Proporsi Rumput Laut

Dalam pembuatan pudding digunakan proporsi tepung karaginan : nanokalsium : susu kedelai adalah
2:1:2. Penggunaan susu kedelai digunakan sebagai pengganti susu sapi yang biasa digunakan dalam
pembuatan pudding dipasaran sehingga dapat dikonsumsi oleh penderita intoleran laktosa.
Penambahan tepung karaginan yang terbuat dari rumput laut berfungsi sebagai pengontrol
viskositas dan tekstur pudding. Selain itu, dapat menambahkan kalsium pada pudding.

Pembuatan Nanokalsium Cangkang telur bebek

Pembuatan nanokalsium dimulai dengan mencuci cangkang telur kemudian dikeringkan dan
dihaluskan dengan mortar dan diayakan dengan ayakan 100 mesh. Lalu dilakukan ekstraksi pada
suhu 90C selama 2 jam kemudian filtratnya disaring dan dipresipitasi dengan 250 ml NaOH 3 N tetes
demi tetes dan diaduk hingga tidak terdapat endapan. Endapan yang diperoleh dinetralisasi dengan
aquades hingga phnya netral. Lalu dikeringkan dengan oven pada suhu 600C selama 1 jam dan akan
didapatkan nanokalsium.

Pembuatan tepung Karaginan

Mengacu pada jurnal milik Prasetyowati dkk (2008), rumput laut dialkali dengan larutan KOH 1% lalu
direndam 3 jam dan dibilas dengan air cucian beras untuk menghilangkan rasa amis pada pudding.
Kemudian, rumput laut diekstraksi dengan KCL 5% pada suhu 85-90C selama 3 jam dan didapatkan
filtrat. Filtrat dikeringkan dan digerus lalu diayak dengan ayakan 100 mesh dan didapatkan tepung
karaginan.

Pembuatan Bubuk Puding

Semua bahan kering dicampurkan (tepung karaginan 10%, nanokalsium 5%, guar gum 1%, gula
jagung. Lalu ditambahkan pewarna, perisa, ekstrak buah 1%, dan susu kedelai 50% diaduk hingga
merata lalu dikeringkan dengan spray dryer selama 1 jam dan didapatkan bubuk pudding.

Pengemasan Puding

Bubuk pudding yang telah jadi dikemas dengan menggunakan kemasan yang bersifat oriental nylon
yang merupakan barrier yang sangat baik, tahan dingin, tahan panas, dan tahan minyak.

Potensi Efek Kalsium Puding

Proporsi pudding 2:1:2 memiliki karakteristik yang sesuai dengan selera konsumen. Kadar abu pada
pudding ini memiliki nilai yang tinggi dengan kekuatan gel 168,84 g/cm2, elastisitas 43,09 mm, dan
sineresis 3,38% serta memiliki kandungan yang dapat memenuhi kebutuhan gizi.