LP HDR PPN X
LP HDR PPN X
1. Aktualisasi diri adalah pernyataan diri ttg konsep diri yg positif dng latar belakang nyata
dan sukses dan dapat diterima
2. Konsep diri positif apabila individu mempunyai pengalaman yang positif dalam
beraktualisasi diri dan menyadari hal – hal positif maupun negatif dari dirinya
3. Harga diri rendah adalah individu cenderung untuk menilai dirinya negatif dan merasa
lebih rendah dari orang lain
4. Identitas kacau adalah kegagalan individu menginterpretasikan aspek – aspek identitas
masa kanak – kanak kedalam kematangan aspek psikososial kepribadian pada masa
dewasa yang harmonis
5. Depersonalisasi adalah perasaan yang tidak realistis dan asing terhadap diri sendiri yang
berhubungan dengan kecemasan, kepanikan serta tidak dapat membedakan dirinya
dengan orang lain
Dampak atau akibat yang di timbulkan
Harga diri rendah dapat beresiko terjadinya isolasi sosial : menarik diri, isolasi sosial
menarik diri adalah gangguan kepribadian yang tidak fleksibel pada tingkah laku yang
maladaptive, mengganggu fungsi seseorang dalm hubungan sosial (DEPKES RI, 1998 :
336).
Tanda dan Gejala:
Apatis, ekspresi sedih, afek tumpul.
Menghindar dari orang lain (menyendiri).
Komunikasi kurang/tidak ada. Klien tidak tampak bercakap-cakap dengan klien
lain/perawat.
Tidak ada kontak mata, klien sering menunduk.
Berdiam diri di kamar/klien kurang mobilitas.
Menolak berhubungan dengan orang lain, klien memutuskan percakapan atau pergi
jika diajak bercakap-cakap.
Tidak melakukan kegiatan sehari-hari.
Posisi janin saat tidur. (Budi Anna Keliat, 1998)
3. Analisa data
No Data Masalah Keperawatan
1 DS :keluarga klien mengatakan “klien jarang Resiko Isolasi sosial
mengikuti kegiatan di luar rumah, klien lebih
sering di rumah”
DO :
- Klien terlihat sering menyendiri
- Klien tampak seperti orang bingung
- Klien tampak melamun dan pandangan
klien kosong.
2 DS : klien mengatakan ’saya sedih kalau melihat
anak saya menangis, saya gagal menjadi Harga diri rendah
suami dan bapak untuk keluarga’. Saya malu
dengan keluarga dan tetangga karena sudah
lama tidak bekerja dan tidak bisa memberi
nafkah pada keluaga, saya malu kalau harus
hutang terus’
DO:
- Klien jarang mau bicara selama di rumah
sakit
- Klien tampak sering menyendiri
- Tidak mau berkomunikasi dengan orang
lain
- Bila diajak bicara klien hanya sejenak
memandang yang mengajak bicara setelah
itu menunduk
- Klien tampak menangis dan sedih
3 Gangguan ideal diri
DS : Klien mengatakan
- “saya mengatakan ingin menjadi suami
dan bapak yang baik untuk anak-
anaknya.”
- Saya merasa malu karena sudah lama tidak
bekerja, saya tidak bisa memberi nafkah
pada keluarga
DO:
- Klien tampak bingung dan tidak terfokus.
- Pada saat wawancara klien sering
menangis dan mengalihkan pembicaraan
dan sering tidak mampu menjawab apa
yang ditanyakan
4. Diagnosa keperawatan
a) Resiko Isolasi sosial
b) Harga diri rendah
c) Gangguan ideal diri
SP.2 (Tgl.....................)
SP.2 (Tgl.....................)
o Evaluasi kemampuan SP.1 Menilai adanya
peningkatan/penerunan
perkembangan SP1 agar dapat
menetapkan asuhan
keperawatan selanjutnya
o Latih keluarga langsung ke Support sistem keluarga akan
pasien sangat berpengaruh pada
mempercepat proses
penyembuhan klien
SP.3 (Tgl.....................)
o Evaluasi kemampuan keluarga
(SP.1 & 2) Mengetahui sejauh mana
perkembangan dari kegiatan
sebelumnya dan menetapkan
kegiatan selanjutnya
Mengetahui sejauh mana
o Evaluasi kemampuan pasien perkembangan dari kegiatan
sebelumnya dan menetapkan
kegiatan selanjutnya
Azis R, dkk. Pedoman Asuhan Keperawatan Jiwa. Semarang : RSJD Dr. Amino
Gondoutomo. 2003
Stuart GW, Sundeen SJ. Buku Saku Keperawatan Jiwa. Edisi 3. Jakarta : EGC. 1998
Tim Direktorat Keswa. Standar Asuhan Keperawatan Kesehatan Jiwa. Edisi 1. Bandung :