Tarend Program Peninglatan Ekonomi Wasyaratat @ Pes Pata Taba Nama Program tahun 2024 "| Kode Program 2021/62-3 Tumiah Total Dana Program: Rp 150,000,000, Pengajuan kepada EMCL: Rp 150,000,000, Jumlah Biaya Langsung: Rp 120.000.000,- Jumtah Biaya Tidak Langsung; Rp 30,000,000,- ‘Sumber Pendanaan lainnya: a. Lembage Mitra: Rp 0,- b. Lainnya (sebutkan): Rp 0, Jumlah Dana Program 1. Latar Belakang Program Kondisi geografis Indonesia sebagai negara kepulauan yang dua pertiga wilayahnya adalah perairan laut yang terdiri atas laut pesisi, laut lepas, teluk dan selat yang memiliki panjang. ppantai 95.181 km dengan luas perairan 5.8 uta km2kaya akan sumber daya laut dan ikan. Hal ini ‘membuat Indonesia memiliki potensi sumber daya laut dan pantai yang sangat besar. Kekayaan alam Indonesia tersebut dibuktikan dengan berbagai ragam sumber daya hayati pesisir yang bervariasi seperti terumbung karang, rumput laut, hutan mangrove, ikan yang berlimpah serta ssumber daya yang tidak dapat diperbaruhi, misalnya minyak burni dan bahan tambang lainnya. Kabupaten Tuban memilki potensi yang cukup besar pada subtansi sektor perikanan, terutama perikanan laut. Letak wilayah Kabupaten Tuban berada di jalur pantai utara (Pantura) Pulau Jawa. Luasnya adalah 1.904,70 km* dan panjang pantal mencapai 65 km. Penduduknya berjumiah sekitar 1 jutajiwa, menyebabkan Kabupaten memiliki luas laut teritorial yang cukup besar. Desa karangagung secara geografis letaknya berhadapan langsung dengan taut Jawa, membuat besarnya potensi komoditas perikanan yang melimpah menjadi harapan tulang. ‘punggung ekonomi sebagian mata pencarian penduduk di wilayah pesisit. Sumber ikan yang menjadi mata pencarian sokitar 3.931 orang penduduk asli Desa Karangagung. Sumber daya kelautan yang apabila dikembangkan secara optimal akan menjadi potensi ekonomi yang menjanjikan masa depan. Namun kenyataannya, pemberdayaan terhadap masyarakat pesisie belum optimal karena Konsentrasi pembangunan desa pantai kurang ‘mendapatkan perhatian lebih, sehingga masyarakat pesisir merupakan masyarakat tertinggal ddan masuk kategori kurang berdaya Sumber daya perikanan yang besar di Desa Karangagung ini akan menjadikan ikan berpeluang tinggi dalam memberikan kontribusi di dalam memasok total kebutuhan konsumsi protein di wilayah Kabupaten Tuban, khususnya sumber protein hewani. Berbagai jenis ikan ‘memilki potensi ekonomis tinggi seperti udang, tuna/cakalang, kakap, tongkol, tenggir, cumi— cum, ikan-ikan karang (kerapu, beronang, udang karan), ikan hias, Kerang ~ kerangan. Dip dengan CanscanerTingginya keanekaragaman hayati merefleksikan semakin besarnya potensi yang dapat dikembangkan, seperti sebagai sumber plasma nutfah, sumber pangan, bahan baku industri farmasi dan kosmetik, dan pendukung untuk pengembangan kawasan industri dan pariwisata, Potensi potensi tersebut di atas tidak akan memberikan dampak yang signifikan apabila tidak dikelolasecara profesional dengan tetap memperhatikan aspek pengelolaan yang bberwawasan lingkungan Permasalahan yang dihadapi masyarakat nelayan adalah yang terkait dengan pemasaran yang masih konvensional, seperti hasil tangkapan ikan di jual sebagai bahan mentah dengan hharga yang relative lebih murah. Oleh karena itu kami lembaga Lentera Bahari Institute tergerak luntuk mendampingi nelayan di Desa Karangagung untuk mengolah dan memasarkan hasil perikanan tersebut, dengan harapan menjadikan produk yang mempunyai nilai tambah (value added). Dengan demikian hasil yang di peroleh nelayan akan maksimal. Pengolahan pengemasan dan pemasaran masih bersifat sederhana dan boleh dikatakan ‘masih tradisional, seperti produk hanya berupa wader crispy, udang crispy maupun masakan ‘mangut ikan. Pengemasan produk juga masih ada kalanya belum di kemas dengan baik, pemasaran juga masih sangat terbatas dipasar dan dititipkan ke warung-warung, ataupun rmenerima pesan order, serta adanya pembatasan karena pandemi covid 19 semakin menjadi tantangan baru dalam memasarkan produk tersebut, Untuk mengatasi permasalahan tersebut, nnelayan_ bersama pemerintah Desa Karanggeneng berusaha melakukan terobosan dengan cara membangun fasiitas berupa café nelayan dan membangun sistem Co Working Space dan ‘menjadikan Alun Alun Desa Karanggeneng sebagai pusatnya yang selanjutkan akan di kelola oleh BUMDesa karangagung. Peningkatan pemasaran akan mampu mendorong terjadinya peningkatan produksi di sisi hhulu maupun peningkatan produksi pengolahan di sisi hilir yang pada akhirnya mampu ‘menyerap tenaga kerja sektor perikanan yang cukup besar. Sebagal penyedia lapangan Kerja, perikanan telah berkontribusi terhadap penciptaan dan pengembangan industri rumah tangga, tusaha mikro kecil menengah dan industri besar berskala ekspor Memberdayakan masyarakat pesisir tidaklah seperti memberdayakan kelompok kelompok masyarakat lainnya, Karena didalam habitat pesisir terdapat banyak kelompok kehidupan ‘masyarakat. Dengan demikian program pemberdayaan untuk masyarakat pesisir haruslah dirancang sedemikian rupa dengan tidak menyamaratakan antara satu kelompok dengan kelompok lainnya dan antara satu daerah dengan daerah pesisir lainnya. Pemberdayaan ‘masyarakat nelayan haruslah bersifat bottom up dan open menu, namun yang terpenting adalah pemberdayaan itu sendir yang harus langsung menyentuh kelompok masyarakat sasaran Dalam rangka pelaksanaan metode pemberdayaan perlu adanya kerjasama dan koordinasi antar pelaksana program yaitu masyarakat pesisi, pemerintah daerah, lembaga pendamping, ExxonMobil Cepu Limited dan lembaga-lembaga lain yang terkait, Dan karena adanya fasilitas pengolahan migas milik ExxonMobil Cepu Limited seperti pipa utama menuju FSO gagak rimang oleh karena itu, keberhasilan program pengembangan masyarakat (PPM) sangat dipengaruhi oleh berjalan atau tidaknya sistem kelembagaan yang melibatkan Dip dengan Canscanersemua pihak. Pemberdayaan masyarakat bukan hanya meliputi penguatan individu tetapi juga pranata-pranata sosiainya. 2. Tujuan dan Hasil Yang Diharapkan Tuvan Umum : Meningkathan hesejahteraan masyarakat Desa Karangagung kecamatan Palang kabupaten Tuban Tujuan Khusus a, Meningkatkan tinghat ekonomi masyarakat Khususnya yang berprofesi sebagai nelayan i Desa Karangagung Kecamatan Palang Kabupaten Tuban 'b. Meningkatkan angka partisipasi masyarakat ¢.Meningkathan pemahaman nelayan dan masyarakat pesisir terhadap industri migas dan keberadaan fasiltasnya 3. Strategi pelaksanaan Program Program Peningkatan Ekonomi Masyarakat di Pesisit Pantai Tuban tahun 2022 ini akan memberikan manfaat berupa tempat sebagai pusat promosi produk laut dan akses pasar kepada seluruh warga masyarakat Desa Karangagung dan desa-desa di sekitarnya. Khususnya bagi pare nelayan di Desa Karangaguns yang berjumlah 3.931 orang. sehingga masyarakat nelayalan Desa Karangagung memilki sarana pendukung sebagai wadah untuk mempromosikan produknya, sehingga memberikan potensi keuntungan yang lebih besar. Program int dilaksanakan secara bekerjasama dengan pemerintah desa setempat, pare rrelayan dan pemuuda karang taruna melalui lembaga Lentera Bahari Insttute seb: pendamping program Kami Lentera Bahari Institute akan_meberikan informasi, menisiankan Komunikasi, koordinasi, melakukan negosiasi atau lainnya kepada para pinak terkait program, mulai dari ‘tahap perencanaan, pelaksanaan, monitoring sampal pertanggungjawaban program, bahwa program ini merupakan bentuk kepedulian EMCL terhadap masyarakat di wilayzh Kerjanya dan sebagai upaya untuk meningkatkan kesejahteraan dan juga meningkathan pemahaman dan keterlibatan masyarakat dalam mendukung operas! lapangan minyak Banyu Urip, Blok Cepu yang dlilakukan oleh EMCL. Resiko yang mungkin akan terjadi dalam pelaksaan program ini yaitu Komunikasi dengan warga karena kewajiban physical distancing, isu sosial dan politi. Untuk tercapainya keberhasilan ‘program ini, maka segala program perencanaan, pelaksanaan serta evaluasi pembangunan akan ‘melibatkan EMCL dan pemerintah setempat dari tingkat kabupaten sampaitingkat des. Relevansi Bagi lsu Gender Dalam desain Program Peningkatan Ekonomi Masyarakat di Pesisir Pantai Tuban tahun 2021 ini akan melibatkan perempuan secara langsung maupun tidak langsung. Pelibatan secara langsung tersebut, seperti pelibatan Kader penggerak PKK dalam perencanaan hingga evaluasi Dip dengan CanscanerMemberikan pelatihan pengolahan hasil perikan menjadi produk yang dapat di jual. Sedangkan pelibatan tidak langsung adalah dengan tergerakkan ekonomi lokal yang digerakkan oleh perempuan, seperti dalam memenuhi kebutuhan konsumsi selama pelaksanaan program, Retevansi Bagi Is lingkungan dan Keselamatan kerja Program Peningkatan Ekonomi Masyarakat di Pesisir Pantai Tuban tahun 2021. ini akan ‘melibatkan para nelayan secara langsung maupun tidak langsung. Dengan tujuan untuk memberikan pemahaman mengenail pentingnya menjaga keberadsen fesilitasfasiitas pengolahan migas milik ExxonMobil Cepu limited seperti memberikan pemahaman mengenai Zona Terlarang Terbatas (2TT) di seputar F50. Strategi Komunikasi dan Pelibatan Pemangku Kepentingan Dalam Program Peningkatan Ekonomi Masyarakat di Pesisir Pantal Tuban tahun 2021 ini kami akan melibatkan Pemerintah setempat dari tingkat Kabupaten sampai desa, beserta warga sekitar , tokoh-tokoh warga sekitar Muspika setempat Sebelum Program Peningkatan Ekonomi Masyarakat di Pesisir Pantai Tuban tahun 2021 ini di laksanakan, akan mengadakan komunikasi-komunikasi koordinatif dengan para pihak terkait, pemberitahuan akan adanya program melalui papan informasi, serta media online guna ‘meminimalisir penyebaran virus Covid-19. Perencanaan serta sosialisasi dengan para pemangku kepentingan dilakukan agar tidak terjadi tumpang tindih antara program yang telah ‘oleh pemerintah setempat dengan program PPM ini Poin Penjelasan Identifikasi permangku kepentingan dalam ‘© Pemerintah Kabupaten (Dinas Perikanan Program dan Peternakan Kabupaten Tuben) + Pemerintah Kecamatan Setempat + Pemerintah Desa Setempat + Netayan + Ketua Pkk + Kerang Taruna © Tokoh Masyarakat Tentiikasi kegatan program untuk pelibatan » Sosializasi Program pemangku kepentingan ‘Acara ini merupakan strategi 2g: semua pemangku kepentingan terlibat aktif dalam perencanaan program + Musyawarah Desa Sebagai bentuk perencanaan program yang berbasis partisipasi masyarakat * Rehap Fasilitas umum desa Perbaikan fasilitas umum desa berupa café Dip dengan CanscanerStrategi_komunikasi pemangku kepentingan program dengan Yang di Kelola oleh DUMdesa sehagal tempat ppusatinformasi on tine ‘+ Pelatihan internet marketing Meningkatkatkan kapasitas dan pengetahuan mengenail pem: khususnya bagi pemuda desa t yang diharapkan menjadi ujung —tombak peningkatan ekonomi © Barar Produk Laut Melaksanakan pasar setiap_minggu alun-alun desa karangagung © Evaluasi program Pelaksanaan program akan di da ing di evaluasi oleh Lentera Baharh Inst bersama pemerintah desa serta EMCL © Musyawarah Desa Pertanggungiawaban Sebagai sarana untuk mengevaluasi dan rmeningkatkan akuntabilitas program kepada pemangku kepentingan | Secara garis besar tujuan Komunikasi program yang efektif dengan pemangku kep adalah untuk mendapatkan ijin sosial (social license to operate), dukungan penuly dan iin formal pelaksanaan program. Maka dati itu, dalam —berkomunikasi dengan pemaku kepentingan, program akan mengidentiikasi terlebih dahulu pemangku kepentingan terkalt yang relevan tethadap program, tal ‘menentukan pesan yang akan disampaikan sesual dengan kapasitas peran pemangku kepentingan dalam pelaksanaan program, | Dari sini kemudian akan ditentukan apakah [bert temas) yang sklan aah Dip dengan Canscaner‘memberikan _informasi, __menjalankan Komunikasi Koordinasi, melakukan negosiasi atau lainnya, Setelah bentuk komunikasi dlidentifkasi, dipiihlah media yang akan digunakan, balk formal, informal, atau pelibatan dalam pelaksanaan program. Langkah selanjutnyadllakukan identikasi sumber daya apa saja yang dibutubkan dalam melakukan komunikasi. Sumber daya itu dapat dalam bentuk penetuan komunikator, waktu | atau jadwal, tempat, biaya, dan lainnya, Tuban, 15 /Juni /2021 Mengetahui Dip dengan Canscaner