Anda di halaman 1dari 3

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan kegiatan intrakulikuler yang memadukan
pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi dengan metode pemberian pengalaman belajar
dan bekerja kepada mahasiswa dalam kegiatan pemberdayaan masyarakat. Salah satu
kegiatan yang menambah daya kritis dan pengalaman bagi mahasiswa dalam bentuk nyata
yaitu melalui kegiatan Kuliah Kerja Nyata. Program Kuliah Kerja Nyata merupakan mata
kuliah intrakulikuler yang wajib ditempuh oleh mahasiswa pada tiap- tiap program studi
jenjang S-1. Kegiatan KKN ini didasari pada Undang-Undang Republik Indonesia Nomor
20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional pada Pasal 20 Ayat 2 dinyatakan
bahwa: “Perguruan tinggi berkewajiban menyelenggarakan pendidikan, penelitian, dan
pengabdian masyarakat”. Begitu pula pada Pasal 24 Ayat 2 disebutkan: “Perguruan tinggi
memiliki otonomi untuk mengelola sendiri lembaga sebagai pusat penyelenggaraan
pendidikan tinggi, penelitian ilmiah dan pengabdian kepada masyarakat” (BP-KKN,
2016).
Program KKN Membangun Desa MBKM dirancang dalam pelaksanaan
pembelajaran mahasiswa untuk memberikan pengalaman kepada mahasiswa dalam
melakukan pembelajarannya di luar kampus. Membangun desa atau kegiatan Kuliah Kerja
Nyata merupakan suatu bentuk Pendidikan dengan cara memberikan pengalaman belajar
kepada mahasiswa untuk hidup ditengah masyarakat di luar kampus, yang secara langsung
bersama-sama masyarakat yang mengidentifikasi potensi menangani masalah sehingga
diharapkan mampu mengembangkan potensi desa/daerah dan meramu solusi untuk
masalah yang ada di desa. Kegiatan membangun desa melalui KKN diharapkan dapat
mengasah soft skill kemitraan, Kerjasama tim lintas disiplin/keilmuan (lintas kompetensi),
dan leadership mahasiswa dalam mengelola program pembangunan di wilayah perdesaan,
pesisir dan kelautan sesuai pola ilmiah pokok UHO.
Lambuya adalah salah satu kecamatan di Indonesia. Berikut ini adalah
desa/kelurahan yang ada di kecamatan Lambuya, Kabupaten Konawe, provinsi Sulawesi
Tenggara yaitu terdiri dari Amberi, Asaki, Awuliti, Lambuya, Meraka, Tanggobu,
Tetembomua, Ulu Meraka, Wanua Hoa, Watarema, dan Waworaha. Desa Awuliti adalah
salah satu desa/kelurahan di Kecamatan Lambuya, Kabupaten Konawe, provinsi Sulawesi
Tenggara.
Berdasarkan informasi dari kepala desa setempat, masyarakat desa Awuliti masih
rendah pemahamannya mengenai Covid-19 sehingga masih diperlukan penyuluhan
mengenai hal tersebut dan masih kurangnya sanitasi. Selain itu, masih banyak anak-anak
yang tertinggal dalam menerima pendidikan yang berkualitas. Dengan adanya program
KKN Membangun Desa MBKM diharapkan mahasiswa dapat memberikan manfaat serta
inovasi dalam hal membangun desa yang berbasis pada program-program kerja yang telah
disusun dan direncanakan sebelumnya. Melalui diskusi dari kepala desa dan dosen
pembimbing lapangan, maka akan banyak program-program kerja yang pelaksanaannya
akan merujuk pada penyuluhan mengenai Covid-19 dan jajanan sehat pada siswa sekolah
dasar, infentarisasi dan penanganan masalah lingkungan, pelatihan pemilahan sampah dan
daur ulang barang bekas, dan pembangunan desa lainnya.
Berangkat dari latar belakang diatas, maka kami selaku mahasiswa yang akan
mewujudkan dan melaksanakan implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu
pengabdian kepada masyarakat. Berbagai macam kegiatan pula akan dilaksanakan
mengingat tema KKN Membangun Desa MBKM ini adalah “Membangun Desa demi
Pencapaina SDGs (Suistanable Development Goals)” sehingga kami akan banyak
membuat program-program yang akan membantu dalam mewujudkan pencapaian SDGs.
KKN Membangun Desa MBKM menjadi sarana mahasiswa untuk terjun langsung di
lapangan dan melihat kondisi masyarakat dalam membantu membangun desa sehingga
kami sebagai mahasiswa akan mendapatkan beberapa pengalaman dalam membangun
sebuah kemitraan, kerja sama, sosialisasi, manajemen waktu dan kompetensi diri sehingga
kedepannya kami siap dalam mempersiapkan di masa yang akan datang.

B. Tujuan
Tujuan dari kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Membangun Desa MBKM adalah
sebagai berikut :
Meningkatkan kinerja masyarakat melalui pemberdayaan masyarkat
Mengimplementasikan ilmu pengetahuan pada program kerja yang masih
berhubungan dengan mata kuliah mahasiswa melalui program kerja yang efektif.
Pengembangan dan penerapan teknologi yang berguna secara langsung kepada
masyarakat.
Menjalin hubungan kerja sama antar masyarakat guna terbangun harmonisasi yang
baik dalam membangun dan menata desa
Mendukung visi dan misi dengan dengan memperhatikan aspek sosial yang berbasis
pada lingkungan pesisir.
Melakukan kegiatan kerohanian dalam rangka meningkatkan iman dan takwa kepada
Tuhan Yang Maha Esa
Meningkatkan pengetahuan masyarakat melalui penyuluhan pangan.

C. Manfaat
Adapun manfaat dari kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Membangun Desa MBKM
yaitu, antara lain :
Dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat desa terhadap pentingnya vaksinasi
Covid-19
Dapat meningkatkan kepedulian masyarakat desa terhadap sampah, khususnya
sampah rumah tangga dan pemilahan sampah dan daur ulan barang bekas.
Dapat meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap pentingnya menjaga
kebersihan lingkungan yang dibuktikan dengan kuatnya proker yang akan dibuat
Dapat mambantu mendorong terwujudnya Desa Berkembang dan Mandiri, serta dapat
dikolaborasikan dengan pengetahuan mahasiswa terkait teknologi sehingga tercipta
kawasan desa yang berkelanjutan dengan melakukan penanaman pohon didaerah
sekitar lokasi yang mulai gundul.
Meingkatkan pemahaman masyarakat khususnya anak sekolah dasar terhadap pangan
yang bergizi dan sehat.

Anda mungkin juga menyukai