Hasil Evaluasi Visitasi

Dinas Kesehatan Kota Kediri

1. Data-data arsip perizinan klinik blm di arsipkan di map tersendiri.

Foto map arsip

2. Daftar nama SDM Klinik (dr. arini, drg. tria) Belum mengupload dokumen SIP di Si-
SDMK dan belum menambah daftar pegawai baru (dr. esty, laily & rukin).
Data SDM Si-SDMk
3. Sterilisasi alat menggunakan sterilisasi kering, sebaiknya pengadaan autoklaf.
Sedang dalam pengiriman

4. Masa berlaku APAR sudah habis, perlu di perbarui. Dan stiker penamaan &
penomoran masih menggunakan stiker RSM Ahmad Dahlan.

5. Belum terdaftar pada laman Sisrute (Sistem rujukan terintegrasi).

6. Belum ada catatan logbook sampah infeksius dari klinik.

7. Untuk obat harus di pisah di buat tempat sendiri-sendiri, Apabila obat Expired dan
dikembalikan harus ada berita acara. ada surat pesanan fisik..
surat pesanan dan box obat emergency
8. Buat alur pelayanan dan dipasang di sebelah pintu masuk.
Alur pendaftaran & Alur pelayanan

9. Tidak tersedia papan informasi.

Papan informasi
10. Ruang IGD diubah menjadi ruang Tindakan.
Ruang Tindakan

11. Penggadaan sampah injak oganik dan an-organik di dalam ruang tunggu.
Sampah injak
12. Pengadaan jalur evakuasi setiap ruangan dan titik kumpul.
stiker jalur evakuasi, titik kumpul dan denah jalur evakuasi
13. Untuk pintu toilet mengacu pada peraturan mentri kesehatan bahwa pintu toilet harus
membuka keluar kamar mandi.
pintu kamar mandi pasien ke arah luar

14. IPAL di basahi 1 bulan sekali.

Jawab: Sudah ada kunjungan dari DLHKP pada tanggal 16-08-2022 dengan jawaban
hasil:
a. Ada laporan 3 bulan sekali yang di laporkan pada dinas LH, dikarenakan output
ipal blm keluar.
b. Tim DLHKP akan memberi surat pernyataan terkait limbah, jika tidak akan diberi
solusi untuk pengolahan IPAL agar berfungsi dengan semestinya
15. Untuk wastafel yang sudah rusak sebaiknya segera di perbaiki