Anda di halaman 1dari 5

TUGAS 2

REKAP JURNAL

Latar Belakang Permasalahan Metode Penyelesaian Hasil Penyelesaian dan Kelebihan Kelemahan
No Judul, Penulis, Nama Jurnal, Volume, Nomor
dan Tujuan Masalah Kesimpulan Penelitian Penelitian
1 Judul Evaluasi Pengelolaan Program Program penyediaan air - Survei lapangan Pengelolaan Program
Penyediaan Air Minum dan minum dan sanitasi berbasis - wawancara Pamsimas di Jorong Gurun
Sanitasi Berbasis Masyarakat di masyarakat merupakan salah ini terlaksana dengan baik.
Jorong Gurun Kecamatan Harau satu program pembangunan Pengelolaan mengacu pada
Kabupaten Lima Puluh Kota infrastruktur pemerintah dalam 5 aspek keberlanjutan
Penulis Kiki Rizky Amalia memenuhi kebutuhan akses air program Pamsimas,
Publikas Jurnal Talenta Sipil, Vol. 2 No.1 minum dan sanitasi Perbaikan perlu dilakukan
i Februari 2019 masyarakat. Fokus penelitian pada aspek keberlanjutan
Tahun ini adalah untuk mengevaluasi pendanaan dan
pengelolaan program keberlanjutan lingkungan,
Pamsimas yang mengacu pada sehingga pengembangan
5 aspek keberlanjutan sarana dan prasana dapat
program, yaitu keberlanjutan dilakukan secara mandiri.
teknis, keberlanjutan
pendanaan, keberlanjutan
kelembagaan, keberlanjutan
sosial dan keberlanjutan
lingkungan di Jorong Gurun
Kabupaten Lima Puluh Kota
2 Judul Evaluasi Perkembangan - Studi kepustakaan - Proyeksi Kebutuahan
Kebutuhan Air Bersih di yang berkaitan Air Bersih baik itu
Kecamatan Lilialy-Kabupaten dengan proses dan SPAM maupun Sistem
pelaksanaan Grafitasi dihitung
Buru perencanaan dan berdasarkan kebutuhan
Penulis Andi Sudarman, Sjaid S. Fais distibusi Air bersih domestik maupun
Assagaf, dan Irmawati Mukadar di Kecamatan kehilangan Air terdapat
Publikas Uniqbu Journal Of Exact Lilily dan proyek karena kebutuhan Air
i Sciences (UJES) Vol. 1 No.1 konstruksi Minum maupun SPAM
Tahun April 2020 khususnya Air di pengaruhi oleh
Bersih dan pertambahan penduduk
Perpipaan dari di Kecamatan Lilialy
berbagai sumber pada tahun 2016
- Studi lapangan kebutuhan Air Minum
dengan melakukan domestik maupun SPAM
observasi / yaitu 3,11 liter/det dan
wawancara dengan pada tahun 2024
masyarakat serta kebutuhan Air Minum
perangkat Desa domestik 3,49 liter/detik.
lainnya - Pada pemakaian Air
Bersih pada mayarakat
Kecamatan Lilialy antara
lain kebutuhan mandi 61
Liter, Kebutuhan Cuci
53 Liter, Kebutuhan
Kakus 19 Liter dan
Kebutuhan Minum 6
Liter Air, yang masing-
masing aitem dapat
berubah pada pengaruh
umur seseorng dan
perilaku kehidupan.
3 Judul Perencanaan Pengembangan Perusahaan Daerah Air Minum - Dilakukan Berdasarkan hasil
Sistem Penyediaan Air Minum (PDAM) sebagai instansi observasi perencanaan pengembangan
untuk IKK Kecamatan pemerintah daerah yang lapangan untuk dapat dijadikan sebagai
Mojotengah PDAM Kabupaten bergerak di bidang penyediaan mengetahui pertimbangan pelaksanaan
Wonosobo dan pelayanan air minum tekanan eksisting pembuatan jaringan baru .
Penulis Muhammad Fachri Sidiq, kepada masyarakat. Kabupaten dna kondisi fisik Dengan kebutuhan air pada
Triyono, dan Diananto Wonosobo memiliki 901.814 social tahun 2040 di desa
Prihandoko jiwa dan PDAM Kabupaten perencanaan Andongsili sebesar 7,16
Penerbit Jurnal Rekayasa Lingkungan Vol. Wonosobo melayani 88.432 - Dilakukan studi lt/dt. Dari hasil running
21 No. 1 pelanggan serta pelanggan kepustakaan Epanet 2.0 kebutuhan
Tahun April 2021 yang aktif sebesar 84.086 terkait jumlah diameter untuk jaringan
pelanggan dengan cakupan penduduk, Debit transmisi sebesar 100 mm.
wilayah pelayanan 81,02%. eksisting, DRD Kapasitas reservoir pembagi
Dari latar belakang tersebut dan DSML, peta untuk kebutuhan pelayanan
maka dilakukan penelitian di wilayah di desa andongsili sebesar
wilayah Kecamatan pengembangan, 198,8 m3. Jumlah penduduk
Mojotengan Kabupaten elevasi dan berdasarkan hasil
Wonosobo. Tujuan dari Panjang pipa. perhitungan proyeksi
penelitian ini untuk penduduk di desa
Pengembangan Sistem Andongsili pada tahun 2040
Penyediaan Air Minum Untuk sebesar 3.202 jiwa maka
Zona Pelayanan Kecamatan diperoleh 801 sambungan
Mojotengah PDAM rumah dengan asumsi 4
Kabupaten Wonosobo dengan jiwa/SR. Pada jaringan
menggunakan simulasi Epanet distribusi utama
untuk proyeksi 20 tahun ke menggunakan pipa HDPE
depan yang untuk saat ini 100 mm sedangkan jaringan
melayani 4.817 SR dengan distribusi sekunder
status pelanggan aktif, dan menggunakan pipa HDPE
akan melakukan perencanaan 50 mm. Berdasarkan
di daerah Desa Andongsili running epanet diperoleh
sejumlah 801 SR tekanan tertinggi sebesar
91,09 mka di J6 dan tekanan
terendah 19,71 mka di node
N40.
4 Judul Capaian Pelayanan Air Bersih Pada akhir tahun 2004 tingkat - Studi Pustaka Capaian pelayanan air
Perdesaan Sesuai Millennium pelayanan perpipaan air bersih - Observasi bersih perpipaan di
Development Goals – Studi Kasus di Jawa Timur, khususnya di lapangan perdesaan DAS Brantas
di Wilayah DAS Brantas kawasan perdesaan, hanya meliputi: Dinas tahun 2005 adalah 8,60%.
Penulis Ali Masduqi, Noor Endah, Eddy mencapai 5,5%. Capaian ini Permukiman Angka tersebut mencakup
Setiadi Soedjono, dan Wahyono harus ditingkatkan untuk Provinsi Jawa jaringan perpipaan dengan
Hadi mencapai sasaran Millenium Timur, Sistem kondisi rusak, sedang, dan
Penerbit Jurnal Purifikasi Vol. 8 No. 2 Development Goals (MDGs). Informasi baik. Faktor signifikan yang
Tahun Desember 2007 Sasaran MDGs yang berkaitan Geofrafis, BPS mempengaruhi kondisi
dengan penyediaan air bersih dan Departemen jaringan adalah kemiskinan
adalah penurunan sebesar Energi dan dan jenis proyek yang
separuh proporsi penduduk Sumber daya partisipatif. Dengan
yang tidak memiliki akses Mineral. memperhatikan kedua faktor
terhadap sumber air minum tersebut, pelayanan air
yang aman dan berkelanjutan bersih perdesaan sesuai
pada tahun 2015. Untuk target MDGs dapat dicapai.
mencapai sasaran tersebut, Namun, bila dua faktor
perlu dikaji beberapa kendala tersebut tidak dikendalikan,
yang mungkin menghambat maka capaian pelayanan air
capaian pelayanan. bersih diperkirakan hanya
26,2% pada tahun 2015.

Anda mungkin juga menyukai