Anda di halaman 1dari 17

MAKALAH SENI BUDAYA

MENGANALISIS KONSEP, UNSUR, PRINSIP, BAHAN, DAN


TEKNIK BERKARYA SENI RUPA 2 DIMENSI

DISUSUN OLEH:
- Adelia Salsa Anggraeni
- Happy Dea Valentine P.
- Jesica Armelia Hutauruk
- Racheline Debora Manik
- Sandro Cavine Simanjuntak
- Yohannes Pasca Nababan
- Zenhong Owen
KELAS:
XI MIPA 5
GURU PEMBIMBING:
Ibu Devi Gusriani

SMA N 23 BATAM
TAHUN AJARAN 2022/2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan atas berkat, dan anugrahNya kami
dapat mengerjakan dan menyelesaikan tugas Makalah Seni Budaya ini. Seni
merupakan hal yang tidak terpisahkan dari kehidupan manusia, dan budaya
merupakan kehidupan manusia itu sendiri. Oleh sebab itu, kami benar-benar
merasakan pentingnya untuk mempelajari seni budaya dengan baik dan sungguh-
sungguh.

Terima kasih kami ucapkan atas guru pembimbing kami yaitu Ibu Devi Gusriani,
yang sudah mengajar kami, dan mendorong kami untuk mempelajari lebih dalam
materi ‘Menganalisis Konsep, Unsur, Prinsip, Bahan, Dan Teknik Berkarya Seni
Rupa 2 Dimensi’. Lewat pemberian tugas ini, kami semakin dalam memahami dan
mengerti konsep, unsur, prinsip, bahan, dan teknik dalam berkarya seni rupa dua
dimensi.

Semoga makalah yang kami susun ini dapat membantu teman-teman yang lainnya
didalam memahami materi ‘Menganalisis Konsep, Unsur, Prinsip, Bahan, Dan
Teknik Berkarya Seni Rupa 2 Dimensi’. Kami menyadari bahwa makalah yang kami
susun ini, jauh dari kata sempurna, oleh sebab itu, dengan lapang dada kami
menerima kritik dan saran untuk penyempurnaan makalah ini.

Terima kasih.

Batam, 12 September 2022


Atas nama kelompok 2

i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR………………………………………………… i
DAFTAR ISI…………………………………………………………...ii
BAB I:
LATAR BELAKANG………………………………………………….1
RUMUSAN MASALAH……………………………………………….1
TUJUAN…………………………………………………………………1
BAB II:
KONSEP SENI RUPA DUA DIMENSI…………………………………2
UNSUR SENI RUPA DUA DIMENSI…………………………………..2
PRINSIP SENI RUPA DUA DIMENSI………………………………….3
BAHAN SENI RUPA DUA DIMENSI…………………………………..4
TEKNIK SENI RUPA DUA DIMENSI………………………………….7
BAB III:
KESIMPULAN…………………………………………………………10
PENUTUP………………………………………………………………10
DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………11

ii
BAB I:
PENDAHULUAN

I.1 LATAR BELAKANG


Seni merupakan media untuk manusia berekspresi dan berkomunikasi. Seni
menyentuh kehidupan manusia, turut melibatkan emosi, jiwa, dan intelektual
seseorang. Seni membantu manusia untuk mengembangkan pola pikir kreatif,
inovatif, dan kritis. Seni merupakan bagian kehidupan yang penting. Budaya
merupakan cara hidup manusia. Di negara yang beraneka ragam ini, kita melihat
banyaknya perbedaan suku dan adat istiadat yang turut dituangkan dalam kesenian.
Media seni, membantu masyarakat Indonesia, untuk dapat lebih mengapresiasi
keanekaragam kultur yang dianugerahkan kepada bangsa Indonesia. Oleh sebab itu,
sebagai generasi muda bangsa Indonesia, sangat penting untuk mempelajari
kesenian budaya dengan baik dan bersunggung-sungguh.

I.2 RUMUSAN MASALAH


Permasalahan yang hendak dibahas dalam makalah ini adalah sebagai berikut:
1. Apa konsep seni rupa dua dimensi?
2. Apa-apa saja unsur seni rupa dua seni
3. Prinsip-prinsip seni rupa dua dimensi?
4. Bahan apa saja yang digunakan dalam karya seni dua dimensi?
5. Teknik apa yang diterapkan dalam karya seni rupa dua dimensi?

I.3 TUJUAN
Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka tujuan daripada makalah ini adalah,
- Mengetahui konsep seni rupa dua dimensi
- Mengetahui unsur-unsur seni rupa dua dimensi
- Mengetahui prinsip-prinsip seni rupa dua dimensi
- Mengetahui bahan yang digunakan dalam seni rupa dua dimensi
- Mengetahui teknik-teknik yang diterapkan dalam karya seni rupa dua
dimensi

1
BAB II
PEMBAHASAN

II.1 KONSEP SENI RUPA DUA DIMENSI


Seni rupa 2 dimensi adalah karya seni rupa yang memiliki batas dua sisi, yaitu sisi
panjang dan sisi lebar. Seni rupa 2 dimensi tidak memiliki ruang karena tidak
memiliki ketebalan atau ketinggian. Contoh karya seni rupa 2 dimensi, misalnya
lukisan, poster, foto, banner, logo, kaligrafi, mozaik, batik, dan karikatur.

II.2 UNSUR SENI RUPA DUA DIMENSI


1. Titik atau Bintik
Unsur seni rupa dua dimensi yang pertama adalah titik atau bintik. Simbol ini adalah
unsur dasar seni rupa paling kecil. Seluruh wujud objek dibuat mulai dari titik.
2. Garis
Garis merupakan batasan dari benda, ruang, bidang, warna, tekstur, dan lainnya.
Garis memiliki berbagai sifat seperti pendek, panjang, lurus, tipis, vertikal,
horizontal, melengkung, berombak, halus, tebal, miring, patah-patah, dan lainnya.
3. Bidang
Bidang terbentuk dari hubungan beberapa garis. Contoh bidang dasar dalam seni
rupa antara lain, bidang segitiga, segi empat, trapesium, lingkaran, oval, dan segi
banyak lainnya.
4. Bentuk
Bentuk memiliki arti sebagai bangun (shape) atau bentuk plastis (form). Shape
merupakan bentuk benda yang polos, seperti yang terlihat oleh mata, sekadar untuk
menyebut sifatnya yang bulat, persegi, ornamental, dan lainnya. Sedangkan bentuk
plastis merupakan bentuk benda yang terlihat dan terasa karena adanya unsur nilai
dari benda tersebut, misalnya, lemari.
5. Tekstur
Tekstur adalah sifat permukaan sebuah benda. Tekstur dapat berkesan halus, kasar,
kusam, mengilap, licin, berpori, dan sebagainya.

2
6. Warna
Warna dapat dipelajari melalui dua pendekatan. Salah satunya teori warna
berdasarkan pigmennya. Berikut isitilah yang perlu diketahui dalam teori warna
pigmen:
- Warna primer, yaitu warna pokok yang tidak bisa didapat dari campuran
warna lain. Contohnya merah, kuning, dan biru.
- Warna sekunder, yaitu warna yang didapat dari campuran dua warna primer,
misalnya, warna ungu.
- Warna tersier, yaitu warna hasil percampuran kedua warna sekunder.
- Warna analogus, yaitu warna yang letaknya berdampingan dalam lingkaran
warna. Contohnya deretan warna ungu menuju warna merah.
- Warna komplementer, yaitu warna kontras yang letaknya berseberangan
dalam lingkaran warna. Contohnya, kuning dengan ungu.
7. Gelap Terang
Dalam karya seni rupa terdapat dua dimensi gelap terang. Fungsinya untuk
menggambarkan benda agar menjadi berkesan tiga dimensi, menyatakan kesan
ruang atau kedalaman, dan memberi perbedaan.
8. Ruang (kedalaman)
Ruang pada karya dua dimensi bersifat semu (maya) karena diperoleh melalui kesan
penggambaran yang pipih, datar, menjorok, cembung, jauh dekat, dan lainnya.

II.3 PRINSIP SENI RUPA 2 DIMENSI


1. Kesatuan
Kesatuan adalah prinsip yang mendukung unsur-unsur seni rupa agar berpadu satu
sama lain, sehingga saling membangun komposisi yang menarik dan indah.
Kesatuan menjadikan karya seni bernilai estetis.
2. Keselarasan
Suatu kesatuan unsur-unsur karya seni rupa dikatakan indah dan memiliki nilai
estetis bila berpadu dan selaras. Keselarasan atau harmoni adalah relasi kedekatan
unsur-unsur yang berbeda, seperti bentuk, pencahayaan, dan warna untuk
menciptakan keindahan.
3. Penekanan
Penekanan adalah prinsip yang mendasari perbedaan dari dua unsur karya seni yang
berlawanan dan saling berdekatan. Penekanan akan membuat sebuah karya seni
tidak monoton. Dengan memberikan perbedaan yang mencolok pada bentuk, warna,
dan ukuran, sebuah karya seni akan terlihat lebih menarik.
3
4. Irama
Irama merupakan prinsip yang mendasari pengulangan unsur seni rupa secara
teratur. Pengulangan dapat berupa garis, bentuk, atau variasi warna. Repetisi yang
diterapkan secara bervariasi pada karya seni akan menghasilkan irama harmoni yang
dapat meningkatkan nilai estetika.
5. Gradasi
Gradasi adalah susunan warna yang didasari pada tingkatan tertentu pada sebuah
karya seni. Gradasi paling sering diterapkan dalam pembuatan mozaik, karikatur,
lukisan, dan karya seni rupa lainnya. Susunan ini dapat membuat sebuah karya seni
menjadi lebih hidup.
6. Proporsi
Proporsi adalah prinsip seni rupa yang mengacu pada keteraturan dan kesesuaian
dari wujud karya seni rupa yang diciptakan. Contohnya, dalam menggambar
manusia pelukis harus menyesuaikan ukuran organ tubuh manusia tersebut.
7. Komposisi
Komposisi menjadi prinsip yang paling penting dalam keindahan sebuah karya seni.
Formasi di dalamnya meliputi penempatan berbagai unsur seni rupa yang disusun
menjadi teratur, serasi, dan menarik.
8. Keseimbangan
Unsur-unsur seni rupa yang diatur memakai prinsip keseimbangan akan menjadi
suatu karya seni yang memiliki daya tarik bagi para penikmat karya seni.

II.4 BAHAN SENI RUPA 2 DIMENSI


Media berkarya dalam seni lukis meliputi bahan dan alat. Bahan dan alat yang
digunakan terdiri dari:
1. Pensil

Pensil adalah alat utama yang dibutuhkan dalam menggambar. Pensil ini terdiri dari
banyak jenis dan ketebalan masing-masing. Ada yang berukuran 2H-H (keras), HB
(medium), dan B-2B (lunak).
4
2. Penghapus

Penghapus adalah alat kedua yang dibutuhkan dalam menggambar. Jika terjadi
kesalahan dalam menggambar, kita dapat menggunakan penghapus untuk
menghilangkan sketsa atau goresan yang tidak dibutuhkan. Penghapus yang baik
untuk menggambar adalah penghapus yang lunak dan lentur, agar dalam
membersihkan goresan-goresan pensil dapat mengurangi resiko merusak kertas.
3. Pensil Warna

Penggunaan pensil warna dapat dilakukan dengan cara mengarsir atau memblok
warna. Tekanan pada penggunaan pensil sangat memengaruhi ketajaman warna.
4. Krayon

Bahan krayon terdiri dari dua macam, yaitu bahan berbasis kapur dan minyak (lilin).

5
5. Kuas

Kuas merupakan alat yang digunakan untuk menyapukan tinta atau cat diatas
kanvas.
6. Kanvas

Merupakan bahan utama yang harus ada dalam melukis, digunakan sebagai media
yang dipakai untuk menyapukan tinta atau cat dalam berkarya seni lukis.
7. Cat air

Adalah bahan yang digunakan sebagai media pembentuk objek berupa warna yang
dikuaskan pada media kanvas.

6
8. Palet cat

Palet cat adalah alat yang digunakan sebagai tempat mengaduk dan mencampur cat
atau pewarna.

II.5 TEKNIK SENI RUPA DUA DIMENSI


•Teknik Plakat
Teknik plakat merupakan teknik yang digunakan dalam melukis yang bertolak
belakang dengan teknik aquarel, dimana teknik plakat menggunakan sapuan dan
paduan warna yang tebal atau menutup latar belakang objeknya.
•Teknik Arsir
Teknik Arsir merupakan teknik menggambar yang lebih menekankan pada kekuatan
garis atau stroke, yang mana teknik arsir kemudian dilakukan dengan menggoreskan
alat tulis secara berulang-ulang hingga membentuk sebuah gambar yang luar biasa.
Macam-macam Teknik Arsir:
-Arsiran Hatching
Teknik ini disebut juga sebagai arsiran searah yang merupakan teknik dasar dalam
membuat sebuah gambar.
-Arsiran Cross Hatching
Teknik arsir cross hatching merupakan suatu teknik arsir yang dilakukan dengan
cara membuat garis silang.
-Arsiran Contour
Countour merupakan suatu teknik arsir untuk memberi dimensi pada suatu bidang
sesuai dengan karakter suatu bentuk.

7
-Arsiran Stippling
Teknik arsir ini kemudian menggunakan titik-titik untuk membentuk suatu dimensi
dalam suatu bidang gambar.
-Arsiran Scumbling
Teknik arsir ini sebagai suatu teknik shading yang dilakukan dengan cara membuat
sapuan bebas.
-Arsiran Pointilisme
Teknik pointilisme hampir sama dengan teknik stippling.
•Teknik Transparan
Teknik transparan merupakan teknik yang sering dipakai ketika menggambar atau
melukis dengan menggunakan cat air. Tetapi cat air ini hanya sekadar digoreskan
tipis-tipis saja, sehingga akan menghasilkan tekstur yang transparan.
•Teknik Dussel
Teknik dusel adalah teknik menggambar yang penentuan dari gelap terang suatu
objek gambar dengan menggunakan pensil gambar yang digoreskan (digosokan)
dalam posisi miring (rebah). Teknik ini bisa juga teknik dengan cara menggosok
sehingga menimbulkan kesan gelap-terang atau tebal-tipis. Alat-alat yang dapat
digunakan antara lain yaitu pensil, krayon, dan konte.
•Teknik Linier
Teknik linier merupakan langkah menggambar dengan menggunakan garis untuk
menjadi sebuah objek baik berupa garis lurus maupun lengkung. Ketebalannya
menyesuaikan dengan kebutuhan untuk mendapatkan desain sesuai yang diinginkan.
•Teknik Pointilis
Pointillis adalah teknik menggunakan titik-titik kecil dari ratusan titik hingga ribuan
titik kecil yang digambar di atas kertas atau permukaan untuk membentuk sebuah
gambar. Teknik pointillism adalah kebalikan dari teknik menggambar tradisional,
yaitu mencampur palet warna terlebih dahulu dan kemudian menerapkannya ke
permukaan kanvas.
•Teknik Blok
teknik blok adalah sebuah cara menggambar objek yang ditutup menggunakan satu
warna. Jadi, hasil akhirnya, objek yang digambar akan terlihat siluet atau seperti
bayangan.

8
Untuk membuat gambar dengan teknik blok juga perlu menguasai mengenai tema
objek yang akan digambar. Sebagai contoh jika akan menggambar orang di pinggir
pantai saat senja maka harus ditambahkan sileut agar hasilnya lebih artistik serta jika
akan enggambar atau melukis dengan tema horror maka agar kesan horor lebih
terasa tentu harus menambahkan sileut atau bayangan gelap di area objek.
•Teknik Akuarel
teknik melukis dengan cat air yang diaplikasikan pada kanvas secara tipis agar
hasilnya terkesan transparan.
Untuk teknik dalam menyapukan cat umumnya menggunakan kuas sedangkan
media lukis yang digunakan berupa kanvas. Hasil karya lukisan yang menggunakan
teknik aquarel akan menghasilkan lukisan yang memberi kesan transparan.

9
BAB III: PENUTUP

III.1 KESIMPULAN
Seni rupa dua dimensi merupakan karya seni rupa yang hanya memiliki sisi panjang
dan sisi lebar tanpa ruang atau kedalaman. Unsur-unsur seni rupa dua dimensi
adalah titik, garis, bidang, bentuk, tektur, warna, gelap dan terang, serta ruang.
Prinsip seni rupa dua dimensi adalah, kesatuan, keselarasan, penekanan, irama,
gradasi, proprosi, komposisi, dan keseimbangan. Bahan-bahan dan alat yang
digunakan dalam membuat karya seni rupa dua dimensi adalah pensil, penghapus,
pensil warna, krayon, kuas, kanvas, cat air, dan palet cat. Teknik-teknik ayng dapat
digunakan dalam membuat karya seni rupa dua dimensi adalah teknik arsir, teknik
transparan, teknik dussel, teknik linier, teknik pointilis, teknik blok, dan teknik
akuarel.

III.2 PENUTUP
Akhir kata, demikianlah makalah ‘Menganalisis Konsep, Unsur, Prinsip, Bahan,
Dan Teknik Berkarya Seni Rupa 2 Dimensi’ ini kami susun, kami ucapkan
terimakasih atas waktunya membaca dan memahami makalah ini. Semoga makalah
ini dapat membantu pemahaman kita mengenai konsep, unsur, prinsip, bahan, dan
teknik berkarya seni rupa dua dimensi. Kami menyadari kekurangan daripada
makalah ini, oleh sebab itu dengan lapang dada kami akan menerima kritik dan
saran untuk penyempurnaan makalah ini. Terima kasih.

10
DAFTAR PUSTAKA

http://direktori.pauddikmasjabar.kemdikbud.go.id/MODEL/TAHUN%202017/
Model%20Paket%20C%20Mahir%20Dalam%20Jaringan/3-Model%20Bahan
%20Ajar/BahanAjar/11.modul%201%20seni%20budaya.pdf

11
LAMPIRAN DOKUMENTASI

Adelia Salsa Anggraeni


Happy
Dea

Valentine
Jesica Armelia Hutauruk

Racheline Debora Manik

Sandro Cavine Simanjuntak

Anda mungkin juga menyukai