Anda di halaman 1dari 2

Eksternalitas ialah tindakan dari satu agen ekonomi yang berdampak terhadap agen ekonomi

lainnya tanpa ada mekanisme kompensasi. Jika ada kompensasi, bukanlah eksternalitas.
Eksternalitas adalah kerugian atau manfaat yang dirasakan oleh pihak ketiga, tetapi ia tidak ikut
serta dalam aktivitas ekonomi tersebut. Pihak ketiga ini tidak menerima kompensasi atas
kerugian yang diderita atau tidak membayar atas manfaat yang dinikmati. Eksternalitas tidak
tercermin dalam harga sehingga eksternalitas ini akhirnya menimbulkan inefisiensi dalam
ekonomi.
Eksternalitas negatif adalah aktivitas ekonomi yang menyebabkan dampak negatif pada pihak
ketiga. Dampak ini dapat muncul saat tahap produksi, distribusi, atau konsumsi dari suatu
produk.
Contoh eksternalitas negatif adalah sebagai berikut:
- Ketika sebuah perusahaan membuang limbah kimia ke dalam sungai sehingga
mengakibatkan kematian ikan-ikan dan tanaman yang berada dalam sungai tersebut serta
mencemari sungai yang menjadi sumber air minum masyarakat, banyak orang yang akan
menderita kerugian akibat tidak tersedianya ikan untuk keperluan konsumsi dan menimbulkan
penyakit akibat limbah dalam air minum yang digunakan masyarakat. Karena orang-orang yang
menanggung kerugian ini tidak dibayar (tidak menerima kompensasi) dari siapapun atas
kerugian ini, telah terjadi eksternalitas negatif.
- seorang penggembala yang melepas dombanya begitu saja. Domba memakan tanaman milik
warga dan merugikan mereka. Bagi sang penggembala, domba tersebut memberinya
pendapatan saat dijual nanti. Namun, bagi warga yang tidak menerima kompensasi apapun dari
tindakan domba tadi, hal itu menjadi pihak yang dirugikan.
Jika suatu kejadian eksternalitas kemudian diatasi dengan menciptakan mekanisme
kompensasi, upaya tersebut dinamakan internalisasi eksternalitas. Beberapa cara dapat
digunakan untuk menciptakan internalisasi bagi eksternalitas. Dalam beberapa kasus,
eksternalitas diinternalisasi melalui tawaran dan negosiasi tanpa melibatkan pemerintah. Pada
kasus lain, tawaran pribadi gagal dan jalan alternatif satu-satunya adalah tindakan pemerintah.
Sebenarnya antarpihak dapat menjalin kesepakatan tertentu. Namun, seringkali tidak ada
kesukarelaan dari salah satu pihak untuk membayar kompensasi. Oleh karenanya, peran
pemerintah sangat penting untuk "memaksa" terjadinya internalisasi eksternalitas.
Lima tindakan dasar (internalisasi) yang digunakan sebagai jalan keluar dari masalah
eksternalitas adalah:
1. Pemerintah menetapkan dan memberlakukan pajak dan subsidi
2. Tawaran dan negosiasi pribadi
3. Peraturan dan prosedur yang berlaku
4. Penjualan atau pelelangan hak untuk menghasilkan eksternalitas, dan
5. Peraturan langsung oleh pemerintah.

Adanya eksternalitas negatif mengakibatkan sumber daya yang dilakukan pasar tidak efesien,
di sinilah diperlukan peranan dari pemerintah. Harapannya masalah-masalah yang ditimbulkan
dengan adanya eksternalitas dapat teratasi. Beberapa hal yang dapat dilakukan pemerintah
adalah regulasi, penetapan pajak pigouvian dan pemberian subsidi.
Sumber: BMP ESPA4221/MODUL 8, TEORI EKONOMI MIKRO, KEGIATAN BELAJAR 1,
HALAMAN: 8.3

Anda mungkin juga menyukai