Anda di halaman 1dari 3

soal :

1. Kota pada dasarnya merupakan pusat kegiatan dalam lingkup wilayah yang lebih luas.
peran kota sebagai pusat kegiatan dalam suatau wilayah nasional maupun lokal lebih
banyak ditunjukkan dalam literatur barat yang pada intinya menyimpulkan bahwa
kota berperan sebagai pusat industri manufaktur atau sebagai pusat pelayanan.
Analisislah dengan detail mengenai kota sebagai manufaktur dan sebagai pusat
kegiatan pelayanan beserta contohnya !!!
2. Untuk konteks indonesia, dalam praktik perencanaan pembangunan nasional,
dikembangkan ke dalam sistem perencanaan pembangunan nasional yang di atur
dalam UU No. 25 tahun 2004. Dalam UU ini menjelaskan bahwa sistem perencanaan
nasional adalah satu kesatuan tata cara penyelenggaraan pemerintah baik di pusat
maupun di daerah dengan melibatkan masyarakat. Karena sistem perencanaan
pembangunan nasional memiliki tujuan yang ingin di capai.
Buatlah analisis tujuan sistem perencanaan pembangunan nasional disertai
dengan contoh !!!
3. Keterkaitan antara perencanaan pembangunan nasional dengan perencanaan
pembangunan daerah (PPD) atau perencanaan pembangunan wilayah (PPW),
sesungguhnya tercermin dari esensi dan kebutuhan PPD/PPW dalam konteks
perencanaan pembangunan nasional.
Berikan analisis yang mendalam keterkaitan antara perencanaan pembangunan
nasional dengan perencanaan pembangunan daerah/perencanaan pembangunan
wilayah !!!
4. Kota atau kawasan perkotaan pada dasarnya dapat di pandang sebagai suatu sistem
aparatur yang secara internal yang mempunyai unsur-unsur yang menjadi
pembentuknya serta keterkaitannya satu sama lain. dalam hal ini terdapat beberapa
unsur pembentuk struktur tata ruang kota menurut para ahli salah satunya untuk
pembentuk struktur tata ruang kota yang dikemukakan oleh ahli dari Indonesia yakni
Kus Hardinoto.
Analisislah unsur pembentuk stuktur tata ruang kota menurut Kus Hadinoto
disertai contohnya !!!
Jawaban :
1. Kota sebagai pusat industri manufaktur yaitu industri di kota harus mampu untuk
menghasilkan / menciptakan barang-barang yang memiliki kualitas terbaik yang
dapat digunakan untuk kepentingan setiap orang baik di kota maupun wilayah
pedesaan. Contohnya : mesin-mesin, peralatan listrik, kendaraan bermotor, produk
kayu, baja, rumah tangga dan sebagainya.
Sedangkan Kota sebagai pusat kegiatan pelayanan yaitu, dimana setiap kegiatan
pelayanan harus memberikan kontribusi yang besar dan meningkatan produk
nasional bruto serta produk domestik regional bruto suatu wilayah.
2. Tujuannya agar mempercepat pembangunan nasional secara bertahap, namun
harus sesuai dengan perancangan yang telah di siapkan dan disetujui dan di
evaluasi kembali agar tidak terjadinya penyimpangan terhadap perancangan
pembangunan nasional yang di lakukan, dan sistemnya harus di jalankan sesuai
dengan undang-undang yang berlaku agar dapat terciptanya perancangan sesuai
prosedur dan pembangunan secara berkala hingga taraf nasional, agar dapat di
rasakan oleh daerah sampai ke pusat dengan berkoordinasi dengan masyarakat
untuk turut bekerjasama agar mengetahui apa saja perancangan dan pembangunan
yang dilakukan berdasarkan sistem dan aturan-aturan . Contohnya : dilakukan
pembangunan infrastruktur seperti jembatan, jalan, dll.
3. berdasarkan UU no. 22 tahun 1999 (yang telah diamandemenkan menjadi UU no.
32 tahun 2004) tentang pemerintah daerah, pada dasarnya hampir seluruh
kewenangan urusan pemerintahan, termasuk penataan ruang, diserahkan kepada
daerah (kabupaten dan kota) kecuali urusan yang ditetapkan menjadi kewenangan
pusat dan provinsi. dalam konteks wilayah, perencanaan pembangunan nasional,
perencanaan pembangunan daerah atau perencanaan wilayah (provinsi,
kabupaten) dan perencanaan wilayah perkotaan (perencanaan kota), ketiganya
saling berkaitan. perencanaan wilayah mempengaruhi perencanaan kota,
perencanaan kota pun tidak dapat mengabaikan perkembangan wilayah dimana
kota tersebut berada. Contoh : kegiatan tenaga kerja dan perdagangan yang
dilakukan antar wilayah, kabupaten, dan kota.
4. Kus Hadinoto menjelaskan bahwa terdapat 5 unsur pokok yaitu ;
1. wisma, temap tinggal ( perumahan)
2. karya : tempat bekerja ( kegiatan usaha)
3. marga, jaringan pergerakan, jalan
4. suka, tempat rekreasi/hiburan
5. penyempurna.

Anda mungkin juga menyukai