RSUD dr. Abdoer 445/033/431.604/9.3/2015 0 Rahem Ditetapkan oleh; 1/1 STANDAR Tanggal terbit : Direktur PROSEDUR OPERASIONAL 2 Januari 2015 dr.TONY WAHYUDI , M.Kes NIP. 19630210 199011 1 001 PENGERTIAN Penyimpanan alat-alat yang sudah steril pada tempatnya, terhindar dari kelembaban, alat dapat tersimpan dengan baik dan tetap terjamin kesetrilannya, sewaktu-waktu dibutuhkan siap pakai. TUJUAN 1. Menyimpan semua alat medis, linen dan bahan penunjang steril siap pakai sebelum di distribusikan ke unit pengguna. 2. Untuk memudahkan pengambilan bila diperlukan. 3. Alat-alat/instrumen dapat terawat, tersimpan rapi dan tidak mudah rusak. 4. Sebagai kontrol dokumentasi. 5. Masa steril dapat dipertahankn sesuai dengan waktunya (menjaga keseterilan alat sampai saat dipergunakan) 6. Dapat terhindar dari debu dan serangga. KEBIJAKAN Surat Keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah dr. Abdoer Rahem Situbondo nomor; 445/023/431.604/9.1/2015 tentang Kebijakan pelayanan sterilisasi di Rumah sakit Umum daerah dr. Abdoer rahem Situbondo PROSEDUR 1. Penyimpanan instrument/alat, linen steril dan bahan penunjang steril. a. Setelah proses sterilisasi instrument/alat, linen dan bahan penunjang diambil dari dalam mesin sterilisasi. b. Petugas mengeluarkan kereta dorong yang berisi instrument, linen dan bahan penunjang steril dari sterilisator c. Penyimpanan instrumen/alat, linen dan bahan penunjang steril diruang khusus steril sesuai namanya. 2. Penyimpanan instrument/ alat, linen dan bahan penunjang steril dengan metode FIFO( First In First Out) yaitu ED yang paling dekat diambil duluan. 3. Semua alat yang disimpan distok dan ditulis pada blangko yang tersedia. 4. Dokumentasikan setiap melakukan distribusi ke unit pengguna. UNIT TERKAIT CSSD