Nim: 22010019
Rangkuman
1.Citra diri adalah citra mental yang dipunyai seseorang tentang dirinya
sendiri, yang
terbentuk sejak ia lahir. Gambaran seseorang akan dirinya dapat positif dan dapat
pula negatif. Positif dalam arti ia melihat dirinya sebagai pribadi yang berharga
dan negatif dalam arti ia melihat dirinya sebagai pribadi yang tidak berharga atau
hanya sedikit berharga.
2. Faktor-faktor penunjang terbentuknya citra diri, antara lain: keluarga,
penampilan diri, kepandaian/kecerdasan, kemampuan-kemampuan pribadi, dan
pengalaman-pengalaman tertentu di masa lalu.
3. Banyak orang tidak menyadari bahwa citra diri yang dimilikinya rusak. Adapun
bentuk- bentuk citra diri yang tidak sehat atau rusak adalah: kesombongan,
terperangkap dalam penampilan, gila pengakuan, suka menyalahkan orang lain, rasa
malu, depresi. Citra diri dapat rusak disebabkan oleh: kurangnya pengajaran,
penolakan, bertumbuh di lingkungan yang tidak sehat citra dirinya, dan karena
mengalami pelecehan emosional.
4. Citra diri yang alkitabiah dapat diringkaskan sebagai berikut: menyadari dirinya
sebagai manusia yang dihargai Allah dan dimahkotai dengan kemuliaan dan hormat,
menyadari bahwa Allah menerima dirinya sepenuhnya, menyadari bahwa setiap individu
adalah unik dan Allah tak pernah menolak kita.
5. Untuk mendapatkan citra diri yang sehat dan alkitabiah, kita perlu: menjadikan
Tuhan pusat kehidupan kita, mengampuni mereka yang telah menyakiti kita,
mengembangkan relasi yang sehat dan alkitabiah dengan sesama, menemukan potensi
kita.
Latihan soal
Jawaban
1.saya secara pribadi adalah orang yang mandiri jika ingin memiliki sesuatu harus
berusaha sebisa sendiri untuk melakukannya, tetapi juga saya orannya tidak mudah
bergaul pemalu, saya senang melihat orang lain bahagia, citra diri saya terbentuk
dari lingkungan keluarga, kehidupan sehari-hari,sekolah.
2.Terus berusaha menjadi yang terbaik lebih mendekatkan diri kepada Tuhan rajin
berdoa terus berusaha dan juga selalu beryukur.