Anda di halaman 1dari 6

Lampiran 2 Analisis Masalah

Tabel 2.1
Masalah yang Teridentifikasi di Kabupaten/Kota/Puskesmas Sidorahayu Tahun 2021

Status Pelayanan kesehatan


Lingkungan Masyarakat Pelaksanaan rencana
Kesehat Input Proses Output outcome tahun lalu
an
Kesehatan Ibu
Neonatus ditangani sesuai Melakukan Telah dilakukan Telah dilakukan Adanya peran Adanya peran 1. Pemantauan ibu
a. Komplikasi standar oleh tenaga kesehatan pemeriksaan pemeriksaan pemeriksaan
serta lintas serta masyarakat hamil berisiko tinggi
Neonatus di sarana pelayanan kesehatan neonatus sesuai neonatus sesuai neonatus sesuai
standar untuk standar standar sektor untuk melakukan 2. Deteksi Dini
mengetahui adanya pemeriksaan HIV/AIDS, Malaria,
komplikasi pada komplikasi Spilis dan Hepatitis
neonatus neonatus pada ibu hamil
3. Pelacakan Penduduk
dengan Resiko
Peningkatan kualitas 1. Pelatihan Penurunan Tidak Peningkatan Masalah KIA /GIZI
b. Angka perawatan yang ibu terima Tenaga Angka Kematian ditemukannya Peningkatan
kesadaran akses layanan
Kematian selama persalinan dan dalam Kesehatan Bayi kematian bayi di
Bayi periode postpartum 2. Pelayanan wilayah kerja UPT masyarakat tentang yang berkualitas
Kesehatan Puskesmas PHBS bagi ibu, bayi 1. Pemantauan ibu
sesuai standar Sidorahayu dan anak-anak hamil berisiko tinggi
oleh tenaga terutama yang 2. Pelaksanaan Kelas
kesehatan di paling rentan Ibu Hamil
sarana 3. Deteksi Dini
pelayanan HIV/AIDS, Malaria,
kesehatan
Spilis dan Hepatitis
3. Dukungan
interpersonal pada ibu hamil
dan sosial 4. Pelacakan Penduduk
dengan Resiko
Masalah KIA /GIZI

c. Cakupan Peningkatan peserta KB Aktif 1. Lakukan Cakupan peserta Peningkatan Masyarakat 1. Penyuluhan dan
peserta KB dapat memenuhi targget pemberdayaan KB Aktif Cakupan peserta Masyarakat
aktif pada peserta meningkat KB Aktif harus berupaya harus berupaya konseling manfaat
KB Aktif melalui meningkatkan berperan aktif kontrasepsi
pendidikan KB ekonomi dalam mencari
2. Variasi Pilihan informasi tentang
Metode manfaat
Kontrasepsi penggunaan
3. Revitaliassi kontrasepsi
pencatatan dan
pelaporan KB

Gizi

a. Persentase Kesadaran dan pengetahuan 1. Konseling Kesadaran dan Peningkatan Keluarga sangat Adanya
ibu tentang ASI Eksklusif 2. Pendampi pengetahuan ibu persentase bayi
bayi usia berperan aktif Peran aktif lintas 1. Konseling dan
kurang dari meningkat ngan IMD tentang ASI kurang dari 6 bulan terkait spt kader, Edukasi ibu tentang
Eksklusif mendapat ASI dalam
6 bulan bides ASI Eksklusif
mendapat meningkat Eksklusif mendukung
keberhasilan 2. Pelaksanaan Kelas
ASI
ibu balita
Eksklusif pemberian ASI
Eksklusif
b. Persentase
Keluarga sangat Aktifnya 1. Pemantauan Status Gizi
balita yang Kesadaran dan pengetahuan 1. Konseling Kesadaran dan Persentase
ditimbang ibu tentang pentingnya 2. Pendampi pengetahuan ibu Kesadaran dan berperan aktif posyandu bayi balita dan konseling
berat menimbang berat BB anak tiap nan tentang pengetahuan ibu dalam merupakan ibu hamil dan menyusui
badannya bulan meningkat pentingnya tentang pentingnya mendukung partisipasi 2. Edukasi dan Konseling
(D/S) menimbang berat menimbang berat dalam tahap masyarakat guna Pemberian Makan Bayi
BB anak tiap BB anak tiap bulan tumbang anak memajukan dan Anak (PMBA) dan
bulan meningkat meningkat kegiatankesehat gizi Seimbang
an ( Termasuk isi Piringku )

Promosi
Kesehatan
Persentase
Posyandu Aktif Peningkatan Cakupan Lakukan 1. Cakupan Meningkatnya Tersedianya Meningkatnya 1. Pembinaan
Purnama + penimbangan pada bayi dan refresing Penimb Cakupan Kelengkapan peran serta Posyandu
Mandiri balita >80% kader angan Penimbangan Bayi sarana dan masyarakat 2. Pelayanan Imunisasi
posyandu Meningkat dan Balita prasarana
dalam kegiatan Dasar dan lanjutan di
posyandu
posyandu posyandu Balita
2. Cakupan bayi
dan balita datang
Penanggulanga ke posyandu m
n Penyakit
Menular (P2M)

a. Cakupan Peran aktif


pengobatan Peningkatan pelayanan pasien 1. Pemeriksaan Peningkatan Pemutusan mata Peningkatan masayarakat dalam 1. Deteksi dini kasus TB
semua TB Positif kontak penemuan rantai penyeberan kesadaran proses penemuan Paru / TB Mangkir
kasus TB serumah pasien TB Positif TB Paru masyarakat untuk kasus TB serta
POSITIF 2. Screening memeriksakan diri dukungan dalam
yang diobati pasien di poli apabila batuk pengobatan pasien
umum TB Positif

b. Angka
keberhasilan Psien TB Paru yang telah 1. Pelatihan pada Peningkatan Cakupan Peningkatan Peran aktif PMO
dalam pengawasan 2. Deteksi dini kasus TB
pengobatan minum obat rutin diawasi , baik PMO keberhasilan keberhasilan kesadaran Paru / TB Mangkir
pada kasus PMO maupun petugas 2. Kunjungan pengobatan pada pengobatan pada masyarakat minum minum obat rutin
TB kesehatan rumah pasien psien TB kasus TB obat secara rutin pasien tb Positif
TB Positif meningkat

c. Pelayanan
Kesehatan Seluruh kelompok berisiko Melakukan Terdeteksi Diketahuinya status Adanya peran serta Adanya peran serta
Orang dilakukan screening HIV pemeriksaan secara dini kesehatan dari dukungan lintas dukungan 1. Deteksi Dini HIV/AIDS,
dengan /screening pada ibu penyakit HIV kelompok berisiko sektor masyarakt Malaria, Spilis dan
Risiko hamil,IMS,LSL,TB terhadap HIV terhadap screening Hepatitis pada ibu hamil
Terinfeksi HIV
HIV pada
Ibu hamil,
Pasien TB,
Pasien IMS,
WPS,
WARIA

d. Cakupan
penemuan Peningkatan penemuan kasus 1.Refresing petugas Cakupan Terlaksananya Motivasi kerja Tingkatkan PHBS 1. Penyuluhan PHBS Pada
ispa ISPA teruatama Pneumonia dalam tatalaksana penemuan kasus pelayanan kasus dalam aktivitas Masyarakat
yang dilayanani serta penemuan kasus ISPA teruatama Ispa dan sehari-hari 2. Penyuluhan Tentang
mendapat perawatan Ispa/ Pneumonia Pneumonia yang Pneumonia yang Penyakit Ispa
2. Penyusunan dilayanani serta mendapatkan
rencana program mendapat pelayanan dan
3. pencatatan dan perawatan men perawatan sesua
pelaporan eningkat standar

e. Cakupan
Pemberian Penurunan Prevalensi 1. Pendataa Terlaksananya Menurunkan Dukungan lintas
Obat cacing Kecacingan Melalui n Sasaran pemberian obat Prevalensi program dan lintas Tingkatkan PHBS 1. Pengambilan obat
pada Pengobatan untuk mencegah 2. Sosialisasi POPM pada anak Kecacingan Melalui sektor terkait dalam aktivitas POPM Ke dinkes
sasaran usia dampak kecacingan kegiatan usia 1-12 tahun Pengobatan untuk sehari-hari
12 bln-12 pemberian mencegah dampak 2. Pelaksanaan
Baik di tempat
thn obat kecacingan belajar maupun di pemberian obat
3. Pengambil lingkungan rumah POPM
an obat 3. Belanja Cetak
4. Pelaksana spanduk
an
kegiatan
5. Pencatata
n dan
pelaporan

f. Cakupan
pelayanan Peningkatan pelayanan pada Melakukan Terdeteksi dini Terlaksanaya Adanya peran serta
pada masyarakat yang menyandang pemeriksaan / penyakit HT detektsi dini pada dukungan lintas Peran aktif 1. Deteksi dini penyakit
penderita PTM ( Hipertensi) screening Hipertensi masyarakat sesuai sektor terkait masyarakat untuk PTM di posbindu
hipertensi pada masyarakat standar tetap melakukan 2. Pelaksanaan Posyandu
terutama pada deteksi dini dan cek Lansia
USPRO kesehatan secara
rutin
g. Cakupan Peningkatan pelayanan pada Melakukan Terdeteksi dini Terlaksanaya Adanya peran serta
pelayanan masyarakat yang menyandang pemeriksaan / penyakit DM detektsi dini pada dukungan lintas Peran aktif 1. Deteksi dini penyakit
pada PTM ( Hipertensi) screening Hipertensi masyarakat sesuai sektor terkait masyarakat untuk PTM di posbindu
penderita pada masyarakat standar tetap melakukan 2. Pelaksanaan Posyandu
diabetes terutama pada deteksi dini dan cek Lansia
melitus USPRO kesehatan secara
rutin

UKM
Pengemban 1. Pelaksanaan
gan Meningkatkan derajat Melakukan Untuk Telah dilakukan Adanya peran serta Penjaringan Anak
a. Cakupan kesehatan peserta didik secara penjaringan mendeteksi dini penjaringan dukungan lintas Adanya peran aktif Sekolah
penjaringan optimal dala mendukung kesehatan anak SD siswa yang kesehatan anak sektor terkait anak sekolah
kesehatan proses belajar siswa di sekolah memiliki masalh sekolah sesuai Dasar
sesuai kesehatn agar stnadar penjaskes
standar dapat di tangani
pada siswa secara dini
kelas 1 SD
1. Pemeriksaan Berkala
Meningkatkan derajat Melakukan berkala Untuk Telah dilakukan Adanya peran serta Anak sekolah
b. Cakupan kesehatan peserta didik secara kesehatan anak SD mendeteksi dini berkala kesehatan dukungan lintas Adanya peran aktif
pemeriksaa optimal dala mendukung siswa yang anak sekolah sektor terkait anak sekolah
n berkala proses belajar siswa di sekolah memiliki masalh sesuai stnadar Dasar
siswa SD kesehatn agar penjaskes
kelas 2 dapat di tangani
sampai 6 secara dini

Melakukan berkala
Meningkatkan derajat kesehatan anak SD Untuk Telah dilakukan Adanya peran serta 1. Pemeriksaan Berkala
c. Cakupan kesehatan peserta didik secara mendeteksi dini berkala kesehatan dukungan lintas Adanya peran aktif Anak sekolah
pemeriksaa optimal dala mendukung siswa yang anak sekolah sektor terkait anak sekolah
n berkala proses belajar siswa di sekolah memiliki masalh sesuai stnadar Dasar
siswa SMP kesehatn agar penjaskes
kelas 8 dapat di tangani
sampai 9 secara dini

Meningkatkan derajat Melakukan berkala Untuk Telah dilakukan Adanya peran serta 1. Pemeriksaan Berkala
d. Pelayanan kesehatan peserta didik secara kesehatan anak SD mendeteksi dini berkala n dukungan lintas Adanya peran aktif Anak sekolah
Kesehatan optimal dala mendukung siswa yang kesehatan anak sektor terkait anak sekolah
pada Usia proses belajar siswa di sekolah memiliki masalh sekolah sesuai Dasar
Pendidikan kesehatn agar stnadar penjaskes
Dasar 7 - dapat di tangani
15 tahun secara dini

e. Cakupan 1. Konseling dan Deteksi


pelayanan Dini Kesehatan Jiwa
penderita dan Napza
ODGJ

f. Jumlah Persentase pemeriksaan 1. Kerjasam Ditemukannya Tercapainya Meminimalisir 2. Pelaksanaan


murid SD kesehatan gigi anak sekolah a lintas secara cepat dan derajat kesehatan keluhan kesehatan Adanya dukungan Penjaringan Anak
yang dasar diwilayah kerja sektor dan tepat keluhan dimasa mendatang anak usia sekolah masyarakat dalam Sekolha
mendapatka lintas yang ada pada pemeriksaan 3. Pelaksanaan
n program gigi anak usia kesehatan gigi dan Pemeriksaan Berkala
Pemeriksaa 2. Pelaksana sekolah mulut Anak Sekolah
n Gigi dan an 4. Pelaksanaan SDIDTK
Mulut kegiatan anak usia pra sekolah
3. Umpan
balik
kegiatan

g. Cakupan Peningkatan Cakupan 1. Pelayanan Terdeteksinya Peningkatan usia Dukungan lintas 1. Pelayanan kesehatan
pelayanan Pelayanan kesehatan Lansia kesehatan secara dini harapan hidup sektor terkait Peran serta Lanjut Usia di Posyandu
kesehatan lansia kesehatan lansia lansia Dukungan dari Lansia
lansia usia 2. Pencatata sehingga dapat di keluarga sangat di 2. Kunjungan rumah lansia
lebih dari 60 n dan tanggulangi butuhkan resti ( kuma kopek seri )
thn pelaporan secara cepat dan
tepat

h. Pembinaan Upaya peningkatan kesehatan Melakukan Terdeteksinya Diketahui nya Adanya peran serta 1. Pelaksanaan Tes
Kegiatan dan kebugaran jasmani pemeriksaan secara dini derajat kesehatan lintas sektor terkait Peran aktif Kebugaran
Kesehatan masyarakat sesuai kebutuhan kesehatan pada masalah masyarakat dan masyarakat untuk 2. Pembinaan dan
Olah Raga masyarakat kelompok kesehatan kebugaran jasmani melakukan Skrining Kesehatan di
pada masyarakat kelompok masayarakat kegiatan olahrga Pos UKK
kelompok olahraga serta cek
3. Pemantauan
masyarakat masyarakat kesehatan
diwilayah Kesehatan Remaja di
kerja Posyandu Remaja

Anda mungkin juga menyukai