1.

cara pengambilan sampel makanan untuk pemeriksaan bakteriologis maupun kimia untuk
pengawasan :
a. membeli langsung ke pedangan dengan peralatan yang digunakan pedagang seperti
pembeli lainnya. Dilabel, kirim ke laboratorium.
b. menggunakan alat-alat steril, mengambil sampel sebanyak 100 g dimasukkan
kedalam plastik steril, di beri label kirim ke laboratorium
c. Membeli makanan ke pedagang dengan menggunakan peralatan yang telah kita
siapkan, dilabel, kirim ke lab.
d. Meminta pedang menggunakan peralatan yang bersih, dan mengambil makanan
sebanyak 100 g ditempatkan di wadah steril, di label kirim ke lab
e. Mengambil makanan yang sudah dikemas saja, di label kirim ke lab

2. bahan dan Zat pewarna yang digunakan pada pemeriksaan telur cacing dengan metode
pengapungan :
a. Larutan NaCl dan MgSO4
b. Larutan MgSO4 Jenuh dan fuchsin
c. NaCl jenuh dan Menthyl red
d. larutan NaCl Jenuh dan Eosin
e. Larutan MgSO4 jenuh dan Gention Violet

3. Alat yang digunakan untuk mengambil sampel debu di lingkungan :

a. High Volume Sampler
b. Dust Personal Sampler
c. Hygrometer
d. Low volume sampler
e. Plate Count Agar

4. Dari Hasil pengambilan sampel air sumur gali dari daerah perumahan yang dahulunya
adalah rawa-rawa, didapat kan air sampel berbau, pada ember atau bak mandi/dinding
kamar mandi bewarna hitam kekuningan.
 Pertanyaan : dari indikasi diatas, kandungan kimia apa yang tinggi pada air sampel
tersebut :
a. Amonia
b. Asiditas
c. Nitrat
d. Besi
e. Zat organik

5. Persyaratan dan cara pengambilan sampel air untuk pemeriksaan bakteriologi :

a. Menggunakan botol steril, Volume 300 ml, diisi penuh secara aseptik, dan tanpa
aerasi
b. Menggunaan botol steril, volume 250 ml, diisi ¾ volume botol secara aseptik
c. Menggunakan botol coklat steril, volume 100 ml, diisi penuh secara aseptik
d. Menggunakan botol kaca berwarna coklat dengan volume min 100 ml, diisi ¾ botol,
tanpa aerasi
e. Menggunakan botol steril, volume 250 ml, diisi ¼ botol secara aseptic

6. Banyaknya sampel air yang diambil untuk pemeriksaan kimia air secara lengkap :
a. 250 ml
b. 100ml
c. 50 ml
d. 1000 ml
e. 2000 ml

7. Berikut adalah tanda tanda keberadaan tikus :

a. banyak sampah berserakan
b. Banyak lalat beterbangan
c. terdapat kotoran berwarna hitam dengan titik putih diatasnya
d. banyak Makanan sisa berserakan
e. terdapat bangkai tikus
8. Fungsi Penambahan Warna pada pemeriksaan telur cacing :
a. Meghambat perkembangan telur cacing
b. agar Telur cacing tidak begerak
c. memperjelas bentuk telur cacing
d. memisahkan telur cacing dengan garam
e. agar telur cacing infertile

9. peneliti akan melakukan pengamatan di daerah industry bengkel sepeda motor. Sampel
apa saja yang dapat diambil sesuai kriteria daerah tersebut
a. tanah untuk pemeriksaan telur cacing
b. air limbah untuk pemeriksaan bakteri coli
c. Udara untuk pemeriksaan CO
d. tanah untuk pemeriksaan logam berat
e. Air untuk pemeriksaan zat organik

10. Pada pemeriksaan air sumur di pulau ternyata mengandung Alkalinitas yang tinggi. Maka
agar air tsb dapat memenuhi standar harus dilakukan pengolahan. Pertanyaan :
Pengolahan yang dapat dilakukan untuk menurunkan Alkalinitas agar air bersih dapat
digunakan sebagai air minum di pulau tsb :
a. Menggunakan Ion katoda
b. Penambahan Kaporit dan Tawas
c. Reverse osmosis
d. Reverse osmosis
e. Penyaringan sederhana
f. Penyaringan multi media

11. Dari hasil Pembacaan table MPN didapatkan bahwa air sumur yang diperiksa
mengandung bakteri Coli sebesar > 2400 kol/100 ml sampel.
Pertanyaan : Kesimpulan dari kualitas air yang diperiksa dan standar sesuai permenkes 32
th 2017 :
a. Standar 10 koloni/100 ml, memenuhi syarat
 b. standar 50 CFU/100 ml, tidak memenuhi syarat
c. standar 0 CFU/100 ml, tidak memenuhi syarat
d. Standar ≤ 50 CFU/100 ml, memenuhi syarat
e. standar maksimal 50 CFU/100ml, tidak memenuhi syarat

12. Pada suatu Mall memiliki tempat parkir di dalam ruangan yang tertutup menyebabkan
panas, dan dengan banyaknya kendaraan mengaibatkan banyaknya gas yang dapat
membahayakan pengunjung dan petugas yang berada di parkiran tsb. Pertanyaan :
peralatan yang digunakan untuk pengukuran di parkiran tsb :
a. Thermo dan Hygrometer, Low Volume sampler
b. Pshycrometer, anemometer, Sound level meter, lux meter
c. Thermometer, high volume sampler, lux meter
d. Thermo dan Hydrometer, fly grill, low volume sampler
e. thermo dan Hygrometer, lux meter, plate Count

13. Masalah yang didapati di permukiman kumuh dan padat penduduk antara lain adalah ;
kurangnya ruang terbuka, kelembaban yang tinggi sehingga memudahkan penyakit ISPA
berkembang. Pertanyaan : pemeriksaan dan pengukuran yang dapat dilakukan sesuai
masalah diatas :
a. E coli air minum, Bahan tambahan di makanan, telur cacing di tanah pemukiman
b. Suhu dan kelembaban (thermo dan Hygrometer), Pencahayaan (lux meter), Jumlah
kuman diudara (Plate Count)
c. Suhu dan kelembaban (Pshycrometer), kecepatan angina (anemometer), kebisingan
(Sound level meter), E coli di air minum
d. Kepadatan lalat (fly grill), kepadatan tikus, Total Coli di air bersih, jumlah kuman
pada makanan
e. Suhu dan kelembaban (Thermo dan Hydrometer), Kepadatan lalat, kadar CO dan
SO2, kadar debu di udara

14. Dibawah ini adalah cara yang benar mengenai pengambilan sampel telur tanah unuk
pemeriksaan telur cacing :
 a. Tentukan titik loasi pengambilan sampel seluas 4 x 4m, bersihkan lokasi dr
rumput,batu atau kotoran. Pada setiap sudut gali tanah sedalam 10cm dengan
menggunakan auger. Ambil sampel pada setiap sudut sebanyak 100 gram, masukkan
b. Tentukan lokasi yg akan diambil sampel, Bagi lokasi menjadi empat titik. Pada setiap
titik diukur 40 x 40 cm. kemudian dibersihkan dr rimput batu, ataupun kotoran lain.
Keruk tanah pada lapisan atas, ambil sampel sebanyak ± 100 gram, masukkan ke
plastik sampel, beri label, siap dikirim ke laboratorium
c. Tentukan lokasi tentukan lokasi yg akan diambil sampel. Bagi lokasi menjadi empat
titik. Pada setiap titik diukur 40 x 40 cm. kemudian dibersihkan dr rumput batu,
ataupun kotoran lain. Keruk tanah pada sedalam 10 cm, ambil sampel sebanyak ± 100
gram, masukkan ke plastik sampel, beri label, siap dikirim ke laboratorium
d. Tentukan lokasi pengambila sampel, ambil sampel pada titik yang ditentukan dengan
cara ukur 4 x 4 cm. kemudian dibersihkan di rumput batu, ataupun kotoran lain.
Keruk tanah pada sedalam 10 cm, ambil sampel sebanyak 1 kg, masukkan ke ember,
beri label. Kirim ke laboratorium
e. Tentukan lokasi yg akan diambil sampel, Bagi lokasi menjadi empat titik. Pada setiap
titik diukur 40 x 40 cm. kemudian dibersihkan dr rimput batu, ataupun kotoran lain.
Keruk tanah pada lapisan atas, ambil sampel sebanyak ± 1000 gram, masukkan ke
plastik sampel, beri label, siap dikirim ke laboratorium

15. Data data dibutuhkan untuk mendapatkan angka kepadatan jentik :

a. Breateu index, House index dan density figure
b. Breteau Index, Container index dan House index
c. Container Index, House index dan density figure
d. Density Figure dan container index
e. House Index, Breateu index dan density figure

16. Pada pemeriksaan besi laboratorium kesling menggunakan metode kolorimetri, yaitu
dengan membandingkan sampel dengan blangkp. Pertanyaan : Apa Nama Tabung yang
digunakan sebagai tempat pereaksi sampel dan bahan bahan pereaksi
a. Erlemeyer
 b. Reaksi
c. Nessler
d. Durham
e. Winkler

17. Ciri ciri sampel makanan yang positif Salmonella pada media endo agar:
a. Terdapat gas pada tabung durham
b. terdapat lereng merah muda dan bekas tusuk tidak berwarna hitam
c. Terdapat lereng merah dan bekas tusuk berwararna hitam
d. terdapat goresan bewarna mer7ah tua/merah metalik
e. terdapat goresan merah muda

18. Sampel Makanan kedondong yang dijual di pasar x dicurigai, menggunakan bahan
tambahan makanan berbahaya karena berciri-ciri berwarna kuning mencolok, warnanya
tidak hilang ketika di cuci. Pertanyaan : Bahan apa yang ditambahkan ke manisan tsb:
a. Methanyl yellow
b. Pewarna kimia
c. Cyclamate
d. Rhedamin B
e. Formalin

19. Kelurahan X adalah salah satu kelurahan yang padat penduduk dan termasuk kedalam
golongan slum area. Penduduk X masih banyak menggunakan air smur sebagai sumber
air bersih. Sumur di daerah tersebt berdekatan dengan kanal dan septic tank yang septic.
Pertanyaan : Parameter bakteriologi air bersih dapat diperiksa pada daerah tsb sesuai
permenkes 32 th 2017:
a. Kuman total
b. Total coliform dan E.coli
c. Total Coliform
d. Total coli, E. coli dan Total kuman
e. E Coli
20. Pada Pemeriksaan Zat organik di air di gunakan beberapa bahan yaitu KmnO4 0,01 N,
H2SO4 4 N, asam oksalat 0,1 N. Metode yang digunakan untuk pemeriksaan adlah
dengan metode Titrimetri.
Pertanyaan : Alat yang digunakan untuk titrasi dan bahan pentiter dari pemeriksaan ZO
a. Erlemeyer, buret + statif, Asam Oksalat 0,1 N
b. Gelas ukur, erlemeyer, H2SO4 4 N
c. Pipet ukur, balp, KMnO4 0,01 N
d. Buret +, Statif, KmnO4 0,01 N
e. Corong, Buret, asam Oksalat 0,1 N