Anda di halaman 1dari 22

58

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Gambar Objek Penelitian

1. Sejarah Pondok Pesantren Al-Azhaar

Sejarah singkat berdirinya Pondok Modern Darul Ishlah diawali oleh

kehadiran seorang perantau berasal dari Madura bernama KH.Mansoeri Adam. Pada

tahun 1994. Kondisi kehidupan beragama yang sangat memprihatinkan

menggerakan hati beliau untuk berbuat sesuatu sebagai langkah preventif terhadap

jurang kehancuran yang lebih dalam. Fenomena memprihatinkan yang dimaksud

adanya kurangnya kesadaran masyarakat akan pentingnya hidup beragama, bahkan

hasil survey adanya penelitian disetiap kunjungan dakwah 60% masyarakat Musi

Rawas belum bisa membaca Al Quran dan belum bisa melaksanakan solat dengan

baik, terutama penduduk asli (bukan pendatang).

Dari sinilah muncul inisiatif membuka lembaga pendidikan agama berbentuk

pesantren dengan manfaat gedung Sekolah SMA Pelita yang bangkrut. Pada bulan

Februari 1995, K.Mansoeri Adam mulai menghuni kompleks SMA Pelita yang telah

dipercayakan kepadanya untuk dikelola. Dan pada saat yang sama beliau membuka

lembaga pendidikan Al-Qur’an TK/TPA dan sekolah Diniyah untuk memberikan

kesempatan kepada anak anak sekolah SD atau SMP belajar membaca Al-Qur’an

dan Ilmu Fiqih, Pelaksanaan pendidikan dilaksanakan sore hari dari jam 14.00 WIB

sampai jam 17.00.WIB, karena mayoritas santri sekolah SD dan SMP pada pagi
59

hari. Hal ini terus berlangsung sampai diresmikan oleh Direktur BKPRMI

kabupaten Musi Rawas , Dra Nya Ayu Masnun Arif pada tanggal 24 April 1995

selanjutnya bulan juli tahun 1995 dibuka Pondok pesantren dengan jumlah santri

yang terdaftar pertama sebanyak 12 orang dari jumlah santri tersebut hanya 7 orang

yang bertahan sampai akhir tahun. Bagi KH.Mansoeri Adam jumlah yang sedikit itu

tak menjadi halangan untuk mengemban amanah, mencetak mundzirul qoum yang

mutafaqqih fiddin serta menguasai dua bahasa dunia ( Bahasa Arab dan Bahasa

Inggris). Justru itu memacu semangat beliau untuk menunjukan kepada masyarakat

bahwa dengan segala keterbatasan ekonomi dan sarana beliau mampu mencetak

mereka menjadi kader da’ie yang nantinya siap terjun kemasyarakat.

Tabel 1
Pekembangan Lembaga Pesantren Al-Azhaar dari Tahun ke Tahun

No Lembaga Dibuka Diresmikan/Izin Piagam No


Operasional
1 TK/TPA 02-02-1995 24 April 1995
2 Diniyah 02-02-1995 24 April 1995
3 212160571046
MTs 14-08-1995 06 Desember C/WF/Mts/
1997 416/99

4 312160571124
MA 14-08-1996 11 Maret 1999 C/WF/Ma/
113/98
5 Ponpest 10-07-1995 28 September
1999
Sumber Data : Dokumen Pondok Pesantren Al-Azhaar Lubuklinggau .2018

Sebagai sebuah Pondok Pesantren baru dan sebagai masyarakat baru

dilingkungan Kelurahan Lubuk Tanjung dan Lubuk Aman, keberadaan pondok

senantiasa diusik oleh sekelompok pemuda urakan dan sebagian masyarakat.


60

Tabel 2
Lokasi Pondok

1 Alamat : Jl. Depari Said Gang


Pelita
2 RT / RW : 07
3 Kelurahan : Lubuk tanjung
4 Kecamatan : Barat 1
5 Kota : Lubuklinggau
6 Kode Pos : 31614
Sumber Data : Dokumen Pondok Pesantren Al-Azhaar Lubuklinggau.2018

ii. Profil Pondok Pesantren

Darul Ishlah dengan segala keterbatasannya secara terus menerus

memperbaiki system pendidikannya dengan mempelajari kelemahan kelemahan

yang terjadi pada tahun yang telah dilewati. Seiring dengan perkembangan sistem

tersebut, secara berturut turut yayasan lembaga-lembaga sebagai berikut :

Tabel 3
Data Pelengkapan Sekolah

1 SK Pendirian Pondok Menkum ham : C-3702.HT.DI


2 Tanggal SK pendirian 15 Maret 2007
3 Status Kepemilikan Yayasan Permata Nusantara
6 NPWP 02.375.197.7-303.000
7 NIP
8 Waktu Belajar 07.30-16.30
9 Kurikulum K13
10 Jumlah Rombel 11 Rambel
11 Luas Tanah Milik 5000 m
12 Telepon 0735 322559
13 Website ww.w.al-azhaar.comno
Sumber Data : Dokumen Pondok Pesantren Al-Azhaar Lubuklinggau. 2018

Tabel 4
Data Perlengkapan Sekolah
61

No Nama Jabatan
A Pimpinan
DR. KH. Mansur, SE, Pemimpin Pondok Pesantren
M.Pd.I
Rahmat Imanto, SE Sekretaris Pondok Pesantren
Nining Rizqi Nopita, SE Bendahara
Tri Sepka Yekni Wakil Bendahara
B Direktorat
Ahmad Munhamer, M.Pd.I Kepala Sumber Daya Manusia
(SDM)
Aidil Fitrisyah Musa, Lc. Direktur Pengasuhan Santri  Putra
Muntasiroh, SE Direktur Pengasuhan Santri  Putri
H. Jemat Aman Direktur Tahfidz Qur’an
Agus Saat Fikri, S.Pd.I PO Nihai’e
C Kepala Madrasah
H. Muhammad Yusuf, Lc Kepala Madrasah Aliyah (MA)
Teddy Paisar, S.Sos.I Kepala Madrasah Tsanawiyah
(MTs)
Yuliani, Lc Kepala MI Darul Ishlah (MI)
E Karyawan
Sudarmansyah Keamanan
Yasir Pegawai
Sumber data : Dokumentasi Pondok Pesantren Al-Azhaar. 2018

iii. Kondisi Tenaga Pendidikan di Pondok Pesantren AL-Azhaar

Kondisi tenaga kerja yang ada di pondok pesantren ini merupakan susunan

pengurus pondok pesantren Al-Azhaar, di sini ada pimpinan pondok pesantren Al

Azhaar sebagai pimpinan beliau merupakan seseorang yang sangat aktip dalam

mengurus pondok pesantren Al-Azhaar sehingga pondok Pesantren Al-Azhaar

sampai sekarang sangat maju dan guru yang ada di pesantren Al-Azhaar ini rata-

rata alumni pondok Pesantren Al-Azhaar.

Tabel 5
62

Susunan Pengurus Pondok Peantren Al-Azhaar

Lubuklinggau Tahun Akademik 2017/2018

No Nama Keterangan

1 Daliyem, S.Pd Guru / kepsek Mts

2 Eka Satsra, S.Pd Guru / kepsek Ma

3 Sepriliana, S.Pd Guru / kepsek Ma

4 Hilal Putra S.Pd TU MA /guru

5 Mila Lusanti S.Pd. TU MTS

6 Putri Marsoleha TU Mi / guru

7 Ahmad Munhamer, M.Pd. Guru / wali kelas

8 Eka Satsra, S.Pd Guru

9 Desy Seplyana, M.Pd Guru

10 Ulliyana, S.Pd Guru

11 Eva Amelia, S.Pd. Guru

12 Marsella, S.Pd. Guru / wali kelas

13 Mudrika, S.Pd Guru / wali kelas

14 Alamiah, S.Pd Guru / wali kelas

15 Ika Nurwahyuni,S.Pd.I Guru / wali kelas

16 M. Amin Rosidi,S.Pd. Guru

17 Eko Suharyo Guru

18 Ahmad Aidil Fitri Guru


63

19 Hilal Putra Guru

20 Nova Lidia Guru

21 Putri Marsoleha Guru / wali kelas

22 Mila Lusanti Guru

23 Ummi Qorri'ah AB Guru

24 Yasir Arafat (Latifa) Bangunan

25 Muntasiroh,S.E Guru / wali kelas

26 Mutiah Guru

27 Agus Saat Fikri,S.Pd. Guru / wali kelas

28 Ida Laila,S.Pd. Guru

29 Maliha Guru

30 Sepriliana,S.pd Guru

31 Aidil Fitri Syh Guru

31 Ustd.Jemat Aman Guru

32 Nining Rizki Nopita Keuangan Bmt

33 Dersa Subarta Guru

34 Ibu Tini (dapur) Ibu dapur umum

35 Zulfikar Penjaga ATC

Sumber Data : Dokumen Pondok Pesantren Al-Azhaar Lubuklinggau. 20181

Darul Ishlah dengan segala keterbatasannya secara terus menerus

memperbaiki system pendidikannya dengan mempelajari kelemahan kelemahan yang


1
Sumber Dokumen Tata Usaha Pondok Pesantren Al-Azhaar Lubuklinggau.
64

terjadi pada tahun yang telah dilewati. Seiring dengan perkembangan sistem tersebut.

Tabel 6
Kondisi Santri di Pondok Pesantren Al-Azhaar
Berikut ini tabel jumlah santri di Pondok Pesantren Al-Azhaar
Lubuklinggau Barat I :

No Kamar Putra Putri Jumlah

Kamar I 12 15 27
Kamar II 10 15 25
Kamar III 10 16 26
Kamar IV 10 15 25
Kamar V 10 15 25
Kamar VI 10 15 25
Kamar VII 10 15 25
Kamar VIII 10 15 25
Jumlah 82 106 188
Sumber Data : Dokumen Pondok Pesantren Al-Azhaar Lubuklinggau. 2018

iv. Kondisi sarana dan prasarana Pondok Pesantren Al-Azhaar

Pondok Pesantren Al-Azhaar saat ini masih banyak kekurangan sarana

dan prasarana dalam menunjang proses menjalankan program pondok dan

proses dalam belajar dan mengajar, untuk lebih jelas dapat di lihat pada tabel

berikut. Visi dan Misi Pondok Pesantren Al-azhaar

a. Visi

Terwujudnya Generasi Qur’ani yang Berakhlak Mulia dan Berilmu Luas

b. Misi
1) Qur’an

a. Santri Mampu Membaca dan Menghapal Al Qur’an dengan Baik

b. Santri Mampu Memahami isi Kandungan Al Qur’an


65

c. Santri Mampu Menulis Al Qur’an

d. Santri Mencintai dan Mengamalkan Al Qur’an dalam Kehidupan

Sehari-Hari

2)  Berakhlak Mulia

a. Santri Mencintai Allah

b. Santri Mencintai Rasulnya

c. Santri Mencintai Diri Sendiri

d. Santri Mencintai Orang Lain

e. Santri Mencintai Lingkungan

B. Hasil Penelitian

Pada bab IV ini adalah analisis data tentang hasil belajar siswa

pada mata pelajaran TAUHID pada kelas kontrol dan eksperimen di

MA Darul Ishlah Lubuklinggau. Penerapan hasil belajar siswa dengan

menggunakan media pembelajaran audiovisual di kelas XI pada mata

pelajaran TAUHID di MA Darul Ishlah Lubuklinggau. Pelaksanaan

dilakukan sebanyak 6 kali, 3 kali pertemuan untuk kelas control dan 3

kali pertemuan untuk kelas eksperimen, dilakukan dari tanggal 23

Agustus sampai dengan 07 September 2021.Untuk lebih jelasnya

Jadwal pelaksanaan penelitiaan yang di lakukan dapat dilihat pada tabel

di bawah ini :

Tabel 7
66

Jadwal Pelaksanaan Penelitian

Kelas Tanggal Pertemuan

XI A 23 Agustus 2021 Petemuan pertama pada kelas XI yang diberi

perlakuan media audio visual

XI A 30 Agustus 2021 Pertemuan kedua kelas eksperimen

XI A 6 September 2021 Pemberian post test pada kelas eksperimen

68 September Melengkapi data penelitian, dan mengucapkan

2021 terima kasih pada sekolah, guru dan siswa MA

Darul Ishlah Palembang yang telah membantu.

1. Pengaruh Audio Visual LCD Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas XI

pada Mata Pelajaran TAUHID di MA Darul Ishlah Lubuklinggau

Berikut ini hasil penelitian yang dilaksanakan pada pada tanggal 23

Agustus 2021 s.d 07 September 2021 peneliti menggunakan sampel 2 kelas

yaitu kelas XI. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana

penerapan media audiovisual terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran

TAUHID di Madrasah Aliyah Darul Ishlah Lubuklinggau. Adapun yang

dilakukan oleh peneliti dalam proses pembelajaran, terdapat tiga tahap, yaitu

tahap perencanaan, tahap pelaksanaan, dan tahap evaluasi.


67

2. Tahap Perencanaan

Pada tahap ini peneliti melakukan observasi ke TAUHID di Madrasah

Aliyah Darul Ishlah Lubuklinggau. Dari hasil observasi peneliti menentukan

kelas yang dijadikan sebagai sampel. Setelah itu peneliti melaksanakan

kegiatan sebagai berikut.

a. Peneliti menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP), pokok

bahasan tentang organ gerak hewan dan manusia. RPP antara kelas

eksperimen dan kelas kontrol disusun secara berbeda, kelas eksperimen

menggunakan media audiovisual, sedangkan kelas Kontrol tidak

menerapkan media pembelajaran audiovisual

b. Peneliti menyusun lembar tes yang berupa pilihan ganda berjumlah 10

soal. Pada tes ini, peneliti melaksanakan posttest untuk masing-masing

kelas XI.

c. Peneliti menyusun skor soal sesuai dengan jumlah soal yaitu tiap-tiap

soal diberi skor 10

3. Tahap Pelaksanaan

Pada tahap pelaksanaan penelitian, peneliti menerapkan perlakuan

dikelas XI dengan jumlah 40 orang siswa sebagai sampel dalam penelitian

ini. Peneliti akan menerapkan media audiovisual pada mata pelajaran

TAUHID di Madrasah Aliyah Darul Ishlah Lubuklinggau. Tahap

pelaksanaan yang dilakukan peneliti selama 3 kali pertemuan, 3 kali


68

pertemuan di kelasXI. Adapun pelaksanaan media audio visual LCD

adalah sebagai berikut:

4. Deskripsi Pelaksanaan pada Kelas Eksperimen

Pada kelas eksperimen peneliti melaksanakan penelitian sebanyak tiga

kali pertemuan, pembahasan materi dilaksanakan sebanyak dua kali

pertemuan, dan posttest dilaksanakan sebanyak satu hari dihari terakhir.

a. Pertemuan Pertama pada XI dilaksanakan pada tanggal 23

Agustus 2021.

Pada tahap awal, peneliti terlebih dahulu mengucapkan salam

dan pada pertemuan pertama memperkenalkan diri terlebih dahulu.

Kemudian membimbing peserta didik membaca do’a serta mengabsen

kehadiran peserta didik, mengkondisikan kesiapan belajar siwa

Selanjutnya peneliti menginformasikan tema dan sub tema serta

materi kepada peserta didik, kemudian peneliti menyebutkan tujuan

pembelajaran yang ingin dicapai. Peneliti memberikan motivasi peserta

didik dengan mengajak tepuk semangat

Pada kegiatan inti, Peneliti menerapkan media audiovisual di

depan kelas. peneliti meminta kepada siswa untuk memperhatikan

kedepan dan mengamati media yang ditampilkan. Selanjutnya peneliti

memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya materi yang

belum dipahami. Pada kegiatan penutup, peneliti meminta salah satu

siswa untuk menyimpulkan materi yang telah dipelajari, peneliti juga


69

melengkapi kesimpulan dari pembelajaran yang telah dilakukan.

Kemudian menutup pembelajaran dengan berdo’a bersama dan

mengucapkan salam penutup

b. Pertemuan kedua pada kelas XI dilaksanakan pada tanggal 30

Agustus 2021.

Pada tahap awal, peneliti terlebih dahulu mengucapkan salam.

Kemudian membimbing peserta didik membaca do’a serta mengabsen

kehadiran peserta didik, mengkondisikan kesiapan belajar siwa

Selanjutnya peneliti menginformasikan tema dan sub tema serta materi

kepada peserta didik, kemudian peneliti menginformasikan tujuan

pembelajaran yang ingin dicapai. Peneliti memberikan motivasi peserta

didik dengan mengajak tepuk semangat Pada kegiatan inti, peneliti

menerapkan media audiovisual, peneliti meminta kepada siswa untuk

memperhatikan kedepan.

Setelah itu penelitimeminta perwakilan dari salah satu siswa

maju. Setelah ada perwakilan maju kedepan, siswa tersebut

menyebutkan organ gerak dan menunjukkan dimana letaknyaPada

kegiatan penutup, peneliti meminta salah satu siswa untuk

menyimpulkan materi yang telah dipelajari, dan kemudian peneliti juga

melengkapi kesimpulan dari pembelajaran yang telah dilakukan.

Kemudian menutup pembelajaran dengan berdo’a bersama dan

mengucapkan salam penutup.


70

c. Pertemuan ketiga pada kelas XI dilaksanakan pada tanggal 06

September 2021.

Pada tahap awal, peneliti terlebih dahulu mengucapkan salam.

Kemudian membimbing peserta didik membaca do’a serta mengabsen

kehadiran peserta didik, mengkondisikan kesiapan belajar siwa

Selanjutnya peneliti menginformasikan tema dan sub tema serta materi

kepada peserta didik, kemudian peneliti menginformasikan tujuan

pembelajaran yang ingin dicapai. Peneliti memberikan motivasi peserta

didik tepuk semangat.

Pada kegiatan inti, peneliti mengulang secara singkat materi

yang telah di pelajarai. Setelah itu peneliti membegikan soal post-tes

kepada siswa, siswa diberi waktu untuk menjawab, siswa di minta

untuk tenang dan tidak berkerja sama dalam menjawab soal.Setelah

selesai mengerjakan soal, siswa mengumpulkan hasil jawaban mereka

kedepan. Setelah siswa duduk kembali di tempat masing-masing,

selanjutnya peneliti menertibkan siswa, dan meminta siswa untuk

merapikan barang-baran yang ada diatas meja masing-masing.Pada

kegiatan penutup peneliti mengucapkan terimakasih kepada siswa.

Kemudian peneliti menutup pembelajaran dengan berdo’a bersama dan

mengucapkan salam penutup.

5. Hasil Belajar Siswa Kelas yang Menerapkan Media Audiovisual Pada


71

Mata Pelajaran TAUHID di MA Darul Ishlah Lubuklinggau

a. Hasil Belajar Siswa yang Menerapkan Media Audiovisual pada Mata

Pelajaran TAUHID di Kelas XI A MA Darul Ishlah Lubuklinggau.

Penerapan media audiovisual dikelas XI A di TAUHID di

Madrasah Aliyah Darul Ishlah Lubuklinggau dengan menggunakan tes,

tes ini ditunjukkan kepada 25 orang responden. Berikut ini adalah hasil

belajar siswa mata pelajaran Tauhid yang menggunakan media

audiovisual di TAUHID di Madrasah Aliyah Darul Ishlah Lubuklinggau

Tabel 2

Hasil Belajar Siswa Kelas XI A menerapkan Media Audiovisual

NO NAMA NILAI

1 Aldi Fadli 60

2 Alia Rahmah 100

3 Alia Rahmah 80

4 Amila Manggus 100

5 Appino Fibra Aulia 70

6 Aren 90

7 Bahrul Bintang Setiawan 90


72

8 Bunga Asti 100

9 Desta Pratami Nur H 80

10 Devin Haryasah 80

11 Dewi Agustin 70

12 Djuwita Riska Sari 100

13 Dzaki Naufal 90

14 Enjela Nailul Fitri 60

15 Febri Rahayu Diah N W 80

16 Hera Miranda 100

17 Ica Seftya 90

18 Isella Keyra 90

19 Izza Muhammad Rivaldo 100

20 Kurnia Sulistia 70

21 Laura Dwi Kasturi 90

22 Liffia Septia 90

23 Lilik Koyimah 100


73

24 Lisa Apriani 80

25 Mar'atus Soleha 80

26 Naufal Dwi Julianto 100

27 Noval Miftakhul Ihsan 100

28 Nurul Muslimah 100

29 Ola Olivia 90

30 Oktia Ramadhani 90

31 Ongki Febriansyah 80

32 Robiatul Addawiyah 100

33 90
Rahil Ferzandi

34 Remaja Gandi 90

35 Ridwan Mukti 100

36 Seli 70

37 100
Witriza Anya Y

38 Wulandari Pratami 90
74

39 Syandra Wita Ariani 60

40 Zevira Agriyati 80

Dari hasil tes tecara langsung yang diberikan pada siswa,

diperoleh data tentang hasil belajar siswa yang telah diterapkan

media Audiovisual. Selanjutnya akan dicari terlebih dahulu

mean atau mean nilai rata-rata skor yang disajikan dalam bentuk

tabel distribusi sebagai berikut:

Peneliti melakukan pensekoran ke dalam tabel frekuensi.

60 100 80 100 70 90 90 100 80 80

70 100 80 60 80 100 80 90 100 70

90 90 100 80 80 100 100 90 90 90

80 100 90 90 100 70 100 90 60 80

Peneliti mengurutkan pensekoran nilai dari yang terendah ke tertinggi

60 60 60 70 70 70 70 80 80 80

80 80 80 80 80 80 80 90 90 90
75

90 90 90 90 90 90 90 90 100 100

100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

Setelah diurutkan, data tersebut selanjutnya akan dicari terlebih

dahulu mean atau nilai rata-rata skor yang disajikan dalam bentuk tabel

distribusi sebagai berikut

Tabel 9

Distribusi Frekuensi Hasil Belajar

Siswa Kelas XI yang Menerapkan Media Audiovisual LCD

No Nilai Tes Frekuensi

1 100 12

2 90 11

3 80 10

4 70 4

5 60 3

Jumlah N = 40

Tabel 10
76

Distribusi Frekuensi Hasil Belajar Siswa

Kelas XI Menggunakan Media

Audiovisual untuk Memperoleh Mean dan

Standar Deviasi

No X Y XY XY2
X2

1 60 3 3600 180 10800

2 70 4 4900 280 19600

3 80 10 6400 800 64000

4 90 11 8100 990 89100

5 100 12 10000 1200 120000

Jumlah N= ∑ X2 = ∑xy = 3450 ∑xy2 = 303500

40 33000
77

Dari tabel diatas diketahui : ∑xy = 3450, ∑xy2 = 303500, dan N = 40.

Dari hasil perhitungan pada tabel diatas, selanjutnya dimasukkan kedalam

rumus korelasi Product Moment, sebagai berikut :

∑ xy
rxy =
{∑ x 2 2
}−{∑ y }

3 450
rxy = { 33000}{303500 }

3 450
¿
√−270500

3 450
¿
520096

= 0, 66

Dari r hitungan yang diperoleh, kemudian dikonsultasikan dengan table harga kritik

product moment sebagai berikut yaitu pada N=40 dengan tarap interval kepercayaan

dan tarap interval kepercayaan .

Ternyata r hitungan lebih besar daripada r tabel baik taraf kepercayaan maupun.

Dengan demikian dapat dinyatakan bahwa hipotesis kerja yang menyatakan ada

Pengaruh Media Audio Visula LCD Pada Mata Pelajaran Tauhid terhadap Hasil

Belajar Siswa Kelas XI di MA. Darul Ishlah lubuklinggau sumatera selatan.


78

Tabel

Tabel Ukuran Konservatif

Besarnya Nilai r Interpretasi


0,800 s/d 1.00
Tinggi
0,600 s/d 0,800
Cukup
0,400 s/d 0,600
Agak Rendah
0,200 s/d 0,400
Rendah
0,000 s/d 0,200 Sangat Rendah (Tidak Berkorelasi)

Tabel
Interpretasi Koefisiensi Korelasi Nilai r
1 2
Besarnya .r. Product
Tingkat Pengaruh
Moment (rxy)
Antara Pengaruh Media Audio Visula LCD Pada Mata

Pelajaran Tauhi.00.12021d terhadap Hasil Belajar

0.00-0.20 Siswa Kelas XI di MA. Darul Ishlah lubuklinggau

sumatera selatan. memiliki hubungan yang sangat

rendah sehingga Pengaruh itu di abaikan

0.21-0.40 Antara Pengaruh Media Audio Visula LCD Pada Mata

Pelajaran Tauhid terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas

XI di MA. Darul Ishlah lubuklinggau sumatera selatan.

memiliki hubungan yang rendah sehingga Pengaruh itu


79

di abaikan

Antara Pengaruh Media Audio Visula LCD Pada

Mata Pelajaran Tauhid terhadap Hasil Belajar Siswa

0.41-0.60 Kelas XI di MA. Darul Ishlah lubuklinggau sumatera

selatan.memiliki hubungan yang yang sedang atau

Cukup sehingga Pengaruh itu di sedang

Antara Pengaruh Media Audio Visula LCD Pada Mata

Pelajaran Tauhid terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas

0.61-0.80 XI di MA. Darul Ishlah lubuklinggau sumatera

selatan.memiliki hubungan yang yang bagus sehingga

korelasi itu dapat di terima

Antara Pengaruh Media Audio Visula LCD Pada Mata

Pelajaran Tauhid terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas

0.81-1.00 XI di MA. Darul Ishlah lubuklinggau sumatera

selatan.memiliki hubungan yang yang tinggi sehingga

Pengaruh itu tinggi

Jadi menurut tabel interpretasi nilai Pengaruh ternyata dapat diketahui bahwa

hasil rxy = 0,66 berada diantara 0,06 s/d. 0,08 yang termasuk kategori cukup, dengan

demikian dapat diketahui bahwa Pengaruh Media Audio Visula LCD Pada Mata

Pelajaran Tauhid terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas XI di MA. Darul Ishlah

lubuklinggau sumatera selatan.

Anda mungkin juga menyukai