Nenek tua tersebut diberi pesan untuk mengambil sebuah lisung ketika
mendengar suara gemuruh yang besar. Tidak lama, suara gemuruh pun
terdengar dan muncul air dari tanah dan menenggelamkan semua
masyarakat yang ada di desa tersebut yang sedang berpesta. Kecuali nenek
yang baik hati. Mulai dari itu, daerah tersebut diberi nama Rawa Pening.