PEMERINTAH KABUPATEN MALUKU TENGAH DINAS KESEHATAN “PUSKESMAS PORTO HARIA” Jl. Ternate, Negeri Porto, KodePos : 97592 Telp : (0931)2211157 KECAMATAN SAPARUA. SURAT PERJANJIAN KERJA (SPK) ANTARA PIMPINAN PUSKESMAS PORTO HARIA. DENGAN TENAGA DENGAN PERJANJIAN KERJA BERSUMBER DANA BOK PUSKESMAS ‘TAHUN ANGGARAN 2022 Nomor : 03/PH/SPKIIII tahun 2022 Pada hari ini Rabu tanggal dua Bulan Maret Tahun 2022 bertempat di Puskesmas Porto Haria, kami yang bertanda tangan di bawah ini 1. Nama : NIP 9 Jabatan e Unit Kerja 5 Alamat Unit Kerja = Bertindak untuk dan atas nama Puskesmas Porto Haria selanjutnya dalam hal PIHAK KESATU 2. Nama : Tempat, Tol. Lahir: Jenis Tenaga Tugas/Jabatan Pendidikan ‘Alamat Rumah dr. Joanne Juliette Fransz 19810412 201001 2015 Pimpinan Puskesmas Puskesmas Porto Haria Negeri Porto, Kecamatan Saparua jisebut sebagai Maman Gunawan Pelu, Amd.A.K tu, O7 Mei 1995 Tenaga Kontrak Tenaga Analis Kesehatan Diploma Tiga Analis Kesehatan Negeri Hitu Lama Bertindak untuk dan atas namanya sendiri, selanjutnya dalam hal ini disebut sebagai PIHAK KEDUA. Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2022 tentang PETUNJUK TEKNIS PENGGUNAAN DANA ALOKASI KHUSUS NONFISIK BIDANG KESEHATAN TAHUN ANGGARAN 2022, maka dengan ini PIHAK KESATU dan PIHAK KEDUA. ‘secara bersama-sama saling setuju dan sepakat untuk mengadakan Per ketentuan sebagai berikut : jian Kerja dengan Dipindai dengan CamScannerPasal 1 HUBUNGAN KERJA (1) PIHAK KESATU memberi tugas/pekerjaan kepada PIHAK KEDUA dan PIHAK KEDUA setuju untuk menerima pekerjaan dari PIHAK KESATU sebagai Pegawai Non PNS dengan jenis Tenaga Dengan Perjanjian Kerja yang bersumber dana BOK Puskesmas Porto Haria tahun anggaran 2022 di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Maluku Tengah. (2) Jika penggunaan dana BOK untuk pembayaran gaji tenaga kontrak (tenaga dengan perjanjian kerja) tidak dapat dibayarkan per Januari - Februari 2022 disebabkan Juknis Penggunaan dana yang belum keluar atau tidak terdapat / tidak dijelaskan petunjuk pembayaran tenaga kontrak (tenaga dengan perjanjian kerja), maka PIHAK KEDUA tidak dapat menuntut ganti rugi dari pekerjaan yang telah dilaksanakan pada bulan Januari dan Februar 2022. Pasal2 TUGASIJABATAN DAN PENEMPATAN (1) PIHAK KESATU sebagai pimpinan/atasan yang mengarahkan, membina, membimbing, dan mengawasi PIHAK KEDUA dalam melaksanakan tugas/jabatan sebagai Tenaga Analis Kesehatan pada Puskesmas Porto Haria (2) PIHAK KESATU menetapkan beban kerja bulanan dan tribulanan yang harus dicapai oleh PIHAK KEDUA sesuai tugas/jabatannya sebagai Tenaga Analis Kesehatan. Pasal 3 JANGKA WAKTU (1) Perjanjian Kerja ini berlaku untuk jangka waktu 10 (sepuluh) bulan terhitung mulai tanggal 4 Maret 2022 sampai dengan 31 Desember 2022. (2) Perjanjian Kerja sebagaimana dimaksud ayat (1) dapat diperpanjang atas kesepakatan kedua belah pihak dengan berpedoman pada Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2022 tentang PETUNJUK TEKNIS PENGGUNAAN DANA ‘ALOKAS! KHUSUS NONFISIK BIDANG KESEHATAN TAHUN ANGGARAN 2022, Pasal 4 HARI KERJA DAN WAKTU KERJA. (1) Hari kerja untuk PIHAK KEDUA sesual dengan ketentuan yang berlaku pada Instansi yang dipimpin PIHAK KESATU; Dipindai dengan CamScanner(2) Jam Kerja di hari libur (minggu/tanggal merah) yang ditentukan oleh PIHAK KESATU sesuai dengan kebutuhan, wajib dipatuhi oleh PIHAK KEDUA. (1) (2) 6) (1) Pasal 5 HAK DAN KEWAJIBAN ‘Selama hubungan kerja berlangsung, PIHAK KEDUA mempunyai hak sebagai berikut: a. PIHAK KEDUA berhak menerima honorarium dari PIHAK KESATU sebesar Rp. 2.000.000 / bulan; b. Honorarium dibayarkan secara bulanan kepada PIHAK KEDUA setelah Dana BOK Puskesmas dicairkan; dan . Hak lainnya sesuai yang tercantum di dalam Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2022 tentang PETUNJUK TEKNIS PENGGUNAAN DANA ALOKASI KHUSUS NONFISIK BIDANG KESEHATAN TAHUN ANGGARAN 2022. ‘Selama hubungan kerja berlangsung, PIHAK KEDUA berkewajiban sebagai berikut: a. Hadir tepat waktu sesual Ketentuan Pasal 4; ’b. Berpakaian rapih dan sopan; cc. Melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya sesuai PIHAK PERTAMA. 4d. Berkoordinasi dan bekerja sama dengan sesama Pegawal PNS dan non PNS; . Mengisi daftar hadir setiap hari kerja; £, Merawat serta menjaga aset peralatan kerja dan bahan kerja; g. PIHAK KEDUA tidak menuntut untuk diangkat menjadi CPNS, PNS ataupun PPPK ditingkungan Pemerintah Kabupaten Maluku Tengah; dan h. Kewajiban lainnya sebagai pegawai tidak tetap dilingkungan Pemerintah Kabupaten Maluku Tengah. ‘Selama hubungan kerja berlangsung, PIHAK KESATU mempunyai hak sebagai berikut: a, Menetapkan tugas, pokok, dan fungsi serta indikator kinerja PIHAK KEDUA; b. Mengevaluasi dan mengawasi kinerja serta etka PIHAK KEDUA sesuai indikator kinerja yang ditetapkan oleh PIHAK PERTAMA; c. Memperoleh kinerja yang maksimal dari PIHAK KEDUA sesuai sesuai yang ditetapkan oleh PIHAK PERTAMA. \dikator kinerja yang ditetapkan oleh Pasal 6 SANKSI ‘Sanksi diberikan apabita melakukan tindakan pelanggaran kedisiplinan dan pelanggaran berupa: Dipindai dengan CamScanner, Merusak dengan sengaja dan/atau menghilangkan aset baik secara keseluruhan dan/atau ‘sebagian asset milik Pemerintah Kabupaten Maluku Tengah; b. Tidak hadir selama 5 (lima) hari kerja atau lebih dalam satu bulan tanpa alasan dan tidak dilengkapi dengan bukti yang sah; ©. Bekerja rangkap di instansi lain pada jam kerja yang disepakali; d. Melanggar peraturan perundang-undangan yang berlaku; ©. Mencemarkan nama baik pimpinan, teman kerja, instansi Puskesmas Porto Haria dan/atau Pemerintah Kabupaten Maluku Tengah; {. Menggunakan dan atau memanfaatkan fasilitas instansi untuk usaha lain (kepentingan pribadi) baik di dalam maupun di luar jam kerja tanpa izin yang sah; 9g. Membocorkan rahasia jabatan dan dokumen negara; h. Dinyatakan bersalah berdasarkan keputusan pengadilan yang telah berkekuatan hukum tetap. (2) Jika PIHAK KEDUA melanggar Pasal 6 ayat (1), maka PIHAK KESATU berhak memutuskan hubungan kerja secara sepihak tanpa syarat. Pasal7 PEMUTUSAN HUBUNGAN KERJA. (1) PIHAK KESATU dapat mengakhiri hubungan kerja dengan PIHAK KEDUA apabila : a. PIHAK KEDUA meninggal dunia; b. Batas waktu Perjanjian Kerja berakhir, ¢. PIHAK KEDUA melanggar peraturan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 6 ayat (1); 4. PIHAK KEDUA telah menjadi pegawai tetap resmi pada Instansi Resmi lainnya. (2) Akibat berakhimya atau putusnya Perjanjiar/Kontrak Kerja ini, maka PIHAK KEDUA atau ahli waris PIHAK KEDUA tidak berhak menuntut PIHAK KESATU atas ganti rugi kecuali sisa penghasilan yang belum dibayarkan. Pasal 8 PERSELISIHAN (1) Apabila terjadi perselisihan antara PIHAK KESATU dan PIHAK KEDUA dalam pelaksanaan Perjanjian Kerja ini akan diselesaikan secara musyawarah dan mufakat. (2) Apabila tidak tercapai musyawarah dan mufakat sebagaimana dimaksud ayat (1) akan diselesaikan melalui peradilan. Pasal 9 KETENTUAN PENUTUP Dipindai dengan CamScanner(1) Hakhal yang belum diatur dalam Perjanjian Kerja ini akan ditetapkan kemudian oleh kedua belah pihak dalam perjanjian tambahan yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari dokumen ini. (2) Biaya materal yang timbul karena pembuatan Perjanjian Kerja ini menjadi beban PIHAK KEDUA, (3) Perjanjian ini dibuat dan ditandatangani oleh kedua belah pihak, dibuat rangkap 3 (tiga), rangkap asli bermaterai cukup dan rangkap lainnya sebagai tembusan. (4) Segala lampiran yang melengkapi Perjanjian Kerja ini merupakan bagian tidak terpisahkan dan mempunyal kekuatan hukum yang sama. Dermikian Surat Perjanjian Kerja ini dibuat oleh PIHAK KESATU dan PIHAK KEDUA dalam keadaan sadar tanpa ada paksaan dari pihak manapun. PIHAK KESATU ‘nawan Pelu, Amd.A.K dr, Joanne Juliette Fransz Dipindai dengan CamScanner