Panduan Manajemen Resiko
Panduan Manajemen Resiko
HALAMAN DOKUMEN
DAFTAR ISI
BAB I DEFINISI MANAJEMEN RESIKO
BAB II RUANG LINGKUP
BAB III TATA LAKSANA MANAJEMEN RESIKO
BAB IV DOKUMENTASI MANAJEMEN RESIKO
BAB I
DEFINISI MANAJEMEN RESIKO
Manajemen resiko adalah pendekatan proaktif untuk mengidentifikasi, meniai
dan menyusun prioritasrisiko, dengan tujuan untuk menghilangkan atau
meminimalkan dampaknya.
Dalam pelaksanaannya, keselamatan pasien akan banyak menggunakan prinsip
dan metode manajemenresiko mulai dan identifikasi, asesmen dan pengolahan
resiko. Diharapkan, pelaporan dan analisis insiden keselamatan pasien akan
meningkatkan kemampuan belajar dan insiden yang terjadi untuk mencegah
terulangnya kejadian yang sama di kemudian hari.
BAB II
RUANG LINGKUP
Manajemen resiko mencakup identifiksi resiko, analisis resiko, evaluasi resiko,
penanganan resiko, monitoring dan tinjauan resiko.
BAB III
TATA LAKSANA MANJEMEN RESIKO
I. IDENTIFIKASI RESIKO
Identifikasi resiko adalah proses menemukan, mengenal, dan
mendeskripsikan resiko. Hal pertama yang perlu dilakukan untuk
mengelola resiko adalah mengidentifikasinya. Identifikasi resiko ini terbagi
dua, yaitu identifikasi resiko dan identifikasi resiko reaktif.
BAB IV
DOKUMENTASI MANAJEMEN RESIKO