Anda di halaman 1dari 9

21/09/2021

TEORI KONSUMSI
(Bahan Kuliah Ekonomi Makro)

Program Studi Agribisnis


Fakultas Pertanian, Universitas Lampung
2021

FAKTOR2 YG MEMPENGARUHI KONSUMSI

Faktor2 yg mempengaruhi tingkat konsumsi untuk


barang normal (semua barang yg permintaannya akan
bertambah ketika pendapatan masyarakat bertambah),
yaitu:
1. Pendapatan konsumen
2. Tingkat harga
3. Tingkat bunga
4. Sosial ekonomi
5. Selera
6. Lain-lain

1
21/09/2021

Pendapatan konsumen dibedakan menjadi dua:


1. Pendapatan Nominal: Pendapatan yg konsumen terima
dalam jumlah nominal (nilai yg tercantum pada uang).
2. Pendapatan Riil: Pendapatan yg jumlahnya telah
dideflasikan dengan perubahan harga barang dan jasa.
Yr = Yn/IHK
Yr = Pendapatan riil
Yn = Pendapatan nominal
IHK = Indeks harga konsumen
Pendapatan riil merupakan indikator yg paling realistis
digunakan untuk mengukur tingkat kesejahteraan
seorang konsumen, karena dalam pendapatan riil telah
memperhitungkan kenaikan atau penurunan harga.

Hubungan antara konsumsi dan tingkat harga

P1 A

P2 B
Kurva Konsumsi

0 C1 C2 C

2
21/09/2021

TEORI KONSUMSI KEYNES


Teori Konsumsi Keynes: Terdapat hubungan antara
pengeluaran konsumsi dan pendapatan nasional, dimana
pengeluaran konsumsi dan pendapatan nasional dinyatakan
dalam tingkat harga konstan.
C
Y=Y

C0

0 Waktu (t)

Menurut Keynes :

• Kurva konsumsi berbentuk garis


lengkung dan memotong sumbu vertikal
• Perpotongan disimbolkan dengan C0

3
21/09/2021

HIPOTESIS PENDAPATAN PERMANEN


Teori konsumsi hipotesis pendapatan permanen dikemukakan
oleh Milton Friedman, pendapatan dibagi menjadi 2 yaitu:
a. Pendapatan permanen (Permanent Income):
Pendapatan yg diterima secara periodik dan jumlahnya
dapat diperkirakan sebelumnya.
b. Pendapatan sementara (Transitory Income):
Pendapatan yg tidak dapat diperkiraan. Pendapatan
sementara bisa berbentuk tambahan (contoh: bonus
dan menang undian) atau berbentuk pengurangan
(contoh: biaya pengobatan pada saat sakit).
Cp = k.Yp
Cp = Konsumsi permanen
Yp = Pendapatan permanen
k = Angka konstan

k = Angka konstan (0 < k < 1)

k (angka konstan) menunjukkan bagian atau proporsi


pendapatan permanen yg dikonsumsi, yg nilainya relatif
stabil dan merupakan fungsi dari:
 Suku bunga (r),
 Kesukaan konsumen (u),
 Rasio antara kekayaan manusiawi dan non manusiawi
(w):
k = f (r, u, w)

4
21/09/2021

HIPOTESIS PENDAPATAN RELATIF


Teori konsumsi hipotesis pendapatan relatif dikemukakan oleh James
Duesenberry (1949). Pola konsumsi seseorang ditentukan terutama oleh
pendapatan tertinggi yg pernah dicapai. Apabila pendapatan berkurang
pada periode waktu tertentu, maka konsumen tidak akan mengurangi
pengeluaran konsumsi, tetapi mengurangi tabungan, disebut juga ratchet
effect/efek gergaji.
C=f (Y) Jangka panjang
C
C

B Jangka pendek

Kurva Teori Konsumsi Hipotesis


Pendapatan Relatif

0 Y0 Y1 Y2
Y

POLA KONSUMSI : dipengaruhi kondisi sekitar

Jangka Panjang Jangka Pendek

• Konsumsi berubah • Konsumsi berubah < perubahan


secara proporsional pendapatan
dengan pendapatan • Menunjukkan hubungan tingkat
konsumsi dan pendapatan

Bila kurva konsumsi jangka panjang dan pendek


digambarkan bersama-sama, bentuknya akan
menyerupai gergaji

10

5
21/09/2021

HIPOTESIS SIKLUS HIDUP


• Teori konsumsi siklus hidup (life cycle) dikemukanan oleh A. Ando, R.
Brumberg dan F. Modligiani. Teori ini menjelaskan perilaku konsumsi
seseorang berdasarkan pada umur dalam siklus hidupnya.
• Siklus hidup seseorang terbagi menjadi tiga tahap, yaitu :
Usia 0 -15 tahun : Usia belum produktif : Daerah I
Usia 16-60 tahun : Usia produktif : Daerah II
Di atas 60 tahun : Usia tidak produktif : Daerah III
C,Y
t

II C
III

b
Y
C0 I

B T P M Waktu (t)
11

Sumber pendapatan menurut Ando-Brumberg-Modligiani


dibedakan menjadi 2 sumber pendapatan :
1. Tenaga kerja, sebagai sumber labor income.
2. Kekayaan sebagai sumber property income.
Ct = c YL + c At
Ct : Jumlah pengeluaran konsumsi
YL : Labor income (pendapatan dari tenaga kerja)
A : Kekayaan bersih konsumen
c : Marginal propensity to consume (angka perban-
dingan antara besarnya perubahan konsumsi
dengan besarnya perubahan pendapatan nasional
yg mengakibatkan adanya perubahan konsumsi
termaksud)
t : Waktu

12

6
21/09/2021

Faktor Lain yg Berpengaruh terhadap


Konsumsi

Menurut Soedijono (2000), faktor2 yg menentukan besar


kecilnya pengeluaran konsumsi suatu masyarakat yaitu:
a) Distribusi pendapatan nasional
b) Jumlah kekayaan masyarakat dalam bentuk alat likuid
c) Banyaknya barang konsumsi tahan lama (consumers
durables)
d) Kebijakan finansial perusahaan
e) Kebijakan pemasaran suatu perusahaan
f) Ramalan masyarakat akan perubahan harga di masa
datang.

13

Distribusi Pendapatan Nasional


Kebijakan pemerintah yg bertujuan memeratakan distribusi
pendapatan akan mengakibatkan naiknya Marginal
propensity to consume (MPC) masyarakat.
C’
C/tahun
C

C’
C
C’
C

Y Y/tahun

14

7
21/09/2021

• Jumlah kekayaan masyarakat dalam bentuk alat liquid.


Dengan asumsi tingkat pendapatan sama, semakin
banyak alat liquid (uang tunai dan aset lain yg dapat
segera diuangkan) yg ada dalam masyarakat, maka
semakin besar pengeluaran konsumsi masyarakat tsb
dibandingkan dengan keadaan masyarakat yg memiliki
alat liquid lebih sedikit.
• Banyaknya barang konsumsi tahan lama akan
menyebabkan:
– Mengurangi pengeluaran masyarakat: kepemilikan
VCD dapat mengurangi pengeluaran masyarakat
untuk menonton film di bioskop.
– Menambah pengeluaran masyarakat: kepemilikan
mobil maka semakin banyak biaya untuk perawatan
(contoh: pajak, bensin dan asuransi)
– Harganya relatif mahal

15

Kebijakan Finansial Perusahaan


Contoh: Pendapatan seseorang dari kepemilikan saham
adalah berupa deviden (pembagian laba) dari perusahaan
yg mengeluarkan saham tsb. Pendapatan tsb tergantung
dari kebijakan perusahaan dalam membayar deviden yg
dibagikan kepada pemilik saham.
Kebijakan Pemasaran Suatu Perusahaan
Untuk meningkatkan pemasaran suatu produk, banyak
cara yg ditempuh oleh perusahaan, diantaranya iklan yg
menarik, distribusi yg efisien, dan pemberian bonus.
Ramalan Masyarakat akan Perubahan Harga di Masa
Datang
Harapan akan terjadinya perubahan harga di masa datang
sangat berpengaruh dalam pola pengeluaran konsumsi;
Harga yang akan datang naik, konsumen akan
meningkatkan permintaan atas barang dan jasa tsb.

16

8
21/09/2021

LATIHAN SOAL
UJIAN II TAHUN 2016:
Fungsi konsumsi berdasarkan hipotesis siklus hidup (life cycle hypothesis)
melihat bahwa individu merencanakan perilaku konsumsi dan tabungan dalam
jangka panjang dengan tujuan mengalokasikan konsumsi mereka dengan cara
terbaik yang mungkin selama masa hidup mereka atau untuk menjamin
konsumsi di hari tua. Jelaskan mekanisme teori ini! (Lengkapi jawaban Saudara
dengan grafik).

UJIAN II TAHUN 2017:

Teori konsumsi hipotesis relatif yang dikemukakan oleh James Duesenberry


(1949), menyatakan bahwa pola konsumsi seseorang ditentukan terutama
oleh pendapatan tertinggi yang pernah dicapai. Jelaskan mekanisme teori
ini! (Lengkapi jawaban Saudara dengan grafik).

17

UJIAN II TAHUN 2018:

Menurut Soedijono (2000), terdapat 6 (enam) faktor yg menentukan besar


kecilnya pengeluaran konsumsi suatu masyarakat. Tuliskan keenam faktor
tersebut dan masing-masing berilah penjelasan singkat.

UJIAN II TAHUN 2019:

Teori konsumsi hipotesis relatif yang dikemukakan oleh James


Duesenberry (1949), menyatakan bahwa pola konsumsi seseorang
ditentukan terutama oleh pendapatan tertinggi yang pernah dicapai.
Jelaskan mekanisme teori ini! (Lengkapi jawaban Saudara dengan
grafik).

18

Anda mungkin juga menyukai