PENDAHULUAN
beban pajak, penghapusan fasilitas pajak yang tidak memiliki landasan hukum
terdapat banyak aspek pajak seperti, PPh, PPN, Pajak Pertambahan Nilai
dan Pajak atas Barang Mewah (PPnBM), dan PPh Final. Oleh karena itu,
1
2
nilai ekspor itu di bawah biaya penjualan, sehingga modus ini diduga
memanipulasi harga secara tidak wajar. Adapun nilai ekspor mobil utuh
atau completely built up (CBU) pada tahun 2015 adalah 118 ribu unit.
tranfer pricing.
yang tergolong secara legal (tax avoidance) atau ilegal (tax evasion). Walau
terhadap peraturan pajak (Bradley, 1994 dan Siahaan, 2005) dalam Putri
mempertahankan arus kas daripada harus membayar pajak yang tinggi. Hasil
berbagai pihak dengan variabel yang berbeda dan memiliki bukti empiris
yang berbeda pula. Sebagai contoh, penelitian yang dilakukan oleh Suyanto
perusahaan.
Indonesia pada 2015 hanya 5%, turun dari target sebelumnya yang
sebesar 5,5%.
perpajakan, antara lain: (i) penurunan tarif PPh badan dari 28% menjadi
25% (UU No. 36 Tahun 2009), (ii) keringanan PPh sebesar 5% bagi
perusahaan yang minimal 40% saham dimiliki publik dan (iii) pemberian
insentif berupa pajak ditanggung pemerintah (DJP) atas PPh, PPN dan bea
yang baru telah menurunkan tarif pajak bagi perusahaan yang tentunya juga
6
tahun 2013-2016).
B. Perumusan Masalah
avoidance?
C. Tujuan Penelitian
avoidance.
tax avoidance.
avoidance.
D. Manfaat Penelitian
bagi:
1. Manfaat Teoritis
2. Manfaat Praktis