Anda di halaman 1dari 2

Sekarang Website Pengadilan Agama Wangi Wangi Memiliki Fitur SPAN LAPOR

Pengelolaan pengaduan pelayanan publik di setiap organisasi penyelenggara di Indonesia belum


terkelola secara efektif dan terintegrasi. Masing-masing organisasi penyelenggara mengelola
pengaduan secara parsial dan tidak terkoordinir dengan baik. Akibatnya terjadi duplikasi penanganan
pengaduan, atau bahkan bisa terjadi suatu pengaduan tidak ditangani oleh satupun organisasi
penyelenggara, dengan alasan pengaduan bukan kewenangannya. Oleh karena itu, untuk mencapai
visi dalam good governance maka perlu untuk mengintegrasikan sistem pengelolaan pengaduan
pelayanan publik dalam satu pintu. Tujuannya, masyarakat memiliki satu saluran pengaduan secara
Nasional. Untuk itu Pemerintah Republik Indonesia membentuk Sistem Pengelolaan Pengaduan
Pelayanan Publik Nasional (SPAN) - Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat (LAPOR!) adalah
layanan penyampaian semua aspirasi dan pengaduan masyarakat Indonesia melalui beberapa kanal
pengaduan yaitu website.

Website Pengadilan Agama Pulang Pisau sekarang memiliki fitur yang baru yakni SP4N LAPOR dimana
sebagai akses keluhan masyarakat apabila tidak mendapatkan pelayanan yang kurang maksimal.
Selain itu juga sebagai eviden demi mewujudkan Zona Integritas di Pengadilan Agama Wangi Wangi
sehingga Pengadilan Agama Wangi Wangi selalu berbenah demi meningkatkan website Pengadilan
Agama Wangi Wangi.

Panitera Pengadilan Agama Wangi Wangi Salahuddin, S.HI., M.H. mengatakan “Dengan adanya fitur
SPAN LAPOR di website sangat jelas bahwa di Pengadilan Agama Wangi Wangi selalu menjalankan
Zona Integritas. Tujuan adanya SPAN LAPOR yakni penyelenggara dapat mengelola pengaduan dari
masyarakat secara sederhana, cepat, tuntas, dan terkoordinasi dengan baik, penyelenggara
memberikan akses untuk partisipasi masyarakat dalam menyampaikan pengaduan dan meningkatkan
kualitas pelayanan publik. Untuk itu Pengadilan Agama Wangi Wangi menambahkan fitur tersebut di
website Pengadilan Agama Pulang Pisau, ”kata beliau.

Anda mungkin juga menyukai