Dibandingkan dengan daerah lain di Indonesia, Surabaya cenderung memiliki temperatur cuaca yang

terbilang tinggi. Dilansir dari BMKG pada 2021 suhu rata-rata di indonesia berada pada angka 27⁰ C.
Jika, dibandingkan dengan kota surabaya yang memiliki temperatur cuaca rata-rata 32⁰ C jelas sekali
cuaca di Surabaya cenderung lebih panas jika dibandingkan daerah lain di Indonesia. Dari grafik di
atas terlihat temperatur puncak di Surabaya berada pada bulan oktober yang bertepatan pada
musim kemarau di Indonesia, kenaikan temperatur ini dimulai pada bulan agustus kemudian
berangsur-angsur turun sampai bulan desember yang bertepatan dengan musim penghujan.
Temperatur terendah Surabaya sendiri berada pada bulan januari dengan suhu rata-rata di bawah
31,2⁰ C.

Hal-hal yang menyebabkan Surabaya memiliki temperatur cenderung tinggi adalah kondisi geografis
dan topografis. Jika, dilihat dari kondisi geografisnya surabaya terletak di daerah tropis yang
berdampak pada temperatur yang panas sepanjang tahun. Disisi lain, kondisi topografis Surabaya
berada pada dataran rendah, dilansir dari BMKG ketinggian rata-rata kota Surabaya hanya berada
pada 3-6 meter di atas permukaan laut. Dataran rendah cenderung memiliki temperatur yang lebih
panas dibandingkan dengan dataran tinggi karena memiliki kandungan massa udara di atsmorfer
lebih padat yang menyerap sinar matahari. selain itu, dataran rendah memiliki tekanan udara yang
lebih tinggi akibat dari gaya gravitasi bumi, sesuai hukum fisika jika tekanan tinggi maka cenderung
diikuti dengan temperatur yang ikut meninggi dengan kata lain semakin dekat suatu benda ke pusat
gravitasi atau inti bumi maka akan semakin tinggi pula tekanan dan temperatur nya.

SUMBER

hikersbay.com/climate/indonesia/surabaya

bmkg.go.id