PUSKESMAS SEKIP
12 Rt. 09 Rw. 03 Kelurahan Dua-Puluh ilir Dua
‘JL Amphibi No. 61 ee
e
| PEMERINTAH KOTA PALEMBANG.
' DINAS KESEHATAN
‘Kecamatan Kemuning
Telp. (ors azoatonpaett rostas E-mail
KERANGKA ACUAN KEGIATAN
DIABETES MELITUS (DM)
A. Pendahuluan
Indonesia pada saat ini menghadapi pergeseran pola penyakit dari menular
menjadi penyakit tidak menular (PTM). Prevalensi beberapa penyakit tidak
menular meningkat, sementara penyakit menular masih tinggi, lebih
diperparah lagi oleh munculnya penyakit baru dan penyakit lama yang muncul
kembali. Oleh adanya pergeseran pola penyakit tersebut maka Indonesia
menghadapi Triple Burden of Diseases.
‘Secara Demografl struktur umur penduduk Indonesia bergerak Kearah struktur
penduduk yang semakin menua (Ageing Populasion) yang akan berdampak
pada pergeseran pola penyakit (Transisi Evidemiolog)) di masyarakat. Dari
penyakitinfeksi ke penyakit degeneratif, PTM membunuh 36 juta orang setiap
tahunnya diseluruh dunia. Sebesar 25% dari kematian tersebut atau 9,1 juta
kematian terjadi pada usia produktif dibawah usia 60 tahun pada tahun 2030,
PTM diperkirakan akan menjadi penyebab lebih dari 75% kematian diseluruh
dunia yang sebagian besar berada di negara berkembang termasuk Indonesia,
B. Latar Belakang
Hasil riset kesehatan dasar (RISKESDAS) tahun 2007 menunjukkan bahwa
dari sepuluh (10) penyakit kematian tertinggi di Indonesia enam(6) diantaranya
disebabkan oleh penyakit tidak menular stroke merupakan penyebab kematian
tertinggi (15,4%), disusul hipertensi (6,8%), cedera (6,5%), perinatal (6,0%),
diabetes melitus (5,2%), penyakit jantung iskemik (6,1%), dan penyakit saluran
napas bawah (5,1%).
Bila dilihat dari karakteristik subjek penelitiannya (RISKESDES 2006)
Privalensi hiperetensi pada subjek umur lebih dari 18 tahun sebesar 31,7%
dimana proporsi kasus hipertensi yang terdiagnosis/ minum obat sebesar
23,0% dan yang tidak terdiagnosis sebesar 76,1% kasus OM diindikasi
sebanyak 5,7% dari total populasidimana 1,5% diantaranya sudah
terdiagnosis dan 4,2% belum terdiagnosis.
Scanned with CamScannerScanned with CamScanner'c. Cara melakukan kegiatan
pes Pengukuran guia darahdengan =
menggunakan metcde =
F. Sasaran
Laki taki di
vinhaaiae yang usisnya 15 tshun Keates yang berobet Ke
1a maupun datang ke Posbindy PTM.
G. Poran Lintas Program Dan Lintas Sektor
Program Terkalt 1
program Peraniuran Tuges
1 Program TB Penanggung lawab program”
2 osetia | Fenanggung jawab proare”
z Program Lansia ——enangquna jawed proare™
z o
b.Peran Lintas SektorTerkait ie
No Tintas sekior—| ae Peran/iuran Tugas
Camat | Sebagai Koordinator
2 Turah ‘Menggerakkan RT untuk menjaring masyarakat
supaya mau mengikuti posbindu
H. Jadwal pelaksanaan kegiatan
[ Nama Bulan Pelaksanaan Tempat
kegiatan egiatan
san Fae [War [Wer | tan [set [ Aas Sep [Ont] Nov | Des | |
Tanagal apa [Tal ate ke
na | Puslesnas
|. Monitoring Evaluasi pelaksanaan kegiatan dan pelaporan
Laporan Evaluasi pelaksanaan kegiatan dilaksanakan setiap selesai
Scanned with CamScanner