TEORI KEPRIBADIAN MANUSIA
(Study tentang Kepustakaan)
‘teh:
‘Anak Agung Ral Tirtawati*)
ABSTRACT
‘Human being is @ complext creature, the human's complexly has not counterpart in the
work. Human is more complicated than all eroatures thase ean be found and mare invaluted
‘then all mechines those. con ba made. is also cfu to be understood because of the
"uniqueness. Human being ls @ specie creature and quite arent withthe other and also el
creature. Anyhow, what a dif or handicap i, Human being seems not to stop tyng (0
scovery the anv that he/she is looking for. And Ite seemingly that’s the human being’s
‘character or nature Is always seeking the anwer and nevar fell safection of some gained
‘knowledges including the knowledge of his er caf and the other,
‘The study resuts show that; () the porsonalty's researchers try to formulate some
‘concepls or theontcal formulations thse ean explain and analyzo the princes reationship
they ere conclused and unified. In the similar word, all defied and influenced factors of
‘human's atitude are the research object and the understanding of personality peychology.(f)
‘the concepts and theontcal formulations those analyze in the study are some theores of
‘paychoanalyze personality according to Sigmund Freud, the behaviorsm personally theory of
BF. Skinner and humane personality theory of Abraham Masiow.
& poor Seis ae
Sereate Net oan ee cae
Seren mines aerate
eee, | Salonen meena
ec een ee eee a
er eae
pep remy Cla lal pe eed
cmmccmn ee Coe eee ae ee
Seer et eee le Soe cael ern tose
Saree ees
inet nan nai
Sar co ems anaes
fiber aan! 12 muna mnan,
a ene: eee Eee
eee ne ee ae -
Soin Tea maneaar sarangi umanan bobeapa hal xo
ee eee ree
Serres Tet amy draardo Orga cb
Selalu mencar tahu dan dak pemah puas kepribedian dan teon kepnbacian?
dengan pengotahuan-pengetshuan yang gi- 2. bagsimana pendekatan tar kepibadian
Perolehnya, termasuk pengetahuan tentang ppskoanalisa menurut Sigmund Froud?
‘iinya senct dan seeamanya. ‘3, bageimana pendekatan too kopribadian
‘coiian banyak lupmyaliyeag. tach behaviorisme menunat BF. Skinner?
vesaswieae ee
oe
ese
Seo
‘ames
ce ty ln ye
aria a
eae statin
Eaoieuae eae
gna en
eds ies cra
ebutuhan inavis tersebut, kta dapat me-
Sat kvaltas perkembangan kepribadian
individu tersebut, Semakin individu Ry
marpu_memuackan kebutunanaya yong
tingal, maka individ tersebut akan semakin
‘semakin mampu mencapal incviduatas,
matang dan beriwa sehat.
Masiow mengingatkan bahwa dalam
emuasan kebutunan itu tidak sell
kebutuhan yong ada di bawah lebin penting
atau didahuiukan dar kebutuhan yang ade
datasnya. Tetapl tentu soja hal tersobut
Imerupakan suatu kekecustan, Karena
secara umum kebuiuhan yang lebth ronda
Pemuasannya lebih mendesak dari pada
‘ebutuhan yang lebih nga
{5.4 Motif Kekurangan dan Motit
Pertumbuhan
Maslow membagi mot:motif manusia
ke dalam 2 (dua) kategor,yakni mot
kokurangan (deficte motive) maupun moti
pertumbuhan (growth motive) Matitzott
kekurangen menyangkat Kebutuban sii
fisiologis dan rasa aman. sasaran utara
‘ari moti kekurangan ii adalah mengatas|
peningkatan tegangan organismk yang
Ginasikan oloh Keadasn Kerurangan. Mot
‘mati kekurangan ini menjadi penentu yang
rmendesak bagi tingkah aku individu. ia
‘mengajucan fina crtora tau ci dari motot
kekurangen, yakru
4. ketiadacn pemuasnya membuat sakit
2 adanya atau kehadiran pemusenya
‘mencegan sakit
3. perbalkan atau pengacaan pernuasnya
meyembunkan sak
4 di bawah kondlat memin, pemenuan
‘moti Kekurangan akan diulamakan
6, motf-motikekurangan tidak begts
sdominan peda orang sehat.
Berbeda dengan motit Kekurangan,
‘moti pertumbuhan adalah motif yang bisa
‘endorong indhdu untuk mengungkapkan
potensi-potensinya. Arah dar! moll per-
fumbuhen ini adalah memperkaya kehidup-
an dengan memperbaryak belajar_ dan
pengataman dan karenanya_ juga member
Semangal hidup, Maslow mengemukakan
\WIDYASRAMA, Net tah Unerstas Owjonca, Dampasey, {SSA No 0882-7768 Agusts 2014 70bahwa moti-mott pertumbuhan pada di
manusia adalah nelurian dan inheran,
Karena itu motif pertumbunen harus ter
puaskan apabila Kesehatan pskologs ingin
{erpelinarad. packembangan yang maksimal
Ingin dleapal jke tidak terpuaskan, maka
individu tu ekan aki eecera “pskolog"
‘ponyaki torsebut oleh Maslow csebut
metepatolog
I bawah ini adalah tobe! penjelasan
ari motemotit pertumbuhan dan bentuk-
bent metapatolog! yang mungkin muncul
Motif pertumbuhan Load
Kebenaran
Keindahan
Keuniken
Kesempunaan
Keaaiian
58 Valdas! Empiis atas Teor!
Kepribacian Maslow
Usaha-usaha untuk mengujl_ atau
membuktkan (20 Maslow, terutama di
pusatkan pada dua konsep, yaita
1. penguilan atas konsep kebutuhan
bertngkat
2, pengukuran dan alt ukur altuaisas dit
Perhatan dan usaha emplis hanya
ityukan kepada kecua korsep tersebut
karona Keduanya telah member sumbang-
‘an yang besarterhadap pskolog dan teor
eprbadian
56 Penerapan : Aktualisasi Dir Sebagai
Corak Hidup Ideal
Dalam pencapaion aktualsasi aii,
memeriacan banyak syarat yang tak muah
‘nluk™ dipenuhi. Maslow menyebutkan
‘yarat yang paing pertama den utama bagi
pencapsian aktuaisasi di adaiahterpuas-
rannya aneka kebutunen dasar dengan
balk. Akan fetal nin phhak, Masiow juga
rmenyebukan bahwasannya_ pengetahuan
rmengenal cli orang yang sel-actuolized
‘memiki ar penting, yakni sebagai patokan
‘tau etandar untuk mangukur kemajuan ii,
Sekalgus sebagai standar untuk perbaken
fi engan harapan bisa mencapai taal
bidup yang ideal Ora orang yang self
‘actualized yang dimaksud Maslow adalah
1. mongamatirealiss secaraefisien
21 penerimaan as dir sendii, orang lan,
‘an Koda
3, spontan,sederhana, dan waist
4. terpusal pada masalah
5 pamisahan dl Gan Kebutuhan privast
6. komandiian dari kebudayaan dan
Tngkungan
7. Kevegaran dan apresias!
2 angalman paces pongaamn
ris
8. inatsosial
410, hubungan antar-pxibadi
11, berkarakter demokrais
12. perbedan antara cara dan tujuan
43. fasa humor yang flosots,
14, kreativias|
1. penolakan enkuturasi
WIDYASRAMA, Maj ni Universes Dinca, anpsea, ISSN. No, 0832-7768 Aqustus 20!4 71VIPENUTUP.
6.1 Simpulan
Psikologl merupakan satu sila tna
yang berdi seni, dan salah satu bidang
penting yang terdepst didalamnya adalah
bidang yang mempelaja manusia yang