Anda di halaman 1dari 10

Psikologi Ruang Maya

Online Self dengan


Penggunaan Media Sosial

Kelompok 1:
1. Dwianrita Farras Sejati
2. Sharli Fitria Aa Shiron
3. Afifah Muslimah Putri
4. Tasya Camila Ikhsan
Online Self
Presentasi diri mulai di kenalkan oleh Erving
Goffman, seorang sosiolog pada tahun 1959,
dalam bukunya The Presentation of Self in
Everyday Life.

Presentasi diri, yaitu upaya yang dilakukan


untuk menggambarkan kesan yang baik pada
orang lain.
Aspek-aspek Online Self
Terdapat beberapa aspek maupun komponen
dari presentasi diri di sosial media, seperti
Yang dan Bradford Brown (2016)
menyebutkan bahwa aspek presentasi diri
terdiri dari beberapa aspek yaitu:
keluasan informasi
kedalaman informasi
kepositifan
keaslian
intensionalitas
A. Aspek keluasan informasi (breadth)

Merupakan presentasi individu mengacu


kepada jumlah informasi yang disajikan,
hal ini dapat dilihat dari seberapa
banyak informasi yang dibagikan kepada
khalayak umum.

B. Aspek kedalaman informasi (depth)

Merupakan batasan individu sejauh mana


informasi pribadi dibagikan kepada
khalayak umum.
C. Aspek kepositifan (positivity)

Merupakan informasi apa yang dapat memberikan kesan yang


baik untuk mengoptimalkan image diri.

D. Aspek Keaslian (authenticity)

Seberapa akurat sebuah informasi disajikan menggambarkan


orang yang mempersentasikan dirinya.

E. Aspek Intensionalitas (intentionality)

Yaitu sejauh mana individu secara sadar dan sengaja


mengungkapkan sebuah informasi).
Penggunaan Media
Sosial Pengguna Media dapat
dilihat dari:
1. Jumlah Waktu
Penggunaan = Kegiatan dalam
2. Isi Media
menggunakan atau memakai suatu
barang atau saranal

Fungsi Media Sosial:


Media Sosial = Platform media 1. Informasi
pada jaringan internet yang 2. Korelasi
berfokus pada eksistensi pengguna 3. Kesinambungan
untuk mempresentasikan individu 4. Hiburan
dalam beraktivitas maupun 5. Mobilisasi
berkolaborasi.
Penggunaan Media Sosial
Lometti, Reeves, Bybee menyatakan bahwa penggunaan media oleh
individu dapat dilihat dari tiga hal (Ermawati, Husaini, Pakkawaru,
2020), yakni :

a) Jumlah Waktu, yang dimana berkaitan dengan frekuensi, intensitas,


dan durasi yang digunakan pada saat mengakses suatu situs.

b) Isi Media, yang dimana individu memilih media dan cara yang
tepat agar pesan yang ingin disampaikan dapat dikomunikasikan dan
diinformasikan dengan baik.

c) Hubungan antara media dengan individu adalah keterkaitan


pengguna dengan media sosial.
Hubungan Antara Online Self Dengan
Penggunaan Media Sosial
Online self atau presentasi diri secara online sangat berhubungan
dengan penggunaan media sosial. Individu akan menampilkan
presentasi diri yang berbeda tergantung dengan media sosial yang
dipakainya, hal ini dikarenakan setiap aplikasi media sosial memiliki
karakteristiknya masing-masing (Luik, 2012). Misalnya, seorang
individu memiliki akun di Instagram, lalu memiliki akun di Twitter, dan
di Wordpress, individu tersebut dapat memiliki tiga online self
sekaligus. Pengguna instagram akan lebih mempresentasikan dirinya
dalam bentuk foto dan video, sedangkan pengguna twitter akan lebih
mempresentasikan dirinya dalam bentuk quotes atau kata-kata yang
singkat, kemudian pengguna worpress akan lebih mungkin
mempresentasikan dirinya dalam bentuk blog cerita panjang.

Macam-macam bentuk Online Self


di Media Sosial
1 2 3
Presentasi diri yang Presentasi diri ideal Presentasi diri yang bukan
sebenarnya (real self) (ideal self) sebenarnya (fake self)
Presentasi diri yang Presentasi diri yang Presentasi diri yang
dilakukan sesuai dilakukan oleh individu dilakukan oleh individu
dengan diri pada yang disesuaikan dengan menampilkan
kenyataan atau diri dengan harapan orang diri yang berpura-pura
dalam kehidupan lain atau diri yang atau tidak sepenuhnya
sehari-hari. diinginkan oleh diri jujur di media sosial.
sendiri.
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai