Anda di halaman 1dari 3

Merupakan suatu rangkaian kegiatan pemindahan barang/orang dari tempat asal ketempat tujuan

dengan menggunakan moda transportasi


Unsur-unsur Transportasi
•        Ada muatan yang di angkut
•        Ada kendaraan/moda transportasinya sebagai alat pengangkut
•        Ada jalan/sarana prasarana yang dapat di lalui  dengan aman
•        Adanya terminal awal/asal dan terminal tujuan
•         Adanya SDM dan organisasi yang menggerakkan kegiatan
•        Adanya perpindahan sebagai proses pemindahan
Peranan Transportasi
A.       Aspek sosial dan budaya
-           Transportasi di butuhkan dalam kehidupan bermasyarakat sebagai sarana untuk saling berkunjung
dan membutuhkan pertemuan
-          Transportasi menekan biaya dan memperbesar kuantitas keanekaragaman barang sehingga
terbuka  kemungkinan peningkatan perbaikan  perumaha,sandang,pangan dan rekreasi, terbukanya
kemungkinan keragaman dalam gaya hidup, kebiasaan, dan bahasa
-           Peranan kapal laut mendekatkan kontak personal antara penduduk pulau2 dan memperkecil isolasi
antara satu pulau dengan pulau lainnya.

A.       Aspek Politis dan Pertahanan

-           Transportasi dapat memperkokoh persatuan dan kesatuan,keandalan sistem dan sarana 
 berhubungan ikut memperkokoh stabilitas politik negara kesatuan.
-          Transportasi merupakan alat mobilitas unsur pertahanan dan keamanan yang harus selalu  tersedia,
mobilitas yang tinggi dari aparat keamanan dan masyarakat akan memberi  rasa aman dan tentram
serta penegakan hukum.
       C. Aspek Ekonomi
            Dalam sudut ekonomi makro pengangkutan merupakan salah satu prasarana yang menunjang
pelaksanaan pembangunan nasional.Dari sudut pandang ekonomi mikro pada sisi perusahaan
angkutan angkutan merupakan usaha memproduksi jasa yang di jual kepada user (pemakai jasa)
untuk mendapatkan keuntungan
Sedangkan dari sudut pihak pemakai jasa pengangkutan sebagai salah satu mata rantai pemasokan
bahan baku produksi dan arus distribusi barang jadi yang di salurkan ke pasar dan kebutuhan
pertukaran barang di pasar
Fungsi Transportasi
Pengangkutan berfungsi sebagai faktor penunjang dan perangsang pembangunan dan pemberi jasa
bagi pembangunan ekonomi
Untuk menunjang perkembangan ekonomi perlu di capai keseimbangan antara penyediaan dan
permintaan jasa angkutan.
Jika penyediaan jasa angkutan lebih kecil dari pada permintaan maka akan terjadi kemacetan arus
barang yang menimbulkan kegoncangan harga pasar.
Sebaliknya jika jasa angkutan yang di tawarkan lebih besar dari permintaan maka akan menimbulkan
persaingan yang tidak sehat dan menyebabkan perusahaan angkutan merugi serta menutup
usahanya. Kelanjutannya akan berdampak pada penawaran jasa yang berkurang yang menyebabkan
tidak lancarnya arus barang
Manfaat Transportasi
1.        Manfaat Ekonomi,
       yaitu menyangkut peningkatan kebutuhan manusia, dengan adanya transportasi maka bahan baku
di bawa ketempat produksi dan dengan transportasi pula hasil produksi di bawa kepasar dan di bawa
kepada para konsumen
2. Manfaat Sosial
Untuk kepentingan sosial sarana pengangkutan sangat membantu dan menyediakan berbagai
kemudahan misalnya:
-           Pelayanan untuk perorangan/kelompok
-           pertukaran/penyampaian informasi
-           Perjalanan untuk rekreasi
-           Perluasan jangkauan perjalanan sosial
-           Pemendekan jarak antara rumah dan tempat kerja
C. Manfaat Politis dan keamanan
-           Pengangkutan menciptakan persatuan dan kesatuan
  nasional yang semakin kuat dengan meniadakan
  isolasi antar wilayah.
-           Pelayanan kepada masyarakat dapat di kembangkan
  dan di perluas dengan lebih merata keseluruh
  wilayah.
-           Perpindahan dan mobilisasi pasukan untuk
  pertahanan nasional menggunakan sarana
   pengangkutan.
-          Perpindahan penduduk ketempat-tempat
  pengungsian ketika terjadi bencana.
Manfaat Transportasi dalam pertukaran Barang menimbulkan beberapa pengaruh, antara lain :
1.        Transaksi dagang dua kelompok penjual dan pembeli sangat membutuhkan jasa transportasi.
2.        Persediaan barang yang berbeda-beda di pasar  dapat disamakan.
3.        Perpindahan barang dari satu tempat yang mempunyai persediaan tempat yang lebih banyak
ketempat yang kurang dapat menyamakan harga barang.
4.        Adanya persediaan yg luas, persaingan yg meningkat sehingga harga bertahan pada posisi yang
wajar.
5.        Memudahkan spesialisasi kegiatan ekonomi.
6.        Pertukaran barang antar kelompok menimbulkan komunikasi dalam kontak dagang
Harga berbagai tempat dapat di seragamkan.
Faktor2 yang mempengaruhi permintaan jasa transportasi pada pemilihan moda.
A.Sifat-sifat dari muatan
Barang dengan nilai yang tinggi dan volume yang sedikit user akan memilih moda transportasi udara
sedangkan barang dengan nilai rendah dan volume yang barang user cenderung akan memilih moda
transportasi laut.
B. Biaya Transportasi
Makin rendah biaya transportasi maka makin besar pemilihan dan permintaan jasa transportasi
C. Tarif Transportasi
Tarif dari berbagai moda transportasi dari tempat asal dan tempat tujuan yang sama akan
mempengaruhi pemilihan moda transportasi.
Contoh perjalanan jakarta-surabaya dapat memilih moda kereta api, bus, pesawat dan kapal laut
D.Pendapatan Pemakai Jasa
Bila pendapatan naik maka makin banyak jasa transportasi yang di minta/di beli oleh user.
E. Kecepatan angkutan
Kecepatan moda transportasi sangat mempengaruhi akan pemilihan jasa bagi yang memiliki waktu
lebih sedikit (buru-buru) maka pemilihan akan jatuh pada moda transportasi udara/pesawat dan bagi
yang ingin bersantai biasanya memilih transportasi lain.
Sifat Penawaran Jasa Transportasi
1.Hasil produksi yang di tawarkan tidak dapat di simpan oleh karena tidak dapat di jadikan barang
(komuditas) inventaris yang dapat di simpan di dalam gudang.
Jasa yang sudah di produksi berupa seat/kilometer atau ton/kilometer akan hilang untuk selamanya
apabila tidak terjual/terisi pada saat perjalanan yang bersangkutan (trip/voyage)
2. Nilai produksinya semakin lama semakin turun lebih-lebih pada saat kendaraan sudah mulai
berangkat untuk seat yang tidak terjual nilainya akan menjadi nol.
3. Kualitas jasa angkutan baru akan di ketahui setelah proses produksi terjadi bila tidak memuaskan
bagi konsumen yang telah membeli jasa tersebut perusahaan tidak dapat berbuat banyak.
4. Waktu di mulainya proses produksi dan selesainya dapat tergantung dari faktor lain di luar kendali
perusahaan, misalnya terjadi traffic jam, cuaca buruk, badai, topan, dll

Anda mungkin juga menyukai