Anda di halaman 1dari 7

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Seiring berkembangnya zaman, perkembangan teknologi informasi

semakin cepat. Salah satu perkembangan teknologi yang berkembang di

masyarakat saat ini adalah teknologi internet. Teknologi internet sudah menjadi

bagian hidup dari masyarakat. Internet berkembang tidak memandang kalangan,

semua kalangan dapat menikmatinya bahkan masyarakat biasa yang bekerja tidak

ada hubungannya dengan internet sekalipun. Internet adalah jaringan komunikasi

yang tanpa batas waktu dan ruang, sehingga banyak potensi yang bisa kita peroleh

baik secara langsung maupun tidak langsung. Salah satu kegunaan dari teknologi

internet saat ini adalah untuk akses informasi yang berkembang melalui internet

dengan mudah dan up to date. Perkembangan teknologi dan sumber informasi dari

seluruh media, ternyata media internet untuk saat ini sangat digemari oleh

masyarakat informasi yang didapat selain cepat, akurat juga dapat digunakan dan

diperoleh dimana saja. Ini membuktikan bahwa masyarakat semakin tidak mau

disibukkan dengan keterbatasan waktu dan kesempatan untuk melihat informasi.

Setiap pelayanan publik yang diterima oleh masyarakat apabila kurang

memuaskan dapat membuat masyarakat mulai mengeluh dan melakukan

pengaduan. Aduan masyarakat muncul sebagai wujud pernyataan atau ungkapan

rasa kurang puas terhadap suatu layanan, baik secara lisan ataupun tertulis.

Perkembangan tersebut menjadikan motivasi bagi suatu instansi untuk

meningkatkan pelayanannya. Salah satu diantaranya adalah instansi kepolisian.

1
Kepolisian sebagai sarana pelayanan bagi masyarakat dalam bidang jasa,

beberapa bagian yang menjadi satu kesatuan membutuhkan pengolahan data dan

penyampaian informasi secara cepat dan optimal guna menunjang proses

pelayanan yang lebih baik. Dengan meihat situasi dan kondisi yang ada penulis

merancang sebuah sistem informasi yang mengacu pada pengolahan data secara

sistematis dan terkomputerisasi dan di harapakan nantinya mampu mengatasi

permasalahan yang ada, sehingga dapat di pergunakan dalam suatu pengambilan

keputusan guna dapat meningkatkan kinerja secara kualitas dan mewujudkan

efisiensi dan efektifitas dalam pelayanan kepada masyarakat.

Kepolisian Sektor Air Batu yang selanjutnya disingkat Polsek Air Batu

merupakan satuan organisasi pelaksana tugas dan wewenang Kepolisian Negara

Republik Indonesia di wilayah Kabupaten atau Kota yang berada dibawah Kepala

Kepolisian Resort (Polres) Asahan dan Kepala Kepolisian Daerah (Polda)

Sumatera Utara. Kepala Kepolisian Sektor Air Batu di daerah Asahan

bertanggung jawab kepada Kapolres Asahan dan Kapolda Sumatera Utara, Polsek

Air Batu mempunyai tugas menyelenggarakan tugas pokok Polri dalam

memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, menegakkan hukum, serta

memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat.

Polsek Air Batu dipimpin oleh Kapolsek Air Batu yang memiliki tugas

memimpin, membina, mengawasi, dan mengendalikan satuan organisasi di

lingkungan Polsek Air Batu. Pada proses penyampaian pengaduan masyarakat

terhadap tindak kriminalitas yang terjadi selama ini masih manual dimana

masyarakat menyampaikan tindak kriminalitas harus datang langsung ke kantor

polisi untuk membuat pengaduan sehingga proses penyampaian lama dan kurang

2
meningkatkan kinerja kepolisian dalam menangani tindak kriminalitas agar angka

kriminalitas yang terjadi di wilayah kerja Polsek Air Batu bisa menurun.

Kriminalitas merupakan masalah yang umum sering terjadi dikeseharian

masyarakat dan ada dimanapun termasuk di Kota Air Batu. Tindak kejahatan

banyak terjadi di berbagai tempat dengan waktu dan kejadian yang berbeda,

Informasi tersebut sangat bermanfaat dan berguna bagi masyarakat luas untuk

tindakan antisipasi, khusus bagi kepolisian ini dapat membantu dalam mengambil

keputusan apakah suatu daerah memerlukan pengawasan ekstra atau tidak, selain

itu informasi tersebut juga dibutuhkan untuk mengetahui intensitas tindak

kejahatan.

Dengan penjelasan diatas, peneliti tertarik untuk membuat Tugas Akhir

yang diberi judul “PERANCANGAN E-PENGADUAN TINDAKAN

KRIMINAL PADA KANTOR KEPOLISIAN SEKTOR (POLSEK) AIR

BATU”.

1.2 Identifikasi Masalah

Dari isi penjelasan latar belakang masalah diatas, maka dapat diambil

identifikasi masalah sebagai berikut :

1. Polsek Air batu dalam menangani pengaduan tindakan kriminal masih manual

belum memiliki sistem pengaduan secara elektronik ketika ada tindakan

kriminal yang terjadi di masyarakat maka masyarakat harus melaporkan

kejadian tindakan kriminal ke kantor polsek sehingga proses pengaduan dan

penindakan untuk kejadian yang terjadi memakan waktu yang lama.

3
1.3 Pembatasan Masalah

Berdasarkan dari penjelasan latar belakang masalah dan perumusan

masalah agar permasalahan dalam penelitian tidak meluas. Maka batasan masalah

dari penelitian ini adalah :

1. Sistem hanya membahas tentang proses menyampaikan pengaduan tindakan

kriminal secara online.

2. Perancangan e-pengaduan tindakan kriminal menggunakan Adobe

dreamweaver cs6 dengan database Mysql.

3. Tempat penelitian dilakukan di Kantor Kepolisian Sektor (Polsek) Air Batu.

1.4 Perumusan Masalah

Adapun rumusan masalah dari penelitan yang dilakukan sebagai berikut :

1. Bagaimana cara merancang e-pengaduan tindakan kriminal pada Kantor

Kepolisian Sektor (Polsek) Air Batu ?

2. Bagaimana proses penyampaian pengaduan tindakan kriminal pada Kantor

Kepolisian Sektor (Polsek) Air Batu yang berjalan saat ini?

3. Apakah dengan merancang e-pengaduan tindakan kriminal pada Kantor

Kepolisian Sektor (Polsek) Air Batu ini dapat mempermudah masyarakat dan

membantu pihak kepolisian agar tindak kriminalitas dapat ditindak secara

cepat?

4
1.5 Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dari penelitian ini sebagai berikut :

1. Perancangan e-pengaduan tindakan kriminal pada Kantor Kepolisian Sektor

(Polsek) Air Batu diharapkan dapat membantu pihak kepolisian dalam

menangani tindakan kriminal lebih cepat dan lebih mendekatkan kepolisian

dengan masyarakat agar lebih aktif menyampaikan informasi kriminal.

2. Perancangan e-pengaduan tindakan kriminal pada Kantor Kepolisian Sektor

(Polsek) Air Batu agar meningkatkan kinerja kepolisian dalam menangani

kriminal sehingga tingkat kriminal dilingkungan masyarakat menjadi

berkurang.

3. Perancangan e-pengaduan tindakan kriminal pada Kantor Kepolisian Sektor

(Polsek) Air Batu agar kepolisian menerapkan kemajuan teknologi informasi

dalam pekerjaan melayani masyarakat lebih baik ke depannya.

1.6 Manfaat Penelitian

Adapun manfaat dari penelitian ini sebagai berikut :

1. Bagi Penulis

Untuk memperluas cara berpikir secara ilmiah sebagai bahan pembanding

antara teori yang diperoleh dibangku kuliah dengan aplikasi secara nyata dan

sebagai referensi untuk mengaplikasikan teori tersebut dalam penelitian.

2. Bagi Kantor Kepolisian Sektor (Polsek) Air Batu

Untuk membantu pihak kepolisian dalam menangani tindak kriminalitas lebih

cepat dan lebih mendekatkan kepolisian dengan masyarakat agar lebih aktif

menyampaikan informasi kriminalitas.

5
3. Bagi STMIK ROYAL Kisaran

Sebagai suatu bahan tambahan ilmu pengetahuan dan bahan referensi yang

bermanfaat bagi penelitian sejenis sehingga dapat dikembangkan untuk

penelitian selanjutnya.

1.7 Sistematika Penulisan

Penulisan tugas akhir ini terdiri dari VI bab dengan sistematika

pembahasan dari masing-masing bab sebagai berikut:

BAB I. PENDAHULUAN

Pada bab ini menjelaskan tentang latar belakang masalah, identifikasi

masalah, perumusan masalah, pembatasan masalah, tujuan penelitian, manfaat

penelitian dan sistematika penulisan.

BAB II. TINJAUAN PUSTAKA

Pada bab ini menjelaskan tentang teori pengertian dari ahli berdasarkan

jurnal dan buku dengan terbitan 5 tahun terakhir, Pengembangan sistem dan

perangkat lunak (software) yang digunakan untuk pembuatan sistem informasi.

BAB III. METODOLOGI PENELITIAN

Pada bab ini menjelaskan tentang proses tahapan dalam penelitian seperti

pembuatan kerangka kerja penelitan serta uraian dari kerangka kerja penelitian,

metode penelitian, teknik pengumpulan data dan tempat waktu penelitian.

6
BAB IV. ANALISIS DAN PERANCANGAN

Pada bab ini menjelaskan tentang alur sistem lama beserta hasil

pembahasan dari alur sistem lama, alur sistem informasi yang diusulkan, desain

tampilan program, alat bantu perancangan sistem seperti flowchart, context

diagram, data flow diagram, dan entity relationship diagram, desain sistem

terperinci seperti desain input data dan desain output data, dan desain basis data

program.

BAB V. IMPLEMENTASI DAN HASIL

Pada bab ini menjelaskan tentang implementasi sistem seperti perangkat

keras dan perangkat lunak yang digunakan, tampilan hasil program dan hasil

pengujian sistem.

BAB VI. KESIMPULAN DAN SARAN

Pada bab ini menjelaskan tentang kesimpulan dari hasil aplikasi yang dibuat serta

saran untuk aplikasi yang dibuat agar aplikasi yang sudah dibuat menjadi lebih

baik lagi.

Anda mungkin juga menyukai