p KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 8
Vy DIREKTORAT JENDERAL
“Ho PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN PENYAKIT
Jalan H.R. Rasuna Said Blok X-5 Kavling 4-9 Jakarta 12950
Telepon (021) 4247608 (Hunting) Faksimile (021) 4207807 GERMAS
Nomor : PV.03.04/5/ 3133 / 2022 2¢ Juli 2022
Lampiran :enam lembar
Hal : Undangan Virtual Workshop Penanganan Kasus Sengatan Hymenopterans
(Tawon, Semut, Kalajengking dll) untuk Tenaga Medis ( dokter spesialis
Perawat, pengelola kegawatdaruratan IGD)
Yth. (daftar terampir)
di tempat
‘Sehubungan kasus kejadian akibat sengatan Hymenopterans cukup banyak, salah satu
yang dapat menimbulkan banyak kejadian luar biasa di Indonesia dan tidak sedikit menimbulkan
kematian. Dalam rangka mengoptimalkan penanganan kasus sengatan Hymenopterans tersebut,
kami bermaksud untuk menyelenggarakan Virtual Workshop penanganan kasus sengatan
Hymenopterans untuk Tenaga Medis (dokter spesialis, perawat, pengelola kegawatdaruratan
IGD) yang akan dilaksanakan pada:
hariftanggal : dumat, 29 Juli 2022
waktu : 09.00 - 11.30 WIB (Agenda teriampir)
metode Daring menggunakan aplikasi Zoom
Link Registrasi —_:_https://bit.1y/Hemynoptera-290722
Sehubungan dengan hal tersebut, mohon Saudara atau yang mewakili dapat hadir pada
Pertemuan tersebut. Link (tautan) tercantum dalam agenda terlampir. Untuk informasi lebih lanjut
dapat menghubungi Zainal Khoirudin (Hp.081241235646) atau Suhesti Dumbela
(Hp.081289298801).
Atas perhatian dan kerja sama Saudara, kami ucapkan terima kasih.
ur Pencegahan dan
dalian Penyakit Menular,
a
ny Tiara Pakasi, MA
. 197408092001 122001Lampiran 4
Nomor : PV.03.04/5/ 133 12022
Tanggal : 26 Juli 2022
Daftar Peserta Undangan:
Pengelola Kegawatdaruratan IGD Rumah Sakit Umum Daerah se- Indonesia
Pengelola Kegawatdarutan IGD Puskesmas se-Indonesia
Ketua PABI (Persatuan Dokter Spesialis Bedah Umum Indonesia) dan anggota
Ketua PAPDI (Persatuan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia) dan
anggota
Ketua PERDOSS! (Perhimpuan Dokter Spesialis Saraf Indonesia) dan anggota
Ketua IDAI (Ikatan Dokter Spesialis Anak Indonesia) dan anggota
7. Ketua PERDATIN (Persatuan Dokter Spesialis Anestesi dan Terapi Intensif) dan
anggota
8. Ketua IDI (Ikatan Dokter indonesia) dan anggota
9. Ketua PPNI (Persatuan Perawat Nasional Indonesia) dan anggota
10. Ketua IBI (Ikatan Bidan Indonesia) dan anggota
PONe
On
Pit Direktur Pencegahan dan
{pi Tiara Pakasi, MA
7408082001122001Lampiran 2
Nomor : PV.03.04/5/ 133 /2022
Tanggal : 2% Juli 2022
AGENDA
KEGIATAN VIRTUAL WORKSHOP PENANGANAN SENGATAN Hymenopterans Sting
(TAWON, SEMUT, KALAJENGKING, KELABANG DAN LAIN LAIN)
TAHUN 2022
JUMAT, "Workshop — Penanganan _Sengatan | MC.
29 JULI2022_—_ | Hymenopterans Sting (Tawon, Semut, Kalajengking, | yioderator:
Kelabang Dan Lain Lain) Untuk Tenaga Medis ( Dokter
‘Spesialis, Perawat Dan Pengelola Kegawatdaruratan IGD
RS)
Link Registrasi : I Het 1-2907;
09.00 - 03.00 Pembukaan/Sambutan Direktur P2PM
(Kemenkes)
09.30-10.15 Paparan Penanganan Sengatan Hymenopterans Sting | Dr. dr. Ti
(Tawon, Semut, Kalajengking, Kelabang Dan Lain Lain) | manarani.MSi, Sp EM
10.15 - 10.30 Pemutaran Video Panitia
10.30 - 11.30 Diskusi ce ‘Moderator |
11.30 Penutupan 7 oH Ketua Tim Kerja
Zoonsosis dan
penyakit Akibat Gigitan
Hewan Berbisa dan
‘Tanaman BeracunKERANGKA ACUAN
KEGIATAN VIRTUAL WORKSHOP PENANGANAN SENGATAN Hymenopterans
Sting (TAWON, SEMUT, KALAJENGKING, KELABANG DAN LAIN LAIN)
TAHUN 2022
A. Latar Belakang
Indonesia merupakan negara dengan jenis hewan berbisa dan tanaman beracun
yang cukup banyak. Jenis Hymenopterans di Indonesia antara lain Vespa sp,
Bee sp, Centripedes, Scorpion dan Spider.
Kasus kejadian akibat sengatan hewan Hymenopterans tersebar dibeberapa wilayah di
Indonesia. Pada tahun 2017 terlaporkan 32 kasus sengatan tawon dengan 11
meninggal, tahun 2018 ada 27 kasus dengan 5 orang meninggal, tahun 2019
terlaporkan 39 kasus dengan 3 meninggal, tahun 2020 terdapat 15 kasus dengan 2
meninggal, dan sampai bulan Juli 2022 sudah terlaporkan di Toksinologi Indonesia
sebanyak 12 kasus sengatan tawon dan 2 orang meninggal (Tri Maharani, 2022)
Kasus kejadian Sengatan Tawon Dari Tahun 2017 -
Juli 2022 di Indonesia
Uhh
‘Sumber : Indonesia Toxinology Society
‘Sampai sekarang penanganan kasus akibat bisa hewan dan tanaman beracun masih
belum terkoordinir dalam program, sehingga perlu membuat program baru di
pencegahan dan pengendaliannya sehingga perlu dilakukan Sosialisasi First Aid
Penanganan Penyakit Akibat Sengatan Hymenopterans Sting (Tawon, Semut,
Kalajengking, Kelabang Dan Lain Lain) kepada Pengeloala Zoonosis dan Tenaga
Kesehatan di Puskesmas maupun Rumah Sakit yang setiap harinya melakukan
penanganan kasus tersebut.B. Tujuan.
Tujuan Umum
Penyakit Akibat Sengatan Hymenopterans Sting (Tawon, Semut, Kalajengking,
Kelabang Dan Lain Lain) dapat ditanggulangi sesuai dengan standart
Tujuan Khusus:
- Tersosialisasikan penanganan kasus sengatan ubur ubur dan hewan hewan laut
lainnya ini kepada petugas kesehatan.
- Petugas Kesehatan dapat melakukan tindakan penagangan yang SOP terhadap
kasus gigitan hewan laut berbisa.
C. WAKTU DAN TEMPAT
|. Pengelola Zoonosis seluruh Indonesia
hari /Tanggal —_: Kami, 28 Juli 2022
waktu 09.00 WIB - 12.00 WIB
link Registrasi https s//bit ly/Hemynoptera-280722
Il Tenaga Medis ( dokter spesialis, perawat dan pengelola kegawatdaruratan IGD)
hari /Tanggal —_: Jumat, 29 Juli 2022
waktu 08.30 WIB - 11.30 WB
link Registrasi https://bit-ly/Memynoptera-280722
NARASUMBER dan MODERATOR
1. Direktur P2PM
2. Ketua Tim Kerja Zoonosis dan Penyakit Akibat Gigitan Hewan Berbisa dan Tanaman
Beracun
3. Dr. dr. Tri Maharani/MSi, Sp EM
PESERTA
|. Pengelola Zoonosis seluruh Indonesia (Kamis, 28 Juli 2022)
1) Pengelola Zoonosis Dinas Kesehatan Provinsi se- Indonesia
2) Pengelola Zoonosis Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota dan Puskesmas se-
Indonesia
Il. Tenaga Medis (Jumat, 29 Juli 2022)
1) Pengelola Kegawatdaruratan IGD Rumah Sakit Umum Daerah se- Indonesia
2) Pengelola Kegawatdarutan IGD Puskesmas se-Indonesia
3) Ketua PABI (Persatuan Dokter Spesialis Bedah Umum Indonesia) dan anggota4) Ketua PAPDI (Persatuan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia) dan
anggota
5) Ketua PERDOSS! (Perhimpuan Dokter Spesialis Saraf Indonesia) dan anggota
6) Ketua IDAI (Ikatan Dokter Spesialis Anak Indonesia) dan anggota
7) Ketua PERDATIN (Persatuan Dokter Spesialis Anestesi dan Terapi Intensif) dan
anggota
8) Ketua IDI (Ikatan Dokter Indonesia) dan anggota
9) Ketua PPNI (Persatuan Perawat Nasional Indonesia) dan anggota
10) Ketua IBI (Ikatan Bidan Indonesia) dan anggota
F. PROSES:
1. Presentasi via online
2. Tanya jawab viaQnAAGENDA
KEGIATAN VIRTUAL WORKSHOP PENANGANAN SENGATAN Hymenopterans
‘Sting (TAWON, SEMUT, KALAJENGKING, KELABANG DAN LAIN LAIN)
TAHUN 2022
Waktu Materi Penanggung Jawab
Kamis, Penanganan Sengatan Hymenopterans Sting | WC:
28 Juli2022 | (Tawon, Semut, Kalajengking, Kelabang Dan | Moderator:
Lain Lain)
09.00 - 09.30 Pembukaan/Sambutan Direktur P2PM (Kemenkes)
09.30-10.15 | Paparan Penanganan Sengatan Hymenopterans | Dr. dr. Tri Maharani,MSi, Sp EM
Sting (Tawon, Semut, Kalajengking, Kelabang
| Dan Lain Lain)
10.15 - 10.30 Pemutaran Video Panitia
[7030-1200 | Diskusi Moderator
| 12.00 ~~ | Penutupan a "| Ketua Tim Kerja Zoonsosis dan
| penyakit Akibat Gigitan Hewan
Berbisa dan Tanaman Beracun
‘JUMAT, Virtual Workshop Penanganan Sengatan | MC:
29.JULI2022 | Hymenopterans Sting (Tawon, _ Semut, | Moderator:
Kalajengking, Kelabang Dan Lain Lain) Untuk
Tenaga Medis ( Dokter Spesialis, Perawat Dan Pengelola
Kegawatdaruratan IGD RS)
Link Registrasi = https://bit.ly/Hemynoptera-290722
08.00- 03.00 | Pembukaan/Sambutan Direktur P2PM
(Kemenkes)
0830-1015 |Paparan Penanganan Sengatan Hymenopterans | Dr. dr. Tr
Sting (Tawon, Semut, Kalajengking, Kelabang Dan | Maharani.MSi, Sp EM
__|Lain Lain)
1015-1030 | Pemutaran Video Panitia
70.30-17.30 | Diskusi Moderator
11.30 Penutupan 7 E | Ketua Tim Kerja
Zoonsosis dan
penyakit Akibat Gigitan
Hewan Berbisa dan
Tanaman Beracun