LEMBAR KERJA PENUGASAN AGENDA I

Nama Peserta : Dina Shofiana Fani, dr.

NIP : 199411052020122027
No.Daft.Hadir/ Kelp: 21/3
Latsar CPNS Angk.: 9
Tempat Latsar : BPSDMD Prov. Jateng
Jabatan/Instansi : Ahli Pertama-Dokter/Puskesmas Karangasem
Dinas Kesehatan Kab. Pemalang

LEMBAR KERJA PERSEORANGAN 2a.

Identifikasi/ Analisis Isu (APKL)

No Isu Kriteria Keterangan

A P K L
1. Banyak yang kurang memahami 3 4 3 3 4
kegawatan pada neonatus

2. Belum optimalnya pelayanan Prolanis 5 5 4 5 1

3. Belum tersosialisasi pelaksanaan vaksin 5 4 5 4 2

covid 19 pada warga

4. Belum optimalnya skrining gizi balita pada 3 3 3 3 5

Poli MTBS

5. Belum ada pemisahan Poli Lansia dan 3 3 4 4 3

Poli Umum

Keterangan: dibuat skor APKL pada kisaran 1 - 5

1. Aktual : Isu sedang terjadi atau dalam proses kejadian, atau diperkirakan
bakal terjadi dalam waktu dekat.
2. Problematik : Merupakan masalah mendesak yang memerlukan
berbagai upaya alternatif jalan keluar dengan aktivitas dan tindakan
nyata.
3. Kekhalayakan : Menyangkut hajat hidup orang banyak, masyarakat pada
umumnya, bukan untuk seseorang atau kelompok.
4. KeLayakan : Logis, Pantas, Realitas, dapat dibahas sesuai dengan
tugas, hak, kewenangan dan tanggung jawab.
 LEMBAR KERJA PERSEORANGAN 2b.

Identifikasi/ Analisis Isu (USG)

No. Isu Urgenc Seriousnes Growt Jumla Rangking

y s h h

1. Belum optimalnya 5 4 4 13 1
pelayanan Prolanis
2. Belum tersosialisasi 5 4 3 12 2
pelaksanaan vaksin
covid 19 pada warga
3. Belum ada pemisahan 5 3 2 10 3
Poli Lansia dan Poli
Umum
Keterangan: 5=sangat besar, 4=besar, 3=sedang, 2=kecil, 1=sangat kecil
Simpulan : dari hasil analisis isu melalui pendekatan USG maka isu strategis yang perlu
diselesaikan adalah “Belum optimalnya pelayanan Prolanis”.
 LEMBAR KERJA PERSEORANGAN 2c.

Analisis Penyebab Masalah

(Diagram Sirip Ikan/ Fish Bone)

Dari hasil analisis isu melalui pendekatan USG maka isu strategis yang perlu
diselesaikan adalah “Belum optimalnya pelayanan Prolanis”.
Akar penyebab masalah selanjutnya didiagnosa menggunakan fishbone diagram.
Diagram ini merupakan merupakan suatu alat untuk mengidentifikasi, mengeksplorasi,
dan menggambarkan secara detail semua penyebab yang berhubungan dengan suatu
permasalahan. Kategori penyebab permasalahan yang digunakan sebagai start awal
meliputi manpower (sumber daya manusia), material (bahan baku), method (metode),
dan milieu (lingkungan) atau melalu pendekatan lain yang dimantapkan melalui
braistorming bersama rekan kerja di instansi, sehingga hasilnya dirumuskan sebagai
berikut (analog):
 MAN MATERIAL

Tidak ada jadwal dokter Belum tersedianya

Petugas prolanis rekam medis khusus
terbatas Belum tersedianya pasien prolanis
flipchart tentang penyakit
Masyarakat kurang kronis
mengetahui program
prolanis
Belum optimal
Pelayanan
Prolanis
Belum ada SOP pelayanan Perubahan cuaca
Belum ada kegiatan prolanis mempengaruhi
senam prolanis kedatangan peserta

Belum ditentukan Cakupan area kerja

jadwal rutin wilayah puskesmas yang
pelaksanaan prolanis luas

METHOD MILIEU
 LEMBAR KERJA PERSEORANGAN 2d.

Gagasan Pemecahan Isu

Gagasan kegiatan yang dipilih untuk memecahkan isu yang
diprioritaskan berdasarkan analisis akar penyebab, maka penulis menyusun
gagasan pada rancangan aktualisasi, sebagai berikut:

No Gagasan Kegiatan Langkah-langkah

.
1. Pembuatan SOP Prolanis a. Menyusun SOP Prolanis dengan
pemegang program
b. Mengajukan persetujuan SOP
Prolanis kepada Kepala Puskesmas
2. Pembuatan jadwal kegiatan Prolanis a. Membuat jadwal kegiatan prolanis
b. Berkolaborasi dengan bagian gizi,
promkes, dan PTM untuk pelaksanaan
Prolanis
c. Berkolaborasi dengan bidan desa
untuk mensosialisasikan jadwal Prolanis
3. Pembuatan rekam medis Prolanis a. Berkolaborasi dengan bagian rekam
medis untuk membuat rekam medis
khusus pasien Prolanis
b. Menyimpan rekam medis khusus
untuk pasien Prolanis
4. Pemberian penyuluhan terkait penyakit a. Memberikan penyuluhan terkait
kronis penyakit kronis dengan tema berbeda
setiap pertemuan
b. Pembuatan flipchart dan slide PPT
sebagai media penyuluhan
5. Pengadaan kegiatan Senam Prolanis a. Menyiapkan sarana prasana termasuk
instruktur untuk melakukan senam
prolanis sebelum kegiatan pemeriksaan
b. Mensosialisasikan jadwal kegiatan
senam prolanis kepada peserta sebelum
kegiatan