Anda di halaman 1dari 1

BAB 6

PENUTUP

6.1. Kesimpulan

Analisis terhadap 12 jurnal, peneliti menemukan bahwa kualitas tidur pasien PPOK

diengaruhi antara lain kecemasan, depresi, batuk, self-efficacy, tingkat keparahan ppok,

dyspnea, merokok, kelelahan, apnea, nyeri, obat-obatan, asupan makanan berdasarkan

literatur review. Dengan meningkkan kualitas tidur pada pasien PPOK dapat membantu

mengoptimalkan penyembuhan penyakit. Seseorang tidur yang cukup, energy didalam

tubuhnya akan pulih kembali. Tidur berkualitas dapat memberikan manfaat dalam

memperbaiki dan mengembalikan fungsi sistem tubuh. (Gide, 2017).

6.2. Saran

1. Bagi Institusi

Semoga dengan adanya literature review ini dapat dijadikan sebagai dokumentasi,

referensi, dan informasi dalam rangka mengetahui kualitas tidur pasien PPOK

diengaruhi beberapa faktor.

2. Bagi Ilmu Keperawatan

Bagi ilmu keperawatan diharapkan dapat memberikan informasi atau edukasi

kesehatan mengenai kualitas tidur pasien PPOK diengaruhi beberapa faktor.

3. Bagi Peneliti berikutnya

Bagi peneli berikutnya, peneliti berharap bisa mengembangkan penelitian dengan

topik kualitas tidur pasien PPOK diengaruhi beberapa faktor dengan

mempertimbangkan kelemahan serta keterbatasan penelitian.

Anda mungkin juga menyukai