Ciri-Ciri Bakteri Gram Positif

Mempunyai sitoplasma lipid membrane

Lapisan peptidoglikan yang tebal

Beberapa spesies memiliki flagellum

Beberapa spesies memiliki kapsul polisakarida

Tidak memiliki kepekaan dengan streptomysin

Toksin yang dibentuk berupa Eksotoksin Endotoksin

Komposisi nutrisi yang dibutuhkan lebih rumit

Ciri-ciri Umum Bakteri Gram Positif

Dinding sel bakteri Gram positif mengandung konsentrasi peptidoglikan yang tinggi.

Peptidoglikan adalah struktur kompleks polisakarida yang berfungi untuk memperkuat dinding

sel dan memberi bentuk pada sel bakteri.

Setiap spesies bakteri memiliki tingkat konsentrasi peptidoglikan yang berbeda-beda. Ada yang bersifat
tebal karena mengandung banyak peptidoglikan atau hanya tipis dengan sedikit peptidoglikan.

Peptidoglikan yang tebal mampu mengikat pewarna primer Gram dan sulit untuk diluruhkan dengan zat
pelarut kuat.

Bakteri Gram positif juga dapat dibedakan menjadi 2 kelompok berdasarkan tingkat rasio konten basa
G+C (tinggi atau rendah).

Rasio / konten G+C adalah perbandingan jumlah pasangan G dengan C terhadap basa A dengan G dalam
struktur asam nukleat (DNA).

Ciri-ciri Khusus Bakteri Gram Positif

Tidak mempunyai membran luar (outer membrane).

Mempunyai lapisan tipis lemak sitoplasmik.

Mempunyai lapisan tipis periplasmik apabila dibanding bakteri Gram Negatif.

Beberapa spesies mempunyai kapsul kuat yang disusun oleh polisakarida untuk melindungi diri dari
lingkungan ekstrim, disebut juga sebagai endospora.

Contoh spesies bakteri Gram positif

Micobacterium tuberculosis

Merupakan bakteri Gram positif yang bersifat patogen yang menyebabkan penyakit TBC pada manusia.

Mempunyai bentuk sel basil atau batang.

Mampu menghasilkan eksotoksin atau enzim penyebab infeksi.

Mempunyai lapisan semacam lilin yang dapat diidentifikasi melalui pewarnaan Bakteri Tahan Asam
(BTA).

Bacillus anthracis

Bakteri Gram positif yang bersifat patogen penyebab penyakit antrak pada hewan sapi dan manusia.

Merupakan bakteri Gram positif yang pertama kali diamati dibawah mikroskop.

Mempunyai bentuk sel batang / basil sehingga dinamakan bacillus.

Mampunyai kemampuan membentuk kapsul atau dikenal sebagai endospora.

Clostridium tetani

Bakteri penyebab penyakit tetanus pada manusia dari kelompok bakteri Gram positif.

Mampu menghasilakan 2 jenis toksin yang berbeda yaitu Haemolysin (tetanolysisin) dan Neurotoksin
(tetanospasmin).

Bakteri ini banyak tersebar di negara yang berliklim hangat dengan kondisi tanah yang subur.

Lactobacillus bulgaricus

Nama L. bulgaricus berubah menjadi lebih spesifik menjadi L. delbrueckii subspesies bulagaricus sejak
tahun 2014.
Termasuk kedalam kelompok bakteri Gram positif yang berbentuk batang / basil dan mempunyai
filamen.

Bakteri ini tidak bersifat patogen dan sering dimanfaatkan dalam kegiatan pengolahan pangan seperti
susu fermentasi dengan produk berupa yoghurt.

Streptomyces griseus

Merupakan spesies dari kelompok bakteri Gram positif dengan konten G+C yang tinggi dalam asam
nukleatnya.

Bakteri ini mempunyai bentuk morfologi seperti fungi karena memiliki semacam hifa dengan rantai
spora.

Bakteri ini tidak bersifat patogen dan dikenal sebagai penghasil antibiotik Streptomycin yang bermanfaat
sebagai obat untuk melawan infeksi bakteri patogen.

Ciri-ciri bakteri Gram negatif

Memiliki pembungkus / envelope sel yang berbeda dengan bakteri Gram positif.

Mempunyai ruang periplasma yang memisahkan antara membran luar dengan lapisan sitoplasma.

Ruang periplasma memiliki jaringan rantai peptidoglikan yang diketahui sebagai lapisan peptidoglikan.

Memiliki lapisan peptidoglikan yang tipis.

Memiliki membran luar yang tersusun atas lipopolisakarida.

Anggota dari bakteri Gram negatif tidak selamanya berkorelasi dengan kelompok Proteobakteria Gram
negatif, seperti bakteri fotosintesis contohnya sianobakteria, klorobi (bakteri sulfur hijau), klorofleksi
(bakteri non-sulfur hijau).

Bakteri Gram negatif juga termasuk kedalam kelompok yang bersifat anaerob obligat.

Bakteri Gram negatif fermentasi dapat memfermentasi banyak jenis gula, asam amino, asam-asam
organik dan beberapa dapat melakukan respirasi dengan menggunakan fumarat / nitrat.

Beberapa spesies dari bakteri Gram negatif juga dikenal sebagai agensia penyebab penyakit terhadap
hewan, tumbuhan dan manusia.
Contoh bakteri Gram negatif diantaranya:

Escherichia coli

Merupakan spesies bakteri Gram negatif yang berbentuk batang / basil.

Bakteri ini merupakan bagian dari Mikrobioma tubuh makhluk hidup berdarah panas salah satunya
manusia.

Tidak bersifat berbahanya kecuali pada beberapa serotip yang dapat menghasilkan toksin penyebab
keracunan makanan dan menyebabkan diare akut.

Baca juga

Jenis - Jenis Mikroskop

3 Jurnal Online Mikrobiologi Taraf Internasional yang Open Access dan Terindek Scopus

Enumerasi Sel - Metode Menghitung Jumlah Sel Bakteri

Salmonella enterica

Spesies bakteri ini termasuk kedalam kelompok bakteri Gram negatif yang berbentuk batang / basil.

Bakteri ini mempunyai banyak tipe serovar berdasarkan hasil uji serologi, salah satunya adalah
subspesies enterica typhi yang bertanggung jawab dalam terjadinya kasus infeksi pada usus halus
manusia atau dikenal dengan penyakit tipus.

Klebsiella pneumoniae

Merupakan spesies bakteri Gram negatif yang berbentuk batang / basil dan mempunyai struktur kapsul
yang dibentuk oleh polisakarida.

Bakteri ini menjadi flora normal tubuh manusia yang tinggal di hidung dan di saluran pencernaan, tetapi
bakteri ini juga dapat menyebabkan infeksi saluran pernafasan akut karena menyerang sel paru-paru
yang dikenal di dunia medis sebagai penyakit pneumonia.

Nitrosomonas europaea

Merupakan spesies bakteri Gram negatif yang berbentuk batang / basil yang berhabitat di tanah sekitar
perakatan tanaman / rhizosfer.
Bakteri ini sangat bermanfaat untuk menyuburkan tanaman karena dapat mengoksidasi amonia yang
bersifat toksik senyawa yang mdah disera tanaman seperti nitrit dan nitrat.

Dalam bidang industri bakteri ini juga dimanfaatkan untuk mengolah limbah sisa pengolahan industri
agar tidak berbahaya untuk lingkungan.

Pseudomonas aeruginosa

Merupakan spesies bakteri Gram negatif yang berbentuk batang / basil dan mempunyai struktur kapsul.

Bakteri ini bersifat patogen pada hewan, tumbuhan dan manusia.

Bakteri ini bertanggung jawab terhadap terjadinya berbagai infeksi oportunistik seperti pneumonia,
infeksi saluran urin dan saluran pencernaan, serta pembusukan pada akar tanaman.