Anda di halaman 1dari 1

Bahan dan Alat penangkap ikan

Berbagai Jenis alat tangkap yang sudah digunakan untuk kegiatan penangkapan ikan sangat banyak dan
bervariasi serta terus berkembang sesuai dengan kreativitas manusia yang menggunakannya dan juga
mengikuti perkembangan teknologi yang tersedia. Bahkan satu jenis alat tangkap kerap kali selalu
dikembangkan, diperbaiki, diubah untuk menghasilkan kinerja yang lebih baik atau untuk disesuaikan
dengan kondisi kegiatan penangkapan itu sendiri. Sebagai contoh, jaring insang telah dikembangkan
menjadi sangat beragam, seperti berikut ini:

1. Jaring insang permukaan.

2. Jaring insang pertengahan.

3. Jaring insang dasar.

4. Jaring insang lapis dua.

5. Jaring insang lapis tiga.

Meskipun alat penangkap ikan sangat banyak jenis dan ragamnya, namun pada prinsipnya dapat
dikelompokkan menjadi:

1. Alat tangkap yang terbuat dari jaring (net).

2. Alat tangkap yang terdiri atas tali dan pancing (lines and hooks).

3. Alat tangkap yang terbuat dari bahan lainnya.

Untuk membuat suatu alat tangkap dibutuhkan berbagai bahan alat tangkap (fishing gear material).
Bahan-bahan alat tangkap dibuat menjadi jaring, benang, tali, pancing, dan pelampung.

Karakteristik umum yang dibutuhkan oleh jaring, benang, tali dan bahan lainnya yang digunakan sebagai
bahan alat tangkap adalah sebagai berikut:

1. Kuat ketika diberi beban


2. Pertambahan panjang yang memadai (
3. Memiliki ketahanan yang besar terhadap pengaruh alam maupun kimia.
4. Kelenturan yang memadai
5. Tahan terhadap gesekan dan beban berat.
6. Tahan terhadap pembusukan di dalam air.

Anda mungkin juga menyukai