PROPOSAL

MEMINIMALISIR LOSIS
UPAYA MENINGKATKAN KESEJAHTRAAN PETANI

A. PENDAHULUAN

Sejahtera adalah tercukupinya kebutuhan dasar, baik sandang, pangan

maupun papan. Untuk memenuhi kebutuhan dasar, maka hal yang paling
pokok adalah seimbangnya pendapatan dengan pengeluaran. Semakin besar
pendapatan, maka harapan pencapaian sejahtera semakin memungkinkan.

Berbagai rekomendasi telah dikeluarkan oleh Dinas Pertanian dalam upaya

meningkatkan kesejahtraan para petani, seperti pemakaian pupuk berimbang,
penanaman berselang dengan system padi-padi palawija, bimbingan
dipersivikasi usaha tani, penggunaan mesin perontog untuk memperkecil
losis dan lain-lain.

Untuk merespon itu semua, Asosiasi Petani Karawang, akan menggunakan

mesin perontog pada musim tanam sekarang ini, dimana proyek
percontohannya akan dilaksanakan di Kecamatan Lemahabang.

B. TUJUAN

Penggunaan mesin perontog padi, dimaksudkan untuk menekan losis yang

diakibatkan tercecernya buliran padi akibat digebot, disamping itu,
keterbatasan tenaga manusia dalam menbggebot mengakibatkan semakin
lama semakin banyak padi yang masih menempel dibatang akibat
terkurasnya tenaga.

Hal lain dari keuntungan menggunakan mesin perontog, penati (buruh

panen) dapat menghemat waktu dan tenaganya dalam memanen, sekaligus
sebagai bimbingan tidak langsung untuk melakukan kerjasama antar buruh
panen.
Akibat semakin kecilnya losis, maka secara otomatis pendapatan petani akan
meningkat, sehingga pada gilirannya kesejahtraan petani akan bertambah.

C. SASARAN

Sasaran proyek percontohan penggunaan perontog adalah pesawahan di

Kecamatan Lemahabang Desa Pasir Tanjung dan Desa Karang Tanjung.

D. MESIN PERONTOG YANG DIPERLUKAN

Kalau diasumsikan satu unit mesin perontog dapat menyelesaikan 2 ha

dalam satu hari, maka sudah dipastikan minimal 10 unit mesin perontog
harus sudah tersedia, tapi mengingat belum memasyarakatnya mesin
perontog, maka kami hanya akan menggunakan mesin perontog diarea
sawah binaan kami, sehingga kami memerlukan 2 unit mesin perontog.

E. PENUTUP

Modernisasi teknologi pertaniaan hanya akan dirasakan manfaatnya apabila

semua pihak mau merobah orentasi berpikin dari yang bersifat tradisional
menuju kearah perkembangan untuk selanjutnya menuju pase modern.

Sebagai agen perubahan, Asosiasi Petani Karawang, ingin memberi contoh

kepada masyarakat mengenai manfaat penggunaan teknologi tersebut.
Besarnya keinginan yang kami miliki dan terbatasnya kemampuan kami,
memaksa kami mengajukan permohonan bantuan mesin perontog tersebut.

Demikian proposal ini dibuat, untuk dapat dijadikan bahan pertimbangan

dalam merespon keinginan kami.

Karawang 9 Juli 2008

Pengurus Asosiasi Petani Karawang

Drs.H.M. Solihin Ir. Subhan Efendi

Ketua Sekretaris