Anda di halaman 1dari 1

Pembahasan

Allah adalah kasih. Begitulah yang diungkapkan di dalam kitab Injil. Untuk pasangan yang
berbeda keyakinan misalkan seperti yang ada di dalam video yaitu Islam dengan Kristen,
memang sejak dari dulu menimbulkan banyak sekali pergunjingan baik secara singkat atau
panjang. Dari video yang disoroti dan kini dibahas, sebetulnya ingin mengatakan bahwa
masing-masing agama melindungi tradisinya dan mencari jalan baik bagi setiap umatnya,
yang di sini terwujud dalam hal memiliki pasangan dari jenis agama yang sama. Tidak bisa
dipungkiri lebih dalam memang ada kasus-kasus tertentu yang menampakkan masalah dalam
pernikahan beda agama dan itu menjadi kisruh, seolah-olah itu menjadi masalah yang pelik.
Akhirnya Pertanyaan yang mendasar dari manusia muncul. yang sering diajukan adalah
“kalau begitu mengapa Allah atau Tuhan mempertemukan kami dan menaruh cinta di antara
kami yang beda keyakinan ini?” kadang tidak mudah memang menjawab masalah ini, namun
karena Allah adalah kasih, maka sebenarnya Allah menginginkan manusia hidup dalam cinta.
Dalam hal ini ekstremnya dapat dikatakan kadang agama menjadi penghalang. Usaha yang
dilakukanpun semakin banyak dan melibatkan ahli agama dari berbagai aliran. Sebenarnya
melanggar HAM atau tidak masalah nikah beda agama ini? Berbagai sumber yang dicari, dan
dasar yang jelas adalah selagi tumbuh cinta dan tidak bertentangan dengan unsur kekerasan
apakah bisa disebut melanggar hal itu? Justru yang melanggar itu ketika mau nikah beda
agama dilarang dan ditekan oleh pihak keluarga sampai menyebabkan perpisahan yang serius
dan berakibat buruk bagi psikologis. Dalam hal ini ditampakkan bahwa masalah itu sampai
menyangkut HAM bila membatasi kebebasan kedua pasangan yang betul-betul sama-sama
saling mencintai.
Harapannya jangan sampai disalahartikan pengertian HAM ini terhadap masalah beda agama.
Sejauh itu memang tidak ada paksaan dan kekerasan yang sampai membatasi, jangan sampai
hal itu dikatakan melanggar HAM. Untuk kebahagiaan dan keharmonisan pasangan, jangan
sampai dijual atau dipermasalahkan kebebasan itu. Baru nanti proses ke depan bisa
melibatkan pihak ahli dari masing-masing agama agar nilai konsensus itu disetujui. Jadi di
sini nikah beda agama tidak apa-apa asal tidak ada pergolakan dan paksaan di dalamnya.
Prosesnya memang sulit dari biasanya, namun toh Allah menghendaki setiap manusia
bahagia dan mencapai kebahagiaan itu dengan memberinya kebebasan mutlak. Tidak
mungkin melarang pasangan yang sama-sama mencintai. Allah sejatinya selalu ingin supaya
anak-anak-Nya hidup dalam keadaan harmonis. Perbedaan sejatinya juga bukan penghalang
karena dengan perbedaan itu, Allah menghendaki terciptanya warna indah di bumi ini. Jika
ada cinta kasih hadirlah Tuhan, tepat seperti perintah baru dari Yesus untuk umat manusia
supaya hidup dalam cinta, yang dalam hal ini terdapat dalam pernikahan beda agama.

Anda mungkin juga menyukai