Anda di halaman 1dari 16

RAHASIA

KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA


DAERAH NUSA TENGGARA TIMUR
RESOR MANGGARAI
Jalan Katedral 1, Ruteng 86500
Nomor : R / Kirsus- /IV/2022/ Intelkam

PERKIRAAN KEADAAN INTELIJEN KHUSUS


TENTANG
OPERASI KETUPAT - 2022
I. Penunjukan :
1. Peta Kabupaten Manggarai
a. Skala : 1 : 250,000
b. Tahun : 2022.
2. Dokumen
a. Undang-undang No 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara RI.
b. Undang-undang No 8 Tahun 1981 tentang KUHAP.
c. Undang-undang No 1 Tahun 1946 tentang KUHP.
d. Skep Kapolri No Pol : Skep / 770 / IX / 2005 tanggal 01 September 2005 tentang petunjuk
pelaksanaan Operasi Kepolisian.
e. Surat Telegram Kapolri Nomor : STR / 288 / IV / OPS.1.1./2022 tanggal 1 April 2022
tentang RGB Pelaksanaan Operasi Ketupat Turangga 2022.
f. Surat Telegram Kapolda NTT nomor : STR / 155 / IV / Ops.1.1./2022 tanggal 05 April 2022
tentang mewujudkan sitkamtibmas yang kondusif serta memberikan rasa aman dan
nyaman masyarakat dalam menjalankan Ibadah Puasa dan Merayakan Idul Fitri 1443 H Di
tengah Masa Pandemi Covid – 19 Tahun 2022.
e. Kalender Harkamtibmas Polres Manggarai Tahun 2022.
g. Renja Polres Manggarai Tahun 2022.

3. Waktu : Wilayah Indonesia Tengah ( Wita )


II. TUGAS POKOK
Polres Manggarai beserta jajarannya dan instansi terkait serta Mitra Kamtibmas lainnya
menyelenggarakan Operasi Kepolisian Terpusat dalam rangka Pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1443 H
tahun 2022 dengan sandi operasi “ KETUPAT TURANGGA - 2022” yang akan dilaksanakan selama 12 hari
dari tanggal 28 April 2022 s/d 05 Mei 2022 di wilayah Hukum Polres Manggarai dengan mengedepankan
kegiatan Penjagaan, Pengaturan dan Pengendalian Lalu Lintas serta dalam rangka Pencegahan Penularan
Covid – 19 dan penurunan tindak kekerasan yang terjadi di Jalan Raya, tempat Wisata, Perbelanjaan dan
Pemukiman penduduk dengan melakukan kegiatan pencegahan dan penangkalan yang didukung dengan
tindakan Penegakan Hukum dan kegiatan Intelijen guna menjamin stabilitas Harkamtibmas bagi masyarakat
khususnya yang merayakan Hari Raya Idul Fitri 1443 H sehingga dapat berlangsung dengan aman, lancar,
tertib dan terkendali.

III.S A S A R A N…..

RAHASIA
RAHASIA
2

III. SASARAN
1. Daerah Operasi
a. Tempat / Lokasi :
1) Hasil koordinasi dengan ketua PHBI Kabupaten Manggarai dan diperoleh baket
sebagai berikut :

a) Tidak akan melaksanakan Pawai Takbiran keliling Kota Ruteng di malam


Hari Raya Idul Fitri 1443 H dan akan diganti dengan Takbiran di dalam
Masjid Agung Baiturrahman Ruteng maupun Masjid Jihadul Ukhro Ruteng.
b) Pihak PHBI Kabupaten Manggarai melalui MUI Kabupaten Manggarai akan
mengeluarkan Surat Edaran kepada MUI Kecamatan terkait himbauan
tentang Larangan Pelaksanaan Pawai Takbiran Keliling di Malam Hari
Raya Idul Fitri 1443 H.
c) PHBI Kabupaten Manggarai akan menyampaikan Surat permohonan
kepada Polres Manggarai perihal Permohonan pengamanan Sholat ID Hari
Raya Idul Fitri 1443 H serta akan terus membangun koordinasi dengan
Polres Manggarai terkait pelaksanaan Hari Raya Idul Fitri 1443 H diwilayah
Kabupaten Manggarai.
d) Pelaksanan Sholat Idulu Fitri 1443 H akan dilaksanakan di 20 Masjid yang
terletak di beberapa Kecamatan antara lain :
(1) Pelaksanaan Sholat IED di Kecamatan Langke Rembong yakni di
Masjid Agung Baiturahman Ruteng.
(2) Pelaksanaan Sholat IED di Kecamatan Reo di laksanakan di
masing – masing masjid antara lain :
(a). Masjid Besar Nurul Huda Reo
(b). Masjid Nurul Falah Reo
(c). Masjid Nurul Anwar Reo
(d). Masjid Baiturahman Reo
(e). Masjid Nurul Barokah Reo
(f). Masjid Nurul Yasin Nunang
(g). Masjid Baiturahman Batok
(h). Masjid Nurul Iman
(3) Pelaksanaan Sholat IED Reok Barat dilaksanakan Masjid Nurul
Amin dan Masjid Nursadah
(4) Pelaksanaan Sholat IED di Kecamatan Satar Mese dilaksanakan
di Masjid Al-Mu’Minin dan Masjid Nurul Akhlaq
(5) Pelaksanaan Sholat IED di Kecamatan Satar Mese Barat
dilaksanakan di masing – masing Masjid yakni :

(a). Masjid Hayyah Alasshalah


(b). Masjid Nurul Huda
(c). Masjid Khairil Anwar
/(d). Masjid Al-Amin…..

RAHASIA
RAHASIA
3

(d). Masjid Al-Amin


(e). Masjid Al-Amanah
(f). Masjid Nurul Jihad
(g). Masjid AL.Amanah
2) Hasil Koordiansai dengan Kasi Bimas Islam Kementrian Agama Kabupaten
Manggarai.

a) Jumlah Umat Islam di Kabupaten Manggarai tahun 2020 s/d tahun 2021
sebanyak 11.772 Orang terdiri dari :

1) Kecamatan Langke Rembong : 4.370 Orang


2) Kecamatan Satar Mese : 900 Orang
3) Kecamatan Satar Mese Barat : 650 Orang.
4) Kecamatan Satar Mese Utara : -
5) Kecamatan Ruteng : -
6) Kecamatan Lelak : -
7) Kecamatan Rahong Utara : -
8) Kecamatan Wae Ri’i : -
9) Kecamatan Cibal : -
10) Kecamatan Cibal Barat : -
11) Kecamatan Reok : 5.448 Orang.
12) Kecamatan Reok Barat : 404 Orang.

b) Jumlah Masjid yang ada di Kabupaten Manggarai sebanyak 27 Masjid


yang tersebar di 5 Kecamatan terdiri dari :

1) Kecamatan Langke Rembong.


(a) Masjid Agung Baturrahman Ruteng.
(b) Masjid Jahidul Ukroh.
2) Kecamatan Reok.
(a) Masjid Nurul Huda Reo.
(b) Masjid Anwar.
(c) Masjid Nurul Falah.
(d) Masjdi Nurul Baraqah.
(e) Masjid Nurul Yaqin.
(f) Masjid Babussalam.
(g) Masjid Nurul Iman.
(h) Masjdi Baiturrahman.
(i) Masjid Nurul Yasin.
/(j).Masjid Nurul Sa’adah….

RAHASIA
RAHASIA
4

(j) Masjid Nurul Sa’adah.


(k) Masjid Nurul Yasin.
3) Kecamatan Reok Barat Masjid Nurul Amin.
4) Kecamatan Satar Mese.
a) Masjid Al-Mu’minun.
b) Masjid Nurul Akhlak.
5) Kecamatan Satar Mese Barat.
a) Masjid Hayyah’Alashshalah.
b) Masjid Al – Amanah.
c) Masjid Nurul Huda.
d) Masjid Khairil Anwar.
e) Masjid Al-Amin.
f) Masjid Al-Amanah.
g) Masjid Nurul Jihad.
h) Masjid Akhlak.
i) Masjid Al Mu’minin.
3) Masjid – Masjid di Kabupaten Manggarai yang menjadi perhatian / dianggap rawan
untuk dilakukan pengamanan adalah :
a) Masjid Baiturrahman Ruteng Cuncalawar, Kelurahan Tenda, Kecamatan
Langke Rembong, Kabupaten Manggarai.
b) Masjid Jahidul Ukroh Mbaumuku, Kelurahan Mbaumuku, Kecaamatan
Langke Rembong, Kabupaten Manggarai.
c) Masjid Nurul Huda, Reo, Kelurahan Reo, Kecamatan Reok, Kabupaten
Manggarai.
d) Masjid Nurul Anwar Reo, Kelurahan Reo, Kecamatan Reok, Kabupaten
Manggarai.
e) Masjid Nurul Amin Nanga Nae Ojang, Desa Parlando Kecamatan Reok
Barat, Kabupaten Manggarai.
f) Masjid Al-Mu’minum Nanga Pa’ang, Desa Watu Lajar, Kecamatan Satar
Mese, Kabupaten Manggarai.
g) Masjid Nurul Akhlak Naga Woja, Kecamatan Satar Mese, Kabupaten
Manggarai.
h) Masjid Al-Amanah, Dintor Satar Lenda, Kecamatan Satar Mese Barat,
Kabupaten Manggarai.
i) Masjid Nurul Huda, Labuan Taur, Desa Nuca Molas, Kecamatan Satar
Mese Barat, Kabupaten Manggarai.
j) Masjid Khairil Huda, Konggang, Desa Nuca Molas, Kecamatan Satar Mese
Barat, Kabupaten Manggarai.

/ Masjid Hayyaa’Alashshalah…..

RAHASIA
RAHASIA
5

i) Masjid Hayyaa’Alashshalah Nanga Ramut, Desa Terong, Kecamatan Satar


Mese Barat, Kabupaten Manggarai.
4) Bandar Udara, Terminal dan Pelabuhan Laut yang menjadi arus mudik dan arus
balik di wilayah hukum Polres Manggarai sebagai berikut :
a) Bandar Udara Frans Sales Lega Ruteng, Kelurahan Satar Tarcik,
Kecamatan Langke Rembong.
b) Pelabuhan Laut Kedindi Reo, Kecamatan Reok, Kabupaten Manggarai.
c) Terminal Mena, Keluruhan Wali, Kecamatan Langke Rembong, Kabupaten
Manggarai.
d) Terminal Carep, Kelurahan Carep, Kecamatan Langke Rembong,
Kabupaten Manggarai.
f) Terminal Karot, Kelurahan Karot, Kecamatan Langke Rembong,
Kabupaten Manggarai.
g) Terminal Bayangan (Pangkalan Trevel dan Angkutan Umum) yaitu antara
lain :
(1) Perempatan Toko Nugi Indah dan samping Toko Swalayanan,
Kelurahan Mbaumuku, Kecamatan Langke Rembong, Kabupaten
Manggarai.
(2) Jalan dalam kompleks Ruko, Kelurahan Mbaumuku, Kecamatan
Langke Rembong, Kabupaten Manggarai.
(3) Jl. Lala Mentik, Kelurahan Mbaumuku, Kecamatan Langke
Rembong, Kabupaten Manggarai.
(4) Depan Kantor Lurah Pitak, Kelurahan Pitak, Kecamatan Langke
Rembong, Kabupaten Manggarai.
5) Tempat – tempat yang dijadikan tujuan wisata di Kabupaten Manggarai yang
menjadi perhatian / obyek pengamanan sebagai berikut :
a) Taman Wisata Alam Inembele, Kampung Iteng, Desa Iteng, Kecamatan
Satar Mese, Kabupaten Manggarai.
b) Pantai Iteng, Kampung Iteng, Desa Iteng, Kecamatan Satar Mese,
Kabupaten Manggarai.
c) Air Panas Ulumbu, Desa Waso, Kecamatan Satar Mese, Kabupaten
Manggarai.
d) Tambak Mina Wisata Nanga Woja, Kampung Nanga Woja, Desa Tal,
Kecamatan Satar Mese, Kabupaten Manggarai.
e) Pantai Nanga Woja, Kampung Nanga Woja, Desa Tal, Kecamatan Satar
Mese, Kabupaten Manggarai.
f) Pantai Wae Maras, Kampung Wae Maras, Desa Terong, Kecamatan Satar
Mese Barat, Kabupaten Manggarai.
g) Taman Perairan Laut Sawu (Sekitar Pulau Mules), Desa Nuca Molas,
Kecamatan Satar Mese Barat, Kabupaten Manggarai.
h) Rumah Niang / Rumah Adat Wae Rebo, Kampung Wae Rebo, Desa Satar
Lenda, Kecamatan Satar Mese Barat, Kabupaten Manggarai.
/ Sawah Lodok…..

RAHASIA
RAHASIA
6

i) Sawah Lodok (Berbentuk Jaring Laba – laba), Cancar, Desa Meler,


Kecamatan Ruteng, Kecamatan Langke Rembong, Kabupaten Manggarai.
j) Tambak Ikan, Desa Compang Dalo, Kecamatan Ruteng, Kabupaten
Manggarai.
k) Pantai Senggari, Kampung Senggari, Kelurahan Wangkung, Kecamatan
Reok, Kabupaten Manggarai.
l) Pantai Torongbesi, Kampung Torongbesi, Kelurahan Wangkung,
Kecamatan Reok, Kabupaten Manggarai.
m) Pantai Katabe, Dusun Katabe, Desa Robek, Kecamatan Reok, Kabupaten
Manggarai.
6) Pasar / Pasar Tumpah.
7) Pusat perbelanjaan Pertokoan / Swalayan.
8) Rumah Makan / Restorant.
9) Penginapan / Hotel.
10) Pemukiman / Perumahan penduduk yang ditinggal mudik rawan terjadi pencurian.
11) Provit / Obyek Vital lainnya seperti Bank dan Pegadaian.
b. Orang
1) Masyarakat yang merayakan hari raya Idul Fitri 1443 H.
2) Sopir / Pengemudi.
3) Masyarakat yang melaksanakan Mudik( lakukan upaya pencegahan dan himbuan
terhadap kebiasan masyarakat yang melaksanakan tradisi mudik dalam rangka
pencegahan Covid - 19 saat hari raya Idul Fitri 1443 H).
4) Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, Tokoh Adat dan Tokoh Pemuda.
5) Calo / Preman / Residivist.
6) Orang baru yang baru datang dari luar Kabupaten Manggarai.
7) Orang-orang yang berprilaku Menyimpang dan Cenderung Melakukan Pelanggaran
Hukum.
c. Barang / Benda
1) Bus / Truck.
2) Kendaraan bermotor (R2) dan Kendaraan Roda Empat (R4) .
3) Senjata yang menyerupai Senjata Api, Amunisi, Bahan Peledak / Bom dan Senjata
Tajam.
4) Petasan, Mercon dan Kembang api.
5) Minuman Keras, Narkoba / Psikotropika.
6) Benda lain yang merupakan hasil kejahatan tersebut / tindak pidana lainnya.
d. Data Penyeberan Covid 19 untuk Kabupaten Manggarai pada tanggal 20 April 2021 dengan
Jumlah Kasus Konfirmasi Positif Covid – 19 sebanyak 9.479 Kasus terdiri dari :
1) Postif Rapid Antigen : 9.200.
a) Sedang Isolasi : 18
/Sembuh…..

RAHASIA
RAHASIA
7

b) Sembuh : 9.068.
c) Meninggal : 114.
2) Positif PCR dan TCM : 279.
a) Dirawat / Isolasi : 0
b) Sembuh : 257.
c) Meninggal : 22.
e. Perkembangan harga sembako dan komoditi di Wilayah Hukum Polres Manggarai sebagai
berikut :
1) Tepung Terigu.
a) Cakra Protein Tinggi / Kg : Rp.15.000,- (tetap).
b) Segitiga Biru Protein Sedang : Rp.13.000,- (tetap).
c) Kunci Biru Protein Rendah : Rp.10.000,- (tetap).
2) Beras
a) Membramo / Kg Rp.11.000,- (tetap).
b) Biasa / Kg Rp.10.000,- (tetap).
3) Minyak Goreng.

a) Kemasan Sederhana 2 Liter / Reffil Rp.35.000,- (tetap).


b) Kemasan Premium 2 Liter / Botol Rp.40.000,- (tetap).
c) Minyak goreng Bimoli / 5 L Rp. 78.000,- naik menjadi Rp.80.000,- (naik).
4) Gula Pasir / Kg Rp.15.000,- (tetap).
5) Susu Kental Manis :
a) Merk Bendera / Kaleng Rp.14.000,- (tetap).
b) Merk Indomilk / Kaleng Rp.13.000,- (tetap).
6) Mie Instan Sedap / Bungkus Rp.2.500,- (tetap).
7) Cabe :
a) Cabe Merah :
1) Keriting / Kg Rp.60.000,- (tetap).
2) Besar / Kg Rp.60.000,- (tetap).
b) Cabe Rawit :
1) Hijau / Kg Rp.50.000,- (naik).
2) Merah / Kg Rp.60.000,- (naik).
8) Bawang.
a) Merah / Kg Rp.30.000,- (tetap).
b) Putih / Kg Rp.30.000,- (tetap).
c) Bombay / Kg Rp.25.000,- (turun).
9) Ikan Asin Teri Kg Rp.50.000,- (tetap).
/10). Daging…..

RAHASIA
RAHASIA
8

10) Daging Sapi / Kg Rp.110.000,- (tetap).


11) Daging Ayam.
a) Broiler / Ekor Rp.90.000,- (turun).
b) Kampung / Ekor Rp.200.000, (naik).
12) Telur.
a) Ayam Broiler / Papan Rp.55.000,- (tetap).
b) Ayam Kampung / Papan Rp.75.000,- (tetap).
13) Kacang Hijau / Kg Rp.25.000,- (tetap).
14) Garam Yodium / Bks Rp.5.000,- (tetap).
15) Kopi Biji / Kg Rp.30.000,- (tetap).
16) Tomat / Kg Rp.20.000,- (tetap).
17) Kacang.
a) Tanah / Kg Rp.30.000,-(tetap)
b) Kedelai / Kg Rp.13.000,- (naik).
c) Hijau / Kg Rp.25.000,- (tetap).
18) Susu.
a) Susu Kental Manis.
1) Bendera 397 gram / Kg Rp.14.000,- (tetap).
2) Indomilk 398 gram / Kg Rp.13.000,- (tetap)
3) Dancow 800 gram / Kaleng Rp.85.000,- (tetap).
b) Susu Bubuk.
1) Indomilk Instan 400 gram / Bks Rp.50.000,- (tetap).
2) Dancow Instan 400 gram / Bks Rp.50.000,- (tetap).
19) Coca - cola / Rak Rp.100.000,- (tetap).
20) Sprite / Rak Rp.100.000,- (tetap).
21) Fanta / Rak Rp.100.000,- (tetap).
22. Mentega / Kg Rp.15.000,- (tetap).
f. Dalam Menunnjang terjaganya situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif serta
meningkatkan keamanan maka Polres Manggarai perlu mengantsipasi dengan
menempatkan personil / anggota di pintu masuk Kabupaten Manggarai sebagai berikut :
1) Pos Pam Carep.
2) Pos Pam Mena.
3) Pos Yan Bandara Frans Sales Lega.
g. Dalam rangka mengefektif program Pemerintah Pusat dalam hal Pencegahan Covid – 19
yang dapat menimbulkan Cluster Baru maka perlu dilakukan penempatan Pos Penyekatan
Mudik yang berlokasi :
1) Perbatasan Kabupaten Manggarai dan Kabupaten Manggarai Barat tepatnya di
Nteer Desa Cireng, Kecamatan Satar Mese Utara Kabupaten Manggarai.

/Pelabuhan…..

RAHASIA
RAHASIA
9

2) Pelabuhan Laut Kedindi Reo, Kecamatan Reok, Kabupaten Manggarai.


Dalam Pengoperasian Pos Penyekatan mudik tersebut agar ditempatkan personil
gabungan dengan melibatkan tenaga Medis, TNI, Polri, Pol.PP dan Dinas Perhubungan.
h. Kondisi Lingkungan
1) Kondisi Medan
a) Kabupaten Manggarai terdiri dari beberapa Pulau dan beriklim Tropis
dengan curah hujan rata-rata 3.144 mm dengan kecepatan angin rata-rata
5- 20 Km / jam dan temperature rata-rata 11,8 0 - 26.8 0 C dengan wilayah
yang cukup luas dan terdiri atas dataran tinggi dan rendah.
b) Wilayah Kabupaten Manggarai memiliki medan yang berbukit-bukit dan
lembah yang terjal serta sebagian kondisi jalan yang rusak dan sering
longsor sehingga sarana dan Prasarana transportasi yang menghubungkan
suatu wilayah dengan wilayah lainnya sangat sulit.
c) Wilayah Hukum Polres Manggarai merupakan Daerah dengan curah Hujan
cukup tinggi yang dapat menghambat / mengganggu transportasi
perhubungan baik darat, laut dan udara.
d) Kondisi Jalan di Kabupaten Manggarai yang sempit serta banyaknya jalan
yang rusak akibta tingginya curah hujan serta faktor alaam lainnya yaang
dapat menyebabkan berbagai macam kecelakaan lalu lintas.
2) Kondisi Sosial
a) Masyarakat Kabupaten Manggarai terdiri dari bermacam - macam suku /
Adat Istiadat, Agama dan Aliran Kepercayaan antara lain Katholik, Kristen
Protestan, Islam dan Hindu
b) Penduduk Kabupaten Manggarai dengan sistem kekerabatan yang masih
sangat kental akan menjadi kekuatan untuk mendukung segala kegiatan
yang dilakukan pihak kerabatnya
c) Pengaruh perkembangan situasi secara Global dan Nasional yang terus
meningkat terutama perkembangan pendemi Covid 19 hal ini ikut
mempengaruhi kondisi kehidupan masyarakat secara Nasional maupun
lokal sehingga tingkat kesejahteraan Masyarakat terutama terhadap
kebutuhan pokok sangat rawan terjadinya kekurangan yang berdampak
pada pola kehidupan masyarakat.
d) Kebiasaan masyarakat Manggarai khususnya pemuda / remaja untuk
mengadakan Pesta, hura-hura dan mabuk-mabukan serta mengemudikan
kendaraan bermotor maupun kendaraan roda empat dalam kondisi mabuk
dan ugal - ugalan dijalan hal ini akan menimbulkan kerawanan seperti
Curat, Curas, Anirat dan Kecelakaan Lalu Lintas.
e) Perkembangan issu secara global terkait paham dan kelompok Radikal,
Pendemi Covid 19 sangat perlu diantasipasi terhadap dampak situasi
Harkamtibmas yang aman dan Kondusif menjelang Hari Raya Idul Fitri
1443 H.

/2. Data sasaran…..

RAHASIA
RAHASIA
10

2. Data Sasaran.
a. Kualitas
1) Warga Masyarakat di Kabupaten Manggarai tidak mudah menerima adanya
perubahan – perubahan ataupun perkembangan situasi terutama stok dan
kenaikan harga bahan sembako KhusuSnya terjadi kelangkaan Minyak Goreng
sebagai dampak dari Pendemi Covid 19.
2) Masyarakat Kabupaten Manggarai lebih cenderung menyelesaikan suatu
permasalahan dengan menggunakan otot / kekerasan dari pada otak atau
musyawarah.
3) Minimnya penghasilan serta kurangnya lapangan pekerjaan bisa menimbulkan niat
untuk melakukan tindakan – tindakan yang bertentangan dengan Hukum.
4) Banyaknya warga Kabupaten Manggarai yang kembali ke Kabupaten Manggarai
akibat terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) ditempat kerjanya di luar
Kabupaten Manggarai sebagai dampak dari Pendemi Covid 19 hal ini berpengaruh
terhadap adanya tuntutan pada Pemerintah Daerah untuk mendapat program
bantuan sosial.
5) Penduduk Kabupaten Manggarai yang terdiri dari berbagai suku dan Agama yaitu
Katolik, Protestan, Islam, dan Hindu. Dengan adanya keanekaragaman tersebut
tidak menutup kemungkinan adanya pihak / kelompok tertentu yang ingin
memanfaatkan situasi tersebut untuk mempropaganda dengan sengaja
mencipatkan issu yang bernuansa SARA yang hal ini bisa berdampak pada
terjadinya gangguan situasi Kamtibmas.
b. Kuantitas
Jumlah Kasus yang terjadi selama periode bulan Maret 2022 mengalami penurunan jika
dibandingkan dengan periode bulan Februari 2022 yaitu 24 kasus menjadi 20 kasus, hal ini
dapat diuraikan sebagai berikut:
BULAN
NO JENIS GK FEB MARET KET
2021 2021
1 2 3 4 5
1 Penganiayaan 1 7
2 Laka Lantas 2 3
3 Pengancaman - 1
4 Pengerusakan 1 -
5 Pencurian 2 3
6 KDRT 1 1
7 Penganiayaan anak dibawah umur - -
8 Penipuan dan Penggelapan 1 1
9 Penipuan 6 3
10 Penggelapan 2 2
11 Pemalsuan Dokumen 1 -
12 Persetubuhan anak dibawah umur 1 -
13 Penelantaran 1 -
14 Penganiayaan dan pengancaman 4 -
15 Pengiriman TKI tanpa dokumen sah 1 -
JUMLAH 24 20

RAHASIA
RAHASIA
11

3. Modus dan Obyek


a. Modus Operandi
1) Bahwa dengan turunnya angka penyebaran covid – 19 di Kabupaten Manggarai
maka tidak menutup kemungkinan adanya warga masyarakat yang dengan ramai
melkukan mudik pada saat Hari Raya Idul Fitri serta tidak mengindahakan larangan
Pemerintah Pusat dan apabila hal tersebut terjadi maka tidak menutupi
kemungkinan terjadinya Claster baru dalam penyebaran Covid – 19.
2) Menggunakan momen himbuan dari Pemerintah Pusat tersebut oleh oknum tidak
bertanggung jawab untuk mempropaganda umat Muslim (umat di Kabupaten
Manggarai) bahwa Pemerintah Pusat sengaja melarang umat untuk tidak
melaksanakn takbiraan sehingga tidak menutup kemungkinan akan menimbulkaan
spontanitas umat muslim untuk melakukan pawai sendiri.
3) Adanya Oknum yang tidak bertanggung jawab yang memanfaatkan situasi pada
saat Umat Muslim meninggalkan rumah untuk melaksnakan sholat idulk fitri
sehingga dapat melancarkan aksinya seperti melakukan aksi pencurian barang –
barang berharga serta pemboboblan rumah serta benda.

b. Obyek / Korban
1) Masjid dan rumah – rumah umat Muslim yang melaksanakan sholat, Sahur dan
buka puasa serta merayakan hari raya Idul Fitri 1443 H.
2) Tempat - tempat Wisata / keramaian, tempat penginapan dan pusat-pusat
perbelanjaan.
3) Warga masyarakat yang berniat mudik dilakukan himbauan guna mencegah niat
mudik tersebut.
III. ANALISA

1. Kondisi Sasaran
a. Kondisi Wilayah Kabupaten Manggarai cukup luas dan berbukit – bukit dengan beriklim
dingin serta curah hujan yang tinggi sehingga dapat mengahambat pelaksanan setiap
kegiatan menjelang hari raya Idul Fitri 1443 H.
b. Pelaksanaan Takbiran dan Sholat IED dalam menyambut Hari Raya Idul Fitri 1443 H yang
dilaksanakan di Mesjid - mesjid dimana areal parkir yang kurang memadai sehingga umat
yang hadir memarkir kendaraan menggunakan badan jalan sehingga hal ini merupakan
tugas pengamanan dalam mengatur Lalu Lintas karena dapat menimbulkan Kemacetan,
Kecelakaan dan Gangguan Harkamtibmas lainnya.
c. Adanya sikap fanatik berlebihan dari oknum Umat Muslim yang tidak mengindahkan
Himbuan Pemerintah Pusat untuk tetap melakukan pawai malam takbiran di Kabupaten
Manggarai dan apabila hal ini terjadi maka akan berpotensi menimbulkan Claster baru
dalam penyebaran Covid – 19 hal ini harus dilakukan pendekatan secara persuasive serta
penggalangan terhadap Ketua MUI, Ketua PHBI dan para Imam masjid dengan melakukan
himbuan agar umat Muslim mematuhi ketentuan Pemerintah dengan tidak melakukan
mudik yang hal ini bertujuan untuk memutus mata rantai penyebaran Virus Corona (Covid
19) di Kabupaten Manggarai.

/2.Kemampuan…..

RAHASIA
RAHASIA
12

2. Kemampuan.
a. Kemampuan sasaran / lawan.
1) Tidak mengindahkan himbuan Pemerintah Pusat serta fatwa MUI dengan tetap
melaksanakan Mudik.
2) Dapat memanfaatkan kelemahan / kelalaian Petugas.
3) Mampu mempengaruhi masyarakat dilingkungannya untuk tidak memberikan
informasi / melapor kepada petugas tentang perbuatannya.
4) Mampu membaca kegiatan Petugas keamanan sehingga dapat dengan mudah
menghindar apabila petugas melakukan kegiatan penyelidikan, Patroli dan Razia.
5) Lihai menyebarkan Issu yang belum pasti kebenarannya (Hoax) dengan
meyakinkan masyarakat untuk menerima dan mempercayai issu tersebut.
6) Mampu mempengaruhi orang lain untuk bersedia melakukan Aksi / perlawanan
terhadap petugas tanpa memikirkan resiko maupun dampak yang akan
dihadapinya.
7) Jumlah Penduduk yang tidak seimbang dengan Jumlah Personil Polri akan
menyulitkan Polri dalam memberikan Pelayanan yang Maksimal.
b. Kemampuan sendiri / Petugas.
1) Kekuatan Polres Manggarai beserta jajarannya bila didukung oleh Instansi terkait
dan Potensi masyarakat yang ada akan mampu melaksanakan tugas Operasi
KETUPAT TURANGGA - 2022 di Kabupaten Manggarai.
2) Melaksanakan Patroli di daerah rawan gangguan Harkamtibmas dan tempat-
tempat umum / Publik area dalam menghadapi pelaksanaan Operasi KETUPAT
TURANGGA- 2022.
3) Melaksanakan Deteksi dini / Deteksi Aksi untuk mengetahui gangguan, ancaman
dan hambatan yang akan terjadi pada saat pelaksanaan Operasi KETUPAT
TURANGGA – 2022.
4) Umat yang akan melakukan sholat IED di masjid Agung Baiturrahman agar
dilakukan Pemeriksaan suhuh tubuh dengan termogran di pertigaan Cunca Lawar
dan pertigaan depan Kantor PU yang hal ini guna mencegah dan mendeeteksi
kemungkinan adanya umat yang terkonfirmasi Covid – 19.
5) Mampu melaksanakan penggalangan terhadap segenap lapisan masyarakat untuk
turut berperan serta secara aktif dalam pelaksanaan operasi Operasi KETUPAT
TURANGGA – 2022.
6) Anggota yang bertugas di Pos Pengamanan Terminal Carep, terminal Mena dan
Bandara Frans Sale Lega melakukan pementuan dan pengecekan terhadap
penumpang yang keluar dari Kota Ruteng guna mencegah adanya oraang atau
oknum yang menunjukan gejala covid – 19 pada saat melakukan kegiatan mudik
dari umat Muslim pada hari raya Idul Fitri 1443 H.
7) Melakukan koordinasi dengan Instansi terkait dan organisasi lainnya dalam rangka
mempertajam penyelidikan yang dilakukan sejauh tidak mengorbankan
kerahasiaan yang dapat menghambat pelaksanaan operasi.
8) Sarana dan prasarana yang dimiliki dapat menunjang pelaksanaan kegiatan
sehingga bisa berjalan dengan maksimal.
9) Membuat perkiraan Intelijen Cepat apabila terdapat perubahan dalam pelaksaan
Operasi yang sedang berjalan.

RAHASIA
RAHASIA
13

IV. KESIMPULAN
1. Sasaran
a. Orang
1) Masyarakat yang merayakan Hari Raya Idul Fitri 1443 H.
2) Dilakukan himbuan dan pencegahan terhadap Umat Muslim ynag melaksanakan
mudik.
3) Tomas, Toga, Toda dan Tokoh Pemuda.
4) Calo / Preman dan Residivist.
5) Warga masyarakat yang baru datang dari luar Kabupaten Manggarai terutama dari
daerah terpapar Covid 19 dihimbau agar melakukan isolasi mandiri.
6) Orang-orang yang berprilaku Menyimpang dan Cenderung Melakukan Pelanggaran
Hukum.
b. Tempat / Lokasi :
1) Masjid maupun dan rumah umat Muslim yang dijadikan sebagai tempat
pelaksanan.
2) Bandar Udara, Terminal dan Pelabuhan Laut yang menjadi sasaran arus mudik.
3) Tempat – tempat yang dijadikan tujuan Wisata.
4) Tempat / lokasi yang sering dijadikan Baazar Ramadhan pada saat bulan Puasa.
5) Pasar / Pasar Tumpah.
6) Pusat perbelanjaan seperti Pertokoan / Swalayan.
7) Rumah Makan / Restorant.
8) Penginapan / Hotel.
9) Provit / Obyek Vital lainnya seperti Bank, Pegadaian dan Pompa bensin ( SPBU ).
2. Kemungkinan penanggulangan.

Untuk dapat mencapai target Pelaksanaan Operasi KETUPAT TURANGGA - 2022 maka
Polres Manggarai melakukan tindakan sebagai berikut :

a. Fungsi Intelkam melakukan :


1) Mengikuti perkembangan dari target Operasi yang telah ditetapkan secara terus
menerus dan memberikan masukan kepada fungsi yang dikedepankan.
2) Melakukan Penggalangan terhadap masyarakat dalam rangka menunjang
pencapaian sasaran / target operasi.
3) Melaksanakan kegiatan Intelijen meliputi Lidik, Pam dan Gal terhadap faktor –
faktor yang dapat mempengaruhi terjadinya gangguan Harkamtibmas menjelang,
pada saat dan setelah pelaksanaan Hari Raya Idul Fitri 1443 H.
4) Melakukan penyelidikan tertutup dan Deteksi guna memperoleh gambaran tentang
Pelaku baik Kelompok maupun Perorangan yang dicurigai dapat mengganggu
rangkaian kegiatan Hari Raya Idul fitri 1443 H.
5) Apabila terjadi Perkembangan situasi sehubungan dengan pelaksanaan Operasi
KETUPAT TURANGGA – 2022 agar membuat Perkiraan Cepat (kirpat).

RAHASIA
RAHASIA
14

b. Fungsi Sabhara melakukan :


1) Mengoptimalkan Turjawali untuk meningkatkan Patroli secara selektif baik pada
siang hari maupun malam hari khususnya pada tempat – tempat Ibadah, pusat –
pusat Perbelanjaan, Bandar Udara, Terminal dan Pemukiman penduduk guna
menjamin dan memastikan keberadaan umat Muslim untuk tidak melakukan mudik.
2) Melaksanakan pengaturan, Penjagaan dan Pengawalan di tempat – tempat / jalur –
jalur Jalan yang padat arus Lalu Lintas dan sering menimbulkan kemacetan serta
tempat – tempat yang digunakan sebagai pelaksanaan Ibadah / Sholat Idul Fitri
1443 H.
3) Meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat baik secara langsung maupun tidak
langsung yang dibutuhkan oleh masyarakat.
4) Memberikan AAP yang jelas terhadap anggota dilapangan sehingga tidak
terprovokasi oleh masyarakat untuk melakukan tindakan diluar SOP / ketentuan.
5) Melaksanakan Tindakan Pengendalian Massa apabila terjadi kerusuhan ataupun
tindakan yang melibatkan Massa yang dapat mengganggu Harkamtibmas.

c. Fungsi Lantas melakukan :


1) Melaksanakan Pengaturan, Patroli dan Pengendalian arus Lalu Lintas pada jalur
jalan raya serta jalur-jalur alternatif lainnya dengan menentukan titik – titik rawan
Kemacetan, Pelanggaran dan Kecelakaan Lalu lintas.
2) Melaksanakan kegiatan Pendidikan Masyarakat ( Dikmas ) Lantas meliputi
Pembinaan Potensi Masyarakat, penerangan dan penyuluhan Lalu Lintas.
3) Melakukan penindakan pelaku pelanggaran lalu lintas secara tegas namun etis
dengan filosofi Senyum, Sapa dan Salam (Sopan, Melayani, Adil dan Jujur).
4) Melaksanakan tindakan Preventif di bidang Lalu Lintas dengan Menentukan Jalur
Alternatif untuk mengatasi kemacetan lalu Lintas pada saat arus Mudik dan balik
lebaran.
5) Mengkoordinasikan dengan Instansi terkait (LLAJ) guna meningkatkan dan
menambah sarana dan Prasarana kelengkapan jalan (Rambu-rambu dan Marka
jalan)
6) Mengadakan pengecekan / Registrasi untuk setiap kendaraan yang keluar masuk
wilayah Hukum Polres Manggarai.

d. Fungsi Reskrim melakukan :


1) Melakukan penindakan secara tegas dan Tuntas terhadap setiap Pelaku Tindak
Pidana.
2) Penanganan TKP secara Tepat, Cepat, Benar dan Teliti.
3) Melakukan Penyidikan terhadap kasus yang terjadi maupun jaringan pelaku Teror
saat pelaksanaan rangkaian kegiatan Hari Raya Idul Fitri 1443 H.
4) Melakukan koordinasi dengan Penegak hukum dan Instansi terkait lainnya.

RAHASIA
RAHASIA
15

e. Fungsi Binmas melakukan :


1) Meningkatkan kegiatan Penyuluhan dan bimbingan kepada masyarakat agar ikut
berperan aktif melaksanakan pengamanan dilingkungan masing-masing serta
menjamin umat Muslim untuk tidak melakukan Mudik.
2) Melaksanakan Bimbingan terhadap kekuatan Harkamtibmas dan Potensi
masyarakat lainnya guna membantu Polri dalam Pelaksanaan Operasi KETUPAT
TURANGGA – 2022.
3) Melakukan sosialisasi melalui media massa tentang maksud dan tujuan Operasi
KETUPAT TURANGGA – 2022 serta Perundang-undangan yang Relevan dengan
Kondisi Masyarakat di Kabupaten Manggarai .
4) Menumbuhkan Partisipasi Masyarakat untuk berperan aktif terhadap upaya Polri
dalam rangka pelaksanaan Operasi KETUPAT TURANGGA -2022.
5) Melaksanakan Pembinaan dan penggalangan dengan kegiatan kemitraan melalui
tatap muka dan sosialisasi terhadap Tomas, Toda, Toga, Tokoh Pemuda dan
Akademis guna meningkatkan kesadaran masyarakat tentang hukum dan
mendukung pelaksanaan Operasi KETUPAT TURANGGA – 2022.

Ruteng, 21 April 2021


SATUAN INTELKAM

Authentikasi :

Distribusi :
1. Dirintelkam Polda NTT
2. Kapolres Manggarai
3. Kabagops Polres Manggarai

RAHASIA
RAHASIA
16

KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA


DAERAH NUSA TENGGARA TIMUR
RESOR MANGGARAI
Jalan Katedral 1, Ruteng 86500
Nomor: R / KIRSUS – / IV / 2022 / Intelkam

A W A S
R P
E

A
D

D
I N

A
N E

J A
G

R
A A
R H
A
R A

PERKIRAAN INTELIJEN KHUSUS


OPERASI KETUPAT - 2022

Ruteng, 21 April 2022

RAHASIA

Anda mungkin juga menyukai