Anda di halaman 1dari 5

1.

Karl Marx mengkritisi sistem kapitalis sebagai ekonomi yang tidak


sesuai dengan aspek kemasyarakatan. Uraikan dasar pemikiran Karl
Marx  secara umum dan pokok pemikirannya dalam bidang ekonomi

Jawab :

Dasar pemikiran Karl Marx yaitu :

1. Materialisme Historis, Marx berpendapat bahwa keserakahan


merupakan proses dari sejarah, manusia menciptakan sejarahnya
sendiri selama mereka berjuang menghadapi lingkungan
materilnya dan terlibat dalam hubungan-hubungan sosial yang
terbatas dalam proses-proses ini. Perjuangan individu dalam
kelas-kelas yang berbeda untuk menghadapi lingkungan materil
dan sosialnya yang khusus agar bisa tetap hidup dan memenuhi
kebutuhan-kebutuhannya, merupakan sumber utama perubahan.
Material yang dimaksud adalah ekonomi.
2. Dialektika
Marx memandang bahwa sistem filsafat Hegel salah posisi.
Maksudnya, prinsip Hegel yang memandang ide sebagai yang
primer sedangkan benda sebagai yang skunder adalah terbalik.
Menurut Marx, ide adalah yang skunder, sedangkan benda
adalah yang primer. Marx menjungkirbalikkan metode dialektika
yang dipakai Hegel, dari dialektika-idealis menjadi dialektika-
materialis.
3. Struktur Masyarakat
Karl Marx membagi masyarakat dalam 2 struktur besar, yaitu
infrastruktur (basis) dan suprastruktur (bangunana atas).
Basis ini merupakan dasar atau fundamen bagi suprastruktur.
Basis merupakan ekonomi dan Suprastruktur adalah politik,
budaya, hukum, sosial dan lain-lain.

2. Titik Awal dari suatu bisnis adalah rencana bisnis, mengapa rencana
bisnis ini penting, jelaskan minimal 3 keuntungan dari suatu rencana
bisnis

Jawab :

1. Bisnis lebih terarah dengan tujuan yang jelas.


Dengan adanya rencana bisnis, bisnis yang baru dijalankan akan
lebih mudah berkembang dikarena sudah mempunyai tujuan dan
gambaran yang jelas bagaimana bisnis yang dijalankan
kedepannya.
2. Memperpanjang usia bisnis.
sebuah bisnis yang mempunyai rencana bisnis akan memiliki usia
bisnis yang panjang, karena sudah memiliki panduan arah
pengembangan usaha 3-5 tahun mendatang, seperti strategi,
program anggaran,dan tujuan jelas.
3. Meminimalisir resiko gagalnya bisnis.
dengan perencanaan berarti kita mempersiapkan akan
menjalankan bisnis dengan serius, jadi kita tahu apa masalah
yang akan dihadapi, bagaimana dampak yang ditimbulkan dan
bagaimana solusi menyelesaikan masalah tersebut, dengan
begitu meminimalisir gagalnya bisnis yang akan kita jalankan.
4. Menambah modal
dengan rencana bisnis kita mudah mendapatkan modal
tambahan, adanya rencana bisnis akan menarik para investor
untuk membantu modal usaha, karena para investor mau
menyalurkan modal ketika bisnis tersebut memiliki rencana bisnis
yang jelas.
5. Patokan evaluasi.
dengan rencana bisnis bisa dijadikan patokan evaluasi dengan
membandingkan pencapaian tujuan secara riil dan tujuan
perusahaan yang dinyatakan dalam suatu bisnis.

3. PMA berpengaruh positif terhadap pembangunan ekonomi atau


pertumbuhan ekonomi pada khususnya di negara tuan rumah lewat
beberapa jalur. Sebutkan dan jelaskan pengaruh positif tersebut
minimal 4

Jawab :

Pengaruh positif PMA terhadap pembangunan ekonomi Negara tuan


rumah yaitu :

1. Peningkatan kesempatan kerja akibat adanya pembangunan


pabrik-pabrik baru ,hal tersebut juga berdampak positif terhadap
ekonomi domestic lewat sisi permintaanya itu penambahan PDB
(Produk domestic boruto). Peningkatan kesempatan kerja
menambah kemampuan belanja masyarakat dan selanjutnya
meningkatkan permintaan pasar di dalam negeri.
2. Penambahan devisa, yang selanjutnya peningkatan kemampuan
Negara penerima untuk membayar utang luar negeri.
3. Adanya pabrik-pabrik berarti adanya penambahan permintaan di
dalam negeri terhadap barang-barang modal, bahan baku, barang
setengah jadi dan lainya. Jika permintaan sepenuhnya dipenuhi
oleh sektor-sektor lain di dalam negeri maka dengan sendirinya
efek positif keberadaan pabrik-pabrik baru tersebut sepenuhnya
dinikmati sektor domestic lainya, output sektor lain mengalami
pertumbuhan.
4. Penanaman Modal Asing akan menyebabkan terjadinya alih
teknologi dari luar negeri kedalam negeri yang pada akhirnya
mendorong kemajuan teknologi dalam negeri.

Referensi :

Suryanto. Perencanaan Pengembangan Bisnis. Tangerang Selatan:


Universitas Terbuka, 2021( BMP ADBI4443)

Hermanto, Bambang. PraktikBisnis di Indonesia. Tangerang Selatan:


Universitas Terbuka, 2021.
BMP ADBI4441 – MODUL 1 – hal: 1.12
BMP ADBI4441 – MODUL 2 hal: 2.3

Doyle Paul Johnson, Teori Sosiologi Klasik Dan Modern, hal: 146

ibid, Hal: 148

Suseno, Pemikiran Karl Marx,hal: 143,145

Pandangan Marx yang memposisikan produksi material sebagai penentu


perubahan masyarakat dikenal dengan istilah “Economic Determinism” yaitu
teori yang menyatakan bahwa “tenaga-tenaga” yang dominan dalam
kehidupan sosial dan perubahan sosial adalah kehidupan ekonomi. Dengan
kata lain, evolusi sosial merupakan hasil kekuatan-kekuatan ekonomi. Lihat
an-Nabhani , Membangun Sistem Ekonomi 34
Lavine, Konflik Kelas Dan Orang-Orang Yang Terasing, Alih Bahasa Adi
Iswanto, (Yogyakarta:Jendela,2003), 54-55

Anda mungkin juga menyukai