Anda di halaman 1dari 1

MATERI TERHADAP KEPEKAAN SUHU DAN

DESINFEKTAN
1. Kegunaan praktis apakah yang dapat diambil dari percobaan ini pada pekerjaan
saudara di masa depan?
 Mengetahui bakteri ex : S.aureus dan MRSA di rumah sakit
 Mengetahui kepekaan suatu bakteri terhadap beberapa antiseptic
 Menentukan nilai konsentrasi hambat minimum dari beberapa antiseptic yang
beredar
 Menentukan koefisien antiseptic atau desinfektan tertentu terhadap bakteri
tertentu
2. Apa yang dimaksud dengan antiseptis dan desinfektan? Berikan contoh masing-
masing.
Antiseptik adalah bahan pembunuh bakteri dan virus yang digunakan di tubuh,.
Biasanya biosida yang ada di dalam antiseptic jumlahnya lebih sedikit dibandingkan
desinfektan.
Jenis – jenis antiseptik :
a. Chlorexidine : biasanya digunakan untuk antiseptic pembersih luka terbuka.
b. Antibacterial dye : yang sering digunakan untuk merawat luka jatuh dan luka
bakar.
c. Peroxide dan Permanganat : bahan yang umumnya digunakan dalam obat
kumur yang mengandung antiseptic dan pada luka terbuka.
d. Turuna halogenated phenol : yang umumnya digunakan dalam sbun di rumah
sakit dan prosedur medis, serta cairan pembersih.
Desinfektan adalah bahan pembunuh bakteri dan virus di benda mati, dan kandungan
biosida dalam desinfektan lebih tinggi daripada antiseptik.
Jenis – jenis desinfektan :
a. Glutaraldehyde 2% : biasanya untuk alat-alat operasi yang tidak bisa di
sterilkan dengan suhu panas, dan untuk membersihkan permukaan benda –
benda lain.
b. Chloroxylenol 5% : biasanya digunakan untuk membersihkan alat – alat medis
dengan cara direndam dengan campuran alcohol 70%
c. Chlorine/kaporit : untuk membersihkan air kolam renang / untuk permukaan
barang - barang

Anda mungkin juga menyukai