Utomo
Deputi Inovasi Administrasi Negara LAN
Mengajak berhenti merokok itu adalah wujud
kepedulian. Dan kepedulian itu lahir dari sebuah rasa
sayang.
Pedulikan rasa sayang itu dengan berhenti merokok …
“Less smokes for more oxygen”
Bertanyalah secara jujur pada diri
sendiri: “Apa tujuan hidup saya dengan merokok?
Apakah tujuan
hidup saya terganggu tanpa rokok?”
Dunia lebih indah, lingkungan lebih bersih
TANPA ASAP ROKOK!
-- asap rokok menutupi gemerlap bintang di langit --
Tuhan meminta kita sayang pada diri sendiri.
Merokok itu tidak menyayangi diri sendiri.
Jadi? Kita tahu apa yang harus kita lakukan …
Merokok itU ibarat berada di laUtan.
Anda merasa nyaman berlayar sementara biduk Anda
semakin renta mendekati karam.
we need fresh air to make us
STRONG …
Please do not
pollute us with
your smokes ...
Kusir delMAn ingin JAkArtA
bersih dAri AsAp rokok. BAgAiMAnA dengAn kitA?
Gajah paling takut
dengan perokok
karena asapnya …
Mereka akan terus berkicau selama tidak tercium bau rokok …
Mobil yang keren tidak
mengeluarkan asap. Demikian
pula manusia yang hebat …
“Lebih baik menanam dari pada membakar”
Banyak produsen rokok tidak merokok, dan
para penjual rokok mengatakan: “Merokok
Membunuhmu”.
Lantas, mengapa Anda masih merokok juga?
Jika Tuhan tersenyum kala melihatmu tidak
merokok, bersediakan kamu membuat-NYA
selalu tersenyum?
Mari niatkan: “mulai hari ini
saya akan berhenti merokok
untuk selamanya“
Merokok? TIDAK hebat …
Tidak Merokok?
Itu baru HEBAT ...
Tri Widodo W. Utomo
Deputi Inovasi Administrasi Negara LAN