!

I,l

hp uq .o, f ,so k
MENTERI NEGARA
PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAI-/
KEPALA BAPPENAS
KEPIjTUSAN
MENTERI NEGARA PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/
KEPALA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL
NOMOR KEP. 218IM.PPN / 12/ 2004
TENTANG
TIM PET\YIAPAN RANCANGAN PERATURAN PEMERINTAH
TENTANG TATA CARA PENT'USUNAN RENCANA PEMBANGUNANJANGKA PANJANG
NASIONAL, RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH NASIONAL, RENCANA
STRATEGIS KEMENTERIAN/LEMBAGA, RENCANA KERJA PEMERINTAH, RENCANA
KE&JA KEMENTERIAN,/LEMBAGA DAN MUSYAWARAH PERENCANAAN
PEMBANGUNAN DAN RANCANGAN PERATURAN PEMERINTAH TENTANG
PENGENDALIAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN RENCANA

MENTERI NEGARA PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/

KEPALA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL,

Menimbang : a. bahwa Pasal 27 ayat (1) dan ayat (2) dan Pasal 30 Undang-
lJndang Nomor 25 Tahun 2OO4 telltanS Sistem Perencanaan
Pembangwan Nasional (SPPM mengamanatkan penyusunan
Peraturan Pemerintah tentang tata cara pen)'usunan Rencana
Pembangunan .|angka PanjanS GPJD Nasional, Rencana
Pembangunan Jangka Menengah GPJM) Nasional, Rencana
Strategis (Renstra) Kementerian/kn'tbaga, Rencana Kerla
Pemerintah (RKP), Rerlcana Kerja (Renja)
Kementerian/Lembaga dan Musyawarah Perencanaan
Penrbangunan (Musrenbang) serta Rancangan PetaE:ran
Pemerintah Tentatrg fengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan
Rencana;

b. bahwa untuk melakukan pen)'usunan Rancangan Peratlu.tar.

Penrerintah sebagaimana dimaksud pada huruf a di atas perlu
dibentuk Tim Penyiapan Rancan9an Peraturan Pemerintah
tentang Tata Cara Penyusutran RPJP Nasional, RPJM Nasional,
Renstra Kenlen terian / lrntbaga, RKP, Renja Kementerian/

kmbaga...
 l*mbaga dan Musrenbang serta Rancangan Peraturan
Pemerintah Tentang Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan
Rencana yang ditetapkan dengan Keputusan Menteri Negara
Perencanaan Pembangunan Nasional /Kepala Badan
Perrncanaan Pembangunan Nasional (Meneg. PPN/Kepala
Bappenas);

c. bahwa mereka yang nama-namanya tercantum dalam

Keputusan ini dipandang mampu untuk melakukan tugas
sebagai Tim Penyiapan Rancangan Perall an Pemerintah
sebagainrana dimaksud pada huruf b di atas;

Mengingat 1. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem

Perencanaan Pembangunan Nasional;
, Keputumn Presiden Nomor 1O1 Tahun 2OO7 tentang
Kedudukan, Tugas, Fungsi, Kewenangan, Susunan Organisasi,
dan Tata Kerja Menteri Negara sebagaimana telah dfitbah
dengan Keputusan Presiden Nomor 8 Tahun 2OO4;
J. Keputusan Presiden Nomor 1O3 Tahun 2OO1 tentang
Kedudukan, Tugas, Fungsi, Kewenangan, Susunan Organisasi,
dan Tata Kerja tembaga Pemerintah Non Departemen
*bagaimana telah diubah dengan Keputusan Presiden Nomor
9Tahun2OO4;

MEMUTUSKAN:

Menetapkan:: KEPT]TUSAN MENTERI NEGARA PPN/KEPALA BAPPENAS

TENTANG TIM PENYIAPAN RANCANGAN PERATURAN
PEMERINTAH TENTANG TATA CARA PENYIJSUNAN RENCANA
PEMBANGUNAN JANGKA PANJANG NASIONAL, RENCANA
JANGKA MENENGAH NASIONAL, RENCANA STRATEGIS
KEMENTERIAN/LEMBAGA, RXNCANA KERJA PEMERIMAH,
RXNCANA KERJA KEMENTERIAN/ TEMBAGA DAN
MUSYAWARAH PERENCANAAN PEMBANGUNAN SERTA
RANCANGAN PIRAruRAN PEMERINTAH TENTANG
PENGENDALIAN DAN EVALUASI PETAKSANAAN RENCANA.

PERTAMA Membentuk Tim Penyiapan Rancangan Perafinan Pemerintah

tentan8 tentang Tata Cara Penyusunan Rencana Pembangunan
Jangka Panjang Nasional, Rencana Jangka Menengah Nasional,
Rencana Strategis Kementrian/kmbaga, Rencana Kerja
Pemerintah, Rencana Kerja Kementrian / Ienrbaga dan Musyawarah

Petencanaan
 3-
Perencanaan Pembangunan Nasional serta RancanSan Peraturan
Pemerintah Tentang Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan
Rencana, untuk selanjutnya disebut Tim Penyiapan Rancangan
Peraturan Pemerintah;
KEDTIA Susunan keanggotaan Tim Penyiapan Rancangan Perafrfiaa
Pemerintah *bagaimana dimaksud pada Diktum PERTAMA adalah
sebagaimana tersebut dalam Iampiran Keputusan inil

KXTIGA Tim Penyiapan Rancangan Peraturan Pemerintah mempunyai

tuSas:

(a) Menyiapkan, merumuskan, dan menyusun Rancangan

Peraturan Pemerintah tentang Tata Cara Penyusunan RPJP
Nasional, RPJM Nasional, Renstra Kementerian/Lembaga, RKP,
Renja Kementerian/Lembaga dan Musrenbang serta
Rancangan Peraturan Pemerintah tentang Pengendalian dan
Evaluasi Pelaksanaan Rencana;
(b) Menyiapka n bahan-bahan dan mengumpulkan masukan yang
dibutuhkan dalam rangka penyusunan Rancangan Petat,fian
Pemerintah xbagaimana dimaksud pada hwuf a Diktum
KETIGA di atas termasuk melalui Temu Konsultasi dalam
rangka penjaringan aspirasi berbagai pelalcu Wmbangan n;
(c) Melakukan tugas-tugas lain yang dipandang perlu berkenaan
dengan penyrapan Rancangan Perahran Pemerintah
sebagaimana dimaksud di atas;

KEEMPAT Dalam melaksanakan tugasnya, Tim Penyiapan Rancangan

Peraturan Pemerintah bertanggungjawab dan melaporkan hasil
pelaksanaa tugasnya kepada Menteri Negara PPN/Kepala
Bappenasl

KEI,IMA Untuk menunj ang kelancaran pelaksanaan tuSasnya, Tim

Penyiapan Rancangan Peraturan Pemerintah dapat dibantu oleh
Tim Teknis dan Sekretariat yang dibentuk dengan Keputusan Ketua
Tim Pengarahl
KEENAM Masa kerja Tim Penyiapan Rancangan Peraturan Pemerintah
terhitung mulai tanggal ditetapkannya Keputusan ini sampai
dengan selesainya draft final Rancangan Peraturan Pemerintah
*bagainana dimaksud di atas selambat-lambatnya sampai dengan
3O April 2005;

KErUJIJH...
 -4-
KETTIUH Seluruh biaya dalam rangka pelaksanaan penyiapan Rancangan
Peraturan Pemerintah sebagaimana dimaksud di atas dibebankan
kepada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN);
KEDEI.APAN : Keputusan ini mulai berlaku sejak ditetapkan, dengan ketenfuan
apabila dikemu dian hari terdapat kekeliruan dalam Keputusan ini,
akan dtadakan perubahan sebagaintana mestinya.

Ditetapkan :di Jakarta

Pada tanggal :20 Desember 2004
MENTERI NEGARA PERXNCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAI,/
KEPALA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL,
.,G,

SRI MULYANI INDRAWATI

Tembusan Yth. :

1. Menteri Dalam Negeri;

2. Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia;
3. Menteri Keuangan;
4. Menteri Perhubungan;
5. Menteri Pekeq'aan Umum;
6. Menteri Kesehatan;
7. Menteri Pendidikan Nasional;
8. Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara;
9. Sekretaris Kabinet;
lO.Ketua BPKP;
1 1.Ketua kmbaga Administrasi Negara;

7 2.Y angbesangkutan untuk dipergunakan sebagaimana mestinya;

 LAMPIRAN
KEPT]TUSAN MENTERI NEGARA PERINCANAAN
PEMBANGUNAN NASIONAL/ KEPALA BADAN
PERXNCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL
NOMOR : KEP. 218 /M.PPN/12/2OO4
TANGGAL : 20 DESEMBERZOO4

SUSUNAN KEANGGOTAAN
TIM PETIYIAPAN RANCANGAN PERATURAN PEMERINTAH
TENTANG
TATA CARA PENYUSUNAN RPJPNASIONAL, RPJM NASIONAL, RENSTRA KEMENTERIAN/
LEMBAGA, RKP, RENJA KEMENTERIAN/LEMBAGA DAN MUSRENBANG DAN RANCANGAN
PERATURAN PEMERINTAH TENTANG PENGENDALIAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN
RENCANA

I TIM PENGARAH
1. Sekretaris Meneg. PPN/Sestama Sebagai Ketua
Bappenas

2. Staf Ahli Meneg. PPN Bidang Sebagai Sekretaris

Kesejahteraan Rakyat dan Keadilan Sosial

3. Deputi Bidang Ekonomi kbagai Anggota

Kantor Mene8. PPN,/Bappenas

4 . Depun Bidang Pendanaan Pembangunan , Sebagai Anggota

Kantor Meneg. PPN/Bappenas

5. Deputi Bidang Otonom i Daerah dan Sebagai Anggota

Pengembangan Regional
Kantor Mene8. PPN/ Bappenas

6. Deputi Bidang Polifik, Keamanan dan Sebagai AnSSota

Pertahanan, Kantor Meneg. PPN/Bappenas

7. Deputi Bidang Sumber Daya Manusia dan Sebagai Anggota

Kebudayaan, Kantor Meneg. PPN/Bappenas

8. Deputi Bidang Sarana dan Prasarana kbagai Anggota

IGntor Mene8. PPN/Bappenas
9. Deputi ...
 o

9. Deputi Bidang Sumber Daya Alam dan kbagai Anggota

Lingkungan Hidup
Kantor Meneg. PPN/Bappenas

l0.Staf Ahli Meneg. PPN Sebagai Anggota

Bidang Maritim danTata Ruang

I 1 . Direktur Jende rul P erbendaharaan Sebagai Anggota

Departemen Keuangan

l2.Direktur Jenderal Bina Pembangunan Daerah Sebagai AnSgota

Departemen Dalam Negeri

1 3. Direktur Jenderal Bina Administrasi dan Sebagai Anggota

Keuangan Daerah, Departemen Dalam Negeri

I4.Deputi Bidang Hukum dan Perundang- Sebagai Anggota

undangan,Sekretariat Kabinet

II. TIM PELAKSANA

1. Staf Ahli Meneg. PPN Sebagai Ketua

Bidang Kesejahteraan Rakyat dan Keadilan Sosial

2. Direktur Keuangan Negara dan Sebagai Wakil Ketua

Analisis Moneter, Kantor Meneg. PPN/Bappenas

3. Kepala Biro Perencanaan, Organisasi Sebagai Sekretaris

dan T atalaksana, Kantor Meneg. PPN/Bappenas

4. Direktur Keqasama Pembangunan Sebagai Anggota

Sektoral dan Daerah
Kantor Meneg. PPN/Bappenas

5. Direktur Sistem dan Prosedur Pendanaan Sebagai Anggota

Pembangunan, Kantor Meneg. PPN/Bappenas

6. Direktur Hukum dan Hak Asasi Manusia Sebagai Anggota

Kantor Meneg. PPN/Bappenas

7. Direktur Pemantauan dan Evaluasi Sebagai Anggota

Pendanaan Pembangwan, Ikntor Meneg. PPN/
Bappenas

8. Direktur Analisis dan formulasi Pendanaan Sebagai Anggota

Pembangunan, Kantor Meneg. PPN/Bappenas

9.Kepala...
 -J-

9. Kepala Biro Hukum Sebagai fuiSgota

Departemen Pekerjaan Umum

l0.Kepala Brro Perencanaan dan Keuangan kbagai AnSSota

Departemen Keuangan

I l.Direktur Anggaran I kbagai Anggota

Departemen Keuangan

l2.Sekretaris Dif en. Perbend aharaan Sebagai Anggota

Departemen Keuangan

l3.Kepala Pusat lGjian Pembangunan Kesehatan Sebagai Anggota

Departemen Kesehatan

I 4.Kepala Biro Perencanaan kbagai Anggota

Departemen Perhubungan

1 S.Kepala Biro Perencanaan Sebagai AnSgota

Departemen Pendidikan Nasional

16.Kepa1a Binr Perencanaan dan Anggaran Sebagai Anggota

Sekretariat Jen deral, Departemen Dalam Negeri

17 .lGpala Binr Perencanaan dan Evaluasi kbagai Anggota

Difien. Bina Pembangwan Daerah
Departemen Dalam Negeri

1 S.Kepala Binr Perencanaan Sebagai AngSota

Kementrian PAN

l9.Kepala Biro Perencanaan Pengawasan Sebagai Anggota

BPKP

ZO.Kepala Pusat lkjian Hukum Administrasi Sebagai Anggota

Negara, LAN

MENTERI NEGARA PERXNCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/

KEPALA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL,
'v3t

qv'

SRI MUTYANI INDRAWATI