Anda di halaman 1dari 30

Lampiran II Keputusan Walikota Serang

Nomor : 902/Kep.187-Huk/2020
Tanggal : 24 Juli 2020

STANDAR HARGA SATUAN


YANG BERFUNGSI SEBAGAI BATASAN TERTINGGI DALAM PERENCANAAN DAN ESTIMASI DALAM PELAKSANAAN
ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH

A. HONORARIUM
Honorarium Narasumber atau Pembahas, Moderator, Pembawa Acara, dan Panitia Kode Rekening:
(5.1.02.02.01.0003)

Uraian Satuan Biaya


1 Narasumber/Narasambung (daring) OJ 1.700.000
2 Moderator profesional OK 1.000.000
3 Pembawa Acara Profesional OK 750.000

Keterangan :
Pemberian honorarium jasa narasumber/narasambung (daring), moderator, atau pembawa acara
profesional (pakar, praktisi, atau pembicara khusus) yang mempunyai keahlian dan/atau
pengalaman tertentu dalam ilmu dan/atau bidang tertentu untuk kegiatan seminar, rapat
koordinasi, sosialisasi, diseminasi, dan kegiatan sejenisnya.

B. PERJALANAN DINAS
1. Satuan Biaya Tiket Pesawat Perjalanan Dinas Luar Kota Pergi Pulang (PP)
Kode Rekening:
Belanja Perjalanan Dinas Biasa (5.1.02.04.01.0001)
Belanja Perjalanan Dinas Paket Meeting Luar Kota (5.1.02.04.01.0005)

KOTA SATUAN BIAYA TIKET


NO
ASAL TUJUAN BISNIS EKONOMI
1 JAKARTA AMBON Rp13.285.000 Rp7.081.000
2 JAKARTA BALIKPAPAN Rp7.412.000 Rp3.797.000
3 JAKARTA BANDA ACEH Rp7.519.000 Rp4.492.000
4 JAKARTA BANDAR LAMPUNG Rp2.407.000 Rp1.583.000
5 JAKARTA BANJARMASIN Rp5.252.000 Rp2.995.000
6 JAKARTA BATAM Rp4.867.000 Rp2.888.000
7 JAKARTA BENGKULU Rp4.364.000 Rp2.621.000
8 JAKARTA BIAK Rp14.065.000 Rp7.519.000
9 JAKARTA DENPASAR Rp5.305.000 Rp3.262.000
10 JAKARTA GORONTALO Rp7.231.000 Rp4.824.000
11 JAKARTA JAMBI Rp4.065.000 Rp2.460.000

55 | S S H 2 0 2 1
12 JAKARTA JAYAPURA Rp14.568.000 Rp8.193.000
13 JAKARTA YOGYAKARTA Rp4.107.000 Rp2.268.000
14 JAKARTA KENDARI Rp7.658.000 Rp4.182.000
15 JAKARTA KUPANG Rp9.413.000 Rp5.081.000
16 JAKARTA MAKASSAR Rp7.444.000 Rp3.829.000
17 JAKARTA MALANG Rp4.599.000 Rp2.695.000
18 JAKARTA MAMUJU Rp7.295.000 Rp4.867.000
19 JAKARTA MANADO Rp10.824.000 Rp5.102.000
20 JAKARTA MANOKWARI Rp16.226.000 Rp10.824.000
21 JAKARTA MATARAM Rp5.316.000 Rp3.230.000
22 JAKARTA MEDAN Rp7.252.000 Rp3.808.000
23 JAKARTA PADANG Rp5.530.000 Rp2.952.000
24 JAKARTA PALANGKARAYA Rp4.984.000 Rp2.984.000
25 JAKARTA PALEMBANG Rp3.861.000 Rp2.268.000
26 JAKARTA PALU Rp9.348.000 Rp5.113.000
27 JAKARTA PANGKAL PINANG Rp3.412.000 Rp2.139.000
28 JAKARTA PEKANBARU Rp5.583.000 Rp3.016.000
29 JAKARTA PONTIANAK Rp4.353.000 Rp2.781.000
30 JAKARTA SEMARANG Rp3.861.000 Rp2.182.000
31 JAKARTA SOLO Rp3.861.000 Rp2.342.000
32 JAKARTA SURABAYA Rp5.466.000 Rp2.674.000
33 JAKARTA TERNATE Rp10.001.000 Rp6.664.000
34 JAKARTA TIMIKA Rp13.830.000 Rp7.487.000

Keterangan :
1. Satuan biaya tiket pesawat perjalanan dinas dalam negeri adalah satuan biaya untuk pembelian tiket
pesawat udara pergi pulang (PP) dari bandara keberangkatan suatu kota ke bandara kota tujuan,
yang digunakan dalam perencanaan anggaran.
2. Pembiayaan tiket pesawat perjalanan dinas dalam negeri dapat dilaksanakan melebihi besaran
standar biaya tiket pesawat perjalanan dinas dalam negeri sepanjang didukung dengan bukti
pengeluaran riil (pembiayaan secara at cost)
3. Satuan biaya untuk pembelian tiket pesawat udara atau tiket kereta api pulang pergi
(PP) dari bandara/stasiun keberangkatan suatu kota ke bandara/stasiun kota tujuan.
Satuan biaya tiket termasuk biaya asuransi, airport tax serta biaya retribusi lainnya,
dengan ketentuan sebagai berikut :
a. Pesawat terbang
 Kelas Bisnis/Eksekutif, diperuntukan bagi Walikota, Wakil Walikota dan Esselon II
 Kelas Ekonomi, diperuntukan bagi Esselon III, Esselon IV dan Staf.
b. Kereta Api
 Kelas Eksekutif, diperuntukan bagi Walikota, Wakil Walikota dan Esselon II
 Kelas Bisnis, diperuntukan bagi Esselon III, Esselon IV dan Staf.

56 | S S H 2 0 2 1
2. Satuan Biaya Taksi Perjalanan Luar Kota
Belanja Perjalanan Dinas Biasa (5.1.02.04.01.0001)
Belanja Perjalanan Dinas Paket Meeting Luar Kota (5.1.02.04.01.0005)
NO PROVINSI SATUAN BESARAN

1 ACEH Orang/Kali Rp123.000


2 SUMATERA UTARA Orang/Kali Rp232.000
3 RIAU Orang/Kali Rp94.000
4 KEPULAUAN RIAU Orang/Kali Rp137.000
5 JAMBI Orang/Kali Rp147.000
6 SUMATERA BARAT Orang/Kali Rp190.000
7 SUMATERA SELATAN Orang/Kali Rp128.000
8 LAMPUNG Orang/Kali Rp167.000
9 BENGKULU Orang/Kali Rp109.000
10 BANGKA BELITUNG Orang/Kali Rp90.000
11 BANTEN Orang/Kali Rp446.000
12 JAWA BARAT Orang/Kali Rp166.000
13 D.K.I JAKARTA Orang/Kali Rp256.000
14 JAWA TENGAH Orang/Kali Rp75.000
15 D.I. YOGYAKARTA Orang/Kali Rp118.000
16 JAWA TIMUR Orang/Kali Rp194.000
17 BALI Orang/Kali Rp159.000
18 NUSA TENGGARA BARAT Orang/Kali Rp231.000
19 NUSA TENGGARA TIMUR Orang/Kali Rp108.000
20 KALIMANTAN BARAT Orang/Kali Rp135.000
21 KALIMANTAN TENGAH Orang/Kali Rp111.000
22 KALIMANTAN SELATAN Orang/Kali Rp150.000
23 KALIMANTAN TIMUR Orang/Kali Rp450.000
24 KALIMANTAN UTARA Orang/Kali Rp102.000
25 SULAWESI UTARA Orang/Kali Rp138.000
26 GORONTALO Orang/Kali Rp240.000
27 SULAWESI BARAT Orang/Kali Rp313.000
28 SULAWESI SELATAN Orang/Kali Rp145.000
29 SULAWESI TENGAH Orang/Kali Rp165.000
30 SULAWESI TENGGARA Orang/Kali Rp171.000
31 MALUKU Orang/Kali Rp240.000
32 MALUKU UTARA Orang/Kali Rp215.000
33 PAPUA Orang/Kali Rp431.000
34 PAPUA BARAT Orang/Kali Rp182.000

Keterangan :
1. Satuan biaya yang digunakan untuk menyusun perencanaan kebutuhan biaya untuk 1 (satu) kali
perjalanan taksi:
a. keberangkatan

57 | S S H 2 0 2 1
1) dari kantor tempat kedudukan asal menuju bandara, pelabuhan, terminal, atau stasiun untuk
keberangkatan ke tempat tujuan;
2) dari bandara, pelabuhan, terminal, atau stasiun kedatangan menuju tempat tujuan;
b. kepulangan
1) dari tempat tujuan menuju bandara, pelabuhan, terminal, atau stasiun untuk keberangkatan ke
tempat kedudukan asal; atau
2) dari bandara, pelabuhan, terminal, atau stasiun kedatangan menuju kantor tempat kedudukan asal.
2. Pembiayaan satuan biaya taksi dalam negeri dapat dilaksanakan melebihi besaran standar biaya
taksi dalam negeri, sepanjang didukung dengan bukti pengeluaran riil (pembiayaan secara at cost)
3. Dalam hal lokasi kantor kedudukan atau lokasi tujuan tidak dapat dijangkau dengan taksi menuju atau
dari bandara, pelabuhan, terminal, atau stasiun, biaya transportasi menggunakan satuan biaya
transportasi darat atau biaya transportasi lainnya.
Contoh 1 :
Saudara A sebagai pejabat di instansi daerah melakukan perjalanan dinas jabatan dari Surabaya ke Kabupaten
Pegunungan Bintang, alokasi biaya taksinya sebagai berikut:
c. keberangkatan
1) satuan biaya taksi dari tempat kedudukan (kantor) di Surabaya ke Bandara Juanda Surabaya;
2) satuan biaya taksi dari Bandara Oksibil (Pegunungan Bintang) ke tempat tujuan (hotel,
penginapan, atau kantor) di Kabupaten Pegunungan Bintang; dan
3) satuan biaya transportasi darat dari hotel menuju tempat tujuan penugasan (tidak tersedia
taksi) menggunakan moda transportasi darat dapat diberikan pembiayaan secara at cost.
d. kepulangan
1) satuan biaya transportasi dari ternpat tujuan menuJu hotel penugasan menggunakan moda
transportasi dapat diberikan pembiayaan secara at cost;
2) satuan biaya taksi dari hotel atau penginapan (Pegunungan Bintang) ke Bandara Oksibil
(Pegunungan Bintang); dan
3) satuan biaya taksi dari Bandara Juanda di Surabaya ke tempat kedudukan (kantor).
Contoh 2 :
Seorang B sebagai pegawai di instansi daerah melakukan perjalanan dinas jabatan dari Surabaya ke Kecamatan
Takabone Rate di Kabupaten Kepulauan Selayar, alokasi biaya taksinya sebagai berikut:
a. keberangkatan
1) satuan biaya taksi dari tempat kedudukan (kantor) di Surabaya ke Bandara Juanda Surabaya; dan
2) satuan biaya taksi dari Bandara Kabupaten Kepulauan Selayar ke tempat tujuan (hotel, penginapan,
atau kantor) di Kabupaten Kepulauan Selayar;
3) satuan biaya transportasi dari hotel menuju tempat tujuan penugasan di Kecamatan Takabone
Rate menggunakan moda transportasi darat dan laut diberikan pembiayaan secara at cost.
b. kepulangan
1) satuan biaya transportasi dari tempat tujuan di Kecamatan Takabone Rate menuju hotel
penugasan menggunakan moda transportasi darat dan laut dapat diberikan pembiayaan secara at
cost;
2) satuan biaya taksi dari hotel/penginapan (di Kabupaten Kepulauan Selayar) ke Bandara
Kabupaten Kepulauan Selayar; dan
3) satuan biaya taksi dari Bandara Juanda di Surabaya ke tempat kedudukan (kantor).
3. Biaya Pemeriksaan Kesehatan Perjalanan Dinas
Belanja Perjalanan Dinas Biasa (5.1.02.04.01.0001)
Belanja Perjalanan Dinas Paket Meeting Luar Kota (5.1.02.04.01.0005)

Uraian Satuan Biaya


a Rapid Test Org/Kali 150.000

b Swab Test Org/Kali 1.300.000

58 | S S H 2 0 2 1
4. Satuan Biaya Transportasi Darat Kendaraan Jabatan Perjalanan Dinas Luar Kota
Belanja Perjalanan Dinas Biasa (5.1.02.04.01.0001)
Belanja Perjalanan Dinas Paket Meeting Luar Kota (5.1.02.04.01.0005)

Uraian Satuan Biaya


aKabupaten Serang Org/Kali 100.000

b
Kabupaten Lebak Org/Kali 150.000

cKabupaten Pandeglang Org/Kali 135.000

dKota Cilegon Org/Kali 150.000

eKabupaten Tangerang Org/Kali 250.000

fKota Tengerang Org/Kali 300.000

gKota Tangerang Selatan Org/Kali 330.000

hDKI Jakarta Org/Kali 350.000

iJarak Tempuh lebih dari 70 Km s.d 200 KM Org/Kali 370.000

jJarak Tempuh Lebih Dari 200 KM Org/Kali 400.000


Keterangan :
1) Satuan transportasi darat merupakan satuan biaya untuk kebutuhan trasnportasi darat
sekali jalan (one way) bagi pelaksana perjalanan dinas dari tempat kedudukan ke tempat
tujuan atau sebaliknya
2) Dalam pelaksanaan anggaran, satuan biaya transport menggunakan metode At Cost.
3) Untuk pegawai negeri sipil, satuan biaya dapat diberikan sepanjang disertai surat tugas dan
tidak bersifat rutin.
4) Biaya transport pegawai diberikan kepada pegawai negeri sipil berdasarkan surat tugas dari
atasan langsungnya.
5) Bagi Pegawai Non PNS Pemberian Biaya Transport Disetarakan dengan Pegawai Negeri Sipil
6) Biaya transport terdiri atas:
 Bahan Bakar Minyak Non Subsidi Perjalanan dinas dari tempat kedudukan sampai
tempat tujuan keberangkatan dan kepulangan termasuk biaya ke terminal bus/ stasiun /
bandara / pelabuhan keberangkatan;
 Tol / retribusi yang dipungut di terminal bus / stasiun / bandara / pelabuhan
keberangkatan dan kepulangan.

5. Sewa Kendaraan Pimpinan Kepala Daerah / Wakil Kepala Daerah

Uraian Satuan Biaya


1 Kendaraan Roda 4 Unit/Hari 1.000.000
2 Angkutan udara/laut/sungai Unit/Hari Sesuai Tarif yg Berlaku

Keterangan :
Satuan Biaya Ini Diperuntukan bagi :
1) Pejabat Negara yang melakukan perjalanan dinas Luar daerah di tempat tujuan
2) Satuan biaya untuk sewa kendaraan sudah termasuk bahan bakar minyak dan pengemudi

59 | S S H 2 0 2 1
C. SATUAN BIAYA KONSUMSI
1. Konsumsi Rapat
Kode Rekening: Belanja Makanan dan Minuman Rapat (5.1.02.01.01.0052)

KUDAPAN
NO URAIAN SATUAN MAKAN
(SNACK)
1 2 3 4 5

Rapat Koordinasi Tingkat Kepala Daerah/


1 Orang/Kali 85.000 49.000
Pejabat Yang Setara

2 Rapat Biasa
Kepala Daerah/Sekda/Eselon II/Eselon
III/Eselon IV Dan ASN Lainnya Serta Pejabat Orang/Kali 45.000 19.000
Yang Disetarakan

Keterangan :
Satuan biaya konsumsi rapat merupakan satuan biaya yang digunakan untuk menyusun perencanaan
kebutuhan biaya pengadaan makan dan kudapan, termasuk minuman untuk rapat atau pertemuan:
a. rapat koordinasi tingkat kepala daerah atau setara yang pesertanya pejabat yang setara; atau
b. rapat biasa yang pesertanya melibatkan satuan kerja lainnya, eselon II lainnya, lembaga lainnya,
instansi pemerintah, dan/ atau masyarakat dan dilaksanakan minimal selama 2 (dua) jam.
2. Konsumsi Penunjang Kegiatan Kode rekening 5.1.02.01.01.0058 Belanja Makanan dan Minuman
Aktivitas Lapangan

KUDAPAN
NO URAIAN SATUAN MAKAN
(SNACK)
1 2 3 4 5
Belanja Makanan dan Minuman
Orang/Kali 35.000 15.000
Peserta/Panitia/Petugas

D. BIAYA PENDIDIKAN ASN

1. Belanja Beasiswa Tugas Belajar

Uraian Satuan Biaya


Bantuan Tugas Belajar S1 Kode Rekening
1 Orang / Tahun 5.000.000
(5.1.02.02.11.0001)
Bantuan Tugas Belajar S2
2 Orang / Tahun 10.000.000
Kode Rekening (5.1.02.02.11.0002)
Bantuan Tugas Belajar S3
3 Orang / Tahun 15.000.000
Kode Rekening (5.1.02.02.11.0003)
Bantuan Tugas Belajar Diploma Kode
4 Orang / Tahun 3.000.000
Rekening (5.1.02.02.11.0001)

Keterangan :
Bantuan tugas belajar diberikan kepada pegawai negeri sipil yang menempuh tugas belajar dan
mendapatkan beasiswa dengan batas waktu

60 | S S H 2 0 2 1
2. Biaya Diklat Pimpinan/Struktural ASN
Kode Rekening : Belanja Diklat Kepemimpinan (5.1.02.02.12.0004)

Uraian Satuan Biaya


1 Diklatpim Tingkat IV /Orang 20.230.000
2 Diklatpim Tingkat III /Orang 22.125.000
3 Diklatpim Tingkat II /Orang 30.261.000
4 Diklat PimPemdagri /Orang 21.000.000
5 Diklat Kepamongan /Orang 8.000.000

Keterangan :
Satuan biaya diklat pimpinan/struktural merupakan satuan biaya yang digunakan untuk
perencanaan kebutuhan biaya diklat penjenjangan bagi pejabat/pegawai yang akan/telah
menduduki jabatan tertentu. Satuan biaya ini sudah termasuk biaya observasi lapangan, namun
belum termasuk biaya perjalanan dinas peserta.

3. Belanja Kursus/ Pendidikan dan Pelatihan Singkat Fungsional/Struktural


Kode Rekening : (5.1.02.02.12.0001) Belanja Kursus Singkat/Pelatihan

Uraian Satuan Biaya


1 Diklat Fungsional/Struktural Peserta / Angkatan 3.500.000
2 Diklat Fungsional/Struktural Peserta / Angkatan 5.000.000
3 Diklat Fungsional/Struktural Peserta / Angkatan 10.000.000
Diklat Fungsional/Struktural Lainnya Sesuai penawaran dari pihak
4 Peserta / Angkatan
penyelenggaran
Keterangan : biaya diklat merupakan biaya kontribusi yang diberikan kepada pihak penyelenggara diklat/ lembaga yang
terakreditasi

4. Belanja Jasa Kontribusi Asosiasi


Kode Rekening : 5.1.02.02.01.0048

Uraian Satuan Biaya


Konribusi Asosiasi Adeksi Tahun 20.000.000
Sesuai tarif yang
Kontribusi Asosiasi lainnya Tahun
ditetapkan oleh asosiasi

5. Belanja Latihan Dasar/Prajabatan


Kode Rekening : (5.1.02.02.12.0001) Belanja Pengiriman Kursus Singkat/Pelatihan

Uraian Satuan Biaya


1 Golongan III : CPNS Peserta / Angkatan 9.296.000
2 Golongan I & II : CPNS Peserta / Angkatan 9.296.000

Keterangan :
Satuan biaya latihan prajabatan merupakan satuan biaya yang digunakan untuk perencanaan kebutuhan
biaya latihan prajabatan bagi calon pegawai negeri sipil sebagai syarat untuk diangkat sebagai pegawai
negeri sipil. Satuan biaya ini sudah termasuk biaya observasi lapangan, Satuan biaya belum termasuk
biaya perjalanan dinas.

61 | S S H 2 0 2 1
E. SATUAN BIAYA PEMELIHARAAN
1. Satuan Biaya Pemeliharaan Gedung Atau Bangunan Dalam Negeri
Kode Rekening : (5.1.02.03.03.0001) (Belanja Pemeliharaan Bangunan Gedung- Bangunan Gedung Tempat Kerja-
Bangunan)

GEDUNG GEDUNG TIDAK HALAMAN GEDUNG /


NO SATUAN
BERTINGKAT BERTINGKAT BANGUNAN KANTOR
1 2 3 4 5
1 m2/tahun Rp202.000 Rp144.000 Rp11.000

Keterangan :
1. Satuan biaya pemeliharaan gedung atau bangunan dalam negen merupakan satuan biaya
yang digunakan untuk menyusun perencanaan kebutuhan biaya pemeliharaan rutin gedung
atau bangunan di dalam negeri, guna menjaga atau mempertahankan gedung dan bangunan kantor
agar tetap dalam kondisi semula, atau perbaikan dengan tingkat kerusakan kurang dari atau sama
dengan 2% (dua persen) dari nilai bangunan saat ini, tidak termasuk untuk pemeliharaan
gedung atau bangunan di dalam negeri yang memiliki spesifkasi khusus berdasarkan ketentuan
peraturan perundang-undangan.
2. Biaya pemeliharaan gedung atau bangunan meliputi pemeliharaan gedung, atau bangunan
bertingkat, pemeliharaan gedung, atau bangunan tidak bertingkat, dan pemeliharaan halaman
kantor.
3. Satuan biaya pemeliharaan gedung atau bangunan dalam negeri dialokasikan untuk:
a. gedung atau bangunan milik daerah; dan/ atau
b. gedung atau bangunan milik pihak lain yang disewa dan/atau dipinjam oleh pengguna barang
dan dalam perjanjian diatur tentang adanya kewajiban bagi pengguna barang untuk melakukan
pemeliharaan.

2. Satuan Biaya Pemeliharaan Kendaraan Dinas


Satuan Biaya Pemeliharaan Kendaraan Dinas Jabatan dan Operasional sudah termasuk biaya suku cadang, jasa service,
Bahan Bakar dan Pelumas

a. Pemeliharaan Kendaraan Jabatan

NO URAIAN SATUAN BESARAN


1 2 3 4
a Kepala Daerah/ Pimpinan DPRD Unit/Tahun Rp41.900.000
b Anggota DPRD Unit/Tahun Rp41.000.000
c Pejabat Eselon II Unit/Tahun Rp38.410.000
d Pejabat Eselon III Unit/Tahun Rp35.410.000
e Pejabat Eselon IV Unit/Tahun Rp25.410.000
Kode Rekening : Belanja Pemeliharaan Alat Angkutan-Alat Angkutan Darat Bermotor-Kendaraan Dinas
Bermotor Perorangan Kode Rekening (5.1.02.03.02.0035)

62 | S S H 2 0 2 1
b. Pemeliharaan Kendaraan Operasional

NO SATUAN RODA EMPAT DOUBLE GARDAN RODA DUA RODA TIGA


1 2 3 4 5 6
1 Unit/Tahun Rp33.410.000 Rp36.090.000 Rp3.580.000 Rp4.000.000
Kode Rekening 5.1.02.03.02.0036 5.1.02.03.02.0040 5.1.02.03.02.0038 5.1.02.03.02.0039

c. Pemeliharaan Operasional Roda 6

NO URAIAN SATUAN BESARAN


1 Roda 6 Unit/Tahun Rp37.110.000
Kode Rekening Belanja Pemeliharaan Alat Angkutan-Alat Angkutan Darat Bermotor Khusus Kode
Rekening (5.1.02.03.02.0040)

d. Belanja BBM Kendaraan Dinas Operasional


Bahan bakar Kendaraan Operasional Persampahan dan Kapal Laut
Kode Rekening : Belanja Bahan-Bahan Bakar dan Pelumas (5.1.02.01.01.0004)

Uraian Satuan Liter


1 Dump Truk dan Armroll Liter / Rit / Hari 15
2 Buldozer Liter / Hari 150
3 Sovel Liter / Hari 60
4 Pick up/mini bus Liter / Hari 5
5 Truk tangki air Liter / Hari 15
6 Ekscavator Liter / Hari 150
Sesuai kebutuhan
7 Kapal Laut Liter / bulan
kapal per operasi

e. Belanja Jasa Service


Service Kendaraan Operasional Damkar, Alat berat dan Kapal Laut
Kode Rekening : Belanja Pemeliharaan Alat Angkutan-Alat Angkutan Darat Bermotor khusus
Kode Rekening (5.1.02.03.02.0040)

Kendaraan Dinas Perorangan, Jabatan dan


No Operasional Satuan Biaya

1 Kendaraan Pemadam Kebakaran Unit/Bulan 1.750.000


2 Kendaraan pengangkut sampah Unit/Bulan 1.750.000
3 Kendaraan Alat Berat Unit/Bulan 1.750.000
4 Docking Kapal Laut Unit/Tahun 125.000.000

f. Belanja Minyak Pelumas


Pelumas Kendaraan Alat Berat dan Kapal Laut
Kode Rekening : Belanja Bahan-Bahan Bakar dan Pelumas (5.1.02.01.01.0004)

Kendaraan Dinas Perorangan, Jabatan dan


No Oprasional Satuan Biaya
1 Kendaraan Pemadam Kebakaran Unit/Bulan 700.000
2 Kendaraan pengangkut sampah Unit/Bulan 700.000

63 | S S H 2 0 2 1
3 Kendaraan Alat Berat dan Kapal Laut:
4 Oli mesin beko/escavator 25 liter/bln
5 Oli hidrolik beko 10 liter/bln
6 Oli track beko 6 liter/bln
7 Oli Gardan beko 200 liter/bln
8 Oli Mesin Buldozer 44 liter/bln
Harga Pasar
9 Oli track Buldozer 6 liter/bln
10 Oli hidrolik Buldozzer 10 liter/bln
11 Oli Gardan Bulldozer 300 liter/bln
12 Oli Mesin Sovel 20 liter/bln
13 Oli hidrolik Buldozzer 10 liter/bln
14 Oli Kapal Laut 50 Liter/bulan

g. Belanja Penggantian Suku Cadang


Suku Cadang Kendaraan Damkar, Persampahan , Kapal Laut dan Alat Berat
Kode Rekening : Belanja Suku Cadang-Suku Cadang Alat Angkutan (5.1.02.01.01.0013)

Kendaraan Dinas Perorangan, Jabatan dan


No Operasional Satuan Biaya
1 Kendaraan Pemadam Kebakaran Unit/Tahun 50.000.000
2 Kendaraan pengangkut sampah Unit/Tahun 50.000.000
3 Kendaraan Alat Berat Unit/Tahun 80.000.000
4 Kapal Laut Unit/Tahun 100.000.000

h. Batasan Belanja Bahan Bakar Minyak


Kode Rekening : Belanja Bahan-Bahan Bakar dan Pelumas (5.1.02.01.01.0004)
Kendaraan Dinas Perorangan, Jabatan dan Volume
No Satuan
Oprasional
1. Kendaraan Dinas Perorangan
Kendaraan Dinas KDH / WKDH Lt/Bl 400
2. Kendaraan Dinas Jabatan
Kendaraan Dinas Pimpinan DPRD dan Wakil
Lt/Bl 350
Pimpinan DPRD
Eselon II /a Lt/Bl 300
Eselon II / b Lt/Bl 250
Camat /Eselon III/ a Lt/Bl 200
Eselon III/a dan Eselon III/b Lt/Bl 150
Eselon IV dan V ( Roda Dua ) Lt/Bl 30
3. Kendaraan Dinas Operasional
Operasional SKPD yang bukan kendaraan jabatan
a. Roda 4/unit Lt/Bl 150
Lt/Bl 30
b. Roda 2/unit
Lt/Bl 170
c. Roda 4 Double Gardan Lt/Bl 130
d. Roda 6/unit Lt/Bl 40
e. Cator Roda 3
Patwal KDH/WKDH
a. PJR Roda 4/unit Lt/Bl 350
b. PJR Roda 2/unit ≤ 250 CC Lt/Bl 60
Lt/Bl 100

64 | S S H 2 0 2 1
c. PJR Roda 2/unit ≥ 750 CC
4 Kendaraan Pemadam Kebakaran Lt/Bl menyesuaikan
5 Mobil Ambulance/Jenazah Lt/Bl menyesuaikan
6 Patroli Pol PP Lt/Bl menyesuaikan
7 Dalmas Pol PP Lt/Bl menyesuaikan

Keterangan :
1. Satuan biaya pemeliharaan kendaraan dinas merupakan satuan biaya yang digunakan untuk menyusun
perencanaan kebutuhan biaya pemeliharaan dan operasional kendaraan dinas, yang digunakan untuk
mempertahankan kendaraan dinas agar tetap dalam kondisi normal dan siap pakai sesuai dengan
peruntukannya.
2. Satuan biaya tersebut sudah termasuk biaya bahan bakar, yang besarannya sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan.
3. Penerapan satuan biaya pemeliharaan dan operasional kendaraan dinas memperhatikan ketentuan
sebagai berikut:
Satuan biaya ini tidak diperuntukan bagi:
a. kendaraan yang rusak berat yang memerlukan biaya pemeliharaan besar dan untuk selanjutnya
harus dihapuskan dari daftar inventaris; dan/ atau
b. pemeliharaan kendaraan yang bersifat rekondisi dan/ atau overhaul

3. Satuan Biaya Pemeliharaan Kendaraan Rusak Berat/Rekondisi (OVER HAUL)


Kode Rekening : Belanja Pemeliharaan Alat Angkutan-Alat Angkutan Darat Bermotor
Kendaraan Dinas Bermotor Perorangan Kode Rekening (5.1.02.03.02.0035)

No Kendaraan Dinas Satuan Biaya


Mobil dibawah 1500 cc Unit/kali 1,5 jt- 3 jt
1 Mobil 1500 - 2000 cc Unit/kali 2 jt – 5 jt
Mobil diatas 2000 cc Unit/kali 5 jt – 7 jt
Motor 150 - 250 cc Unit/kali 350 – 500 ribu
2
Motor diatas 250 cc Unit/kali 500 – 1 jt

Keterangan :
Dianggarkan untuk kendaraan dengan tahun pembelian 2015 kebawah

4. Belanja Pemeliharaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor


Kode Rekening (5.1.02.03.02.0117)

Uraian Satuan Biaya


1 Inventaris Kantor Pegawai / Tahun 80.000
2 Personal Komputer/Notebook Unit / Tahun 730.000
3 Printer Unit / Tahun 690.000
4 AC Split Unit / Tahun 610.000
5 Genset lebih Kecil dari 50 KVA Unit / Tahun 7.190.000
6 Genset 75 KVA Unit / Tahun 8.640.000
7 Genset 100 KVA Unit / Tahun 10.150.000
8 Genset 125 KVA Unit / Tahun 10.780.000

65 | S S H 2 0 2 1
9 Genset 135 KVA Unit / Tahun 13.260.000
10 Genset 150 KVA Unit / Tahun 14.810.000
11 Genset 200 KVA Unit / Tahun 15.850.000
12 Genset 250 KVA Unit / Tahun 16.790.000
13 Genset 275 KVA Unit / Tahun 17.760.000
14 Genset 300 KVA Unit / Tahun 20.960.000
15 Genset 350 KVA Unit / Tahun 22.960.000
16 Genset 450 KVA Unit / Tahun 25.620.000
17 Genset 500 KVA Unit / Tahun 31.770.000
Peralatan dan Perlengkapan Kantor
18 Unit/Tahun 12 % dari harga aset
Lainnya

Keterangan :
Satuan biaya pemeliharaan sarana kantor digunakan untuk mempertahankan barang
inventaris/peralatan dan mesin lainnya agar berada dalam kondisi normal (beroperasi dengan baik).

1. Belanja Pemeliharaan Mebel Kantor


Kode Rekening Belanja Pemeliharaan Alat Kantor dan Rumah Tangga-Alat Rumah Tangga-Mebel
(5.1.02.03.02.0117)

Uraian Satuan Biaya


1 Meja Kerja unit/ Tahun 500.000
2 Kursi Kerja Unit / Tahun 300.000
3 Mebel Lainnya Unit / Tahun 12 % dari harga aset

F. BELANJA DEKORASI EVENT TINGKAT PROVINSI/NASIONAL/KOTA


Kode Rekening : 5.1.02.01.01.0012 Belanja Bahan-Bahan Lainnya

1. Event Provinsi/Nasional
Uraian Satuan Biaya
Event Tingkat Provinsi/Nasional
1 Dekorasi Kendaraan hias roda 4 Unit 15.000.000
2 Dekorasi Stand pameran Unit/stand 15.000.000
Event Tingkat Kota Serang
1 Dekorasi Kendaraan hias roda 4 Unit 10.000.000
2 Dekorasi Stand pameran Unit/stand 10.000.000

Keterangan :
1) Satuan biaya sudah termasuk jasa dan bahan material dekorasi
2) Belanja dekorasi diperuntukan untuk pelaksanaan kegiatan PHBI/PHBN/Festival/Pameran Tingkat Kota,
Provinsi dan Nasional

66 | S S H 2 0 2 1
G. BELANJA CETAK DAN PENGGANDAAN
Belanja Alat/Bahan untuk Kegiatan Kantor Bahan Cetak
Kode Rekening : 5.1.02.01.01.0026

N
Uraian Spesifikasi Satuan Harga
o
1 Foto Copy Fotocopy HVS 80 Gsm / Lembar 250
Fotocopy dua sisi HVS 80 Gsm / Lembar 500
Fotocopy ukuran A 0 berwarna HVS 80 Gsm / Lembar 150.000
Fotocopy ukuran A 0 hitam putih HVS 80 Gsm / Lembar 30.000
Fotocopy ukuran A 1 hitam putih HVS 80 Gsm / Lembar 10.000
2 Cetak Surat tanda tamat pendidikan standar
/ Lembar 75.000
dan pelatihan
Sertifikat standar / Lembar 20.000
Spanduk standar / M2 50.000
Cetak foto 3R warna/BW / Lembar 5.500
Cetak foto 4R warna/BW / Lembar 6.500
Baligho standar / M2 50.000
3 Print/Cetak HVS 80 Gsm
Print Digital / Lembar 2.500
buku
Print Digital Dua Sisi HVS 80 Gsm / Lembar 5.000
4 Jilid Biasa Jilid Kawat / Steples (tipis) Bhn Karton BC/Buffalo/mika eksemplar
3.600
Jilid Kawat / Steples (sedang) Bhn Karton BC/Buffalo/mika eksemplar
4.800
Jilid Kawat / Steples (tebal) Bhn Karton BC/Buffalo/mika eksemplar
6.000
5 Jilid Biasa Jilid Kawat / Steples Lipat 2 Bhn Karton BC/Buffalo/mika eksemplar
(tipis) 3.000
Jilid Kawat / Steples Lipat 2 Bhn Karton BC/Buffalo/mika eksemplar
(sedang) 4.200
Jilid Kawat / Steples Lipat 2 Bhn Karton BC/Buffalo/mika eksemplar
(tebal) 5.400
6 Jilid Spiral Jilid Spiral Plastik (tipis) Bhn Karton BC/Buffalo/mika/laminasi eksemplar
Plastik 12.000
Jilid Spiral Plastik (sedang) Bhn Karton BC/Buffalo/mika/laminasi eksemplar
18.000
Jilid Spiral Plastik (tebal) Bhn Karton BC/Buffalo/mika/laminasi eksemplar
24.000
Jilid Spiral Plastik (tipis) Bhn Art eksemplar
Paper/ArtCarton/fulcolour/laminasi 24.000
Jilid Spiral Plastik (sedang) Bhn Art eksemplar
Paper/ArtCarton/fulcolour/laminasi 30.000
Jilid Spiral Plastik (tebal) Bhn Art eksemplar
Paper/ArtCarton/fulcolour/laminasi 36.000

7 Jilid Spiral Jilid Spiral Kawat (tipis) Bhn Karton BC/Buffalo/mika/laminasi eksemplar 18.000
Kawat
Jilid Spiral Kawat (sedang) Bhn Karton BC/Buffalo/mika/laminasi eksemplar
30.000
Jilid Spiral Kawat (tebal) Bhn Karton BC/Buffalo/mika/laminasi eksemplar 42.000
Jilid Spiral Kawat (tipis) Bhn Art eksemplar
Paper/ArtCarton/fulcolour/laminasi 30.000
Jilid Spiral Kawat (sedang) Bhn Art eksemplar
Paper/ArtCarton/fulcolour/laminasi 42.000

67 | S S H 2 0 2 1
Jilid Spiral Kawat (tebal) Bhn Art eksemplar
Paper/ArtCarton/fulcolour/laminasi 54.000
8 Jilid Jilid Softcover Biasa >100 lbr Jilid softcover langsung, Karton eksemplar
Softcover BC/Buffalo Laminasi >100 lbr 12.000
Jilid Softcover Biasa 101-250 lbr Jilid softcover langsung, Karton eksemplar
BC/Buffalo Laminasi 101-250 lbr 13.200
Jilid Softcover Biasa 251-500 lbr Jilid softcover langsung, Karton eksemplar
BC/Buffalo Laminasi 251-500 lbr 14.400
Jilid Softcover Biasa 501-750 lbr Jilid Softcover Karton BC/Buffalo eksemplar
Laminasi 501-750 lbr 15.600
Jilid Softcover Biasa 50-250 lbr Jilid softcover langsung, Karton eksemplar
BC/Buffalo Laminasi 50-250 lbr 18.000
Jilid Softcover Biasa 751 -1250 Jilid softcover langsung, Karton eksemplar
lbr BC/Buffalo Laminasi 751-1250 lbr 19.200
Jilid Softcover Fullcolor Laminasi Jilid softcover langsung, fullcolor eksemplar
>100 lbr laminasi >100 lbr 18.000
Jilid Softcover Fullcolor Laminasi Jilid softcover langsung, fullcolor eksemplar
101-250 lbr laminasi 101-250 lbr 20.400
Jilid Softcover Fullcolor Laminasi Jilid softcover langsung, fullcolor eksemplar
251-500 lbr laminasi 251-500 lbr 22.800
Jilid Softcover Fullcolor Laminasi Jilid Softcover Fullcolor Laminasi 501- eksemplar
501-750 lbr 750 lbr 25.200
Jilid Softcover Fullcolor Laminasi Jilid softcover langsung, fullcolor eksemplar
50-250 lbr laminasi 50-250 lbr 26.400
Jilid Softcover Fullcolor Laminasi Jilid softcover langsung, fullcolor eksemplar
751 -1250 lbr laminasi 751-1250 lbr 30.000
Jilid Softcover Fullcolor Laminasi Jilid softcover langsung, fullcolor eksemplar
>1251 lbr laminasi 751-1250 lbr 42.000
9 Jilid Jilid Hardcover Fullcolor Jilid Hardcover langsung, fullcolor eksemplar
Hardcover Laminasi <100 lbr laminasi <100 lbr 48.000
Jilid Hardcover Fullcolor Jilid Hardcover Fullcolor Laminasi 101- eksemplar
Laminasi 101-250 lbR 250 lbr 54.000
Jilid Hardcover Fullcolor Jilid Hardcover langsung, fullcolor eksemplar
Laminasi 251 - 500 lbr laminasi 251 - 500 lbr 60.000
Jilid Hardcover Fullcolor Jilid Hardcover Fullcolor Laminasi 501- eksemplar
Laminasi 501-750 lbR 750 lbr 66.000
Jilid Hardcover Fullcolor Jilid Hardcover Fullcolor Laminasi 751- eksemplar
Laminasi 751-1000 lbr 1000 lbr 78.000
Jilid Hardcover Fullcolor Jilid Hardcover Fullcolor Laminasi 1001- eksemplar
Laminasi 1001-1250 lbr 1250 lbr 90.000
Jilid Hardcover Fullcolor Jilid Hardcover Fullcolor Laminasi eksemplar
Laminasi >1251 lbr >1251 lbr 114.000

H. BELANJA SEWA

1. Biaya Sewa Rumah Dinas Kepala Daerah / Wakil Kepala Daerah


Kode Rekening Belanja Sewa Bangunan Gedung Tempat Kerja Lainnya 5 1 02 02 05 0037

Uraian Satuan Biaya


a Walikota / Tahun
Sesuai Apraisal
b Wakil Walikota / Tahun

68 | S S H 2 0 2 1
Keterangan :
1. Sewa rumah jabatan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah berikut peralatan dan perlengkapan
rumah tangganya diberikan sebagai pengganti rumah jabatan sebagaimana dimaksud pada Pasal 6
Peraturan Pemerintah Nomor 109 Tahun 2000 tentang Kedudukan Keuangan Kepala Daerah dan
Wakil Kepala Daerah, Permendagri No. 7 tahun 2006 tentang Standarisasi Sarana dan Prasarana
Pemerintah Daerah dan digolongkan berdasarkan pada tingkat jabatan dan Disesuaikan Harga Pasar
dengan kemampuan anggaran daerah.
2. Penilaian apraisal dapat dilakukan kembali paling singkat 3 tahun setelah nilai apraisal ditetapkan

2. Sewa Gedung Kantor/Parkir/Gudang


Belanja Sewa Bangunan Gedung Kantor Kode Rekening 5.1.02.02.05.0001
Belanja Sewa Bangunan Gudang Kode Rekening 5.1.02.02.05.0002
Uraian Satuan Biaya

a. Zona A adalah sebagai berikut

- Luas bangunan > 500 m² maksimal / Tahun 180.000.000

- Luas bangunan < 500 m² maksimal / Tahun 100.000.000

b. Zona B / Tahun 80.000.000

Keterangan :
Sewa Gedung Kantor/Parkir/Gudang tanpa peralatan dan perlengkapan dianggarkan mengikuti zona
wilayah kota serang antara lain :
1) Zona A Meliputi :
Jalan Veteran, Jalan Sudirman, Jalan Yusuf Martadilaga, Jalan juhdi, Jalan Mayor Syafei, Jalan A.Yani,
Jalan KH Abdul Fatah Hasan, Jalan Abdul Hadi, Jalan Ki Anjarum, Jalan Bhayangkara, Jalan Ciwaru Raya,
Jalan Sam'un Bakri, Jalan Kagungan, Jalan Amin Jasuta, Jalan Lontar Baru, Jalan Tb.Suwandi dan Jalan
Raya Cilegon
2) Zona B Dengan Kriteria diluar Zona A

3. Sewa Ruang Rapat Dan Gedung Pertemuan


Kode Rekening 5.1.02.02.05.0009 Belanja Sewa Bangunan Gedung Tempat Pertemuan

Uraian Satuan Biaya


1 Ruang Besar Kegiatan / Hari 5.500.000
2 Ruang Kegiatan / Hari 3.000.000
3 Ruang Kecil Kegiatan / Hari 2.000.000
4 Gedung Pertemuan Kegiatan / Hari 8.000.000

Keterangan :
1) Sewa ruang rapat digunakan untuk kegiatan rapat/pertemuan yang diselenggarakan di luar kantor.
Satuan biaya ini terbagi dalam 3 (tiga) jenis :
 Ruang Besar, adalah sewa ruangan dan fasilitas dengan kapasitas antara 101 s/d 299 orang yang
terdapat didalam hotel/non hotel;
 Ruang Sedang, adalah sewa ruangan dan fasilitas dengan kapasitas antara 51 s/d 100 orang yang
terdapat didalam hotel/non hotel;
 Ruang Kecil, adalah sewa ruangan dan fasilitas dengan kapasitas s/d 50 orang yang terdapat
didalam hotel/non hotel.

69 | S S H 2 0 2 1
2) Sewa gedung pertemuan Non Hotel digunakan untuk rapat, pertemuan, sosialisasi, seleksi/ujian
masuk pegawai dan kegiatan lain sejenis yang dilaksanakan di luar kantor.
3) Gedung pertemuan adalah gedung yang biasa digunakan untuk pertemuan dengan kapasitas lebih
dari 300 orang.
4) Satuan biaya tersebut sudah termasuk sewa meja, kursi, sound system, dan fasilitas gedung
pertemuan lainnya

4. Sewa Kendaraan Pelaksanaan Kegiatan


Kode Rekening :Belanja Sewa Kendaraan Dinas Bermotor Perorangan (5.1.02.02.04.0035)
Kode Rekening :Belanja Sewa Kendaraan Bermotor Penumpang (5.1.02.02.04.0036)

Uraian Satuan Biaya


1 Kendaraan Roda 4 (5.1.02.02.04.0035) Unit / Hari 500.000
Bus (kapasitas 20-30 orang)
2 Unit / Hari 3.000.000
(5.1.02.02.04.0036)
Bus (kapasitas 32-48 orang)
3 Unit / Hari 4.000.000
(5.1.02.02.04.0036)

Keterangan :
1) Satuan Biaya sewa kendaraan pelaksanaan kegiatan merupakan satuan biaya yang digunakan untuk
perencanaan kebutuhan biaya sewa kendaraan roda 4 (empat), roda 6 (enam)/bus sedang, dan roda
6 (enam)/bus besar untuk kegiatan yang sifatnya insidentil dan tidak terus menerus.
2) Satuan biaya untuk sewa kendaraan sudah termasuk bahan bakar minyak dan pengemudi

5. Sewa Peralatan dan perlengkapan Penunjang Penyelenggaraan Acara

Uraian Satuan Biaya


Belanja Sewa Alat Kantor Lainnya Kode rekening 5.1.02.02.04.0117
1 Sewa Kursi VIP / Buah 18.000
2 Sewa Kursi Biasa / Buah 6.500
3 Sewa Tenda Biasa / M2 19.000
4 Sewa Tenda Serut / VIP / M2 60.000
Belanja Sewa Audio Visual Kode Rekening 5.1.02.02.07.0013
6 Sewa Sound System
Kapasitas s.d 10.000 watt Paket/hari 2.500.000
Kapsitas 11.000 s.d 20.000 watt Paket/hari 4.500.000
Kapasitas lebih dari 20.000 watt Paket/hari 5.500.000
Belanja Sewa Alat Musik Kode Rekening 5.1.02.02.07.0028
7 Sewa alat band Paket/hari 2.500.000
Belanja Sewa Alat Pendingin Kode Rekening 5.1.02.02.04.0121
8 Sewa AC Tipe Packaget, Kap. 5-10 PK Unit/ Hari 500.000
9 Sewa AC Tipe Portable, Kap. 1 PK Unit/ Hari 1.000.000
10 Sewa AC Tipe Portable, Kap. 1,5 PK Unit/ Hari 1.500.000
11 Sewa Cooling Fan Standar Unit/ Hari 300.000
Belanja Sewa Electric Generating Set Kode Rekening 5.1.02.02.04.0022

70 | S S H 2 0 2 1
12 Sewa Genset Kap. 100 KVA Unit/ 12 Jam 5.000.000
13 Sewa Genset Kap.150 KVA Unit/ 12 Jam 6.900.000
14 Sewa Genset Kap. 60 KVA Unit/ 12 Jam 3.500.000
15 Sewa Genset Kap. 80 KVA Unit/ 12 Jam 4.450.000
Belanja Sewa Alat Kantor Lainnya Kode Rekening 5.1.02.02.04.0117
16 Sewa Panggung Rangka Standar, Tertutup Tenda M2 73.000
Sewa Panggung VIP (Riging) Rangka Tower Pilar
17 M2 360.000
/ Riging System,Tertutup Tenda
18 Sewa Karpet M2 15.000
Sewa peralatan dan perlengkapan Penunjang
19 Unit/hari Sesuai harga pasar
Acara Lainnya

Keterangan :
Sewa Tenda, Sound System, Panggung dan Kursi di alokasikan untuk Menunjang Kegiatan yang
dilaksanakan di luar ruangan /Gedung atau tidak tertampung di dalam ruangan/gedung.

g. Belanja Sewa Mess/Wisma/Bungalow/Tempat Peristirahatan

N Uraian Satuan Biaya


Sewa
1 tempat/Penginapan Bagi Peserta Diklat Org/hari 350.000
Sewa tempat/Penginapan Bagi Peserta
Org/hari 300.000
Kegiatan

Keterangan :
1) Biaya Sewa tempat/penginapan peserta diklat diperuntukan untuk kegiatan
diklat/pelatihan structural/ fungsional dimana biaya akomodasi tidak ditanggung oleh
panitia penyelenggara kegiatan
2) Biaya Sewa tempat/penginapan peserta kegiatan diperuntukan untuk kegiatan /
penyelenggaraan acara berkala tingkat kota seperti : MTQ dan sejenisnya
3) Biaya Sewa tempat/penginapan dibayarkan secara rill cost

I. BELANJA LAYANAN KESEHATAN


Kode Rekening : Belanja Jasa Tenaga Kesehatan (5.1.02.02.01.0014)

N Satuan Biaya Estimasi


Uraian
Pelayanan KB Metode Kontrasepsi Jangka
1
Panjang (MKJP)
Sewa Kamar Operasi org/akseptor 300.000
Sewa Kamar Pasca Operasi org/akseptor 200.000
Penanganan Kasus Perlindungan Perempuan dan
2
Anak
Rawat Jalan pasien /Kasus 200.000
Rawat Inap pasien /Kasus 5.000.000
Visum /Kasus 600.000

71 | S S H 2 0 2 1
J. UPAH HARIAN PENGERJAAN JASA KONSTRUKSI DAN JASA LAINNYA
Kode Rekening 5.1.02.02.01.0016 Belanja Jasa Tenaga Penanganan Prasarana dan Sarana Umum

Uraian Satuan Biaya Estimasi


1 Kenek/Pembantu Supir ORG/HR/8 JAM 100.000
2 Kepala Tukang ORG/HR/8 JAM 150.000
3 Laden Tukang Batu ORG/HR/8 JAM 100.000
4 Laden Tukang Cat ORG/HR/8 JAM 100.000
5 Mandor ORG/HR/8 JAM 150.000
6 Mekanik Setengah Terampil ORG/HR/8 JAM 100.000
7 Mekanik Terampil ORG/HR/8 JAM 120.000

8 Operator Setengah Terampil Alat Berat ORG/HR/8 JAM 100.000


9 Operator Terampil Alat Berat ORG/HR/8 JAM 120.000
10 Pekerja ORG/HR/8 JAM 120.000
11 Pekerja Galian & Urug ORG/HR/8 JAM 95.000
12 Pembantu Operator ORG/HR/8 JAM 95.000
13 Penjaga Malam ORG/HR/8 JAM 95.000
14 Supir Pribadi ORG/HR/8 JAM 120.000
15 Supir Truk ORG/HR/8 JAM 150.000
16 Tukang Batu ORG/HR/8 JAM 120.000
17 Tukang Besi Beton ORG/HR/8 JAM 120.000
18 Tukang Besi Profil ORG/HR/8 JAM 120.000
19 Tukang Bongkar ORG/HR/8 JAM 117.376
20 Tukang Bongkar Muat Barang ORG/HR/8 JAM 115.000
21 Tukang Cat ORG/HR/8 JAM 117.376
22 Tukang Kayu ORG/HR/8 JAM 117.376
23 Tukang Listrik ORG/HR/8 JAM 130.000
24 Tukang Pasang Keramik ORG/HR/8 JAM 130.000
25 Tukang Pipa ORG/HR/8 JAM 130.000
26 Tukang Babadan Rumput ORG/HR/8 JAM 90.000
27 Tukang Galian Lumpur ORG/HR/8 JAM 90.000
28 Tukang Pembersihan ORG/HR/8 JAM 90.000

K. BELANJA IKLAN
Belanja Jasa Iklan/Reklame, Film, dan Pemotretan Kode Rekening : (5.1.02.02.01.0055)
1. Media Online
No Uraian Satuan Biaya Estimasi (Rp)
1 Ad Pop Up px/bulan 1000

72 | S S H 2 0 2 1
2 Ad Top Exlusive px/bulan 800
3 Ad Top Basic Exlusive px/bulan 775
4 Ad Position of Top px/bulan 650
5 Ad Position of Center px/bulan 400
6 Ad Position of Bottom px/bulan 300

Custom Pixel Rate/Month Rate/Day


No Name Of Position Position Size ( pixel)
(Rp) (Rp) (Rp)
1 Pop Up Pop Up 700 x 900 1000 630.000.000 25.200.000
2 Head Banner Home 1 728 x 90 800 52.416.000 2.096.640
3 Top banner Home 2 970 x 250 775 187.937.500 7.517.500
4 Medium Top Banner Home 3 850 x 250 650 138.125.000 5.525.000
5 Medium Banner I Home 4 728 x 90 650 42.588.000 1.703.520
6 Medium Rectangle II Home 5 300 x 250 400 30.000.000 1.200.000
7 Medium Rectangle II Home 6 301 x 250 400 30.000.000 1.200.000
8 Medium Rectangle III Home 7 728 x 90 400 26.208.000 1.048.320
9 Medium Banner II Home 8 729 x 90 300 19.656.000 786.240
Advertorial/Galeri Foto
Size Custom Pixel Rate/Month Rate/Day
No Name Of Position
( pixel) (Rp) (Rp) (Rp)

650 x
1 News Block 375 975.000.000 39.000.000
4000
1000 x
2 News Block 375 1.500.000.000 60.000.000
4000
Berita Berbayar
Size Custom Pixel Rate/Month Rate/Day
No Name Of Position
( pixel) (Rp) (Rp) (Rp)

620 x
1 News Block 250 155.000.000 6.200.000
1000

2. Media Cetak

No Uraian Satuan Biaya Estimasi (Rp)


IKLAN
1 Hitam Putih (BW) mm kolom 34.000
2 Warna (FC) mm kolom 51.000
3 Hitam Putih (BW) Hal. 1 mm kolom 67.500
4 Warna (FC) Hal. 1 mm kolom 44.000
ADVERTORIAL
Hitam Putih (BW) mm kolom 22.000
Warna (FC) mm kolom 44.000

73 | S S H 2 0 2 1
SOSIAL/KELUARGA
Hitam Putih (BW) mm kolom 16.000
Warna (FC) mm kolom 31.000
IKLAN BISNIS
Iklan Baris baris 22.000
Paket Iklan Baris 1 minggu 155.000
IKLAN UCAPAN/SOSIAL
Hitam putih 3 kolom x 150 mmk 4.320.000
Berwarna (1/8 halaman) 8.370.000
Hitam putih 4 kolom x 225 mmk 8.640.000
Berwarna (1/4 halaman) 16.740.000
Hitam putih 7 kolom x 270 mmk 18.144.000
Berwarna (1/2 halaman) 35.154.000
IKLAN DISPLAY
Hitam putih 40.800.000
2 kolom x 100 mmk
Berwarna 6.120.000
Hitam putih 2 kolom x 150 mmk 6.120.000
Berwarna 3 kolom x 100 mmk 13.770.000
Hitam putih 3 kolom x 150 mmk 9.180.000
Berwarna (1//8 halaman) 13.770.000
Hitam putih 4 kolom x 225 mmk 16.320.000
Berwarna (1/4 halaman) 27.540.000
Hitam putih 7 kolom x 270 mmk 38.556.000
Berwarna (1/2 halaman 57.834.000
IKLAN ADVERTORIAL
Hitam putih 4 kolom x 225 mmk 11.880.000
Berwarna (1/4 halaman) 23.760.000
Hitam putih 7 kolom x 270 mmk 24.948.000
Berwarna (1/2 halaman) 49.896.000
Hitam putih 7 kolom x 540 mmk 49.896.000
Berwarna (1 halaman) 99.792.000
LENSA EVENT
Hitam putih 7 kolom x 270 mmk 18.144.000
Berwarna (1/2 halaman) 35.154.000
Hitam putih 7 kolom x 270 mmk 36.288.000
Berwarna (1/2 halaman) 70.308.000

74 | S S H 2 0 2 1
3. Media Elektronik Lokal
IKLAN
PRIME TIME REGULER TIME
NO URAIAN DURASI FREQ
8.00-22.00 09.00-18.00
1 TV Comercial 60” 21.000.000 18.000.000 1x
TV Comercial 30” 10.500.000 9.000.000 1x
TV Comercial 15” 5.250.000 4.500.000
2 Template 20” 1.000.000 800.000
3 Running Text/CG Roll 1.500.000 1.000.000 3 hari
4 Icon/Super Impose 30” 10.500.000 9.000.000
5 Opening Billboard 5” 1.750.000 1.500.000
6 Closing Billboard 5” 1.750.000 1.500.000
7 Bumper In/Out 5” 1.750.000 1.500.000
8 Built in Product 1 Pcs 2.000.000 1.500.000
9 Promo Event 30” 10.500.000 9.000.000
10 Promo Tag On 5” 1.750.000 1.500.000
11 Addlips by presenter 30” 10.500.000 9.000.000
BLOCKING TIME
1 PROGRAM 60” 100.000.000 90.000.000
(Full Blocking) 30” 70.000.000 60.000.000
LIPUTAN
1 INFO EVENT 3” 10.000.000 9.000.000 2x
INFO EVENT 2” 7.500.000 6.500.000 4x/2 hr
2 LIPUTAN KHUSUS 22” 60.000.000 50.000.000 2x
3 TALK SHOW 48” 90.000.000 70.000.000 2x
TALK SHOW 30” 60.000.000 50.000.000 3x

Keterangan :
1. Harga belum termasuk pajak dan biaya produksi
2. Untuk liputan keluar kota belum termasuk biaya transportasi dan akomodasi

4. Pemberitaan Non Media/Karangan Bunga

No URAIAN SATUAN BIAYA


1 Karangan Bunga Ucapan atau lainnya buah 1.500.000

L. BELANJA JASA OUTSOURCING

Belanja Jasa outsoring adalah penyediaan Jasa Tenaga kerja/buruh yang dilakukan secara borongan melalui penyedia
jasa yang dituangkan dalam perjanjian terulis kepada pihak perusahaan penyedia jasa yang memenuhi syarat sesuai
ketentuan peraturan perundang undangan, Pekerjaan yang dapat diserahkan kepada perusahaan penyedia jasa
outsurcing adalah sebagai berikut :

No URAIAN SATUAN BIAYA


pelayanan kebersihan (cleaning
1 service); 5 1 02 02 01 0030 Belanja Jasa Tenaga OB
Kebersihan Upah Minimun Kota
tenaga pengamanan (security/satuan (UMK)
2 pengamanan); 5 1 02 02 01 0031 Belanja Jasa OB
Tenaga Keamanan

75 | S S H 2 0 2 1
Keterangan :
1) besaran biaya personil tenaga pekerja outsorcing sesuai ketentuan perundang undangan ketenaga kerjaan,
yaitu sesuai dengan Upah Minimum Kota Serang
2) Jaminan Kesehatan, Jaminan Kecelakaan Kerja dan tunjangan hari raya ditanggung oleh perusahaan
penyedia jasa
3) Pengadaan penyediaa jasa dilaksanakan esuai ketentuan peraturan perundang undangan.
4) Perusahaan penyedia jasa pekerja dilarang menyerahkan pelaksanaan sebagian atau seluruh
5) pekerjaan yang diperjanjikan kepada perusahaan penyedian jasa pekerja lain.
6) penganggaran biaya personil diluar biaya non personil seperti seragam, bahan pembersih dll

M. BELANJA JASA RUTIN PERKANTORAN

1. Belanja Jasa KIR/Belanja Surat Tanda Nomor Kendaraan/Belanja Perpanjangan Surat Izin
Mengemudi/Belanja Pajak Kendaraan Bermotor/Belanja Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor
Untuk Biaya perpanjangan STNK dan TNKB, Pajak Kendaraan Bermotor (PKB), PKB = 1% dari
nilai Jual Kendaraan Bermotor (NJKB). Kode Rekening : Belanja Pemeliharaan Alat Angkutan-Alat
Angkutan Darat Bermotor-Kendaraan Dinas Bermotor Perorangan Kode Rekening (5.1.02.03.02.0035)
2. Belanja Telepon
Dianggarkan pada kode rekening 5.1.02.02.01.0059 Belanja Tagihan Telepon.
Belanja telepon kantor dianggarkan berdasarkan realisasi tahun sebelumnya dengan
mempertimbangkan kemungkinan penambahan/pengurangan pemakaian jasa kantor pada
tahun berkenaan dan dalam pelaksanaannya menganut prinsip hemat, wajar dan menurut
kebutuhan riil.
3. Belanja Air
Dianggarkan pada kode rekening 5.1.02.02.01.0060 Belanja Tagihan Air.

No Uraian Satuan Tarif (Rp)


1. Belanja air (abodemen jaringan dan Bulan Disesuaikan
pemakaian) Harga Pasar

4. Belanja Listrik
Dianggarkan pada kode rekening 5.1.02.02.01.0061 Belanja Tagihan Listrik

No Uraian Satuan Tarif (Rp)


1. Belanja listrik (abodemen jaringan dan Bulan Disesuaikan
pemakaian) Harga Pasar

5. Belanja Kawat/Faksimili/Internet/Pos
Dianggarkan pada kode rekening 5.1.02.02.01.0063 Belanja Kawat/Faksimili/Internet/TV Berlangganan
No Uraian Satuan Tarif (Rp)
1. Belanja Kawat/Faksimili/Internet Bulan Disesuaikan
Harga Pasar
2. Belanja Jasa TV Cable Bulan Disesuaikan
Harga Pasar

6. Belanja Paket/Pengiriman
Dianggarkan pada kode rekening 5.1.02.02.01.0064 Belanja Paket/Pengiriman

No Uraian Satuan Tarif (Rp)


1. Belanja jasa pengiriman barang/ekspedisi Paket Disesuaikan
Harga Pasar

76 | S S H 2 0 2 1
7. Belanja Sewa Hewan Piaraan Lainnya

No Uraian Satuan Tarif (Rp)


1. Hewan/Tanaman atau jenis lainnya Tahun/bulan Disesuaikan
Harga Pasar

8. Belanja Asuransi Kendaraan Dinas


Dianggarkan pada kode rekening Belanja Pemeliharaan Alat Angkutan-Alat Angkutan Darat
Bermotor-Kendaraan Dinas Bermotor Perorangan Kode Rekening (5.1.02.03.02.0035)

No Jenis Asuransi Satuan Tarif


1 Asuransi Kendaraan Bermotor Unit/Tahun Sesuai Tarif yang
2 Biaya klaim per kejadian Kendaraan dikeluarkan oleh OJK
/Kejadian

N. PERAWATAN BANGUNAN
a. Perawatan bangunan adalah usaha memperbaiki kerusakan yang terjadi agar bangunan dapat
berfungsi dengan baik sebagaimana mestinya. Perawatan bangunan dapat di golongkan sesuai
dengan tingkat kerusakan pada bangunan yaitu:
(1) Perawatan untuk tingkat kerusakan ringan;
(2) Perawatan untuk tingkat kerusakan sedang;
(3) Perawatan untuk tingkat kerusakan berat;
b. Besarnya biaya perawatan di sesuaikan dengan tingkat kerusakannya, yang di tentukan sebagai
berikut:
(1) Perawatan tingkat kerusakan ringan, biaya maksimum adalah sebesar 30 % dari harga
satuan tertinggi pembangunan bangunan gedung baru yang berlaku, untuk tipe / kelas
dan lokasi yang sama
(2) Perawatan tingkat kerusakan sedang, biayanya maksimum adalah sebesar
45 % dari harga satuan tertinggi pembangunan bangunan gedung baru yang berlaku,
untuk tipe / kelas dan lokasi yang sama
(3) Perawatan tingkat kerusakan berat, biayanya maksimum adalah sebesar 65
% dari harga satuan tertinggi pembangunan bangunan gedung baru yang berlaku, untuk
tipe / kelas dan lokasi yang sama
(4) Lebih dari 65% agar dilakukan pembangunan.
c. Perawatan bangunan di kategorikan dalam tiga jenis yaitu: Rehabilitasi, renovasi dan
Restorasi.
(1) Rehabilitasi. Yang dimaksud rehabilitasi adalah memperbaiki bangunan yang telah rusak
sebagian dengan maksud menggunakan sesuai fungsi tertentu yang tetap, baik arsitektur
maupun struktur bangunannya di pertahankan seperti semula ( tetap ) sedangkan utilitas
bangunan dapat berubah. Rehabilitasi diukur dengan tingkat kerusakan dapat di
kelompokkan dalam :
 Rehab ringan untuk kerusakan ringan : 0 s/d 30 %
 Rehab sedang untuk kerusakan sedang : 31 s/d 45 %
 Rehab berat untuk kerusakan berat : 46 s/d 65 %
(2) Renovasi. Yang dimaksud renovasi adalah memperbaiki bangunan yang telah rusak
sebagian dengan maksud menggunakan sesuai fungsi tertentu yang dapat tetap atau
berubah baik arsitektur, struktur maupun utilitas bangunannya dapat berubah. Renovasi
diukur dengan tingkat kerusakan dapat dikelompokkan dalam:

77 | S S H 2 0 2 1
 Renovasi ringan untuk kerusakan ringan : 0 s/d 30 %
 Renovasi sedang untuk kerusakan sedang : 31 s/d 45 %
 Renovasi berat untuk kerusakan berat : 46 s/d 65 %
(3) Restorasi. Yang dimaksud restorasi adalah memperbaiki bangunan yang telah rusak berat
sebagian dengan maksud menggunakan sesuai fungsi tertentu yang tetap, baik arsitektur
maupun struktur bangunannya di pertahankan sebagai semula ( tetap ) sedangkan utilitas
bangunan dapat berubah. Restorasi diukur dengan tingkat kerusakan dapat di
kelompokkan dalam :

 Restorasi ringan untuk kerusakan ringan : 0 s/d 30 %


 Restorasi sedang untuk kerusakan sedang : 31 s/d 45 %
 Restorasi berat untuk kerusakan berat : 46 s/d 65 %

Keterangan :
1) Persentase bobot kerusakan untuk pekerjaan rehabilitasi, renovasi dan restorasi di atas
sebagai asumsi tingkat kerusakan yang di maksud, sebagaimana hasil survey lapangan
dengan rekomendasi dari Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Kota Serang.
2) Untuk perawatan yang memerlukan penanganan khusus atau dalam usaha meningkatkan
wujud bangunan, seperti melalui kegiatan renovasi atau restorasi (misal yang berkaitan
dengan perawatan gedung bersejarah atau fungsi khusus ), besarnya biaya perawatan di
hitung sesuai dengan kebutuhan nyata ( untuk prosentase bobot kerusakan > 65 % ) dan di
konsultasikan terlebih dahulu kepada Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Kota
Serang.
3) Biaya penganggaran pemeliharaan gedung kantor (belanja barang dan jasa
/ belanja modal) agar memperhatikan nilai kapitalisasi asset .

O. STANDAR BIAYA PEMBANGUNAN GEDUNG NEGARA


 Bangunan Gedung Negara adalah bangunan gedung untuk keperluan dinas yang menjadi /
akan menjadi kekayaan milik Negara dan di adakan dengan sumber pembiayaan yang berasal
dari dana APBD/APBN, dan / atau perolehan lainnya yang sah, antara lain seperti: gedung
kantor, gedung sekolah, gedung rumah sakit, gudang, rumah Negara, dan lain-lain.
 Klasifikasi bangunan gedung Negara berdasarkan tingkat kompleksitas meliputi:
i. Bangunan Sederhana, adalah bangunan gedung Negara dengan karakter sederhana serta
memiliki kompleksitas dan teknologi sederhana. Masa penjaminan kegagalan
bangunannya adalah selama 10 (sepuluh) tahun. Yang termasuk klasifikasi Bangunan
Sederhana, antara lain:
a) Gedung kantor yang sudah ada disain prototipenya, atau bangunan gedung kantor
dengan jumlah lantai s.d 2 lantai dengan luas sampai dengan 500 m2;
b) Bangunan rumah dinas tipe C, D, dan E yang tidak bertingkat;
c) Gedung pelayanan kesehatan: puskesmas;
d) Gedung pendidikan tingkat dasar dan / atau lanjutan dengan jumlah lantai s.d 2 lantai
ii. Bangunan Tidak Sederhana, adalah bangunan gedung Negara dengan karakter tidak
sederhana serta memiliki kompleksitas dan / atau teknologi tidak sederhana. Masa
penjaminan kegagalan bangunannya adalah selama paling singkat 10 ( sepuluh ) tahun.
Yang termasuk klasifikasi Bangunan Tidak Sederhana, antara lain:
a) Gedung kantor yang belum ada disain prototipenya, atau gedung kantor dengan
luas di atas 500 m2, atau gedung kantor bertingkat lebih dari 2 lantai;
b) Bangunan rumah dinas tipe A dan B; atau rumah dinas C, D, E yang bertingkat lebih
dari 2 lantai, rumah Negara yang berbentuk rumah susun;

78 | S S H 2 0 2 1
c) Gedung Rumah Sakit Kelas A, B, C dan D;
d) Gedung pendidikan tinggi universitas / akademi; atau gedung pendidikan dasar /
lanjutan bertingkat lebih dari 2 lantai.
iii. Bangunan Khusus, adalah bangunan gedung Negara yang memiliki penggunaan dan
persyaratan khusus, yang dalam perencanaan dan pelaksanaannya memerlukan
penyelesaian / teknologi khusus. Masa penjaminan kegagalan bangunannya paling
singkat 10 ( sepuluh ) tahun. Yang termasuk klasifikasi Bangunan Khusus, antara lain:
a) Istana Negara dan rumah jabatan presiden dan wakil presiden;
b) Wisma Negara
c) Gedung instalasi nuklir;
d) Gedung instalasi pertahanan, bangunan POLRI dengan penggunaan dan persyaratan
khusus;
e) Gedung laboratorium;

f) Gedung terminal udara / laut / darat;


g) Stasiun kereta api;
h) Stadion olah raga
i) Rumah tahanan
j) Gudang benda berbahaya
k) Gedung bersifat monumental
l) Gedung perwakilan Negara R. I. diluar negeri

PEMBIAYAAN BANGUNAN / KOMPONEN BANGUNAN TERTENTU


Harga satuan tertinggi rata-rata per-m2 bangunan bertingkat untuk bangunan gedung Negara.
Harga satuan tertinggi rata-rata per-m2 bangunan gedung bertingkat adalah di dasarkan pada
harga satuan lantai dasar tertinggi per-m2 untuk bangunan gedung bertingkat, kemudian di
kalikan dengan koefisien / factor pengali untuk jumlah lantai yang bersangkutan, sebagai
berikut:

Jumlah Lantai Bangunan Harga Satuan Per m2 tertinggi

Bangunan 2 lantai 1.090 Standar harga gedung bertingkat


Bangunan 3 lantai 1.120 Standar harga gedung bertingkat
Bangunan 4 lantai 1.135 Standar harga gedung bertingkat
Bangunan 5 lantai 1.162 Standar harga gedung bertingkat
Bangunan 6 lantai 1.197Standar harga gedung bertingkat
Bangunan 7 lantai 1.236 Standar harga gedung bertingkat
Bangunan 8 lantai 1.265 Standar harga gedung bertingkat

Untuk bangunan yang lebih dari 8 lantai, koefisien / factor pengalinya di konsultasikan dengan
instansi teknik terkait.
Harga satuan tertinggi rata-rata per-m2 bangunan / ruang dengan fungsi khusus untuk
bangunan gedung Negara. Untuk ruang dengan fungsi tertentu, yang memerlukan standar harga
yang khusus, agar pada tahap penyusunan anggaran berkonsultasi dengan instansi teknis
setempat. Untuk bangunan / ruang yang mempunyai fungsi khusus, yang karena
persyaratannya memerlukan penyelesaian khusus, harga satuan tertinggi untuk per-m2 nya di

79 | S S H 2 0 2 1
dasarkan pada harga satuan tertinggi untuk klasifikasi bangunan yang bersangkutan setelah di
kalikan koefisien seperti berikut:
Fungsi bangunan / ruang Harga satuan per-m2 tertinggi

ICU/ICCU/UGD/CMU 1.50 Standar harga bangunan rumah sakit


Ruang operasi 2.00 Standar harga bangunan rumah sakit
Ruang Radiologi 1.35 Standar harga bangunan rumah sakit
Laundry / CSSD 1.10 Standar harga bangunan rumah sakit
Perawatan / dapur 1.00 Standar harga bangunan rumah sakit
Asrama perawat 1.00 Standar harga bangunan rumah sakit
Laboratorium RS 1.10 Standar harga bangunan rumah sakit
Work Shop 1.00 Standar harga bangunan
Power house 1.25 Standar harga bangunan
Lab SMP / SMA 1.15 Standar harga bangunan
UGB dan prasarananya 1.05 Standar harga bangunan
Selasar luar beratap bangunan 0.50 Standar harga bangunan

Rawat inap 1.10 Standar harga bangunan rumah sakit


Ruang kebidanan dan kandungan 1.20 Standar harga bangunan rumah sakit

Ruang gawat darurat 1.10 Standar harga bangunan rumah sakit


Ruang rawat jalan 1.10 Standar harga bangunan rumah sakit
Dapur dan Laundry 1.10 Standar harga bangunan
Bengkel 1.00 Standar harga bangunan
Lab SLPPPI 1.15 Standar harga bangunan rumah sakit

BIAYA PEKERJAAN NON-STANDAR


1) Pekerjaan/kegiatan yang di klasifikasikan sebagai pekerjaan non standar:
a) Penyiapan lahan yang meliputi : Pembentukan kualitas permukaan tanah/lahan
sesuai dengan rancangan, pembuatan tanda-tanda lahan, pembersihan lahan dan
pembongkaran;
b) Pematangan lahan yang meliputi : Pembuatan jalan dan jembatan dalam kompleks,
jaringan utilitas kompleks ( saluran drainase, air bersih, listrik, lampu penerangan
luar,limbah kotoran, hydrant kebakaran ), lansekap / taman, pagar fungsi khusus
dan tempat parkir;
c) Penyusunan rencana tata bangunan dan lingkungan ( termasuk master plane);
d) Penyusunan studi analisa mengenai dampak lingkungan ( amdal )
e) Peningkatan arsitektur ataupun struktur bangunan : Penampilan, keamanan,
keselamatan, kesehatan, aksesibilitas serta kenyamanan gedung Negara;
f) Pekerjaan khusus kelengkapan bangunan seperti : alat pengkondisian udara,
elevator / escalator, tata suara ( sound system, telfon dan PABX, instalasi IT (
informasi dan teknologi ), elektrikal ( termasuk genset ), system proteksi
kebakaran, system penangkal petir khusus, instalasi pengolahan air limbah ( IPAL
), interior ( termasuk furniture ) gas pembakaran, gas medis, pencegahan bahaya
rayap, pondasi dalam, fasilitas penyandang cacat, sarana prasarana lingkungan,
Baseman dan peningkatan mutu;
g) Penyambungan yang meliputi : penyambungan air dari PAM / PDAM,
penyambungan listrik dari PLN, penyambungan gas dari perusahaan gas,

80 | S S H 2 0 2 1
penyambungan telfon dari TELKOM;
h) Pekerjaan-pekerjaan lain seperti
 Penyelidikan tanah yang terperinci;
 Pekerjaan pondasi dalam yang lebihdari 5 m atau 1/w ≥ dari 20;
1=kedalaman, w= garis tengan / sisi penampung;
 Pekerjaan basemant / bangunan dibawah permukaan tanah;
 Fasilitas aksesibilitas untuk kepentingan penyandang cacat;
 Bangunan-bangunan khusus;
 Bangunan selasar penghubung, bangunan tritisan /emperan khusus dan
yang sejenis.
i) Biaya pengelolaan kegiatan, perencanaan, dan pengawasan untuk perjalanan
dinas ke wilayah / lokasi kegiatan yang sukar pencapaiannya / di jangkau oleh
sarana transportasi ( remote area );
j) Perizinan-perizinan khusus karena sifat bangunan, lokasi / lletak bangunan,
ataupun karena luas lahan;
k) Biaya konsultan studi penyusunan program pembangunan bangunan gedung
Negara, untuk bangunan gedung yang penyususnannya memerlukan keahlian
konsultan;
l) Biaya konsultan Value Engginering, apabila satuan kerja menghendaki
pelaksanaan Value Engginering dilakukan oleh konsultan independen.
2) Pembiayaan pekerjaan non standar
a) Besarnya biaya-biaya untuk pekerjaan tersebut di hitung berdasarkan rincian
volume kebutuhan nyata dan harga pasar yang wajar serta pajak- pajak yang
berlaku, dengan terlebih dahulu berkonsultasi pada instansi teknis yang
bertanggung jawab dalam pembinaan bangunan gedung setempat;
b) Besarnya biaya perencanaan, manajemen konstruksi / pengawasan pekerjaan
non standar, di hitung berdasarkan billing-rate sesuai ketentuan yang tercantum
dalam keputusan menteri keuangan;
c) Total biaya pekerjaan non standar maksimum sebesar 150 % dari total biaya
pekerjaan standar bangunan gedung Negara yang bersangkutan, yang dalam
penyusunan anggarannya, rinciannya antara lain dapat berpedoman pada
persentase sebagai berikut:

Jenis Pekerjaan Prosentase


Alat pengkondisian udara 10-20 % dari X
Elevator / escalator 8-12 % dari X
Tata suara ( sound system ) 3-6 % dari X
Telepon dan PABX 3-6 % dari X
Instalasi IT ( informasi dan teknologi ) 6-11 % dari X
Elektrikal ( termasuk genset ) 7-12 % dari X
Sistem proteksi kebakaran 7-12 % dari X
Sistem penangkal petir khusus 2-5 % dari X
Instalasi pengolahan air limbah ( IPAL ) 2-4 % dari X
Interior ( termasuk furniture ) 15-25 % dari X
Gas pembakaran 1-2 % dari X
Gas medis 2-4 % dari X
Pencegahan bahaya rayap 1-3 % dari X

81 | S S H 2 0 2 1
Pondasi dalam 7-12 % dari X
Fasilitas penyandang cacat dan kebutuhan 3-8 % dari X
khusus
Sarana / prasarana lingkungan 3-8 % dari X
Basemant ( per m2 ) 120 % dari Y
Peningkatan mutu *) 15-30 % dari Z

Catatan :
Peningkatan mutu termasuk peningkatan penampilan arsitektur dan peningkatan
struktur terhadap aspek keselamatan bangunan, hanya dapat dilakukan dengan
memberikan penjelasan yang secara teknis dapat diterima dan harus
mendapatkan rekomendasi dari instansi teknis
X = Total biaya konstruksi fisik pekerjaan standar Y =
Standar harga satuan tertinggi per m2
Z = Total biaya komponen biaya pekerjaan yang ditingkatkan mutunya

2. PROSENTASE KOMPONEN PEKERJAAN BANGUNAN GEDUNG NEGARA


Untuk pekerjaan standar bangunan gedung dan rumah Negara, sebagai pedoman
penyusunan anggaran pembangunan, pembangunan yang lebih dari satu tahun anggaran
dan peningkatan mutu dapat berpedoman pada prosentase komponen- komponen
pekerjaan sebagai berikut:

Komponen Gedung Negara Rumah Negara


Pondasi 5 % - 10 % 3%-7%
Struktur 25 % - 35 % 20 % - 25 %
Lantai 5 % - 10 % 10 % - 15 %
Dinding 7 % - 10 % 10 % - 15 %
Plafond 6%-8% 8 % - 10 %
Atap 8 % - 10 % 10 % -15 %
Utilitas 5%-8% 8 %- 10 %
Finishing 10 % - 15 % 15 - 20 %

3. HARGA SATUAN BANGUNAN GEDUNG NEGARA ( HSBGN )


Harga Satuan Standar Maksimum Menurut Klasifikasi :

a. Harga Satuan Pembangunan Gedung Negara (dalam Rupiah/m2 bangunan)

Gedung Tidak Sederhana Gedung Sederhana


5.710.000 4.430.000

b. Harga Satuan Pembangunan Rumah Negara

Rumah Type A Rumah Type B Rumah Type C,D,E


5.340.000 5.200.000 4.170.000

82 | S S H 2 0 2 1
c. Harga Satuan Pembangunan Rumah Negara

Pagar Gedung Negara


Depan Belakang Samping
BT : T 1.50 M T. 3 M T. 2M
2.570.000 2.000.000 1.920.000

d. Harga Satuan Pagar Rumah Negara

Pagar Gedung Negara


Depan Belakang Samping
BH : T,150 T 2,5 M T. 2M
2.570.000 2.000.000 1.920.000

WALIKOTA SERANG

SYAFRUDIN

83 | S S H 2 0 2 1
1

Anda mungkin juga menyukai