Anda di halaman 1dari 2
‘SALINAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA, Jakarta, 24 Agustus 2022 Yth, 1, Gubemur. 2. BupatiWali Kota. ai ‘Seluruh Indonesia ‘SURAT EDARAN NOMOR o50/4890/S TENTANG PERCEPATAN PENURUNAN STUNTING DI DAERAH Dalam rangka pelaksanaan program dan kegiatan percepatan penurunan ‘Stunting sebagaimana yang diamanatkan dalam Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2024 tentang Percepatan Penurunan Stunting dan Peraturan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional Nomor 12 Tahun 2021 tentang Rencana Aksi Nasional Percepatan Penurunan Angka Stunting Indonesia Tahun 2021-2024, dengan ini disampaikan kepada Gubemur dan Bupati/Wali Kota untuk melakukan upaya percepatan penurunan prevalensi Stunting sebesar 14% (empat belas persen) pada tahun 2024 melalui 1, Penguatan perencanaan dan penganggaran sebagai upaya percepatan penurunan ‘Stunting yang meliputi analisis jumlah prevalensi Stunting, jumlah kasus Stunting (absolut), jumlah keluarga berisiko Stunting dan indikator cakupan layanan esensial yang diintegrasikan ke dalam dokumen perencanaan pembangunan daerah (RPJPD, RPJMD, dan RKPD) dan dokumen perencanaan perangkat daerah (Renstra dan Renja) serta dokumen keuangan daerah (APBD). 2. Perluasan jangkauan, pemutakhiran, dan pemanfaatan surveilans rutin melalui elektronik Pencatatan dan Pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat (e-PPGBM) dan 1s Elektronik Siap Nikah Siap Hamil (ELSIMIL) untuk mengendalikan pemberian paket layanan program percepatan penurunan Stunting yang tepat pada kelompok sasaran, yaitu remaja, calon pengantin, ibu hamil, ibu menyusui, dan anak berusia 0 (nol) ~ 59 (lima puluh sembilan) bulan. eae 3. Peningkatan kapasitas dan koordinasi antar Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) tingkat Provinsi, Kabupaten/Kota, dan Desa/Kelurahan secara holistk, integratf dan berkualtas melalui sinergi, sinkronisasi pemantauan, evaluas! dan pelaporan secara konvergen dengan melibatkan linlas sektor serta pemangku kepentingan lainnya. 4. Peningkatan kapasitas Tim Pendamping Keluarga (TPK) dalam melaksanakan penyuluhan, fasiitasi pelayanan rujukan, fasiitasi penerimaan program bantuan sosial dan surveilans rutin melalui dukungan Kegiatan fasiitasi, Koordinasi, pemantauan, cevaluasi dan petaporan 5. Penyampaian laporan penyelenggaraan percepatan penurunan Stunting di daerah ‘oleh Gubernur kepada Menteri Dalam Negeri selaku Wakil Ketua Pelaksana Bidang Koordinasi Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah sebanyak 2 (dua) kali dalam 1 (satu) tahun, yaitu pada bulan Juli (semester |) dan bulan Januari (semester Il) tahun berikutnya, Demikian disampaikan untuk menjadi perhatian dan dilaksanakan, MENTERI DALAM NEGERI, td MUHAMMAD TITO KARNAVIAN Tembusan Yth.: 4. Wakil Presiden Republik Indonesia; 2, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, 3, Menteri Kesehatar 4, Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi; 5.Menteri Perencanaan Pembangunan NasionalKepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional; Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional; dan Kepala Sekretariat Wakil Presiden. Salinan sesuai dengan aslinya, Kepala Biro Hukum,

Anda mungkin juga menyukai