Anda di halaman 1dari 5

No Dokumen KAK / UKS / 05 / 2018

Tanggal Terbit 6 Februari 2018

KERANGKA ACUAN KEGIATAN AKSELERASI UKS

TAHUN 2018

A . Pendahuluan
Puskesmas adalah suatu sarana kesehatan terdepan yang memberikan
pelayanan kesehatan promotif, preventif, dan kuratif. Upaya kesehatan ditujukan
kepada usaha menigkatkan kesehatan masyarakat yang mempunyai ruang lingkup
antara lain mencegah penyakit, memperpanjang hidup manusia, meningkatkan hidup
yang sehat, memberantas penyakit menular, membina kebersihan pribadi, pengobatan
penyakit sedini mungkin, dan membina peran serta masyarakat dalam rangka
memlihara kesehatan.
Usaha membina dan mengembangkan kebiasaan hidup sehat dilakukan secara
terpadu, baik melalui program pendidikan di sekolah dalam mata pelajaran
pendidikan jasmani dan kesehatan yang dapat dilaksanakan dalam berbagai kegiatan
kurikuler (intrakurikuler, dan ekstrakurikuler) maupun usaha-usaha yang dilakukan
dalam rangka pembinaan dan pemeliharaan kesehatan masyarakat.
Secara umum Puskesmas dapat diartikan sebagai satu satu organisasi yang
diberikan kewenangan kemandirian oleh Dinas Kesehatan untuk melaksanakan
tugas-tugas operasional pembangunan di wilayah kerja/kecamatan. Ada tiga fungsi
yang dijalankan Puskesmas yaitu, 1) Menggerakkan pembangunan berwawasan
kesehatan, 2) Memberdayakan masyarakat dan keluarga, 3) Memberikan pelayanan
kesehatan tingkat pertama. UPT Puskesmas Purwosari adalah Unit Pelaksana Teknis
Dinas Kesehatan Kabupaten Gunungkidul yang bertanggung jawab
menyelenggarakan pembangunan kesehatan di wilayah Kecamatan Purwosari, ini
sesuai dengan Visi Puskesmas Purwosari “Menjadi mitra masyarakat dalam
mewujudkan Purwosari sehat sebagai pendukung daerah wisata yang terkemuka dan
berbudaya”. Dalam upaya meningkatkan derajat kesehatan di wilayah kerja perlu
dilakukan fasilitasi pembangunan yang berwawasan kesehatan.

B. Latar belakang
Salah satu fungsi Puskesmas adalah sebagai pusat pemberdayaan masyarakat.
Dalam menjalankan fungsi tersebut, Puskesmas berupaya agar perorangan terutama
pemuka masyarakat, keluarga dan masyarakat memiliki kesadaran, kemauan dan
kemampuan melayani diri sendiri dan masyarakat untuk hidup sehat, berperan aktif
dalam memperjuangkan kepentingan kesehatan termasuk pembiayaan serta ikut
menetapkan, menyelenggarakan dan memantau pelaksanaan program kesehatan. Hal
ini sesuai dengan Misi Puskesmas Purwosari yang ke-2 yaitu “Menumbuh
kembangkan kemitraan dan kemandirian masyarakat melalui pemberdayaan
masyarakat di bidang kesehatan”, dan Tata Nilai Puskesmas Purwosari “PRIMA”
( Profesional, Ramah, Inovatif, Maju, Akuntabel) dalam upaya meningkatkan derajat
kesehatan.
Usaha Kesehatan Sekolah adalah segala usaha yang dilakukan untuk
meningkatkan kesehatan anak usia sekolah pada setiap jalur, jenis dan jenjang
pendidikan mulai dari TK/RA, SD, SLB, SMP dan SMK.
Ruang lingkup UKS tercermin dalam Tiga Program Pokok Usaha Kesehatan
Sekolah (TRIAS UKS), yaitu :
1. Penyelenggaraan Pendidikan Kesehatan, yang meliputi aspek :
a) Meningkatkan pengetahuan, sikap dan ketrampilan untuk senantiasa
berperilaku hidup sehat.
b) Penanaman perilaku / kebiasaan hidup sehat dan daya tangkal terhadap
pengaruh buruk dari luar.
c) Pelatihan dan penanaman pola hidup sehat agar dapat diimplementasikan
dalam kehidupan sehari – hari.
2. Penyelenggaraan pelayanan kesehatan di sekolah antara lain dalam bentuk:
a) Pelayanan kesehatan; termasuk Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja (PKPR)
b) Pemeriksaan penjaringan kesehatan peserta didik.
c) Pemeriksaan berkala
d) Pengobatan ringan dan P3K
e) Pencegahan penyakit (imunisasi, PSN, dan PHBS)
f) Penyuluhan kesehatan dan konseling
g) Pengawasan kantin sekolah
h) Usaha Kesehatan Gigi Sekolah (UKGS)
i) Pencatatan dan pelaporan tentang keadaan penyakit dan status gizi
j) Rujukan kesehatan ke Puskesmas
k) Pengukuran tingkat kesegaran jasmani
3. Pembinaan Lingkungan Kehidupan Sekolah Sehat baik fisik, mental, sosial
maupun lingkungan yang meliputi :
a) Pelaksanaan 7K (kebersihan, keindahan, kenyamanan, ketertiban, keamanan,
kerindangan dan kekeluargaan)
b) Pembinaan dan pemeliharaan kesehatan lingkungan termasuk bebas asap
rokok.
c) Pembinaan kerjasama antar masyarakat sekolah (guru, murid, pegawai
sekolah, orang tua murid dan masyarakat sekitar).

2
Berdasarkan evaluasi kegiatan tahun 2017 menunjukkan bahwa pelaksanaan
TRIAS UKS masih belum optimal, baik dari segi sumber daya manusia, manajemen,
dan sarana/prasarana, diantaranya belum memiliki dokter kecil atau kader kesehatan
remaja sesuai target, masih banyak sekolah yang belum memiliki ruang UKS (hanya
ada pojok UKS); sekolah dan madrasah kesulitan air bersih; jamban tidak memadai
(rasio dan kebersihan); kantin sekolah dan madrasah yang tdak sehat; belum semua
sekolah memiliki Kit UKS, media Komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE),
sehingga diperlukan suatu kegiatan untuk mempercepat pelaksanaan TRIAS UKS
(Akselerasi UKS).

C. Tujuan umum dan tujuan khusus


1. Tujuan umum :
Meningkatkan kemampuan hidup sehat peserta didik dalam lingkungan hidup
sehat sehingga peserta didik dapat belajar, tumbuh, dan berkembang secara
harmonis dan setnggi-tngginya menjadi sumber daya manusia yang berkualitas.
2. Tujuan Khusus :
a. Semua TP UKS, Sekretariat TP UKS, dan Tim Pelaksana UKS berfungsi.
b. Semua sekolah memiliki minimal 1 guru pembina UKS dan 10% peserta
didik sebagai kader kesehatan aktif.
c. Semua sekolah dan madrasah melaksanakan penjaringan kesehatan terhadap
semua peserta didik kelas 1 (SD dan MI), 7 (SMP dan MTs), dan 10 (SMA
dan MA).
d. 50 % sekolah memiliki rasio jamban dan peserta didik yang sesuai standar
dan berfungsi.
e. Semua sekolah dan madrasah memiliki sarana Cuci Tangan Pakai Sabun
(CTPS) dan tempat sampah yang berfungsi di semua kelas.
D. Kegiatan pokok dan rincian kegiatan
1. Akselerasi UKS
a. Peran lintas sektoral
1) Kepala Sekolah : menginformasikan pelaksanaan akselerasi UKS kepada
guru, peserta didik, orang tua peserta didik dan pihak sekolah serta
membantu pelaksanaannya.
2) Guru Olah Raga / Guru UKS : membantu pelaksanaan akselerasi UKS
3) OSIS, dokter kecil, KKR : membantu pelaksanaan akselerasi UKS
4) Pihak Sekolah : membantu pelaksanaan akselerasi UKS
5) Kepala UPT TK SD : memberikan rekomendasi dan memantau
pelaksanaan akselerasi UKS.

3
b. Peran lintas program
1) Dokter Umum / Perawat : melaksanakan pelayanan kesehatan dan
pendidikan kesehatan : penjaringan kesehatan, pemeriksaan berkala, Bulan
Imunisasi Anak Sekolah (BIAS), pengendalian penyakit; reproduksi, jiwa,
indera penglihatan dan pendengaran; program kecacingan; P3K; P3P.
2) Dokter Gigi / Perawat Gigi : melaksanakan pelayanan kesehatan dan
pendidikan kesehatan : terutama kesehatan gigi dan mulut.
3) Petugas Promkes : Melaksanakan pendidikan kesehatan: materi PHBS,
kesehatan reproduksi remaja, keamanan makanan, Kesehatan lingkungan,
kesehatan jiwa, termasuk pengelola kantin dan produsen/penjaja makanan.
4) Petugas Sanitarian : Melaksanakan pembinaan lingkungan sekolah sehat
(pengendalian faktor risiko lingkungan baik lingkungan fisik antara lain
higiene dan sanitasi bangunan, pangan; penyediaan air bersih dan sarana
sanitasi; pengelolaan sampah dan limbah; penghijauan; dan PSN sekali
seminggu.
5) Petugas Nutrisionis : Melaksanakan pelayanan kesehatan : Pemberian
Makanan Tambahan Anak Sekolah (PMT-AS) dan tablet tambah darah.
c. Cara pelaksanaan
1) Petugas melakukan pemberitahuan kegiatan akselerasi
2) Petugas melakukan sosialisasi akselerasi UKS
3) Petugas memantau dan memonitor pelaksanaan akselerasi UKS
4) Petugas melakukan pelaporan, evaluasi dan dokumentasi

E. Sasaran
Sasaran pelaksanaan Akselerasi UKS adalah 1-2 sekolah dari tiap jenjang pendidikan
melakukan Akselerasi UKS.

F. Jadwal pelaksanaan kegiatan

Bulan

No. Jenis kegiatan Mr Me Ag


Jan Feb Apr Jun Jul Sep Okt Nop Des
t i s

1. Pemberitahuan x
kegiatan akselerasi
2. Sosialisasi akselerasi x
UKS
3. Memantau dan
memonitor x
pelaksanaan
akselerasi UKS
4. Pelaporan, evaluasi x
dan dokumentasi

4
G. Evaluasi pelaksanaan kegiatan dan pelaporan
Evaluasi pelaksanaan kegiatan mengenai jadwal kegiatan, sarana prasarana, petugas,
nara sumber, konsumsi, peserta dan yang lainnya didokumentasikan dan dilaporkan
kepada Kepala UPT Puskesmas. Evaluasi dilakukan 2 minggu sebelum kegiatan oleh
Pelaksana UKS dan dilaporkan kepada Kepala UPT Puskesmas.

H. Pencatatan, pelaporan dan evaluasi kegiatan


1. Pencatatan: Semua kegiatan didokumentasikan dengan baik .Pencatatan dilakukan
oleh petugas yang bersangkutan
2. Pelaporan: pelaksanaan kegiatan, hasil dan rencana tindak lanjut dilaporkan dalam
bentuk tertulis disertai dokumentasi kegiatan dan dilaporkan kepada Kepala UPT
Puskesmas sebelum dilaporkan ke tingkat Kabupaten
3. Evaluasi kegiatan: evaluasi dilaksanakan setiap akhir pelaksanaan kegiatan dan
evaluasi keseluruhan program dilaksanakan setiap akhir tahun. Hasil pelaksanaan
program dan evaluasi dilaporkan kepada Dinas Kesehatan setiap akhir tahun
dalam bentuk laporan tahunan.

Purwosari, 6 Februari 2018


Mengetahui Pelaksana Program
Kepala UPT Puskesmas Purwosari,

dr. Wanda Abrar. MPH drg Rohmawati Sarofah


NIP. 19751121 200604 2 014 NIP. 19740122 200312 2 003

Anda mungkin juga menyukai