Anda di halaman 1dari 1

ANALISIS VIDEO 2

Pada video tersebut dijelskan bahwa keputusan manusia dalam mengendarai mobil telah
mengalami perubahan dari self driving ke autonomus driving. Aotonomus driving adalah
sebuah teknologi cerdas buatan yang dikembangkan perusahaan mobil untuk menggantikan
peran manusia dalam mengemudi di jalanan. Selain itu, ada beberapa hal yang berkaitan
dengan etika berkendara yang kemudian dialihkan juga ke autonomus driving sehingga
keputusan sepenuhnya berada pada program yang telah diatur sebelumnya oleh engineer yang
merancang autonomus driving. Dalam kaitannya dengan etika, etika yang dianut oleh
autonomus driving adalah etika teleologisme-egoinisme dimana program dibuat untuk
mementingkan keselamatn penegemudi yang ada di dalam mobil itu sendiri tanpa
memeperhatikan pengemudi lainnya di jalanan yang sama. Seharusnya pengemudi peka
terhadap lingkungan sekitar dengan menonaktifkan mode autonomus drifing untuk dapat
mengambil tindakan preventif karena logika tersebut tidak ada dalam program autonomus
driving. Etika deontologisme adalah hal yang sebaiknya dipergunakan oleh
pengemudi.deontologisme menitikberatkan penilaian tindakan pada “keikhlasan” suatu
tindakan. Deontologisme menentukan benar salahnya tindakan atau baik buruknya kelakuan
manusia itu bukan hanya perkara selera atau perasaan belaka dari orang yang memberi
penilaian, melainkan itu berdasarkan suatu prinsip yang nalar (masuk akal). Kemudian,
keputusan moral itu bisa dan perlu dipertanggungjawabkan. Sehingga tindakan yang diambil
pengemudi tidaklah merugikan pengemudi lain di jalanan yang sama.

Anda mungkin juga menyukai