Anda di halaman 1dari 6

PEMERINTAH KABUPATEN SUMBAWA

UPT. PUSKESMAS KECAMATAN BATULANTEH


Jln.Raya Semongkat-Batudulang KM.17 Semongkat, Kecamatan Batulanteh

LAPORAN KEGIATAN BOK UPT PUSKESMAS KEC.BATULANTEH


KEGIATAN PENYULUHAN PHBS DI DESA BIASA
BULAN NOVEMBER TAHUN 2018

I. Pendahuluan
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat ( PHBS ) adalah semua perilaku yang dilakukan atas
kesadaran sehingga anggota keluarga atau keluarga dapat menolong dirinya sendiri di
bidang kesehatan dan berperan aktif dalam kegiatan-kegiatan di bidang kesehatan dalam
kehidupannya di masyarakat. Dalam PHBS juga dilakukan edukasi untuk meningkatkan
pengetahuan, sikap dan perilaku melalui pendekatan pimpinan ( Advokasi ) menjalin
kerjasama dengan lintas sektoral, tokoh masyarakat ( Bina Suasana ) dan pemberdayaan
masyarakat. PHBS pada tatanan rumah tangga adalah upaya untuk memberdayakan
anggota rumah tangga agar sadar, mau dan mampu melaksanakan PHBS untuk
memelihara dan meningkatkan kesehatannya, mencegah resiko terjadinya penyakit dan
melindungi diri sendiri dari ancaman penyakit serta berperan aktif dalam gerakan
kesehatan masyarakat.

II. Latar Belakang


Salah satu strategi utama untuk mewujudkan masyarakat Rajeg yang mandiri dan
bermartabat adalah dengan menggerakkan dan memberdayakan masyarakat untuk ber
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat ( PHBS ). Sebagian besar masalah kesehatan dapat
dicegah dengan melaksanakan ber Perilaku Hidup Bersih dan Sehat khususnya di rumah
tangga karena anggota rumah tangga merupakan aset yang sangat potensial untuk
diberdayakan dalam upaya menjaga dan memelihara kesehatan. Melalui upaya ini, setiap
rumah tangga diberdayakan agar tahu, mau dan mampu menolong diri sendiri di bidang
kesehatan dengan mengupayakan lingkungan yang sehat, mencegah dan menanggulangi
masalah-masalah kesehatan yang dihadapi serta memanfaatkan pelayanan kesehatan
yang ada. Setiap rumah tangga juga digerakkan untuk berperan aktif dalam mewujudkan
kesehatan masyarakatnya dan mengembangkan upaya kesehatan bersumber daya
masyarakat.

III. Tujuan
a. Tujuan umum
 Memberikan informasi tentang Prilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)
b. Tujuan khususnya adalah sebagai berikut :
 Memberikan informasi tentang pengertian PHBS
 Memberikan informasi tentang 10 idikator PHBS Rumah tangga yaitu :
1. Persalinan ditolong oleh tenaga kesehatan
2. Memberi bayi ASI Ekslusif
3. Menimbang bayi dan balita tiap bulan
4. Menggunakan air bersih
5. Mencuci tangan dengan air bersih dan sabun
6. Menggunakan jamban sehat
7. Memberantas jentik dirumah
8. Makan buah dan sayur setiap hari
9. Melakukan aktifitas fisik setiah hari
10. Tidak Merokok didalam rumah.

IV. Cara Melaksanakan Kegiatan


Penyuluhan PHBS dengan menggunakan metode ceramah, tanya jawab , dan diskusi.
a. Sebelum dilakukan kegiatan penyuluhan, terlebih dahulu petugas memperkenakan
diri dan menjelaskan tujuan dari pelaksanaan penyuluhan PHBS
b. Kemudian Petugas menggali sejauh mana tingkat pengetahuan peserta tentang
Prilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dengan memberikan pertanyaan.
c. Petugas menyampaikan materi penyuluhan PHBS.
d. Petugas mengevaluasi lagi tingkat pemahaman peserta dengan memberikan
pertanyaan.
e. Memberikan kesimpulan dan menyampaikan harapan dari pelaksanaan penyuluhan
PHBS.
V. Sasaran
Mayarakat di desa kelungkung dan batu dulang sebanyak 24 orang per desa.

VI. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan


Pelaksanaan kegiatan Penyuluhan PHBS di desa biasa :
No Tempat Jadwal Pelaksana

1. Kelungkung 06 November 2018 1. Nurhasanah

2. Batu Dulang 07 November 2018 1. Nurhasanah

VII. Sumber Dana atau Pembiayaan


Semua kegiatan ini di alokasikan dari dana BOK dengan rincian :
Transport Petugas Desa Biasa : 1 or x 2 desa x 1 kl Rp.30.000 = Rp.60.000

VIII. Pencatatan dan Pelaporan


1. Peserta hadir di tempat penyuluhan.
2. Penyelenggaraan penyuluhan yang dilakukan oleh pengelolah program Promosi
Kesehatan dengan berkoordinasi dengan petugas program Kesehatan Lingkungan.
3. Pengorganisasian penyelenggaraan penyuluhan dilakukan 2 hari sebelumnya.
4. Tidak ada peserta yang meninggalkan tempat sebelum penyuluhan selesai.
5. Peserta antusias terhadap materi penyuluhan.
6. Peserta mengerti dan memahami penjelasan yang diberikan oleh penyuluh dan akan
menerapkan 10 indikator PHBS setiap saat.

Mengetahui Semongkat, 2018


Kepala UPT Puskesmas Kec. Batulanteh Petugas Pelaksana

( Muhammad Wahyuddin ) Nurhasanah


NIP. 19690331 198903 1 002
PEMERINTAH KABUPATEN SUMBAWA
UPT. PUSKESMAS KECAMATAN BATULANTEH
Jln.Raya Semongkat-Batudulang KM.17 Semongkat, Kecamatan Batulanteh

LAPORAN KEGIATAN BOK UPT PUSKESMAS KEC.BATULANTEH


KEGIATAN PENYULUHAN PHBS DI DESA SULIT
BULAN NOVEMBER TAHUN 2018

I. Pendahuluan
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat ( PHBS ) adalah semua perilaku yang dilakukan atas
kesadaran sehingga anggota keluarga atau keluarga dapat menolong dirinya sendiri di
bidang kesehatan dan berperan aktif dalam kegiatan-kegiatan di bidang kesehatan dalam
kehidupannya di masyarakat. Dalam PHBS juga dilakukan edukasi untuk meningkatkan
pengetahuan, sikap dan perilaku melalui pendekatan pimpinan ( Advokasi ) menjalin
kerjasama dengan lintas sektoral, tokoh masyarakat ( Bina Suasana ) dan pemberdayaan
masyarakat. PHBS pada tatanan rumah tangga adalah upaya untuk memberdayakan
anggota rumah tangga agar sadar, mau dan mampu melaksanakan PHBS untuk
memelihara dan meningkatkan kesehatannya, mencegah resiko terjadinya penyakit dan
melindungi diri sendiri dari ancaman penyakit serta berperan aktif dalam gerakan
kesehatan masyarakat.

II. Latar Belakang


Salah satu strategi utama untuk mewujudkan masyarakat Rajeg yang mandiri dan
bermartabat adalah dengan menggerakkan dan memberdayakan masyarakat untuk ber
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat ( PHBS ). Sebagian besar masalah kesehatan dapat
dicegah dengan melaksanakan ber Perilaku Hidup Bersih dan Sehat khususnya di rumah
tangga karena anggota rumah tangga merupakan aset yang sangat potensial untuk
diberdayakan dalam upaya menjaga dan memelihara kesehatan. Melalui upaya ini, setiap
rumah tangga diberdayakan agar tahu, mau dan mampu menolong diri sendiri di bidang
kesehatan dengan mengupayakan lingkungan yang sehat, mencegah dan menanggulangi
masalah-masalah kesehatan yang dihadapi serta memanfaatkan pelayanan kesehatan
yang ada. Setiap rumah tangga juga digerakkan untuk berperan aktif dalam mewujudkan
kesehatan masyarakatnya dan mengembangkan upaya kesehatan bersumber daya
masyarakat.

III. Tujuan
a. Tujuan umum
 Memberikan informasi tentang Prilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)
b. Tujuan khususnya adalah sebagai berikut :
 Memberikan informasi tentang pengertian PHBS
 Memberikan informasi tentang 10 idikator PHBS Rumah tangga yaitu :
1. Persalinan ditolong oleh tenaga kesehatan
2. Memberi bayi ASI Ekslusif
3. Menimbang bayi dan balita tiap bulan
4. Menggunakan air bersih
5. Mencuci tangan dengan air bersih dan sabun
6. Menggunakan jamban sehat
7. Memberantas jentik dirumah
8. Makan buah dan sayur setiap hari
9. Melakukan aktifitas fisik setiah hari
10. Tidak Merokok didalam rumah.

IV. Cara Melaksanakan Kegiatan


Penyuluhan PHBS dengan menggunakan metode ceramah, tanya jawab , dan diskusi.
a. Sebelum dilakukan kegiatan penyuluhan, terlebih dahulu petugas memperkenakan
diri dan menjelaskan tujuan dari pelaksanaan penyuluhan PHBS
b. Kemudian Petugas menggali sejauh mana tingkat pengetahuan peserta tentang
Prilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dengan memberikan pertanyaan.
c. Petugas menyampaikan materi penyuluhan PHBS.
d. Petugas mengevaluasi lagi tingkat pemahaman peserta dengan memberikan
pertanyaan.
e. Memberikan kesimpulan dan menyampaikan harapan dari pelaksanaan penyuluhan
PHBS.
V. Sasaran
Mayarakat di desa Tepal, Tangkam Pulit, Batu Rotok dan Baodesa sebanyak 24 orang
per desa.
VI. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan
Pelaksanaan kegiatan Penyuluhan PHBS di desa Sulit :
No Tempat Jadwal Pelaksana

1. Tepal 15 November 2018 1. Liono Kusuma

2. Tangkam Pulit 16 November 2018 1. Liono Kusuma

3 Batu Rotok 17 November 2018 1. Liono Kusuma

4 Baodesa 19 November 2018 1. Liono Kusuma

VII. Sumber Dana atau Pembiayaan


Semua kegiatan ini di alokasikan dari dana BOK dengan rincian :
Transport Petugas Desa Biasa : 1 or x 4 desa x 1 kl Rp.200.000 = Rp.800.000

VIII. Pencatatan dan Pelaporan


1. Peserta hadir di tempat penyuluhan.
2. Penyelenggaraan penyuluhan yang dilakukan oleh pengelolah program Promosi
Kesehatan dengan berkoordinasi dengan petugas program Kesehatan Lingkungan.
3. Pengorganisasian penyelenggaraan penyuluhan dilakukan 2 hari sebelumnya.
4. Tidak ada peserta yang meninggalkan tempat sebelum penyuluhan selesai.
5. Peserta antusias terhadap materi penyuluhan.
6. Peserta mengerti dan memahami penjelasan yang diberikan oleh penyuluh dan akan
menerapkan 10 indikator PHBS setiap saat.

Mengetahui Semongkat, 2018


Kepala UPT Puskesmas Kec. Batulanteh Petugas Pelaksana

( Muhammad Wahyuddin ) Liono Kusuma


NIP. 19690331 198903 1 002

Anda mungkin juga menyukai