Anda di halaman 1dari 3

Pertemuan 1

- 1000 hari kehidupan ( golden period dan windows of opportunities) dimulai dari kehamilan
(terbentuknya janin) sampai usia 2 tahun
- Scaling Up Nutrition (SUN) Movement 2010 = perbaikan gizi global
- Gerakan Nasional Percepatan Perbaikan Gizi 2013
Peran Penting 1000 HPK
- Akibat jangka pendek
- Akibat jangka panjang
Tidak ada makanan yang sebagus ASI (sIgA)
- Asi ekslusif yaitu hanya diberikan asi aja
- Asi aja tidak cukup untuk bayi lebih dari 6 bln
- MPASI adekuat, tekstur yang tepat (ketika sendok dibalikan tidak mudah jatoh), pemberian
responsif (lapar, kenyak, bosan) waktu tidak lebih dari 30 menit
- Stimulasi
Dalam otak ada proses melinisasi (akar pohon yang berkaitan), ketika anak stunting anaknya agak
lola karena kurang terhubung.
- Zinc = seng ; keterlambatan perkembangan motorik danperhatian anak
- Iron = zat besi; perkembangan motorik, syaraf, memori, berisiko speech delay
- Cooper = tembaga
- Asam lemak rantai panjang = perkembangan otak penting formasi membran sel, serabut
myelin, jika defisiensi bermasalah di sel syaraf (pernglihatan)
- Protein = asam amino penting utuk cerebelum. Menggagu pertumbuhan menyuruh di sistem
syaraf
- Folate = neural tube development (tidak ada tempurung)
Pentingnya asupan gizi karena mulai week 3 sudah terbentuk CNS (otak dan tulang belakang)
Deteksi stunting
1. Berat janin
2. Berat lahir (bb 2,5 kg tb 48 cm)
3. Pantau pertumbuhan (bb stuck)
Baduta penting diberi stimulus
Hamil malnutrisi
- Preaklamsi
- Anemia
- Bblr
- Pendarahan
- Gangguan pertumbuhan dan perkembangan
- DM
- Kreatisme
- IUGR = memang sudah ada kondisi medis, infeksi, malnutrisi, kondisi sosial
- Cacat
- Kecerdasan dan sikap
- Komplikasi
Thrifty phenotype
- Janin dalam kandungan sudah terbiasa kurang asupan gizi akan beradaptasi pas lahir bblr
berisiko obesitas dan gangguan tolerasi glukosa akan salah jika memberikan asupan berlebih
karena sudah ada masalah metabolik
Pertemuan 2
Riskesdas = 5 tahu sekali
Ssgi = setiap hari
Kata kunci pada stunting
1. TB tidak sesuai umur (anak stunting pasti kerdil), zscore <-2 SD
2. Kurang gizi kronik
3. Gagal tumbuh
4. Berpengaruh pada kognitif dan metabolisme
- Pasa masa sekolah cepat tanggapnya kurang
5. Irreversible
6. Berisiko pada sosial dan ekonomi rendah
Pertemuan 3
Jangka pendek :
1. stunting akan meningkatan angka kesakitan dan kematian, sudah terjadi komplikasi
(malnutrisi meningkatan infeksi begitu sebaliknya) dan ada masalah metabolisme
2. Terganggunya perkembangan kognitif (speech delay, seharusnya sudah jalan tapi belum)
3. Ekonomi : sakit mulu akibatnya uang ortu habis (pengeluaran untuk kesehatan meningkat)
Jangka panjang, dirasakan sudah beranjak dewasa
1. Tinggi badan yang pendek, risiko obesitas dan penyakit penyerta, menurunnya reproduksi
(terlambatnya pubertas)
2. Menurunnya performa di sekolah (sakit, cape klo baca)
3. Kapasitas keja rendah
Awal kehidupan dapat menyebabkan kerusakan yg permanen di kehidupan selanjutnya
- Anak yang undernutrisi tubuhnya pendek dan jika dewasa akan memiliki bayi yang kecil
- Kognitif, peforma sekolah, penghargaan pendidikan
- Akan mempengaruhi kualitas ekonomi saat dewasa
- Tinggi badan anak menjadi prediktor manusia di kota
Mekanisme
- Dipengaruhi intelegensi yang rendah dan risiko infeksi yang tinggi
Otak mengatur itelegensi dan mental
Stunting = kerusakan otak (frontal) pada anak , pada anak stunting
Hipocampus deket telinga juga terdampak
Lobus oksipital & motor konteks : delay, menghambat anak interaksi dengan lingkungan (merangkak
dll)
Berpengaruh ke interaksi sosial anak : apatis, ada yang hiper aktifitas
Stunting dan penyakit kronik
- Kurangnya keseimbanggan metabolisme
- Gangguan metabolisme
- Kecepatan recovery
Stunting dan kerugian ekonomi
- Menyebabkan kerugian negara : hilang 11% GDP, mengurangii pendapatan pekerja 20%
- Memperburuk kesenjangan
Pertemuan 4
Jangka panjang
- Kormobiditas
- Obesitas
Mekanisme dimana nutrisi awal memberikan efek pemograman jangka panjang dalam manusia tidak
diketahui, tetapi mekanisme yang diusulkan meliputi perubahan fungsional dalam proses
pertumbuhan, ekspresi gen, jumlah sel,dan seleksi klon dalam organ dan jaringan.
Oksidasi lemak yang terganggu itu merupakan faktor risiko kenaikan bb dan dapat menyebabkan
obes. Pada anak kurang gizi terjadi gangguan oksidasi lemak dan mengakibatkan lebih rendah dari
anak kontrol, akibat dari lemak yang tidak teroksidasi itu lemak harus disimpan dan diet di awal
kehidupan juga dapat menimbulkan efek samping metabolisme dan kesehatan kedepannya.
gangguan oksidasi lemak akan mempercepat pengendapan lemak terutama dengan cepat ketika
lemak tinggi dan diet tinggi lemak pada anak stunting akan mempercepat nambah bb. Kekurangan
gzii dapat mempengaruhi enzim dan hormon dari proses oksidasi lemak yang menyebabkan
prosesnya terganggu.
pada populasi maju lebih sering dikaitkan dengan berbagai masalah masa kanak-kanak yang umum,
termasuk luka bakar parah (53), konsumsi jus buah berlebih (54), takut obesitas (55), dan kelas sosial
rendah (56).
Menyebabkan jangka panjang karena adanya komorbiditas
Kata kunci
- Oksidasi lemak : proses metabolisme (kata dan ana), ada anak stunting yang terdampak
oksidasi lemak
- Hormon : beberapa hormon terdampak (lapar dan kenyang bermasalah)
- TEE
- REE
- Stunting
- Obesitas
- RQ
- Metabolic Rate
- Keseimbangan energi

Permanen, antomi organ dan fungsi terganggu, meningkatkan hipertensi dll khusus terjadi ketika bb
naik
Sindroma metabolik = sekumpulan gejala yang dtandai hipertens, giper kolesterol dll
Isu Mutakhir (11/03/22)
Isu Mutakhir (14/03/22)
- Remaja akan kurang matang (reproduksinya fisik, psikologis)
- Sudah hamil padahal harusnya masih proses pematangan/belajar
- Hamil saat remaja meningkatka risiko komplikasi dan kematian ibu dan anak serta
melahrkan buruk dari pada hamil di usia dewasa
Jika nutrisi tidak terpenuhi dikhawatirkan terjadi delay
Yang sudah terbiasa terjadi didalam kandungan akan terjadi kekemudian hari
Solusi
- Menunda pernikahan dan hamil dini
- Keluarga berencana – mencegah pernikahn dini dan cegah kehamilan pada remaja
- Melalui pendidikan minimal sekolah menengah
Isu Mutakhir (16/03/22)
Intervensi gizi spesifik = menyasar penyebab langsungnya (asupan gizi, status kesehatan berkaitan
dengan penyakit infeksi – membuat program untuk mengatasi 2 hal tersebut sehingga mencegah
erjadinya malnutrisi
Intervensi gizi sensitive = pengadaan air bersih

Bisa menurunkan 20% harus dalam cakupan 90%


Ibu 100 yg melakukan 90

Anda mungkin juga menyukai