Anda di halaman 1dari 6

SISTEM MUSKULER

OTOT

Mrpk organ dlm sistem muskuler yg memiliki kemampuan utk


berkontraksi ketika mengalami perangsangan.
 Jaringan peka rangsang
 Mengandung protein kontraktil ( aktin dan miosin )
 Mencetuskan suatu mekanisme kontraksi
 Bersifat dpt merubah energi kimia menjadi energi mekanik
disertai penglepasan panas.

Sekitar lebih 600 otot.

Sifat otot dlm berkontraksi :


1. Excitability (peka rangsang) : kemampuan utk merespon
stimulus.
2. Elasticity (kenyal) : kemampuan utk kembali ke bentuk awal.
3. Extensibility (lentur) : kemampuan utk melakukan
streeching.

Mnrt lokasi anatomisnya dikelompokan :


1. Otot-otot tulang axial : otot-otot tengkorak, fasial, leher, dan
batang badan.
2. Otot-otot appendicular : pectoral dan pelvis girgle, otot-otot
ekstremitas.

Mnrt struktur dan fungsinya digolongkan :


1. Otot motoris / skeletal / lurik /serat lintang / rangka
2. Otot otonom / polos / visceral
3. Otot jantung

Anatomi: Sistem Muskuler


Komarudin, S.Kp. - 1 -
OTOT OTOT OTOT
HAL
RANGKA POLOS JANTUNG
Fungsi Membentuk Membentuk Membentuk
sistem somatik sistem visceral organ jantung
Protoplasma Mempunyai Tdk mempunyai Mempunyai garis
garis-garis garis-garis melintang / licin
melintang melintang
Anatomi- Tdk ada hub. Visceral: functional Intercalated disc
fungsional antar serat otot. syncytium (functional syncytium)
Multi unit: individual

Saraf Motoris Otonom Otonom

Voluntary Involuntary Involuntary


Cara kerja (tdk sadar) (tdk sadar)
(sadar)
Perlu rangsangan Ada otomasi Ada otomasi
dari luar
Banyak Tdk ada Satu
Inti sel
Sistem T Diantara Pita-A Pada garis Z Kurang jelas
dan Pita I

Anatomi: Sistem Muskuler


Komarudin, S.Kp. - 2 -
OTOT RANGKA

Seluruh otot dilapisi oleh jaringan ikat yg disebut epimysium.


Di bawah epimysium mengandung serat-serat otot dlm suatu
bundle yg disebut fasciculi.
Setiap bundle atau fasciculi dilingkupi jaringan konektif yg
disebut perimysium.
Setiap serat otot atau sel dilingkupi oleh jaringan yg disebut
endomysium.

Serat otot mengandung banyak myofibril yg di dalamnya


terkandung banyak myofilament, yg terdiri dari dua type :
myofilamen tebal (myosin), dan myofilamen tipis (actin, troponin
dan tropomyosin).
Myofibril dan myofilaments setiap sel otot memiliki struktur
cytoplasma dan nucleus yg terbungkus didlm membran
plasmanya.
Membran plasma dr serat otot dilingkupi oleh jaringan konektif yg
disebut sarcolemma, sitoplasma didlmnya disebut sarcoplasma.
Di dlm sarcoplasma terdapat sistem terorganisir yg sangat
kompleks yg disebut sarcoplasmic reticulum.

Anatomi: Sistem Muskuler


Komarudin, S.Kp. - 3 -
Dlm keadaan istirahat, otot tdk kendur sama sekali tetapi
mempunyai ketegangan sedikit yg disebut tonus, yg setiap orang
akan dipengaruhi umur, jenis kelamin dan keadaan tubuh.

Fungsi gerak tonus otot :


1. Memelihara sikap dan posisi tubuh.
2. Pada otot-otot dinding perut berguna utk menahan rongga
perut.
3. Pada otot-otot dinding pembuluh darah berguna utk menahan
tekanan darah.

Bagian-bagian dari otot, yaitu :


1. Kepala otot = muskulus kaput : mrpk jaringan ikat yg kuat
disebut tendon (tempat melekatnya otot pd tulang).
2. Empal otot = muskulus venter : letak di bagian tengah,
bentuknya gembung yg terdiri dr serat-serta otot, mrpk bagian
aktif dlm berkontraksi.
3. Ekor otot = muskulus kaudal : mrpk jaringan ikat yg kuat
disebut tendon (tempat melekatnya otot pd tulang).

Tempat melekatnya kepala otot pd pangkal tulang disebut origo,


sedangkan tempat melekatnya ekor otot disebut insersi.

Anatomi: Sistem Muskuler


Komarudin, S.Kp. - 4 -
Macam-macam otot :

1. Menurut bentuk dan serabutnya : otot serubut sejajar atau


bentuk kumparan, otot bentuk kipas, otot bersirip, dan otot
melingkar/sfinter.

2. Menurut jumlah kepalanya : otot berkepala dua (biseps), otot


berkepala tiga (triseps) dan otot berkepala empat (quadriceps).

3. Menurut pekerjaannya :
a. Sinergis : bekerjanya bersama-sama.
b. Antagonis : berlawanan.
c. Abductor : menjauhi tubuh.
d. Adductor : mendekati tubuh.
e. Fleksor : membengkokan sendi.
f. Ekstensor : meluruskan sendi.
g. Pronator : ulna dan radius dlm keadaan sejajar.
h. Supinator : ulna dan radius dlm keadaan menyilang.
i. Endorotasi : memutar kedalam.
j. Eksorotasi : memutar keluar.
k. Dilatasi : memanjangkan otot.
l. Kontraksi : memendekan otot.

4. Menurut letaknya :
a. Bagian kepala.
b. Bagian leher
c. Bagian dada
d. Bagian perut
e. Bagian punggung
f. Bahu dan lengan
g. Panggul
h. Anggota gerak bawah

Anatomi: Sistem Muskuler


Komarudin, S.Kp. - 5 -
FASIA (SELAPUT PEMBUNGKUS)

Adalah suatu permukaan jaringan penyambung longgar yg


merupakan selaput pembungkus.

Fungsinya :
 pembungkus otot
 Menahan dan melindungi otot supaya otot tetap pd tempatnya
 Tempat asal/origo dr beberapa otot
 Tempat letaknya pembuluh darah dan saraf utk jaringan otot

BURSAE

Adalah kantong kecil dr jaringan bagian yg bergerak, berisi lendir


yg berguna utk melicinkan urat tsb terhadap pergeseran dg tulang,
serta memudahkan gerak otot terhadap kedudukan tulang.

Berada pada antara :


 kulit dan tulang,
 tendon dan tulang,
 tulang dan otot.

Anatomi: Sistem Muskuler


Komarudin, S.Kp. - 6 -

Anda mungkin juga menyukai