01 TOR Neonatus
01 TOR Neonatus
A. Latar Belakang
B. Gambaran Umum
Kesehatan merupakan salah satu urusan wajib dan daerah berkewajiban untuk
meningkatkan kualitas hidup masyarakat, mewujudkan keadilan dan pemerataan,
menyediakan fasilitas pelayanan kesehatan, fasilitas sosial dan fasilitas umum yang layak
serta mengembangkan sistem jaminan sosial. Untuk mencapai tersebut perlu suatu sistem
kesehatan yang tertata baik dan sesuai prinsip tata pemerintahan yang baik (good
governance)
Saat ini kondisi pembangunan kesehatan di Provinsi Banten khususnya untuk indikator
pencapaian mdgs masih perlu percepatan. Angka kematian ibu secara nasional menurut
data SDKI tahun 2012 adalah sebanyak 359 per 100.000 kelahiran hidup sedangkan target
tahun 2014 adalah 118 per 100.000 kelahiran hidup. Sedangkan menurut sp 2010 data aki
provinsi banten adalah 308 per 100.000 kelahiran hidup. Sedangkan persalinan yang
ditolong oleh tenaga kesehatan menurut hasil riskesdas 2013 banten masih dibawah angka
nasional begitu juga dengan tempat persalinan data riskesdas 2013 memberikan gambaran
bahwa masih sekitar 24% masih bersalin di rumah. Hal ini menempatkan Banten sebagai
provinsi fokus secara nasional sebagai penyumbang kematian ibu.
Tantangan besar untuk menurunkan angka kematian ibu (AKI) harus disikapi dengan
komitmen kuat di semua tingkat administrasi dengan upaya yang efektif, intensif dan
berkesinambungan seperti dengan adanya program puskesmas mampu layanan pelayanan
obstetri dan neonatal emergency dasar, program rumah sakit mampu layanan pelayanan
obstetri dan neonatal emergency komprehensif, sistem rujukan maternal dan neonatal di
fasilitas kesehatan. Sedangkan untuk angka kematian bayi di Banten menurut data badan
pusat statistik bps 2012 tercatat sebanyak 30,9 per 1.000 kelahiran hidup dan menurut
sdki 2012 angka kematian bayi secara nasional tercatat sebanyak 32 per 1.000 kelahiran
hidup sedangkan targetnya adalah 23 per 1.000 kelahiran hidup. Kematian neonatal
merupakan penyumbang terbesar angka kematian bayi (AKB), oleh karena itu angka
kematian neonatal (AKN) harus diturunkan yaitu dengan upaya meningkatkan kesehatan
ibu hamil dan menjamin pertolongan persalinan yang aman
C. Penerima Manfaat
1. Penerima Manfaat
Kegiatan ini dilaksanakan selama 3 hari dengan mengundang sejumlah 21 orang
peserta, antara lain :
a) Pengelola Program KIA Provinsi (3 Orang)
b) Pengelola Program KIA Kab/Kota (1 Orang)
c) Pengelola Program KIA di Rumah sakit (1 Orang)
d) Petugas Puskesmas (1 orang pengelola program kesehatan anak)
e) Lintas program terkait kesehatan anak di Provinsi (3 Orang)
2. Penanggungjawab
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Banten
1. Metode Pelaksanaan
1) Kemeterian Kesehatan RI
3) IDAI
Keluaran kegiatan yang terdiri dari satu laporan kegiatan untuk dicapai setelah selesainya
penyelenggaraan kegiatan dan dalam 1 tahun berjalan anggaran tahun 2016.
Biaya yang dibutuhkan dalam pelaksanaan kegiatan sebesar Rp. 105.116.000,- (Seratus
Lima Juta Seratus Enam Belas Ribu Rupiah)