Anda di halaman 1dari 3
Suhu atau TEMPERATUR adalah suatu besaran yang menyatakan ukuran derajat panas atau dinginnya suatu zat ‘Suhu suatu cat dapat diukur menggunak pengukur suhu yang disebut TERMOMETER. n ‘a. Perbandingan Skala Termometer Secara umum, skala suhu pada termometer terdiri atas empat macam, yaitu: CELSIUS (°C), REAMUR (°R), FAHRENHEIT (°F), dan KELVIN (Kk). Perbandingan SKALA suhu dari masing-masing, termometer tersebut dapat dilihat pada tabel di bawah ini. Termometer Keterangan | casius | Reamur | Fahrenheit | Kelvin ro jee | ot | we Tiiktebur | OF) OF ae | 273 {batasbawah) Tinkaidih | 200" | ao? | az | 37a (batac ata) Jumiah tala | 300° | 80" | 180" | 100 Perbandingan | 5 | 4 9 5 sal. Tinea air fests sas Pacis feats art . Pengubahan Skala Termometer Pengubahan skala suhu pada termometer celsius, reamur, fahrenheit, dan kelvin, yaitu: 1. Celsius dengan Reamur 3. Celsius dengan Kelvin *O=K-273 atau K ="C+273 4, Reamur dengan Fahrenheit x (°F 92) atau ye Fx (°R +92) Jenis-jenis Termometer 1. Termometer klinis Termometer klinis adalah termometer yang berbahan dari raksa dan digunakan untuk mengukur suhu tubuh manusia. Termometer ini memiliki jangkauan pengukuran antara 35°C—42°C. 2. Termometer laboratorium Termometer yang terbuat dari raksa atau alkohol ini dipakai dalam laboratorium untuk mengukur suhu suatu zat percobaan. Termometer laboratorium memiliki Jangkauan pengukuran 0°C—100°C. Super Lenghap Pelaiaran SMP/MTs g 3. Termometer dinding atau ruang ‘Termometer ini terpasang di dinding suatu ruangan untuk mengukur suhu dalam ruangan tersebut dengan jangkauan dari -50°C—50"C. 4, Termometer six-Bellani Termometer six-Bellani Q Pawan Pemuaian adalah peristiwa BERTAMBAHNYA UKURAN suatu zat atau benda sebagai akibat dari kenaikan suhu. Besarnya pemuaian benda bergantung pada ‘ga hal, yaitu: 1, Ukuran benda semula 2. Kenaikan suhu 3. Jenis benda Berdasarkan jenis zatnya, pemuaian dibagi menjadi tiga, yaitu: ‘a. Pemuaian Zat Padat Pemuaian zat padat terdiriatas tiga, yaitu: 1. Pemuaian panjang ‘+ Pemuaian panjang adalah peristiwa bertambahnya PANIANG suatu benda sebagai akibat kenaikan suhu. Contoh: Sebatang logam yang bertam- bah panjang jika dipanaskan, ‘+ Koefisien muai panjang (a) adalah bilangan yang menunjukkan pertam- bahan panjang suatu benda tiap satu satuan panjang ka suhu dinaikkan 1°C. Rumus pemuaian panjang, yaitu: =),a.aT lo #41) Keterangan: |, :panjang mula-mula (meter) 11: pertambahan panjang (meter) |, : panjang akhir (meter) @_:koefisien muai panyang "C) AT : kenaikan suhu (°C) g Fike SME igunakan untuk mengukur suhu terendah dan suhu tertinggi dalam jangka waktu tertentu. T, :suhu awal (°C) T, :suhu akhir (*C) Pethatikan contoh gambar tentang pemuaian panjang di bawah ini 2. Pemuaian luas + Pemuaian luas adalah pemuaian yang. terjadi jika zat padat yang berbentuk bidang mengalami pertambahan LUAS. + Koefisien muailuas (b) adalah bilangan yang menunjukkan pertambahan luas zat tiap satu-satuan luas bangunan jika suhu dinaikkan 1°C. Rumus pemuaian luas, yaitu: Oa =A,.B.0T BT) AMA Keterangan: AR, + luas mula-mula (m") ‘A : pertambahan luas (m*) A, luas akhie (m?) B : koefisien muai luas (/%C) (B a) Perhatikan contoh gambar tentang pemiuaian luas di bawah ini Pemuaian Luas pada Logam 2. Pemuaian volume + Pemuaian volume adalah pemuaian yang terjadijka zat padat yang memiliki ruang mengalami pertambahan VOLUME akibat kenaikan suhu. * Koefisien muai volume (g) adalah bilangan yang menunjukkan pertambahan volume tiap satu-satuan volume (m’) bila suhu naikkan 1°C. Rumus pemuaian volume, yaitu: av =, 7.07 Vo) Keterangan: V, : volume mula-mula (m*) AV : pertambahan volume (m') V, volume akhir (m*) yt koefisien muai volume (/°C) (y = 3. a) —_-_,. Ingat : «2 =hoefisien musi panjang 8-20 1-30 b. Pemuaian Zat Cair ‘+ Pada saat dipanaskan, hampir semua zat cair mengalami pemuaian volume. + Pemuaian volume pada air tidak terjadi pada suhu 0°C—4°C, yaitu volume air tidak. bertambah, melainkan MENYUSUT. + Setelah melewati suhu 4°C air akan memuai kembali, Peristiwa ini disebut sebagai sifat ANOMAL AIR sehingga air ‘memiliki volume terendah pada suhu 4°C. Hubungan suhu dan volume air dapat digambarkan pada grafik di bawab ini, 200) 10 Pemuaian Zat Gas ‘+ Zat gas yang dipanasi akan mengalami muai volume. + Koefisien muai volume gas lebih besar daripada zat cair dan besarnya untuk 1 ssemva jenis gas adalah sama, 1 /, |. Pemuaian Zat dalam Kehidupan Sehari-hari 1. Pembuatan termometer zat cair(raksa dan alkohol) dan termometer gos 2, Sambungan rel kereta api diberi celah ager saat memuai pada siang hari (suhu meningkat) rel kereta api tidak melengkung. 3, Bingkai yang dipasang pada kaca diberi celah dengan jarak tertentu agar kaca tidak pecah saat pemuaian berlangsung. 4, Keping bimetal, yaitu dua keping logam yang memiliki koefisien muai panjang yang berbeda, kemudian disatukan dengan teknik pengeleman (dipelat). Contoh: Bimetal logam besi dan tembaga. 7.108 PC a, =1241049°C (4,,<0, + Sebelum dipanaskan, gummy baik logam tembaga tex maupun besi memiliki panjang yang sama. Saat suhu dinaikkan, keping bimetal akan melengkung ke arah besi yang koefisien muainya lebih kecl (a, oe © Senin LO ‘Sika suhu didinginkan, keping bimetal ‘akan melengkung ke arah tembaga (koefisien muai panjangnya lebih besar dari besi). Ingat : ‘yang koefisien MUAINYA KECIL. Super Lenghap Pelaiaran SMPIMTs € ,

Anda mungkin juga menyukai