BAB IV (Kesling)
BAB IV (Kesling)
PEMBAHASAN
adanya kader jumantik yang bertugas memantau dan mengendalikan jentik vektor
DBD, belum adanya sarana dan prasarana yang mendukung untuk sosialisasi
gerakan 3M Plus dan kaderisasi Jumantik, belum adanya komitmen dari tokoh
melalui gerakan 3M Plus, dan belum adanya panduan mengenai gerakan 3M Plus.
adanya kader jumantik yang bertugas memantau dan mengendalikan jentik vektor
kepada ketua RW, ketua RT, dan tokoh masyarakat mengenai kaderisasi jumantik
penyuluhan agar para ketua RW, ketua RT, dan tokoh masyarakat memahami
seseorang melalui tehnik praktek belajar atau instruksi dengan tujuan mengubah
36
37
masyarakat untuk dapat lebih mandiri dalam mencapai tujuan hidup sehat.
belum ada gedung khusus yang disepakati sebagai sarana pertemuan kader
jumantik dan media sosialisasi yang dapat digunakan oleh kader Jumantik. Dari
observasi terhadap posyandu, mesjid dan rumah warga, tidak ditemukan poster
masalah yaitu belum adanya sarana dan prasarana yang mendukung untuk
untuk kegiatan pertemuan kader Jumantik dan dan menyediakan PSN kit sebagai
bertujuan agar warga dapat lebih mudah memahami pentingnya gerakan 3M Plus
dan kader Jumantik sebagai pencegahan dan pengendalian vektor DBD dan
calon kader jumantik meningkat dan dapat dijadikan pedoman dan bahan dalam
yang dilakukan oleh Kauriyan Sari Raras pada tahun 2010 menunjukkan bahwa
38
Dari hasil wawancara terhadap ketua RW, diketahui belum ada koordinasi
dari ketua RW kepada pihak manapun terkait upaya pencegahan dan pengendalian
25, ketua RT, ketua Posyandu dan pemuka masyarakat di RW 25. Tujuan
3M Plus.
DBD di RW 25.
sosialisasi dan promosi terkait DBD dan gerakan 3M Plus dan pentingnya kader
Jumantik Pada kegiatan ini tampak beberapa tokoh masyarakat dan calon kader
jumantik hadir. Setelah diberikan penjelasan melalui penyuluhan ini, calon kader
diberikan.
Pekanbaru.
40
panduan gerakan 1 rumah 1 Jumantik, dan PSN kit media sosialisasi kepada
jumantik.
Pekanbaru. Namun keberhasilan jangka panjang dari segala kegiatan yang telah