Puluhan Warga Neglasari Keracunan Hidangan Hajatan
Puluhan warga Desa Neglasari Kecamatan Kadungora diduga mengalami keracunan makanan usai menyantap hidangan hajatan. Ada 11 warga yang dilarikan ke Puskesmas Kadungora, sementara dari keterangan warga lainnya tengah berobat di tempat yang berbeda. Salah satu warga, Dede mengatakan kejadian terjadi usai memakan mie instan hidangan hajatan pada Senin, 1 Agustus 2022 kemarin. Kemudian, Dede merasakan sakit perut, pusing dan mual, tidak selang beberapa jam setelah perawatan di rumah ia lalu di bawa ke Puskesmas Kadungora. Dikatakannya, makanan yang dibagikan berupa mie instan, minuman, dan kue kering. Lanjutnya, warga tidak merasa curiga makanan tersebut sudak basi atau kadaluarsa. Untuk kondisi terkini, setelah berobat ia mengakui sudah membaik dan tidak merasakan sakit perut, mual-mual dan Buang Air Besar (BAB). Sementara itu, dari keterangan Petugas Kesehatan Puskesmas Kadungora, Ibu Nur mengungkapkan puluhan warga yang dilarikan ke Puskesmas mengalami dugaan karena keracunan. Terkait penanganannya, pihaknya melakukan pengobatan simptomatik sesuai gejala yang dirasakan warga. “Jadi simptomatik, sesuai gejala yang dirasakan, kita beri obat yang kita berikan obat anti diare terus juga cairan oralit untuk warga yang mengalami diare terus menerus.”terangnya. “Untuk kondisinya secara umum sudah bagus, tapi paling yang lansia masih lemas karena sering BAB, jadi dehidrasi.” Tambahnya.
Unsur-Unsur dalam berita di atas :
1. Apa : Puluhan warga mengalami keracunan makanan 2. Siapa : Pihak yang memberi pernyataan adalah Dede warga Neglasari dan Ibu Nur Petugas Kesehatan Puskesmas Kadungora 3. Kapan : Keracunan terjadi pada hari Senin, 01 Agustus 2022 4. Dimana : Keracunan terjadi di Desa Neglasari Kecamatan Kadungora 5. Mengapa : Keracunan terjadi karena warga menyantap makanan hidangan hajatan berupa mie instan, minuman dan kue kering 6. Bagaimana : Puluhan warga dilarikan ke Puskesmas dan melakukan pengobatan simptomatik karena mengalami pusing, mual, Buang Air Besar (BAB) hingga diare.