Konsep Utilty Barang Dan Jasa

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 1

Konsep utilty barang dan jasa

Perspektif ekonom menunjukkan istilah kepuasan setara dengan "utility" (Samuelson dan
Nordhaus, 2011), sebuah kata yang digunakan dan dikembangkan oleh para ekonom untuk
dapat menurunkan hubungan kurva penawaran dan permintaan. Ini adalah konsep ilmiah yang
digunakan para ekonom untuk memahami bagaimana konsumen biasa memilih produk dan
layanan dan membuat keputusan yang akan memberi mereka kepuasan atau utility terbesar.
Misalnya, jika Produk A memiliki utility lebih tinggi daripada Produk B, maka konsumen berarti
bahwa mereka lebih suka membeli atau menggunakan produk A daripada B. Peringkat ini
menunjukkan bagaimana pembeli memperhitungkan kesenangan subjektif atau kegunaan yang
mereka peroleh dari mengkonsumsi produk dan layanan (Camerer et al., 2003).

Kemudian, para ahli teori menyatakan bahwa itu dapat diukur dan dapat dibandingkan antar
individu dan oleh karena itu, penting untuk menjadi bagian dari perencanaan dan pembentukan
strategi perusahaan. Informasi ini sesuai dengan sudut pandang ekonom paling awal, bahwa,
dengan mempelajari hubungan antara kurva penawaran dan permintaan, mereka mampu
mengukur dan mempelajari bagaimana pelanggan biasa memilih produk dan layanan dan
membuat keputusan yang akan memberi mereka kepuasan atau utility terbesar.

Sumber: https://scholar.archive.org/work/upoqr44nmfgmzcqdwomqc6hoxa/access/wayback/
https://www.ijeba.com/journal/699/download

Anda mungkin juga menyukai